Amani,MM
BISNIS DI INDONESIA
Pengampu: Drs.Ansari
Latar belakang
Sukses dan tidaknya para pelaku bisnis ditentukan oleh banyak hal
yang terdiri dari pemahaman lingkungan baik internal maupun
eksternal, memahami bagaimana dinamika dalam mengelola suatu
bisnis, memahami prinsip-prinsip pemasaran, memahami prinipprinsip operasi dan informasi serta memahami prinsip-prinsip
keuangan secara baik. Memahami berbagai prinsip-prinsip tersebut
sangat menentukan berhasil dan tidaknya pelaku bisnis didalam
menjalankan usahanya. Apalagi dalam Era Globalisasi sekarang ini
banyak sekali terjadi berbagai perubahan dalam berbagai bidang
Ekonomi, Politik, Hukum dan lain-lain yang mempengaruhi Bisnis
yang terjadi di Indonesia. Demikian pula globalisasi secara
internasional tidak bisa dihindari oleh Indonesia. Untuk itu diperlukan
jiwa kewirausahaan yang mempunyai banyak ide-ide untuk
menciptakan berbagai jenis lapangan usaha guna membantu lapangan
pekerjaan bagi masyarakat Indonesia.
Tujuan Pembelajaran
Mengenali berbagai kharakteristik khas lingkungan Bisnis yang
ada di Indonesia serta isyu-isyu yang terkait
Memahami bagaimana dinamika didalam mengelola suatu
bisnis yang ada
Mengenali Prinsip-prinsip pemasaran, prinsip operasi dan
informasi, prinsip-prinsip keuangan dengan baik.
Mendiskusikan berbagai implikasi lingkungan yang ada dan
bagaimana menyikapi berbagai prinsip tersebut oleh para
mahasiswa.
Menciptakan berbagai ide untuk membuka lapangan pekerjaan.
Proses Pembelajaran
Pendekatan kuliah/ Ceramah dikelas
Pendekatan diskusi
Pembuatan makalah
Penilaian
Komponen nilai
Partisipasi/ tugas/Diskusi
UTS
UAS
Nilai angka
Nilai huruf
>= 85
A
80A75A/B
70B+
65B
60B57B/C
53C+
50C
47C44C/D
42D
39F
25 %
35 %
40 %
Pokok bahasan
1.Pendahuluan
Pengertian Bisnis
Sistim Ekonomi di Berbagai belahan dunia
Memahami lingkungan Bisnis
Menjalankan bisnis secara etis dan Bertanggung jawab
Memahami kewirausahaan dan kepemilikan Bisnis Baru
Memahami Konteks Bisnis Global
2. Memahami dinamika pengelolaan di Indonesia
Mengelola Perusahaan Bisnis
Mengorganisasikan perusahaan Bisnis
Mengelola Sumber daya Manusia dan Hubungan tenaga Kerja
Memotivasi dan Meminpin Karyawan
3. Memahami Prinsip-prinsip Pemasaran di Indonesia
Memahami Proses pemasaran dan Perilaku Konsumen
Mengembangkan dan Menetapkan harga produk
Mendistribusikan produk
Mempromosikan produk
4. Mengelola Operasi dan Informasi di Indonesia
Memproduksi Barang dan Jasa
Mengelola Produktivitas dan Kualitas
Mengelola Sistem Informasi dan Tehnologi Informasi
Memahami Prinsip-prinsip Akuntansi
5. Memahami Masalah Keuangan di Indonesia
Memahami uang dan Perbankan
Memahami Sekuritas dan Investasi
Memahami Manajemen Keuangan dan Manajemen Resiko
Buku Acuan:
1. Bisnis, Ricky W.Griffin dan Ronald J. Ebert, Edisi 8 jilid 1dan 2
2. Pengantar Bisnis, Basu Swasta DH, SE, M.BA dan Ibnu Sukotjo,
SE Edisi 3 Penerbit Liberti Yogyakarta
3. Pengantar Bisnis, Jeff Madura, Buku 1 dan buku 2 Penerbit
Salemba empat.
