Anda di halaman 1dari 5

Manajemen Rantai Pasokan dan Operasi

CASE STUDY; PEPE JEANS

OLEH :
ALVIAN CHRIS PERDANA
ARIDIAN TRIWULANDARI
GENDIS FREYONA
NI PUTU VANNY CHRISTINA
YAHYA TAMRIN

PROGRAM MAGISTER WIJAWIYATA MANAJEMEN 73


PPM SCHOOL OF MANAGEMENT
JAKARTA
2015

CASE SUMMARY OF PEPE JEANS


Pepe Jeans merupakan sebuah perusahaan penghasil jeans yang berasal dari Inggris Produk
dari Pepe Jeans menjadi sukses di pasaan karena jenis jeans yang tidak terlalu banyak
diproduksi dan kuatnya brand Pepe Jeans di mata para consumer maupun kostumer. Kalangan
retailers pun menjadi pelanggan dari produk-produk Pepe Jeans. Prosedur pemesanan Pepe
Jeans dimulai dari pemesenan yang hanya bisa di batalkan dalam jangka waktu 1 minggu. Hal
ini dikarenakan produksi Pepe Jeans di Hong Kong, dan begitu pula untuk bisa memenuhi
ekpektasi kedatangan produk pesanan tersebut.
Beberapa permasalahan pun muncul di kalangan retailers; (a) kualitas, jenis model dan ukuran
yang dianggap sudah tidak menjadi trendsetter di dunia fashion saat ini, (b) jangka waktu untuk
mengubah pesanan atau order yang terlalu sebentar tidak sebanding dengan lead time yang
memakan waktu 6 bulan, dan (c) system pemesanan yang tidak fleksibel .

QUESTIONS
1. Acting as an outside consultant, what would you recommend that Pepe do? Given the
data in the case, perform a financial analysis to evaluate the alternatives youve
identified. (Assume that the new inventory could be valued at six weeks worth the yearly
cost of sales. Use a 30% inventory carrying cost rate). Calculate a payback period for
each alternative.
KONDISI FINANCIAL PEPE JEANS
Account Name
Sales
Cost of sales (40% x Sales)
Operation expense (28% x Sales)
Profit before tax (32% x Sales)
1.

Calculation
40% x 200.000.000
28% x 200.000.000
32% x 200.000.000

Nominal (in )
200.000.000
(80.000.000)
(56.000.000)
64.000.000

ALTERNATIF 1 (BEKERJA DENGAN HONGKONG SOURCING AGENT).


Mempersingkat waktu lead time menjadi 6 minggu.
Para agent mengumpulkan pesanan dalam suatu jangka waktu tertentu,
ditentukan setiap 2 minggu untuk menawarkan pesanan kepada 1000 calon
pemasok.

Agent mengestimasi bahwa akan ada tambahan berupa kenaikan cost sekitar
30% jika lead time dipersingkat menjadi 6 minggu.
Tetapi jadwal pengiriman yang konsisten tetap sulit untuk dijaga.

Asumsi penambahan kenaikan 30% biaya lain-lain dari cost of sales


Account Name
Calculation
Nominal (in )
Sales
200.000.000
Cost of sales (40% x Sales)
40% x 200.000.000
(80.000.000)
Other adding cost (30% x Cost of
30% x 80.000.000
(24.000.000)
Sales)
Operation expense (28% x Sales)
28% x 200.000.000
(56.000.000)
Profit before tax
40.000.000
Asumsi penambahan kenaikan 30% biaya lain-lain dari sales
Account Name
Calculation
Sales
Cost of sales (40% x Sales)
40% x 200.000.000
Other adding cost (30% x Sales)
30% x 200.000.000
Operation expense (28% x Sales)
28% x 200.000.000
Profit before tax

