ASKEP KEGANASAN MUSKULOSKELETAL:

NEOPLASMA TULANG

Tujuan Instruksional Khusus:

Mahasiswa

mampu memahami
pola pertumbuhan non
neoplasma
Mahasiswa mampu memahasmi
pola pertumbuhan neoplasma
Mahasiswa mengerti
kegawatdaruratan
muskuloskeletal: neoplasma
tulang
Mahasiswa mengerti
pencegahan pada
8/25/15

Marthalena Simamora

POLA PERTUMBUHAN NON NEOPLASTIK

HIPERTROFI
Ukuran sel meningkat
Akibat beban kerja meningkat, stimulasi
hormon,
kompensasi
kehilangan
fungsi
jaringan lain
HIPERPLASIA
Jumlah sel jaringan ttentu meningkat , massa
jaringan meningkat, reversible
Respon fisiologis normal krn ptumb & pkemb
yg cepat (hamil, remaja).
Mjd abnormal jk volume sel > kebutuhan
fisiologis normal
3

Sel normal

Hipertropi

Hiperplasia

Hypertrophy results from an increase in cell

size, while hyperplasia is from an increase
in cell number.
4

METAPLASIA
Jenis sel dewasa digantikan jenis sel lain yg
tdk umum
Akibat inflamasi, defisiensi vitamin, iritasi bbg
zat kimia
Reversible jk stimulus bkurang, mjd displasia
jk stimulus btambah
Sering pd cervix uteri
DISPLASIA
Perubahan sel dewasa normal dlm ukuran,
bentuk , organisasi atau sel matang diganti
sel tdk matang
Akibat radiasi, inflamasi, toxik kimia, iritasi
kronis
Reversible jk stimulus berkurang
8/25/15

Marthalena Simamora

06/08/15

Marthalena Simamora

POLA PERTUMBUHAN NEOPLASTIK

ANAPLASIA
Tanpa bentuk, ireversible
Struktur sel dewasa berubah menjadi sel >
primitif
Tdk mampu berfungsi khusus, disorganisasi
secara posisi dan citologi
NEOPLASMA
Ptumbuhan baru; massa jaringan abnormal
melebihi batas jaringan normal
Gagal memenuhi fungsi normal sel di jaringan
Karakteristik: fungsi tak terkontrol, membelah
dan tumbuh tak terkontrol, motilitas abnormal
Dapat letal pd host krn makan tempat &
kompetisi nutrisi penting
06/08/15

Marthalena Simamora

KEY WORD
(Ana)plasia

dedifferentiation
(Hyper)plasia - physiological
proliferation
(Neo)plasia - abnormal
proliferation
(Dys)plasia - maturation
abnormality
(Meta)plasia - cell type
conversion
8/25/15

Marthalena Simamora

 Kecenderungan

berkembangnya karsinoma
tergantung pada derajat displasia
Displasia adalah lesi pra kanker awal yg diperoleh
melalui pap smear atau biopsi
Carcinoma in situ, "cancer in place,"
Merujuk pada transformasi lesi neoplastik pada sel
yg tidak mengalami maturasi sehingga dianggap
cancer-like.
Sel epitel kehilangan identitas jaringan mereka dan
kembali menjadi sel yang primitifi, bergerak tidak
terkendali dan sangat cepat
Kanker jenis ini tetap terlokalisir dan tdak
menginvasi dasar membran menuju jaringan di
bawah permukaan
Karsinoma invasif adalah tahapan akhir dari proses ini
yaitu saat sudah menembus membrana basalis dan
berpotensi menyebar
ke bagian tubuh
. Invasif dapat
8/25/15
Marthalena Simamora

KARAKTERISTIK SEL KANKER

Properti

mikroskopik

Pleomorfisme: sel Ca bbeda ukr & btk (besar &

kecil) ; multiple nuklei
Hiperkromatisme: kromatin nuklir lebih gelap
Polimorfisme: nukleus lbh besar & bervariasi
dlm bentuk
Aneuploidy: jumlah kromosom yg tdk biasa
Susunan kromosom abnormal: translokasi, isi
berpindah, terhilangkan, tertambah, ekstra
kromosom, kromosom lemah
8/25/15

Marthalena Simamora

10

Properti

kinetik

Kontrol proliferasi hilang

Kapasitas diferensiasi hilang
Perubahan properti biokimia
Instabilitas kromosom
Kapasitas metastase
06/08/15

Marthalena simamora

11

Jenis
Cara
pertumbuhan

BENIGN / JINAK /
MALIGNAN /
NEOPLASMA
GANAS
Ekspansi mgantikan Invasi,
destruksi
jaringan normal
struktur sekitar

