PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Yayasan . berlokasi di Jl .. Yayasan . didirikan
pada tanggal .. dan telah disahkan dihadapan notaris pada tanggal
. dengan akta notaris nomor ...
Yayasan , sebagaimana tercantum dalam anggaran dasar, bergerak
dalam bidang keagamaan, sosial dan kemanusiaan. Wujud dari anggaran dasar
tersebut Yayasan . berupaya turut berpartisipasi dalam pembentukan
pribadi manusia Indonesia yang memiliki keunggulan. Keunggulan dalam akidah
yang lurus, akhlak yang mulia, ibadah yang tekun dan istiqamah, serta
kompetensi pribadi dalam membangun bangsa. Berdasarkan hal tersebut, maka
Yayasan . mendirikan dan menyelenggarakan pendidikan formal,
diantaranya jenjang Sekolah Dasar.
B. Dasar Hukum
1. ..
2.
3. Anggaran Dasar Yayasan ................
4. Musyawarah antara Dewan Pengurus dan tokoh masyarakat setempat tentang
pendirian SDIT ...
C. Maksud dan Tujuan
Maksud dan tujuan didirikannya Yayasan ................ Cileungsi Bogor
diantaranya adalah:
1.
2.
1 | Page
3.
4.
dan efisien.
Mewujudkan generasi muda Islam yang memiliki keunggulan ilmu dan amal.
2 | Page
BAB II
ORGANISASI
A. Susunan Pengurus
1. Yayasan ................ .
Penasehat
: .
Dewan Pembina
: .
Ketua
Sekertaris
: .
Bendahara
: .
Divisi Pendidikan
: .
Divisi Pengembangan
dan Humas
: ..
Divisi Baziz
2. SDIT ................
Kepala Sekolah
: ..
Wakasek Kurikulum :
Wakasek Kesiswaan : .
Wakasek Diniyah
Staff Administrasi
: .
..
Dewan Guru
3 | Page
B. Struktur Organisasi
1. Yayasan ................
DEWAN PEMBINA
DEWAN PENASEHAT
BENDAHARA
SEKERTARIS
KEPALA DIVISI
KETUA
2. SDIT ................
KEPALA SEKOLAH
ADMINISTRASI/TU
4 | Page
WAKASEK KURIKULUM
WAKASEK KESISWAAN
OFFICE BOY
KOMITE SEKOLAH
DEWAN GURU
KOORDINATOR DINIYAH
5 | Page
BAB II
RENCANA INDUK PENGEMBANGAN SEKOLAH
A. Pendahuluan
Sekolah Dasar Islam Terpadu ................ merupakan sekolah yang memadukan
antara kurikulum Pendidikan Nasional (KTSP) dengan kurikulum khas yayasan.
Penambahan kurikulum khas yayasan merupakan ciri khas yang ingin diunggulkan
berkaitan status sekolah sebagai sekolah dasar islam terpadu. Oleh karena itu,
kurikulum khas yayasan merupakan pengembangan dari mata pelajaran Pendidikan
Agama Islam. Kurikulum khas yayasan meliputi mata pelajaran Akidah Akhlak, Fiqih
Ibadah, Al Quran Hadits dan Bahasa Arab.
Penekanan Kurikulum khas yayasan terutama berkaitan dengan pelaksanaan
ibadah sehari-hari seperti wudhu dan shalat. Kurikulum khas yayasan juga
disesuaikan dengan perkembangan otak anak yang pesat di usia awal-awal Sekolah
Dasar dengan menghafal Al Quran dan Al Hadits.
Selain penambahan kurikulum khas yayasan, pembelajaran di dalam kelas
didukung oleh program pembiasaan yang di dasarkan kepada nilai-nilai Al Quran
dan As Sunnah dengan pemahaman yang shahih. Para siswa diajarkan adab-adab
islami, baik dalam bergaul dengan sesama siswa maupun dengan guru dan orangtua.
Para siswa juga dibiasakan dengan pakaian yang sopan dan sesuai dengan
tuntunan syariat. Sehingga mereka sudah dibiasakan menginternalisasikan nilai-nilai
agama dalam kehidupan sehari-hari.
Sekolah Dasar Islam Terpadu ................ menerapkan belajar 5 (lima) hari,
yaitu mulai hari Senin sampai dengan hari Jumat. Pembelajaran dimulai pada pukul
7.30 WIB sampai dengan pukul 13.00 bagi kelas 1, 2 dan 3. Sedangkan bagi kelas 4,
5 dan 6 pembelajaran sampai pukul 14.30 WIB.
