PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Pada dunia kerja yang dituntut dari seseorang adalah sebuah keterampilan dan
kecakapan . Untuk mendapatkan keterampilan dan kecakapan tersebut seseorang harus
melewati masa pendidikan terlebih dahulu . Pendidikan yang diberikan pada perguruan
tinggi yaitu berupa teori , yang dibantu dengan praktek ringan . Untuk menuju dunia
kerja sesorang perlu melakukan pelatihan kerja secara langsung di tempat kerja yang
sesuai dengan program studi yang mereka tekuni baik itu instansi maupun
lembaga.Disanalah diuji keterampilan seseorang dalam memecahkan masalah dunia
kerja yang akan muncul. Selain itu dengan pelatihan seseorang diharapkan untuk lebih
mengasah keterampilan dibidang yang telah ditekuni dan juga menciptakan pengalaman
yang berguna untuk memasuki dunia kerja .
Magang adalah salah satu program dalam melaksanakan pelatihan kerja nyata
tersebut . Kegiatan ini biasa dilakukan oleh pelajar atau mahasiswa sebagai kegiatan
wajib akademik mereka . Hal-hal yang dilakukan meliputi partisipasi kerja sesuai
dengan jobdesk yang telah diberikan pembimbing magang serta meneliti aktifitasaktifitas yang ada pada lokasi magang tersebut . Kegiatan magang ini sesuai dengan
mata kuliah semester 6 yang diwajibkan untuk mahasiswa S1 tingkat 3 Fakultas
Komunikasi Bisnis Universitas Telkom dengan bobot 4 sks.
Penulis memilih magang di radio Paramuda karena sebelumnya penulis sudah
bergabung paruh waktu sebagai videografer acara Unilever yang dipegang oleh
Paramuda di daerah Bandung. Berbekal pengalaman kerja paruh waktu tersebut penulis
memutuskan untuk memilih Paramuda sebagai tempat magang dimana penulis dapat
lebih terlibat dalam proses pembuatan acara Unilever yang akan diselenggarakan oleh
Paramuda. Selain itu dari pengalaman sebelumnya saat bekerja paruh waktu di
Paramuda penulis juga berkesempatan untuk mempelajari proses pemasaran berbentuk
event marketing yang dilakukan Unilever selaku klien dari Paramuda dalam
mempromosikan dan menjaga brand awareness produk-produk mereka agar tetap
3. Mengetahui strategi- strategi promosi yang dilakukan melalui event , baik itu
strategi produk , metode promosi , penetapan harga , saluran distribusi dll.
1.3 Manfaat Magang
1.3.1 Bagi penulis secara pribadi
1. Mendapatkan pemahaman tentang dunia kerja nyata , baik itu budaya
lingkungan kerja , cara komunikasi / interaksi , dan kedisiplinan .
2. Memahami suasana kerja nyata di perusahaan Radio Paramuda
3. Mengetahui bagaimana proses, metode, teknologi dan tahapan kerja di
lapangan.
4. Membandingkan teori yang telah dipelajari dengan praktek lingkungan yang
nyata
5. Membentuk mental yang matang dan mengolah kemampuan dibidang profesi
yang ditekuni.
BAB II
LANDASAN TEORI
khususnya, kembali marak. Alasan tersebut dilihat sebagai celah bisnis baru yang dapat
menghasilkan keuntungan.