Metastase

+
Membentuk koloni
di area yang jauh

Kec.
pertumbuhan

Lambat,
diri

Bentuk
Potensi letal

Tidak berkapsul
Menekan
organ
jaringan sekitar

8/25/15

membatasi Cepat

Berkapsul
+
/ Membunuh
host
dgn mhancurkan
sel esensial
12

 Sel

kanker pada siklus / fase akhir G1 atau awal S

Metastase:

sel / massa sel membelah,

memisahkan diri dari sel primer dan diangkut ke
tempat yang jauh melalui aliran darah / limfe

macam kanker menurut asal jaringan tempat

tumbuh:
Karsinoma: kanker sel epitel (kulit & membran)
yg melapisi organ tsb.
Sarkoma: kanker jaringan penghubung /
jaringan ikat (tulang, kartilago, jaringan fibrosa
dan otot)
Leukemia:
kanker
bagian
penyusun
/
pembentuk darah tubuh (limpa & sum-sum
tulang)
Limfoma: kanker06/08/15
sistem limfatik
Marthalena Simamora

13

 Kanker?

Berkembang saat sel pada bagian tubuh

tumbuh tidak terkontrol. (pertumbuhan sel
abnormal yg tidak terkontrol).
Sel tubuh yang normal: tumbuh, membelah dan
mati
Kecepatan pertumbuhan sel makin meningkat
hingga dewasa, dan setelah itu membelah
hanya untuk memperbaiki sel yang rusak /
injuri
Sel kanker terus hidup dan memecah tidak
mati, tetapi hidup melebihi sel normal dan terus
membentuk sel abnormal yang baru
Sel kanker tumbuh karena kerusakan pd DNA.
Substansi ini ada di tiap sel dan menjadi motor
pada setiap aktifitas sel. Saat DNA rusak, tubuh
mampu memperbaikinya. Pada sel kanker,
tubuh tidak dapat memperbaiki diri. Indiv dapat
membawa sel DNA yang rusak dan diwariskan.

PROSES SIKLUS SEL

S = Sintesa DNA

G
2

G2 = Fase premitosis. Sintesa

DNA lengkap, spindel mitosis
terbentuk
M

G
1

G0

06/08/15

G1= Sintesa protein & RNA;

saat sel baru terbentuk

Marthalena Simamora

Mitosis = Sel terbelah

G0 = fase dorman (istirahat) ;
sel-sel
berbahaya
tidak
membelah secara aktif tetapi
mungkin bereplikasi. Pemberian
obat
kemoterapi
tertentu
dilakukan pada siklus ini.
Kebanyakan agen kemoterapi
mempengaruhi fase S untuk
mengganggu sintesa DNA
RNA; sedang yang lain pada
fase M saat mengganggu
pembentukan spindel mitotik.
15

Penyebab cancer: tidak diketahui

Beberapa kondisi yg sering bhubungan dgn

insiden kanker (dianggap sbg faktor predisposisi)
adalah faktor okupasi, pengobatan, sosial dan
biologis

FAKTOR OKUPASI
Penyebab
4%
kematian
1981)lihat tabel

(Doll

&

Peto,

FAKTOR PENGOBATAN
Radiasi,
terapi
hormon,
kemoterapi,
imunosupresif
Efek kumulasi radiasi
Jumlah kecil frekwensi sering lebih ringan dari
jumlah besar sekaligus
Radiasi menyebar;
tidak terfokus
8/25/15
FITRIANA SUPRAPTI, MAN

16

Okupasi

Karsinogen

Jenis kanker

Mekanis
otomobil

Produk petroleum

Laryng, paru, lubang hidung,

skrotum,kulit

Tukang kayu

Bubuk kayu

Lubang hidung, rongga sinus

Tukang celup

Benzene dan aroma Blader & leukemia

lain

Petani

Sinar UV matahari

Kulit

Penambang

Arsenik
Asbes
Batu bara

Liver, paru, kulit

Paru
Blader, laryng, paru, skrotum, kulit
Laryng, paru
Tulang, paru, kulit

Iron oxide
Uranium
Tukang cat

Benzene

Leukemia

Pekerja karet

Vinyl chloride

Liver

Pekerja tekstil

Cadmium

Paru, ginjal, prostat

06/08/2015

Marthalena Simamora

17

TERAPI
tgntng stadium & keganasan
Bedah
Radioterapi:

x-ray stop ptumbuhan sel.

