ii | M a g a d i l
Magadil
(Majalah Dinding Tiga Dimensi Bineka Tunggal
Ika)
Sebuah Buku Panduan Magadil
Penyusun
Penata Letak
Desainer Sampul
: Ainul Mughni
iii | M a g a d i l
Penyusun
iv | M a g a d i l
v|Magadil
Kata Pengantar
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT,
yang telah melimpahkan rahmat, taufik serta
hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan
penulisan buku Majalah Dinding Tiga Dimensi
Bhineka Tunggal Ika (Magadil) ini. Selawat serta
salam semoga tetap terlimpah kepada junjungan kita
Nabi Muhammad SAW.
Kami menyadari, tanpa bantuan dari berbagai
pihak, buku ini tidak akan terselesaikan dengan baik.
Oleh karena itu, pada kesempatan ini kami
sampaikan terima kasih kepada berbagai pihak yang
telah membantu kami, antara lain:
1. Para pengajar dan siswa SDN Lidah Kulon 1
Surabaya
2. Temanteman kelompok yang telah
membantu menyelesaikan buku ini
3. Dosen pembimbing
Buku ini jauh dari sempurna, oleh karena itu
kritik dan saran dari berbagai pihak selalu kami
nantikan. Semoga buku ini dapat memberikan ide,
informasi, dan inspirasi.
Penyusun
vi | M a g a d i l
Daftar Isi
Halaman Sampul.............................................................
ii
Penyusun ...........................................................................
iv
vi
vii
Jawa .....................................................................................
a.
b.
c.
d.
7
14
21
27
Bali .......................................................................................
34
Sumatera ..........................................................................
42
vii | M a g a d i l
42
48
53
Kalimantan .......................................................................
53
59
64
69
Maluku ...............................................................................
73
Papua .................................................................................
80
Sulawesi ............................................................................
83
83
86
89
100
102
viii | M a g a d i l
Tentang Magadil
Magadil merupakan majalah dinding tiga dimensi yang
bertemakan Bineka Tunggal Ika. Sebagai warga negara
Indonesia yang baik, sudah selayaknya mempelajari
seluruh bagian Indonesia, baik rumah adat, pakaian adat,
senjata tradisional, tarian tradisional, alat musik,
makanan khas, maupun flora dan fauna khas tiap daerah.
Buku ini hadir sebagai penunjang terlaksananya kegiatan
Magadil di SDN Lidah Kulon I, Surabaya. Buku ini juga
memuat konsep ekstrakulikuler Magadil yang dapat
dijadikan sebagai pedoman oleh pembina/pendamping
Magadil setiap sekolah. Diharapkan para peserta dapat
mempelajari tentang Indonesia sekaligus mempermudah
mereka dalam mengaplikasikan kreativitas pada proses
pembuatan Magadil.
Magadil adalah pengimplementasian dari Program
Kreativitas Mahasiswa Pengabdian kepada Masyarakat
(PKM-M) yang didanai oleh Dikti (Direktorat Jenderal
Pendidikan Tinggi), Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan. PKM-M ini bertujuan untuk mengenalkan
budaya Indonesia kepada anak, khususnya anak di SDN
Lidah Kulon I. Target jangka panjang yang ingin dicapai
adalah terbentuknya ekstrakulikuler Magadil pada setiap
sekolah berdasarkan pendidikan karakter, yakni mampu
menghargai segala keanekaragaman Indonesia, baik dari
segi suku, ras, budaya maupun agama. Selain mampu
1|Magadil
2|Magadil
Keunikan Magadil
1. Suasana belajar santai tetapi tetap produktif
berkarya.
2. Fokus dalam pelajaran kebudayaan di Indonesia.
3. Membuat prakarya dengan barang-barang bekas
menjadi karya bernilai tinggi.
4. Pameran karya siswa sebagai kegiatan akhir
magadil disetiap akhir semester.
3|Magadil
Kegiatan Magadil
Kegiatan Magadil dirancang oleh guru sebagai
kegiatan ekstrakurikuler di sekolah. Kegiatan ini
dilakukan lebih kurang selama 3 bulan atau dapat
disesuaikan jadwal yang ada. Berikut jadwal kegiatan
Magadil yang dirancang selama 3 bulan.