BAB I
Pendahuluan:
Pengertian Bisnis:
Semua organisasi yang menyediakan barang dan
jasa dengan maksud mendapatkan laba disebut
bisnis
Laba adalah selisih antara penerimaan dengan
biaya-biaya bisnis, mendorong orang orang untuk
untuk memulai dan mengembangkan bisnis
Laba merupakan imbalan yang didapatkan
pemilik bisnis dari resiko yang diambil sewaktu
menginvestasikan uang dan waktunya
EVOLUSI BISNIS
1. Era produksi, berfokus pada peningkatan produktivitas dan efisiensi
2. Era Pemasaran, filosofi agar dapat mendatangkan
keuntungan bisnis harus berfokus pada identifikasi dan pemuasan keinginan konsumen.
3. Era global, mulai tahun 1980an akibat kelanjutan
kemajuan tehnologi produksi komputer, sistem
informasi dan kemampuan alat komunikasi
dekade tersebut sebagai saksi perekonomian yang
nyata. Di Indonesia orang-orang mengendarai
mobil buatan dari banyak sekali negara didunia
dan alat-alat elektronok dari berbagai negara.
Perekonomian terpimpin
Ada dua bentuk:
a. Komunisme, dulu negara-negara komunis di Eropa
timur dan RRC
b. Sosialisme, Negara-negara RRC, Korut, Kuba,
Vitnam membuka kesempatan bagi bentuk sistem
perusahaan bebas.
Perekonomian pasar
Pasar adalah mekanisme pertukaran barang dan jasa
antara pembeli dan penjual.
Perekonomian pasar mengandalkan kapitalisme dan
perusahaan bebas menciptakan lingkungan dimana
produsen dan konsumen bebas menjual dan membeli
apa saja yang mereka pilih, akibatnya harga terbentuk
dari permintaan dan penawaran.
Pasar Input dan Pasar Output
Cara kerja faktor-faktor produksi dalam pasar murni
dalam perekonomian bebas, adalah bisnis dan rumah
tangga berinteraksi dal;am hubungan 2 pasar yang
berbeda:
1. Pasar input, adalah pasar tempat perusahaan
membeli sumber daya dan memasok rumah
tangga.
2. Pasar
output,
Pasar
tempat
perusahaan
menyediakan barang dan jasa sebagai tanggapan
atas permintaan dari pihak rumahtangga.
Perusahaan
Menawarkan produk
Meminta Sumberdaya
Rumahtangga
Meminta produk
Menawarkan sumberdaya
Pasar murni
Tenaga kerja
Modal
Wirausaha
Sumberdaya fisik
Sumberdaya
informasi
Perekonomian Campuran
Adalah sistem ekonomi yang menampilkan sifat-sifat
perekonomian terpimpin maupun perekonomian pasar.
Perekonomian Indonesia berada pada posisi ini,
dimana ahli-ahli ekonomi Indonesia belum
mempunyai kesepakatan, ada yang menamakan
ekonomi Pancasila, tetapi ada pula yang menamakan
ekonomi Keyakyatan, tetapi ada sebagian ahli
Kurva
Permintaan
Kurva penawaran
Jumlah yang memak
simumkan laba
Kurva
Permintaan
Jumlah barang
Yang ditawarkan
BAB 2
BisnisMemahami Lingkungan
Beberapa perusahaan yang beruntung, Fortune
menggunakan 8 kriteria yaitu:
1. Inovasi
2. Kesehatan Finansial
3. Bakat Karyawan
4. Penggunaan Asset perusahaan
5. Nilai Investasi
6. Tanggungjawab sosial
7. Kualitas manajemen
8. Kualitas produk/ jasa
Batas-batas dan Lingkungan Organisasi
Batas-batas orgabisasi, adalah batas yang memisahkan
organisasi dan lingkungannya
Lingkungan eksternal: adalah segala sesuatu diluar batasbatas organisasi yang mungkinmempengaruhi organisasi.
Lingkungan
Perekonomian
Lingkungan
Hukum dan
Politik
Lingkungan
Global
Lingkungan
Tehnologi
Organisasi
Bisnis
Tantangan dan
Peluang yang
muncul
Lingkungan
Social dan
Budaya
Organisasi
Bisnis
Hutang Nasional
Adalah jumlah uang yang harus dibayarkan
pemerintah kepada kreditornya.