Efektif mhancurkan sel abnormal drpd sel
sehat; >efektif sepanjang sel kanker lokal

06/08/15

Marthalena Simamora

18

 Kemoterapi:

bguna utk leukemia & malignan yg sudah

bmetastase;
survival meningkat 70% pd stadium lanjut, 90%
pd deteksi dini.
Efek samping: mual, muntah, hilang rambut,
BB turun, fatigue
Imunoterapi:

stimulus pthn tbh utk melawan sel ca.

Sulit krn sel Ca tdk dikenali tbh sbg benda
asing. Contoh: INTERFERON (protein antivirus)
& ANTIBODI MONONUCLEAL (mbtk antibodi
khusus utk melawan penyakit yg dibentuk oleh
sel Ca dan sel sehat
06/08/2015

Marthalena Simamora

19

20

06/08/2015

Marthalena Simamora

21

 Bone

Marrow Transplantation

(pada kanker hematologi yang mempengaruhi

sum-sum tulang dan kanker tumor solid;
menghindari efek lanjutan dari kemoterapi dan
radiasi.
Jenis:

Alogenik (dari donor)

Autologous (dari diri sendiri)
Syngeneik (dari kembar identik)
Stem cell transplantation dengan apheresis

06/08/15

Marthalena Simamora

22

23

8/25/15

FITRIANA SUPRAPTI, MAN

24

KEDARURATAN
ONKOLOGI:
Neoplasma Tulang

06/08/15

Marthalena Simamora

25

PENINGKATAN TIK
Pd

neoplasma primer / metastase

di CNS
Lokasi di parenkim otak,
leptomeningeal,metastase dr
paru,mamae, ginjal, GI dan
tulang
Lesi bertambahmendesak
cranium mekanisme
autoregulasi yg mengatur aliran
darah otak terganggu dan terjadi
06/08/2015

Marthalena Simamora

26

Gejala-diagnostik
Sakit

kepala, mual, muntah,

pandangan kabur, diplopia,
goyah, status mental turun
Sakit kepala di pagi hari,
berkurang ke sore, makin parah
krn batuk/bersin, pulih dgn
muntah
Papiledema, kejang, defisit
neurologis, tanda herniasi
Lakukan MRI, CT scan. Tdk boleh
06/08/15

Marthalena Simamora

27

KOMPRESI SPINAL CORD

Tjd

krn metastase ekstramedulla,

ekstradural dr payudara, paru
prostat, limfoma ginjal. Jarang krn
tumor primer di sp cord
70% thorakal, 20% lumbal, 10%
spinal
Nyeri leher/LBP, kelemahan kaki,
baal, parestesia, hilang kontrol
sphincter, nyeri spinal
MRI, CR scan, myelografi
Dexa, dekompresi laminektomi,
8/25/15

FITRIANA SUPRAPTI, MAN

28

Superior V Cava
Syndrome
Obstruksi

pd vena cava superior

edema wajah, leher, lengan, tungkai,
eritea wajah, kolateral vena dada
akibat tumor menekan cava dan
terjadi kolateral
Terutama dari kaker paru70%,limfoma 15% dan sedikit dari
sarkoma, testis atau metastase
Penyebab lain adalah trombosis CVC
Tanda lainL dyspnea, nyeri dada dan
batuk, distensi vena , sakit kepala,
8/25/15
FITRIANA
SUPRAPTI, MAN
mual muntah,
syncope,
ggn

29

Diagnosis - terapi
Rontgen

dada, biposi melalui

bronkoskopi ataupun eksisi
Terapi: radiasi, kortiko (?),
trombolitik

8/25/15

FITRIANA SUPRAPTI, MAN

30

TUMOR LYSIS
Sekumpulan

gangguan metaboik
yang mengganggu terapi akbat
neoplasma yang sangat
proliferatif
Jarang tjd secara spontan, tp
biasa tjd pd pasien kemoterapi
Neoplasma yg sensitif thd kemo
lalu mengalami lisis dan melepas
sejumlah besar as urat, pospat, K
dalam darah shg meningkat
06/08/15

Marthalena Simamora

31

Diagnosa-terapi
Lemah,

iritabilitas, kram otot,

tetani, bingung, kejang, aritmia
Kematian akibat ARF dan aritmia
Perlu cek nilai kimia darah
Terapi: hidrasi IV, bicnat k/p, HD

06/08/15

Marthalena Simamora

32

Kedaruratan lain
Efusi

pleura
Hemoptisis
Obstruksi jln napas
Efusi perikardial-cardiac
tamponade
Obstruksi colon
Perdarahan GI, arteri karotid
Gangguan metabolisme: hiper
Ca, hipoNa
Hematologi: trombocitopenia,
06/08/15

Marthalena Simamora

33

TERIMA KASIH