Nmr. Minggu
ke1
1
2
2
3
3-8
Kegiatan
4|Magadil
6|Magadil
Materi Magadil
Indonesia merupakan negara yang kaya akan
budaya. Masing-masing suku tersebar di tiga puluh
empat provinsi yang ada di Indonesia, memiliki ciri khas
dan budaya masing-masing. Pada tiap-tiap daerah tentu
memiliki perbedaan antara lain dalam makanan khas,
rumah adat, pakaian adat, senjata tradisional, tari
tradisional, alat musik, serta flora dan fauna. Dalam
buku ini, akan disajikan beberapa kebudayaan asli dari
masing-masing provinsi Indonesia.
1. Jawa
a. DKI Jakarta
Tahukah kalian, apa ibu kota negara
Indonesia? Iya, jawabannya adalah Jakarta.
Jakarta adalah kota satu-satunya di Indonesia
yang memiliki status setingkat provinsi. Jakarta
terletak di bagian barat laut pulau Jawa. Suku
yang tinggal di Jakarta antara lain, suku Jawa,
Betawi, Sunda, Tiongha, Batak, Minang, dan
Melayu. Jakarta memiliki rumah adat yang
bernama rumah kebaya. Bangunan rumahnnya
ada yang berbentuk rumah panggung dan ada
pula yang menapak di atas tanah dengan lantai
yang ditinggikan. Atapnya berbentuk perisai
landai yang diteruskan dengan atap pelana yang
lebih landai, terutama pada bagian teras.
7|Magadil
8|Magadil
11 | M a g a d i l
13 | M a g a d i l
b. Jawa Barat
Ibu kota Jawa Barat adalah Bandung,
dengan suku terbesarnya adalah Suku Sunda.
Beragam kebudayaan Jawa Barat juga akan
dibahas pada buku ini. Jawa Barat memiliki
pakaian adat yang berbeda antara laki-laki dan
perempuan. Kain kebaya pada dasarnya
14 | M a g a d i l
15 | M a g a d i l
17 | M a g a d i l
2) Cilok
19 | M a g a d i l
20 | M a g a d i l
21 | M a g a d i l
22 | M a g a d i l
23 | M a g a d i l
24 | M a g a d i l
26 | M a g a d i l
28 | M a g a d i l
29 | M a g a d i l
30 | M a g a d i l
31 | M a g a d i l
32 | M a g a d i l
33 | M a g a d i l
37 | M a g a d i l
38 | M a g a d i l
39 | M a g a d i l
40 | M a g a d i l
41 | M a g a d i l
3) Sumatera
a. Sumatera Barat
Sumatera Barat adalah salah satu provinsi
di Indonesia yang terletak di pulau Sumatera
dengan Padang sebagai ibu kotanya.
Alat musik tradisional yang berasal dari
Sumatera Barat bernama Saluang. Alat musik ini
dimainkan dengan cara ditiup, Saluang dibuat
dari bambu tipis atau disebut talang
(Schizostachyum brachycladumKurz).
43 | M a g a d i l
44 | M a g a d i l
b. Sumatera Selatan
Sumatera Selatan (Sumsel) adalah salah
satuprovinsi di Indonesia yang terletak di bagian
selatan pulau Sumatera. Ibukotanya adalah
Palembang. Sumsel memiliki musik tradisional
yakni, akordeon.
48 | M a g a d i l
50 | M a g a d i l
52 | M a g a d i l
54 | M a g a d i l
55 | M a g a d i l
56 | M a g a d i l
57 | M a g a d i l
58 | M a g a d i l
59 | M a g a d i l
63 | M a g a d i l
64 | M a g a d i l
66 | M a g a d i l
67 | M a g a d i l
68 | M a g a d i l
adat,
senjata
70 | M a g a d i l
Flora
dan
fauna
asal
kalteng
ialah Kantong Semar danBurung Kuau Melayu.