Stabilitas ekonomi
Adalah kondisi dalam system ekonomi dimana
jumlah uang yang tersedia dan kuantitas barang
dan jasa yang diproduksi bertumbuh kira-kira
pada tingkat yang sama.
Faktor yang mengancam stabilitas
1. Faktor inflasi
2. Faktor pengangguran
Faktor inflasi, terjadinya kenaikan harga yang meluas
diseluruh system ekonomi
Inflasi terjadi bila jumlah uang yang beredar dalam
sebuah perekonomian melebih putput aktualnya, bila ini
terjadi orang akan memiliki jumlah banyak uang untuk
dibelanjakan, tetapi kuantitas produk yang tersedia untuk
dibeli tetap sama.
Mengukur inflasi:
Dengan menggunakan CPI ( Costumer Price Index) atau
Indek Harga Kosumen, yaitu ukuran harga produk
tertentu yang dibelioleh konsumen yang tinggal
diwilayah perkotaan.
Perubahan Indek harga
Angka Inflasi = -----------------------------Indek harga awal
Contoh
Tahun
1984
1986
1987
1989
1991
1992
1993
1995
1997
1999
2002
2004
2005
2006
2007
2008
2009
IHK
Rp 2000
Rp 2100
Rp 2300
Rp 2400
Rp 2600
Rp 2700
Rp 2900
Rp 3100
Rp 3600
Rp 3800
Rp 4000
Rp 4200
Rp 4500
Rp 4700
Rp 4800
Rp 5000
Rp 5200
Faktor pengangguran
Adalah tingkat tidak adanya pekerjaan bagi orang
yang aktif mencari pekerjaan
Resesi dan Depresi
Resesi adalah periode menurunnya jumlah output
yang diukur oleh GDP riil
Depresi adalah Resesi yang parah dan berlarutlarut.
Mengelola Perekonomian Indonesia
Indonesia berusaha mengelola sistem perekonomiannya melalui dua perangkat yaitu: Perangkat Kebijakan
Fiskal dan perangkat Moneter.
Kebijakan Fiskal yaitu kebijakan ekonomi
peme-rintah yang menentukan cara pemerintah
mengumpulkan dan membelanjakan pendapatannya. Pendapatan pemerintah terbesar berasal
dari semua jenis pajak. Sistem pajak pemerintah
menganut azas pajak progresif.
Kebijakan moneter adalah kebijakan ekonomi
pemerintah yang menentukan ukuran penawaran
moneter suatu negara. Kebijakan meneter
Indonesia berfokus pada pengendalian penawaran
( Supply) uang pemerintah melalui Bank Sentral
Indonesia, pemerintah mempengaruhi seluruh
bank diseluruh Indonesia untuk meminjamkan
uang dan melalui tingkat suku bunga ( manikkan
dan menurunkan suku bunga).
Lingkungan Tehnologi
Tehnologi memiliki banyak arti, yang diterapkan
dalam lingkungan bisnis:
Tehnologi mencakup semua cara yang digunakan
perusahaan untuk menciptakan nilai bagi konsituen mereka.
Tehnologi
adalah mencakup pengetahuan
manusia, metoda kerja peralatan fisik, elektronik
dan telekomunikasi serta berbagai sistem
pengelolaan yang digunakan untuk melaksanakan
kegiatan bisnis.
Tehnologi produk dan jasa, adalah tehnologi yang
digunakan untuk menciptakan produk baik
barang fisik maupun jasa bagi pelanggan.
Tehnologi proses bisnis, banyak digunakan untuk
meningkatkan kinerja perusahaan dibidang
operasional internal ( Akuntansi, Pengelolaan
arus informasi, Penciptaan laporan kegiatan dan
lain- lain).
Penciptaan
Sumber
daya
Perusahaan
( Enterprice resourse planning/ ERP)
Adalah Sistem informasi skala besar untuk mengorganisasi dan mengelola proses perusahaan
ditingkat lini produk, departemen dan lokasi
geografi.