Penetapan format Sport and Music Station ditekankan agar memberikan satu
nuansa yang berbeda, yang tidak dimiliki oleh stasiun radio swasta lainnya dan
diharapkan bahwa Radio Paramuda dapat menjadi pelopor utama radio olahraga di
Bandung. Maka konsekuensinya materi siaran Radio Paramuda menitikberatkan pada
informasi seputar dunia olahraga (Sport) dan musik, serta dunia hiburan lainnya, seperti
film, gaya hidup (life style). Selain itu, untuk lebih meningkatkan kualitas pelayanan
terhadap khalayak. Pada tahun 1995 Radio Paramuda melakukan perpindahan, dari
jalur 1098 AM (Amplitudo Modulation) ke jalur 93.9 FM (Frequency Modulation),
disusul dengan pemindahan lokasi kantor ke daerah Bandung Utara sekitar perbukitan
Dago, tepatnya di jalan Bukit Pakar Timur IV Kavling C-25 Bandung. Lokasi kantor
baru ini berada pada ketinggian sekitar 1200 meter di atas permukaan laut, maka daerah
jangkauan Radio Paramuda tidak hanya meliputi wilayah Bandung, tetapi juga dapat
menjangkau sejumlah kota di wilayah Jawa Barat lainnya, seperti Sukabumi, Cianjur,
Bogor, Karawang, Tanggerang, Bekasi, Purwakarta, Garut, Tasikmalaya, Ciamis,
Banjar, Pangandaran, Kuningan, Cirebon, Indramayu, bahkan hingga Cilacap, Jawa
Tengah.
Dan pada tahun 2005 Radio Paramuda pindah ke jalur 93.7 FM (Frequency
Modulation), hal ini dikarenakan ada penertiban atau penyempitan jalur di FM
(Frequency Modulation) yang dilakukan oleh Persatuan Radio Siaran Swasta Nasional
Indonesia (PRSSNI), agar tidak ada radio-radio amatir yang siarannya menutup jalur
dari Radio Paramuda. Hal ini tidak saja berlaku untuk Radio Paramuda, akan tetapi
seluruh radio-radio yang ada di Bandung terkena dampaknya tersebut. Dengan begitu
Radio Paramuda saat ini ada pada jalur 93.7 FM Your Sport and Music Station. Lalu
semenjak tahun 2014 Radio Paramuda berpindah lokasi lagi menempati kantor bersama
partner Rama Group yaitu Radio Rama di Komplek Muara Jl. Muara Selatan No. 37
Bandung ,Jawa Barat sampai saat ini.
2.1.2 Tujuan
Tujuan jangka pendek Radio Paramuda :
1. Memajukan Divisi Off-air
2. Menambah volume iklan
6
Dari
hasil
wawancara
dengan
Direktur
Program
Radio
Paramuda,
Struktur Organisasi
Komisaris Utama
Herman Suryana
Komisaris
Jeni Sulastri
Budyman
Direktur Utama
Andrey HS.
M.Com
Direktur
Linda Marlina
Sadikin
Program
Director
Ahmad Junaedi
Marketing
Manager
Deni Indrayana
Finance Mgr
Eka Santika
ADM/KEU
Arri
AE
Deden T.H
Technic
Mantenance
Acep Hidayat
Traffic
Vicky
Music Director
Vicky
Announcer
Script Writer
Sasha/Panca
Production
Adjie
No
Hari/Tanggal
Jam Masuk
Jam Keluar
Deskripsi Kegiatan
10
09.00
17.00
divisi
09.00
17.00
Marketing/Offair.
Libur Hari Raya Waisak
09.00
17.00
Axe
sambil
09.00
17.00
09.00
17.00
Tour
Standby Event Axe Black Lab
09.00
17.00
Tour Bandung
Penetapan
penugasan
bidang
7
8
09.00
09.00
Marketing
pada
Event
dan
17.00
17.00
Tour
Membuat database penonton Axe
09.00
17.00
10
09.00
17.00
Sunsilk
Briefing untuk event Duta Kilau
11
09.00
17.00
17.00
Kilau Sunsilk
Meeting dengan
12
09.00
client
dari
13
09.00
17.00
Lifebuoy
Bertemu tenant
14
09.00
17.00
Lifebuoy
Loading produk dan merchandise
15
09.00
17.00
untuk
booth
09.00
17.00
Standby
event
Lifebuoy
Leuwisari
11
di
17
09.00
17.00
Standby
event
Lifebuoy
di
18
09.00
17.00
Sukamulya
Standby event
Lifebuoy
di
19
09.00
17.00
Pasirkoja
Standby event
Lifebuoy
di
17.00
Jatihandap
Standby event Lifebuoy di Pasir
20
09.00
21
09.00
17.00
Impun
Standby
event
Lifebuoy
di
22
09.00
17.00
Cigending
Standby event
Lifebuoy
di
23
09.00
17.00
Sukagalih
Standby event
Lifebuoy
di
17.00
Padjajaran
Standby event
Lifebuoy
di
17.00
Sukajadi
Survey venue untuk Bigbang
24
25
09.00
09.00
Lifebuoy
26
09.00
17.00
di
Waterland
Mendampingi
Karang
Setra
Marketing
09.00
17.00
Agustus
Mengedit Video Report event
Axe Black Lab Tour Bandung
28
09.00
17.00
untuk klien
Mengedit Video Report event
29
09.00
17.00
30
09.00
17.00
klien
Evaluasi magang
Deni kepada staf-staf di kantor Paramuda sebelum dikenalkan kepada staf divisi
Marketing. Setelah itu penulis dibriefing oleh Mas Deni selaku Marketing manager
tentang kegiatan-kegiatan event marketing dari produk-produk Unilever yang akan
ditangani oleh tim marketing/offair.
Lalu di minggu pertama ini penulis ditugaskan untuk membantu tim offair
mempromosikan acara Axe Black Lab Tour Bandung dengan cara berkeliling dengan
mobil branding Axe di seputaran kota Bandung yang menjadi tempat nongkrong anak
muda cowok sesuai target pasar Axe. Aktivitas ini disertai juga dengan kegiatan selling
oleh SPG dimana setiap pembeli berhak mendapat tiket untuk datang ke acara Axe
Black Lab Tour. Dan pada saat hari H acara penulis berkesempatan datang bersama tim
marketing
offair
dimana
penulis
ditugaskan
oleh
pembimbing
untuk
mendokumentasikan acara dalam bentuk video untuk nanti sebagai bukti video report
kepada klien dari Unilever.
Lalu setelah beres event Axe dilakukan evaluasi tentang bagaimana kelancaran
acara kemarin dan saran-saran untuk berbagai kekurangan event kemarin agar tidak
terulang lagi kesalahan di event selanjutnya. Penulis juga ditugaskan untuk membantu
menyalin database dari peserta yang datang ke acara Axe Black Lab Tour untuk
keperluan klien. Di minggu kedua ini penulis juga sudah diajak untuk brainstorming
acara bigbang Beauty Class Duta Kilau Sunsilk sebagai puncak rangkaian roadshow
yang sebelumnya sudah digelar di kampus-kampus sekitaran kota Bandung termasuk
kampus Telkom University. Acara ini akan menghadirkan Titi Kamal sebagai brand
ambassador produk Sunsilk yang akan memberikan tips-tips kecantikan kepada para
peserta yang beruntung mendapatkan undangan datang di acara tersebut. Selain itu juga
ada ahli rambut yang akan memberikan tips bagaimana menata rambut secara cepat dan
benar. Penulis diajak untuk melakukan survey venue acara yaitu Hotel Luxton dan
membantu mengerjakan tata dekorasi dan penempatan banner dsb.
Di awal minggu ketiga dimulai dengan evaluasi lagi event Beauty Class Duta
Kilau Sunsilk dan penulis juga membantu menyalin database peserta yang datang. Lalu
di minggu ketiga ini penulis benar-benar merasa terlibat dengan event Lifebuoy sabun
ini yaitu sebuah event marketing yang menurut klien saat meeting, bertujuan untuk
13
meningkatkan brand awareness masyarakat kota Bandung akan produk sabun Lifebuoy
batang/padat. Disini penulis diajak untuk meeting langsung bersama klien dari
Mindshare yang memegang Lifebuoy bersama pembimbing untuk mengamati apa saja
permintaan klien untuk event ini yang akan berjalan di 9 titik plus 1 titik sebagai
puncak acara/bigbang yang rencananya akan dilaksanakan pada tanggal 2 Agustus
bertempat di Karangsetra Waterland. Event Lifebuoy ini juga menjadi salah satu event
dominan yang penulis merasa terlibat karena berjalan lama dan terus menerus sehingga
penulis banyak belajar pada saat di venue mengamati kegiatan event marketing
ini,walau penulis sebenarnya ditugaskan menjadi dokumentasi video oleh pembimbing.
Sekelar event Lifebuoy ini penulis diajak oleh pembimbing yaitu Mas Deni
untuk menemani beliau ke Jakarta bertemu dengan klien untuk membahas event
Unilever yaitu dari produk Rexona,Lux,Clear,dan Tresemme yang rencananya akan
dimulai pada bulan Agustus nanti dimana penulis diajak oleh pembimbing untuk ikut
menangani event-event ini nanti. Dan di hari-hari terakhir penulis magang,penulis
disibukkan oleh pengeditan video report event-event yang sudah berjalan kemarin untuk
nanti diserahkan kepada klien.
Terlepas kegiatan magang yang dilakukan tidak akan lepas dari kendala yang
dialami . Tetapi hal tersebut dapat diatasi penulis dengan cara bertanya kepada rekan
kantor yang saling membantu antar sesama .
Selama satu bulan melakukan kegiatan magang , penulis menjalankan tugas
semaksimal mungkin . Feedback yang didapatkan penulis sangatlah banyak , baik dari
lingkup kantor , lingkup marketing beserta tugas-tugasnya.
2.5 Tinjauan Teori
2.5.1 Komunikasi Pemasaran
Pemasaran merupakan salah satu ujung tombak untuk mencapai suatu
keberhasilan dalam suatu perusahaan, apabila suatu perusahaan ingin berhasil dalam
melaksanakan proses pemasaran, maka pihak pemasaran dalam perusahaan harus
menerapkan suatu manajemen pemasaran dan juga harus juga berkomunikasi dengan
14
pelanggan yang ada sekarang dan pelanggan potensial dengan baik, sehingga tujuan
perusahaan dapat terwujud sesuai dengan misi dan misi perusahaan. Menurut Shimp
(2007: 4) Komunikasi pemasaran adalah aspek penting dalam keseluruhan misi
pemasaran serta penentu suksesnya pemasaran yang mempresentasikan gabungan
semua unsur dalam bauran pemasaran merek, yang memfasilitasi terjadinya pertukaran
dengan menciptakan suatu arti yang disebarluaskan kepada pelanggan atau kliennya.
Sedangkan menurut Setiadi (2003: 235) pada dasarnya komunikasi dapat
menginformasikan dan membuat konsumen potensial, menyadari atas keberadaan
produk yang ditawarkan. Komunikasi dapat berusaha membujuk konsumen potensial
agar berhasrat masuk kedalam hubungan pertukaran (exchange relationship). Dari
beberapa pengertian di atas dapat diambil kesimpulan bahwa komunikasi pemasaran
adalah fungsi dalam manajemen yang menginformasikan dan membuat konsumen
potensial menyadari atas keberadaan produk yang ditawarkan dan berusaha membujuk
konsumen potensial agar berhasrat masuk kedalam hubungan pertukaran (exchange
relationship) untuk memenuhi keinginan dan kebutuhan konsumen. Komunikasi
pemasaran dapat dipergunakan sebagai pengingat bagi konsumen mengenai keberadaan
produk, yang pada masa lalu pernah dilakukan transaksi pada produk itu. Konsumen
diingatkan bahwa produk yang dulu itu ada, sekarang juga ada dan tersedia di pasar.
Proses komunikasi yang bersifat mengingatkan ini sangat penting artinya bagi
kelangsungan hidup perusahaan. Peran yang penting dari komunikasi juga berkaitan
dengan membujuk konsumen yang saat ini dimiliki dan juga konsumen berpotensial
untuk melakukan pembelian. Pesan yang disampaikan dalam komunikasi pemasaran
bersifat persuasif, yaitu suatu pesan mengenai bagaimana membujuk konsumen untuk
melakukan tindakan pembelian. Peran lain dari komunikasi adalah membedakan
(diferentiating) produk yang ditawarkan oleh suatu perusahaan dengan perusahaan
lainnya. Upaya membedakan produk ini dilakukan dengan mengkomunikasikan kepada
konsumen bahwa produk yang ditawarkan berbeda dengan produk lainnya yang sejenis.
2.5.2 IMC (Integrated Marketing Communication)
Integrated Marketing Communication (IMC), konsep yang berkembang di tahun
1980an ini didefinisikan oleh Schultz (2004) sebagai sebuah strategi dalam proses
15
16
17
18
namun juga karakter dan jenis event tersebut. Hal ini adalah pertimbangan untuk
bagian paling awal dari tahap perencanaan.
4. Public Relation (kehumasan)
Public Relation adalah bagian penting dalam pemasaran. Kita dapat
mengiklankan apa saja yang kita inginkan. Public Relation dapat menentukan
apa yang orang pikirkan pada kita dan tujuan kita. Inti dari sebuah kampanye
kehumasan adalah hal bagian dari sebuah proses yang tidak pernah berhenti;
namun merupakan usaha berlanjut untuk membangun tanggapan positif dari
organisasi dan produk produknya.
5. Positioning
Positioning adalah strategi dari determinasi,melalui pengalaman,penelitian,dan
evaluasi, area tertentu dari kebutuhan konsumen yang event anda dapat berikan.
Apa keunggulan dari event anda yang dapat anda tawarkan kepada konsumen
dan kompetitor lain tidak punya atau apa yang membuat event anda lebih
menonjol dibandingkan kompetitor anda.
21
22
BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN
3.1 Kesimpulan
Berdasarkan kegiatan magang yang telah Penulis lakukan selama 30 hari kerja mulai
dari tanggal 1 Juni di Paramuda Radio berlangsung dengan lancar, baik, dan sesuai
peraturan serta etika yang berlaku di Divisi Marketing Paramuda Radio. Adapun
terdapat beberapa hal yang penulis dapatkan yang akan diajabarkan sebagai berikut:
1. Mengetahui lingkup kerja divisi marketing/offair di dunia radio
2. Mengetahui bagaimana bernegosiasi dengan klien dan menangani keluhan klien
dengan baik dan benar
3. Mendapatkan relasi baru baik di lingkup kerja maupun dengan klien Mindshare
dan Unilever
3.2 Saran
Berdasarkan dari pelaksanaan kegiatan magang di Paramuda Radio, saran yang dapat
penulis berikan kepada perusahaan di divisi marketing ini adalah sebagai berikut :
23
1. Kejelasan
informasi
dan
permintaan
untuk
event
di
lapangan
dari
DAFTAR PUSTAKA
Hermawan,Agus.(2012).Komunikasi Pemasaran.Jakarta.Erlangga
Kotler,Phillip
and
Armstrong.(2008).Prinsip-prinsip
Pemasaran
(Edisi
Kedua
Belas).Jakarta Erlangga
Hoyle,Leonard H.(2006).Event Marketing.Jakarta.Pustaka Binaman
Terence A Shimp.Integrated Marketing Communications in Advertising and Promotion.
International Edition. Eight Edition.
Wasi Haryanto.(2014). Effective Market Segmentation And Targeting. Marketeers (April
2014).
24
LAMPIRAN
Suasana Bekerja di Paramuda Radio
25
26