Hari Sabtu dimanfaatkan sebagai hari pelaksanaan ekstra kulikuler. Dan juga
6 | Page
sholeh)
Memiliki kemampuan akademis
Mapan dalam Ilmu Pengetahuan
Berpegang teguh dengan Al Quran dan As Sunnah sesuai pemahaman
salafush sholeh
Misi:
C. Ketenagaan/Kepegawaian
Penyelenggaraan kegiatan belajar mengajar di Sekolah Dasar Islam
Terpadu ................ didukung oleh tenaga kependidikan dan pegawai yang sangat
kompeten. Tenaga Kependidikan direkrut sebagai mitra dengan latar belakang
kependidikan yang sesuai dengan mata pelajaran yang di embannya sehingga mampu
menjalankan tugasnya secara profesional dan bertanggung jawab.
Rasio tenaga pengajar dengan siswa adalah satu berbanding sepuluh.
Sehingga pembelajaran semakin efektif dan para siswa mendapatkan perhatian yang
penuh dari guru yang mengajar.
Pengelolaan dalam bidang kepegawaian/ketenagaan mulai dari analisis
kebutuhan, perencanaan, rekrutmen, pengembangan, sampai dengan evaluasi kinerja
dilakukan oleh Sekolah. Yayasan berperan aktif dalam pengawasan atau supervisi dan
juga dalam pengupahan/imbal jasa.
Berikut ini daftar tenaga kependidikan dan non kependidikan Sekolah Dasar
7 | Page
No
Nama
Jabatan
Ijazah Terakhir/
Jurusan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
Persyaratan yang harus dipenuhi oleh tenaga kependidikan dan kepegawaian
tersebut adalah:
8 | Page
1. Kepala Sekolah
4. Koordinator Diniyah
5. Guru Diniyah
9 | Page
7. Tata Usaha
8. Keamanan
Minimal lulusan SD
Berakhlak islami
Dapat membaca Al Quran
Memiliki wawasan keilmuan yang lurus dan luas
Memiliki dedikasi dan loyalitas
Untuk wanita mengenakan jilbab (berpakaian muslimah)
9. Office Boy
Minimal lulusan SD
Berakhlak islami
Dapat membaca Al Quran
Memiliki wawasan keilmuan yang lurus dan luas
Memiliki dedikasi dan loyalitas
Untuk wanita mengenakan jilbab (berpakaian muslimah)
No
10 | Page
Jenis Ketenagaan
Tahun
Pelajara
n
10/11
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
Kepala Sekolah
Wakil Kepala Sekolah
Guru Umum
Koordinator Diniyah
Guru Diniyah
Guru Bantu Tahfidz
Guru Bidang Studi
Kaur TU
Pelaksana TU
Keamanan
Pesuruh (Office Boy)
1
2
4
1
4
4
1
1
1
1
11/12
1
2
6
1
6
5
2
1
1
2
2
12/13
1
2
8
1
8
6
4
1
1
2
2
13/14
1
2
10
1
10
6
8
1
1
2
2
14/15
1
2
12
1
12
6
12
1
2
2
2
Prediksi kebutuhan guru tersebut berbanding lurus dengan prediksi jumlah kelas
sebagaimana dalam tabel 3 berikut:
Tabel 3
Prediksi Jumlah kelas
No
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Kelas
Satu
Dua
Tiga
Empat
Lima
Enam
Tahun
Pelajara
n
10/11
2
1
1
-
11/12
2
2
1
1
-
12/13
2
2
2
1
1
-
11 | Page
Kelas
Tahun
13/14
2
2
2
2
1
1
14/15
2
2
2
2
2
1
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Pelajara
n
10/11
64
32
32
-
Satu
Dua
Tiga
Empat
Lima
Enam
11/12
64
64
32
32
-
12/13
64
64
64
32
32
-
13/14
64
64
64
64
32
32
14/15
64
64
64
64
64
32
D. Pembiayaan
Rencana
pembiayaan
penyelenggaraan
Sekolah
Dasar
Islam
Terpadu ................ diperoleh dari sumber-sumber yang pasti berupa iuran wajib
siswa. Pembiayaan lainnya juga diperoleh dari bantuan-bantuan yang tidak mengikat
baik dari Pemerintah, Yayasan, Swasta maupun perorangan antara lain:
1. Sumbangan Awal Tahun Ajaran (Kegiatan PSB)
2. Sumbangan Pembiayaan Pendidikan (SPP)
3. Bantuan dari lembaga lain yang tidak mengikat
4. Bantuan dari perorangan yang tidak mengikat
Di bawah ini akan dijelaskan mengenai alokasi proyeksi penerimaan dan
pengeluaran sumber dana untuk jangka waktu 5 (lima) tahun ke depan dari tahun
pelajaran 1010 2011. Rencana anggaran untuk lima tahun yang akan datang
direncanakan dan diproyeksikan pada tabel 5 dan 6 berikut:
Tabel 5
Proyeksi Penerimaan Anggaran
Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) ................