Sumber daya
Analisa data
Penjualan dan
Manusia
* Tunjangan
* Gaji
* Biaya produk
* Biaya Pekerjaan
Manufaktur
Pelanggan
Pemasaran
* Pesanan penjualan
* Sistem penetapan
harga
Sistem
ERP
* Perencanaan kebutuhan
* Penjadwalan
Akuntansi dan
Keuangan
* Piutang dan Utang dagang
* Manajemen Aset
Layanan
* Layanan lapangan
* Mutu
Menajemen jaringan
Pasokan
* Peramalan
* pembelian
* Distribusi
3.
Tidak pada
seluruh
kriteria
Tidak pada
satu atau
dua kriteria
Tidak
pada
seluruh
kriteria
Analisis
Tindakan/kebijakan
tersebut tidak etis
Ya
Tindakan/kebijakan
tersebut etis
Alasan-alasan kegagalan
1. Manajerial yang tidak kompeten/ tidak berpengalaman
2. Kurang memberi perhatian
3. Sistem kontrol yang lemah
4. Kurangnya modal
Alasan-alasan keberhasilan
1. Kerja keras, dorongan dan dedikasi
2. Permintaan pasar akan produk/ jasa
3. Komeptensi manajerial
4. Keberuntungan
Kepemilikan Bisnis
1.
2.
3.
4.
5.
Faktor
kondisi
Industri terkait
dan industri
pendukung
Neraca Perdagangan
Adalah total nilai eknomi seluruh produk yang
diimport suatu negara dikurangi dengan total nilai
ekonomi seluruh produk yang dieksport.
Defisit dan Surplus perdagangan
a. Difisit perdagangan, situsi ketika import suatu
negara melebihi eksportnya, menciptakan perdagangan yang difisit.
b. Surplus perdagangan, situasi ketika eksport
suatu negara melebihi importnya menciptakan
neraca perdagangan yang positif.
Neraca Pembayaran ( Balance of payment),
adalah arus seluruh uang yang masuk atau keluar
dari suatu negara.
Nilai tukar ( exchange rate) merupakan nilai
pertukaranmata uang suatu negara dengan mata
uang negara lainnya. Misal Nilai US $ 1 ditukar
atau lini
(1)
(3)
Menetapkan
tujuan
strategi
////
Mengana
lisis
lingkungan
Mencocok
Kan
organisasi
dan
lingkungann
ya
Meru
mus
k an
stra
tegi
Hirarki perencanaan
Rencana strategis, merefleksikan keputusan
mengenai alokasi sumber daya, prioritas
perusahaan dan langkah2 yang diperlukan untuk
memenuhi sasaran strategi.
Rencana taktis, rencana jangka waktu yang
lebih pendek untuk menerapkan aspek-aspek
khusus dari rencana strategis perusahaan.
Rencana operasional, yang disusun oleh
manajer ditingkatan menengah dan yang lebih
rendah, menetapkan target jangka pendek untuk
kinerja harian, mingguan dan bulanan.
Manajer Pemasaran
Manajer
Informasi
Manajer Keuangan
Manajer lain yang dibutuhkan
Ketrampilan manajemen
Ketrampilan
tehnis,
Ketrampilan
untuk
melakukan tugas-tugas khusus
Ketrampilan hubungan manusia, ketrampilan
untuk memahami dan bekerjasama dengan orang
lain.
Ketrampilan konseptual, Kemampuan untuk
berpikir secara abstrak, mendiagnosa, dan
menganalisis situasi yang berbeda serta melihat
jauh kedepan.
Ketrampilan pengambilan keputusan, ketrampilan
dalam menentukan masalah dan memilih
tindakan terbaik
Ketrampilan pengelolaan waktu, ketrampilan
yang berkaitan dengan penggunaan waktu secara
efektif.
Untuk abad ke 21 ditambag dengan Ketrampilan
manajemen global dan ketrampilan manajemen
dan tehnologi.
Manajemen dan Budaya Perusahaan
Budaya perusahaan adalah pengalaman, kisah,
keyakinan dan norma-norma bersama yang
mencirikan suatu organisasi