Anda di halaman 1dari 27

LAPORAN KASUS

dermatitis kontak alergi


Oleh
NOVVI FITRIA AYU S.Ked
Preseptor
dr. Azwar Djauhari M.Sc

ILMU KESEHATAN MASYARAKAT


FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS JAMBI
PUSKESMAS SIMPANG IV SIPIN
2015

IDENTITAS PASIEN

Nama
: Tn.A
Jenis Kelamin : Laki-laki
Umur
: 46 tahun
Pekerjaan
: Swasta
Alamat
: Rt.31 Telanai Pura

Latar belakang sosial ekonomi-demografi-lingkungan


keluarga

Status Perkawinan
: Menikah
Jumlah anak/saudara : Os memiliki 3
orang anak
Status ekonomi keluarga : Cukup

Latar belakang sosial ekonomi-demografilingkungan keluarga

Kondisi Rumah :
Pasien tinggal di rumah berukuran 8x10 m
memiliki 4 kamar tidur yang dilengkapi dengan
jendela dan ventilasi, memiliki satu ruang tamu
dan satu ruang keluarga, 1 dapur, kamar mandi
mengggunakan wc jongkok. Air bekas mandi
dan limbah keluarga dialirkan ke septic tank.
Lantai rumah pasien dari ubin, atap genting.
Sumber air bersih dari PDAM dan terkadang
menggunakan air sumur. Sumber penerangan
berasal dari PLN

Latar belakang sosial ekonomi-demografilingkungan keluarga

Kondisi Lingkungan keluarga :


Pasien tinggal bersama istri dan ketiga
anaknya. Rumah pasien tertata
dengan rapi. Jarak antara rumah
pasien dan tetangga kurang lebih 3
meter.

Aspek psikologis di keluarga

Hubungan antara Os dan keluarganya


baik. Os mendapatkan perhatian dan
kasih sayang yang cukup dari
keluarganya.

Riwayat penyakit Dahulu/keluarga

Penyakit yang sama sebelumnya


disangkal
Tidak ada anggota keluarga menderita
penyakit yang sama

ANAMNESA
Keluhan Utama :
Gatal-gatal diseluruh tubuh sejak sejak 5 hari yang lalu

Riwayat Penyakit Sekarang :


Pasien datang kepuskesmas Simpang IV Sipin dengan
keluhan gatal-gatal diseluruh tubuh sejak 5 hari yang
lalu. Awalnya kulit memerah saja pada bagian badan.
Kemerahan pada kulit tidak langsung muncul
melainkan setelah kontak dengan air yang digunakan
pasien setiap hari untuk mandi biasanya pasien mandi
menggunakan air ledeng tetapi beberapa hari
belakang ini pasien sering menggunakan air sumur
untuk keperluan sehari-hari termasuk untuk mandi
dikarenakan air ledeng sering mati.

ANAMNESA

Kulit terasa gatal dan mulai menjadi bercak


kehitaman yang menyebar ke kepala, wajah,
badan, dan eksremitas. Tidak terasa nyeri,
tidak perih, tidak ada rasa terbakar dan
tidak panas. Selama ini pasien tidak pernah
berobat dan membiarkan nya saja sehingga
menyebar keseluruh tubuh akibat digarukgaruk. 3 hari terakhir ini gatal yang
dirasakan semakin bertambah yang
membuat pasien tidak bisa tidur. Dan
akhirnya pasien memutuskan untuk berobat
kepuskesmas Simpang IV Sipin.

PEMERIKSAAN FISIK

Keadaan Umum
Keadaan
: tampak sakit
ringan
Kesadaran : compos mentis
Suhu : 37,3C
Nadi
: 80 x/menit
Pernafasan
- Frekuensi : 18 x/menit
- Irama : reguler
- Tipe : torakoabdominal

Kepala
:normocephal,simetris
Mata
: cekung (-/-)
Exopthalmus/enophtal (-),
Conjungtiva anemis (-/-),
Sklera ikterik (-/-), Pupil
bulat, isokor, reflex
cahaya +/+,
Hidung : tak ada kelainan
Telinga : tak ada kelainan
Mulut : tak ada kelainan
Leher : tak ada
pembesaran KGB dan
kel.tiroid

PEMERIKSAAN THORAK

PULMO
I : Pergerakan dinding dada
simetris kiri dan kanan, retraksi
(-)
P : Stemfremitus sama antara
kiri dan kanan
P : Sonor
A: vesikuler +/+, wheezing -/-,
rhonki -/-

COR
I: Ictus cordis tidak terlihat
P : Ictus cordis teraba
P : Batas jantung dalam batas
normal
A : BJ I/II Reguler, murmur (-),
gallop (-)

PEMERIKSAAN ABDOMEN

Inspeksi : Datar, sikatriks (-)


Palpasi : Supel, nyeri tekan (-),
hepatomegali (-), splenomegali (-)
Perkusi
: Timpani
Auskultasi : Bising usus (+) normal

Ekstremitas

Edema (-), akral hangat

Pemeriksaan Dermatologi
Dari pemeriksaan dermatologis dijumpai ruam
berupa papul multiple milier diskret dan krusta
multiple milier diskret diseluruh tubuh. Serta
skuama halus terdapat pada daerah ekstremitas
bawah.