No
1.
2.
3.
Ju
12 | Page
Tahun
Pelajaran
10/11
Penerimaan
Penerimaan Siswa Baru
Daftar Ulang
SPP
11/12
12/13
13/14
14/15
112.220.000
112.220.000
112.220.000
112.220.000
112.220.000
20.650.000
41.300.000
61.950.000
82.600.000
103.250.000
167.400.000
300.270.000
253.600.00
0
407.120.00
339.800.000
513.970.000
426.100.00
0
620.920.00
512.500.000
727.970.000
mla
h
Tabel 6
Proyeksi Pengeluaran Anggaran
Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) ................
No
Pengeluaran
Tahun
Pelajaran
10/11
11/12
12/13
13/14
14/15
200.062.500
225.062.50
0
241.062.500
1.
177.062.500
185.062.50
0
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
Penyelenggaraan PSB
Kegiatan Siswa
Perlengkapan Siswa
Perlombaan di luar sekolah
Pertemuan Orangtua
Peningkatan SDM
Perlengkapan Guru &
karyawan
Kebutuhan Rumah Tangga
Biaya Pemeliharaan Gedung,
dll
Baju Seragam Siswa Baru
Buku Paket
2.100.000
4.000.000
4.000.000
4.000.000
4.000.000
21.075.000
26.075.000
31.075.000
36.075.000
41.075.000
13.024.500
23.024.500
33.024.500
43.024.500
53.024.500
5.040.000
7.040.000
9.040.000
11.040.000
13.040.000
2.775.000
4.775.000
6.775.000
8.775.000
10.775.000
7.488.000
7.488.000
7.488.000
7.488.000
7.488.000
12.200.000
14.200.000
16.200.000
18.200.000
20.200.000
15.174.000
20.174.000
25.174.000
30.174.000
35.174.000
16.370.000
46.370.000
76.370.000
106.370.00
0
136.370.000
16.800.000
17.800.000
18.800.000
19.800.000
20.800.000
18.450.000
27.450.000
36.450.000
45.450.000
54.450.000
307.559.000
383.459.00
0
464.459.000
553.459.00
0
631.459.000
9.
10.
11.
12.
Ju
mla
h
Tabel 7
Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Sekolah (RAPBS)
Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) ................
No
Pengeluaran
Tahun
Pelajaran
10/11
1.
Pemasukan
300.270.000
2.
Pengeluaran
307.559.000
Sal
do
13 | Page
- 7.289.000
11/12
407.120.00
0
383.459.00
0
23.661.000
12/13
513.970.000
464.459.000
49.551.000
13/14
620.920.00
0
553.459.00
0
67.461.000
14/15
727.970.000
631.459.000
96.511.000
b.
c.
d.
e.
pengelolaan sekolah.
Meningkatkan pemanfaatan sumber daya yang dimiliki sekolah.
Pemahaman kurikulum SD (Sekolah Dasar) dan pemantapan realisasinya.
Peningkatan kemampuan profesional guru.
Penyempurnaan kebutuhan sarana dan prasarana sesuai perkembangan
f.
teknologi.
Melakukan pendekatan-pendekatan dengan dunia usaha/industri dan instansi
pemerintah serta masyarakat umumnya dalam rangka penambahan wawasan
g.
siswa.
Menjalin hubungan dengan masyarakat (orangtua siswa) yang lebih harmonis
Langkah Pertama
Menyusun dan mengembangkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
(KTSP) Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) ................ sebagai
kurikulum operasional dengan berpedoman pada Standar kompetensi
lulusan, standar isi, dan panduan penyusunan kurikulum yang telah dibuat
14 | Page
oleh BSNP.
Pada tahap ini melibatkan Kepala Sekolah (ketua merangkap anggota),
Guru (anggota), Konselor sekolah (anggota), Komite sekolah (anggota),
Ahli pendidikan (nara sumber), dan Dinas Pendidikan (Melakukan
Koordinasi dan Supervisi)
b.
Langkah Kedua
Berdasarkan Struktur Organisasi Sekolah yang ada dalam SK Pendirian
dan peraturan-peraturan lain yang mendukung, dikembangkan sub
organisasi sesuai dnegan perkembagnan dan tingkat kebutuhan yang
mencakup penjabaran tugas pokok ke dalam uraian tugas yang lebih jelas,
sehingga tidak terjadi kesimpangsiuran wewenang dan tanggungjawab.