Nominal (in )
200.000.000
(80.000.000)
(60.000.000)
(56.000.000)
4.000.000

ALTERNATIF 2 (SOURCING AGENT MENYARANKAN PEPE UNTUK MEMBANGUN


FINISHING OPERATION DI UK).
Perusahaan U.S menemukan bahwa hal itu dapat memberikan waktu respon 2
hari kepada toko retail.
Biaya untuk basic jeans berkurang 10% karena volume akan lebih tinggi.
Lead time untuk basic jeans dapat berkurang sebesar kurang lebih 3 bulan,
karena tahapan finishing dihilangkan dan pesanan akan lebih banyak.
Designer Pepe menemukan bahwa ini adalah ide yang menarik, lalu mereka
mengunjungi US operation untuk melihat bagaimana sistem bekerja.
Mereka menemukan bahwa mereka dapat menjaga supply basic jeans on hand
di UK sekitar 6 minggu dan harus invest 1.000.000 untuk equipment.
Untuk operating cost equipment yang baru ini adalah 500.000 untuk setiap
tahun.
Biaya untuk renovasi tempat equipment baru adalah 300.000.
Diasumsikan bahwa persediaan baru yang bernilai 6 minggu adalah senilai
dengan cost of sales untuk periode 1 tahun (52 mingggu). Gunakan inventory
carrying cost rate sebesar 30% (ketentuan ini berlaku hanya untuk alternatif ke 2
karena ada inventory on hand).

Initial investment untuk equipment (modal investasi awal untuk equipment


Account Name
Nominal (in )
Equipment
1.000.000
Renovation
300.000
Initial Investment of equipment
1.300.000
Perhitungan profit yang didapatkan setelah adanya equipment
Account Name
Calculation
Sales
Cost of sales (40% x Sales)
40% x
200.000.000
Operation expense (28% x Sales)
28% x
200.000.000
Operating cost equipment
Terdapat di soal
Inventory carrying cost (30% x Cost of sales 6
Keterangan*
minggu)
Profit before tax
*Perhitungan Inventory Carrying Cost
Inventory carrying cost = 30% x Cost of sales 6 minggu
Cost of sales 6 minggu = ?????
Account Name
Cost of sales 1 tahun (52 minggu)
Cost of sales 6 minggu
Perkalian silang
Account Name
Cost of sales 1 tahun (52 minggu)
Cost of sales 6 minggu

Nominal (in )
200.000.000
(80.000.000)
(56.000.000)
(500.000)
(2.770.000)
60.730.000

Nominal (in )
80.000.000
?????
Nominal (in )
80.000.000
?????

Perhitungan Perkalian silang


52 ????? = 80.000.000 x 6
????? = 480.000.000 : 52
????? = 9.230.769,231
Cost of sales 6 minggu = 9.230.769,231
Inventory carrying cost = 30% x Cost of sales 6 minggu = 30% x 9.230.769,231
= 2.769.230,769 = dibulatkan menjadi = 2.770.000
Payback Period
(1.300.000 : 60.730.000) x 52 minggu = 1,113 minggu

2. Are there other alternatives that Pepe should consider?


4

a.
Bekerja sama dengan perusahaan jasa pengiriman barang
Dengan bekerjasama dengan perusahaan jasa pengiriman barang, pepe jeans akan
mempersingkat waktu pengiriman menjadi beberapa hari. Perusahaan jasa pengiriman
barang ini akan menyalurkan produk pepe jeans ke seluruh retailer.
Keuntungan :
Retailer merasa senang karena proses pengiriman barang yang cepat;
Retailer tidak akan ketinggalan tren yang ada saat itu sehingga dapat menarik

perhatian konsumen untuk membeli;


Meningkatkan service value
Improve performansi operasi dengan pengiriman barang yang cepat

Kerugian :

Pada saat pengiriman produk tidak dapat dihandle dengan baik;


Tidak dapat diprediksi apabila perusahaan jasa pengiriman barang tersebut
terjadi delay.

b.
Menerapkan ERP (Enterprise Resource Planning)
Dengan menerapkan ERP ini salah satunya yaitu dengan cara online ordering system,
dimana menggunakan suatu paket perangkat lunak yang didesain untuk meringkas
proses bisnis seperti pada saat pemesanan produk.
Keuntungan :
Respon yang cept untuk melakukan pemesanan produk
Mempermudah untuk memonitor pemesanan;
Biaya yang dilakukan untuk pemesanan lebih sedikit;
Kerugian :
Membutuhkan perangkat lunak computer sehigga
mengeluarkan biaya yang lebih untuk memenuhinya;
Tidak dapat diprediksi apabila terjadi eror secara teknis.

perusahaan

harus

Anda mungkin juga menyukai