71 | M a g a d i l
74 | M a g a d i l
75 | M a g a d i l
76 | M a g a d i l
77 | M a g a d i l
d. Papua
Rumah adat Papua dinamakan Honai.
Honai merupakan rumah adat Papua yang dihuni
oleh suku Dani. Rumah tersebut terdiri dari dua
lantai yaitu lantai pertama sebagai tempat tidur
dan lantai kedua untuk tempat bersantai, makan
dan mengerjakan kerajinan tangan. Pintu Honai
amat kecil, tanpa jendela dan atapnya terbuat dari
rumput lalang.
82 | M a g a d i l
83 | M a g a d i l
85 | M a g a d i l
88 | M a g a d i l
90 | M a g a d i l
2. Pakaian adat
Berikut akan dijabarkan proses pembuatan
miniatur pakaian adat dari satu di antara daerah
di Indonesia, yakni pakaian adat Jawa Barat.
Pakaian adat Jawa Barat berupa kebaya. Untuk
membuatnya dapat menggunakan barang bekas
seperti kardus atau kertas. Berikut adalah
peralatan yang perlu dipersiapkan:
a. Kertas/kardus bekas/sterefoam
b. Kain perca (bila perlu)
c. Gunting/cutter
d. Lem
e. Cat berbagai warna
f. Pensil
g. Kuas
Langkah
pertama,
siapkan
kertas/kardus
bekas/sterefoam. Kemudian gambar pola atau
bentuk pakaian yang diinginkan menggunakan
pensil. Setelah itu potong menggunakan
cutter/gunting sesuai pola dengan hati-hati.
Langkah keempat, rekatkan bagian yang perlu
dengan lem. Setelah semua selesai, Anda dapat
menghiasnya dengan cat warna. Gambarlah motif
atau corak sesuai kebaya Jawa Barat. Anda dapat
menggunakan kain perca sebagai hiasan.
91 | M a g a d i l
d. Gunting
Langkah pembuatannya:
Pertama gambar pola atau sketsa mandau dengan
pensil. Kedua pertegas pola tersebut dengan
spidol. Ketiga buat media atau alasnya dengan
kertas, agar berbentuk tiga dimensi. Lalu gunting
dengan rapi. Setelah itu rekatkan dengan lem.
Kita dapat menambahkan tulisan mandau sebagai
keterangan.
6. Fauna
Kita akan membuat benda berbentuk burung
cendrawasih merah yang berasal dari Papua
Barat. Bahan-bahan dan perlengkapan yang kita
butuhkan adalah:
a. Spidol warna
b. Kertas HVS
c. Lem kertas
d. Gunting
e. Stik es krim
f. Gabus
g. Kardus Bekas
Langkah pertama, gambar pola atau sketsa
burung dengan pensil. Kita dapat mempertegas
pola atau sketsa tersebut dengan spidol. Ketiga
buat media atau alasnya dengan kertas, agar
terlihat bentuk tiga dimensi lalu di gunting
dengan rapi. Setelah itu beri lem pada tepinya
agar rapi dan tempelkan pada gabus. Terakhir
beri stik es krim.
96 | M a g a d i l
99 | M a g a d i l
101 | M a g a d i l
Daftar Pustaka
http://www.kebudayaanindonesia.com/2014/04/kebuday
aan-maluku.html (diakses pada 4 Maret 2015)
http://macam2budayaindonesia.blogspot.com/2014/01/al
at-musik-tradisional-maluku.html (diakses pada 4 Maret
2015)
http://www.kebudayaanindonesia.com/2014/04/kebuday
aan-papua.html (diakses pada 4 Maret 2015)
http://khantydwi.blogspot.com/2013/05/kesenian-dankebudayaan-kalimantan-barat.html (diakses pada 4 Maret
2015)
putra2010.blogspot.com (diakses pada 4 Maret 2015)
siangmalamonline.blogspot.com (diakses pada 4 Maret
2015)
Id.m.wikipedia.com (diakses pada 4 Maret 2015)
Kebudayaanindonesia.com (diakses pada 4 Maret 2015)
102 | M a g a d i l