Pada langkah ini tercakup pula penunjukan/pengisian jabatan yang diberi
tanggungjawab/wewenang menduduki sub-sub struktur.
c.
Langkah Ketiga
Dengan telah ditentukannya struktur organisasi dan penunjukan staff yang
menduduki jabatan dalam sekolah tersebut, maka Kepala Sekolah
bersama-sama staff pimpinan inti membuat:
1.
2.
diuraikan.
Memantapkan program kerja kurikulum dan merealisasikan dalam
bentuk nyata.
Memantapkan program kerja persemester.
d. Langkah Keempat
3.
Langkah Kelima
Langkah kelima, yang dinamakan langkah evaluasi program yang
dilaksanakan pada minggu terakhir menjelang libur semester. Data yang
dihasilkan merupakan masukan bagi Kepala Sekolah sebagai tindak lanjut
berikutnya.
15 | Page
Bidang Ketatausahaan
1. Urusan Administrasi Korespodensi
Penerimaan Surat : Pencatatan, Registrasi, Agenda, Penomoran
Penyortiran
: Identifikasi, Klasifikasi, Rubrikasi,
Kategorisasi, dan pemberian indeks.
Pengolahan
Penyimpanan
Pengiriman
Notulen Rapat
Buku Tamu (Umum dan Supervisi)
2. Urusan Administrasi Keuangan
Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Sekolah (RAPBS)
Buku Induk Keungan
Buku Kas Kecil
Buku Penerimaan Keuangan dari Berbagai Sumber
Mencatan pengeluaran dan pemasukan/anggaran untuk mendukung
berbagai kegiatan
Menyimpan Uang dan menyusun laporan keuangan
3. Urusan Administrasi Kesiswaan
Buku Induk Siswa, Buku Kleper, Buku Mutasi
Daftar Calon Siswa
Arsip Absen dan rekapitulasi kehadiran siswa
Daftar Kelas, piket, papan absensi siswa, peta kelas dan siswa.
Mencatat data pribadi siswa dan menyiapkan kartu pribadi
Memutakhirkan data atau meng Update/memperbaharui
Menganalisis data; Perkembangan Prestasi Siswa
Menyajikan data dalam berbagai bentuk: usia; latar belakang
pendidikan; ayah; ibu; pekerjaan; agama; dll
Mendokumentasikan data
Melayani berbagai keperluan siswa
Data statistik siswa
4. Urusan Administrasi Kepegawaian
Struktur organisasi dan Kepegawaian
Buku Induk
Mencatat data pegawai, mem-file dan memutakhirkan data
Menganalisis data untuk keperluan kenaikan pangkat dan kenaikan
16 | Page
gaji.
Menyajikan data dalam berbagai bentuk tentang usia, latar
dengan kesiswaan.
9. Mengelola Program Studi wisata
d. Bidang Hubungan Masyarakat
1. Konsultasi dengan Intansi Luar ( Kandep)
2. Membina Hubungan dengan Intansi Terkait ( RT, RW, POLSEK,
KORAMIL, KECAMATAN, dll.)
3. Membina Hubungan dengan Orang tua Murid.
e. Pemahaman Pengembangan Potensi Lingkungan Sekolah
1. Kebutuhan Pengembangan Program Sesuai Dengan
Potensi
Lingkungan.
Daiam upaya mempertahankan eksistensi dan efektifltas sekolah
dalam menghasilkan lulusan-lulusan yang sesuai dan dapat diterima
dengan kreteria perguruan tinggi serta dapat berkarya di lingkungan
masyarakat. Dengan demikian diperlukan suatu program nyata yang
17 | Page
secara
terperinci
komponen-komponen
yang
dapat
Fasilitas
Sarana fasilitas merupakan sarana pokok yang dibutuhkan oleh
sekolah meliputi :
- Fasilitas gedung yang cukup
- Peralatan yang memadai dan mempunyai keseimbangan
teknologi fasilitas olahraga yang memadai
Dari hasil yang dicapai/ dipenuhi oleh sekolah melalui program
kerja sekolah tahun 2005/2006, sarana fisik telah dimanfaatkan
secara maksimal mungkin dan masih perlu pengembangan
selanjutnya.
b.
Ketenagaan
Telah diketahui bersama bahwa tenaga (manusia) merupakan
18 | Page
administrasi
untuk
pengembangan
pengetahuan
dan
19 | Page
lembaga/organisasi
pendidikan,
maka
perlu
melakukan
proses
belajar
mengajar
pada
SDIT
................