Laboratorium dan usulan pemeriksaan

Tidak dilakukan

MANAJEMEN

Promotif
Menghindari kontak dengan bahanbahan yang dapat menyebabkan
munculnya keluhan

MANAJEMEN

Preventif
Mengganti air mandi dengan jenis
yang tidak menyebabkan keluhan
muncul.

manajemen

Kuratif
Medikamentosa
Prednison 5 mg tablet 3x1 tab/hari
CTM 4 mg tablet 2x1 tab/hari
Hidrokortison 10 mg salap 2x sehari
pagi - malam

manajemen

Rehabilitatif
Penderita secara rutin berobat ke
puskesmas dan mengkonsumsi obatobatan secara teratur.
Menggunakan air yang bersih saat
mandi dan mencuci pakaian

TINJAUAN PUSTAKA
Dermatitis kontak: kondisi
peradangan pada kulit yang
disebabkan oleh faktor ekstrernal,
substansi-substansi partikel yang
berinteraksi dengan kulit.
Dermatitis kontak alergi adalah suatu
dermatitis atau peradangan kulit
yang timbul setelah kontak dengan
alergen melalui proses sensitasi.

TINJAUAN PUSTAKA
Tes Alergi
Skin Prick Test (Tes tusuk kulit).
Patch Tes (Tes Tempel).
RAST (Radio Allergo Sorbent Test).
Skin Test (Tes kulit).
Tes Provokasi.

ANALISA KASUS
Hubungan diagnosa dengan keadaan rumah dan
lingkungan sekitar
Berdasarkan hasil pengamatan mengenai keadaan
rumah pasien diketahui bahwa sumber air bersih dari
PDAM dan terkadang menggunakan air sumur. Sumber
penerangan berasal dari PLN. Penyakit yang diderita
pasien muncul setelah kontak dengan air sumur.
Biasanya pasien mandi dengan menggunakan air
ledeng tetapi beberapa hari belakang ini pasien sering
menggunakan air sumur untuk keperluan sehari-hari
termasuk untuk mandi dikarenakan air ledeng sering
mati. Sehingga dapat disimpulkan bahwa kemungkinan
penyakit yang diderita pasien ini akibat alergi dengan
air sumur yang sebelumnya jarang digunakan.

ANALISA KASUS

Hubungan diagnosis dengan keadaan


keluarga dan hubungan keluarga
Dalam keluarga pasien, hubungan
keluarganya baik-baik saja sehingga tidak
ada tekanan psikologis dari keluarga yang
dapat memperberat keadaan pasien. Oleh
karena itu, diagnosis penyakit pasien ini
memang bersifat individual pasien dan
tidak berhubungan dengan hubungan
keluarga.

ANALISA KASUS

Hubungan diagnosis dengan perilaku


kesehatan dalam keluarga dan
lingkungan sekitar
Lingkungan rumah dan lingkungan
disekitar rumah pasien tidak memberikan
pengaruh terhadap terjadinya penyakit
pada pasien. Hal tersebut menunjukkan
lingkungan rumah dan sekitarnya tidak
memiliki peranan terhadap
perkembangan penyakit yang di derita
oleh pasien.

ANALISA KASUS

Analisis kemungkinan berbagai faktor


resiko atau etiologi penyakit pada
pasien ini
Penyebab dermatitis kontak alergik adalah
alergen, paling sering berupa bahan kimia
dengan berat molekul kurang dari 500-1000.
Dermatitis yang timbul dipengaruhi oleh potensi
sensitisasi alergen, derajat pajanan, dan
luasnya penetrasi di kulit. Pada kasus ini pasien
kontak dengan air sumur yang digunakannya
untuk mandi belakangan ini.

ANALISA KASUS

Analisis untuk mengurangi paparan atau


memutuskan rantai penularan dengan
factor resiko atau etiologi pada pasien ini
Jaga daya tahan tubuh dengan mengkonsumsi
makanan bergizi dan vitamin untuk
mempercepat penyembuhan dan pemulihan
Menghindari aktivitas yang berhubungan
dengan kontak alergen pada pasien ini
berhubungan dengan penggunaan air sumur
Memakai sarung tangan saat melakukan
aktivitas seperti mencuci.

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai