5
Penulis : Saga Saputra
Banyak orang yang bingung, apa itu mikrotik dan mikrotik RouterBoard. Sebetulnya secara
sederhananya, mikrotik adalah sistem operasi (*kita nyebutnya OS) yang khusus diperuntukkan
untuk perangkat router, sedangkan mikrotik router Board adalah sebuah perangkat mirip PC yang
berfungsi sebagai router yang didalamnya sudah terinstal os mikrotik. Dalam tutorial ini saya
kebetulan menggunakan routerboard indoor seri RB751U-2HND yang memiliki semua
kebutuhan router dan gateway untuk personal dan kantor. Memiliki 5 buah port ethernet, 1 buah
access point embedded 2,4 GHz MIMO, antenna embedded 2,5 dbi, dan satu buah port USB.
Lalu, bagaimana menyetel routerboard ini sehingga bisa digunakan? Sekaranglah saatnya, ada
berapa bahan yang diperlukan antara lain.
Kebutuhan :
PAKET INTERNET SPEEDY AKTIF (*di sini saya menggunakan paket speedy up to
1Mb Unlimited)
Mikrotik Board
Komputer untuk menyetel modem dan mikrotik (*di sini saya menggunakan windows 8.
Sama saja seperti windows 7)
Karena ini setelan yang diterapkan di sekolah, kira kira topologinya sebagai berikut
Sambungkan komputer anda dengan modem adsl, gunakan kabel UTP straight yang sudah di
persiapkan tadi atau gunakan bawaan modem.
Klik kanan icon Networks pada systray (lokasinya di sudut kanan bawah desktop, biasanya yang
dekat jam), pilih Open Network and Sharing Center
Pilih Tab Networking, di kotak This Connections uses the following intems, pilih Internet
Protocol Version 4 (TCP/IPv4)
Pilih Use the following IP address dan masukan IP address 192.168.1.1 Subnet Mak
255.255.255.0
Buka Browser (*saya menggunakan Firefox) dan masukan ip modem 192.168.1.1, dan masukan
User Name admin dan Password admin
Setelah muncul tampilan utama, pada menu utama, Klik Quict Start
Klik Next
Masukan VPI dan VCI sesuai dengan settingan dari ISP, dalam kasus ini karena kita
menggunakan Speedy, silahkan hubungi petugas speedy (147), setelah itu klik Next dan
selesai.bisa di Close.
Sambungkan komputer dengan mikrotik Board dengan menggunakan kabel UTP straight ke Port
2 mikrotikboard
Buka Winbox yang sudah kita download tadi, klik tombol maka akan muncul mikrotik yang
telah aktif, klik mikrotiknya.
Masukan username pada kotak Login, defaultnya adalah admin dan Passwordnya dikosongkan,
Klik tombol connect
Klik menu Interface, lalu pada Tab Interface, klik 2x pada ether1, Klik Tab General, Ganti ether1
menjadi ether1-internet (nama boleh di sesuaikan) dan klik OK, lakukan hal sama pada ether2
klik Interface > pilih ether1-internet , Masukan ip address 192.168.1.2/24 (ip yang satu Networks
dengan modem). Lakukan hal yang sama dan masukan ip address untuk LAN (di sini saya
menggunakan IP 192.168.2.1/24), jika Winbox otomatis terputus, ganti IP pada komputer
menjadi ip LAN misalkan 192.168.2.2
Klik Interface > pada tab Interface klik tombol + dan pilih PPPoE Client, Klik tap General,
masukan Name SPEEDY dan Interface pilih ether1-internet
Setelah itu Klit Tab Dial Out, masukan User dan Password Speedy. Bisa di lihat di faktur speedy
Klik IP > DNS > dan klik panah ke bawah pada kotak servers, masukan IP DNS Speedy atau
bisa gunakan DNS Google 8.8.8.8
Klik IP > Firewall, Klik Tab NAT dan Klik tombol + , Klik Tab General, Klik Chain pilih srcnat
dan Out. Interface SPEEDY
Setelah selesai, masukan kabel telp ke modem ADSL dan sambungkan dari modem ADSL ke
Router Mikrotik pada Port 1, di sini bisa gunakan kabel UTP Straight, jika tidak nyambung bisa
gunakan yang Cross dan Pada Mikrotik sambungkan Port 2 ke Switch. Komputer lainnya juga
masukan kabel UTP nya ke switch. Lalu gunakan winbox untuk masuk ke mikrotik. Klik
Interface, Pada Tab Interface klik 2x SPEEDY, dan lihat Status pada pojok kanan bawah, Jika
status Connected berarti koneksi berhasil. Tinggal di setiap Client komputer mengkoneksikan
internetnya dengan memasukan ip 192.168.2.xxx (xxx=ip setiap komputer, di isi namun tidak
boleh sama dengan yang lain), submask 255.255.255.0 , gateway 192.168.2.1 (ip mikrotik yang
LAN) dan DNS bisa ip mikrotik LAN atau 8.8.8.8