20 | Page
(7). Pembiayaan
Pembiayaan Pengelolaan Sekolah di biayai oleh dana rutin SPP dan
Uang Pembangunan serta subsidi dari Yayasan. Dari jumlah dana
yang ada belum cukup untuk memenuhi semua kebutuhan yang
diprogramkan sehingga dalam Rencana Induk Pengembangan
Sekolah perlu mendapat perhatian adalah Peningkatan Pengelolaan
Keuangan dan Peningkatan Monitoring serta Evaluasi
Pembinaan Ketenagaan
3.
Pembinaan Kesiswaan
21 | Page
4.
Pembinaan Lingkungan
Pengembangan
Pembelajaran
-Meningkatkanketerampilansekolahmelalui
lingkunganyangbersih,rapi,indah,sehat,nyaman,
aman,danrindang(teduhbersinar)\
-Meningkatkankeindahansekolah,sehinggadapat
mencerminkansuasanayangnyanian,indahdan
sehat.
-Terciptanyalingkunganyangtertibdanaman
sehinggadapatmencerminkankelancaranproses
belajarmengajar.
-Mengantisipasibahayakebakaran
-Terciptanyasistemkomunikasiyanglancar.
-Terciptanyasuasanauntukselaluhidupsehatbagi
setiapwargasekolah.
5.
6.
7.
Peningkatan Sumber
Dana
8.
22 | Page
Program Hubungan
Masyarakat, Dunia
Usaha, dan Instansi
Terkait
Program
Pengembangan
Manajemen dan
Organisasi
2.
Pembinaan
Ketenagaan
3.
Pembinaaan
Kesiswaan
4.
23 | Page
Pembinaan
Lingkungan
Sasaran Program
-Terciptanya administrasi dengan data yang
lengkap meliputi bidang ketatausahaan,
kepegawaian, keuangan, perlengkapan,
kesiswaan dan kelulusan.
-Adanya peralatan yang selalu dalam kondisi
siap pakai.
-.Pemeliharaan sarana dan prasarana
-Adanya kesejahteraan yang lebih baik.
-Adanya penambahan modal bagi kegiatan
sekolah.
-Adanya pelatihan dan penataran bagi guruguru dan nonguru.
-Terciptanya hubungan yang harmonis semua
perangkatsekolah.
-Adanya poliklinik (UKS) lengkap dengan
peralatan yang memadai
-Adanya satu orang tenaga medis yang tetap
(praktik sekali seminggu).
-Meningkatkan minat, bakat dan kemampuan
siswa.
-Terciptanya siswa yang memahami dirinya
sebagai mahluk yang mempunyai bakat dan
minat.
-Adanya data sejauh mana perkembangan
Alumni yang terserap oleh Perguruan tinggi
dan Dunia Usaha/Industri.
-Menciptakan suasana lingkungan sekolah
yang bersih, rapi, indah, sehat, memberikan
kenyamanan dalam kegiatan belajar mengajar.
-Adanya budaya pungut sampah pada saat
masuk dan keluar.
-Penanaman tamanan hias dan pelindung pada
halaman depan dan dalam sekolah
-Pembuatan dekorasi tamanan pada empat
lokasi
-Terpasangnya alat pemadam kebakaran pada
5.
6.
Pengembangan
Pembelajaran
Pendayagunaan
Fasilitas
7.
Peningkatan
Sumber Dana
8. Program Hubungan
Masyarakat, Dunia
usaha/Industri dan
Instansi Terkait
setiap gedung.
-Adanya 5(Lima) buah alat komunikasi
(HandyTolki).
-Tersedianya 1 Unit mobil untuk keperluan
sekolah.
-Adanya poliklinik (UKS) lengkap dengan
peralatan yang memadai.
-Pemantapan Program kerja Kurikulum
-Pelaksanaan guru tamu
-Inventarisasi pelaksanaan tugas tiap guru.
-Adanyakurikulummuatanlocal
-PendekatanduniaUsaha/industri
-Adanyapenerapanetika/mental
-Pengembanganminatbaca
-Pemantapanpraktek/latihan
-Pengadaan peralatan: Komputer 40 Unit P4,
Facsimili, Telex dan Telepon 3 line (Ext)
-Penambahan koleksi perpustakaan melalui
sumbangan siswa dan pembelian buku sesuai
kebutuhan mata pelajaran
-Peningkatan keterampilan, wawasan serta
mutu lulusan.
-Penunjang kegiatan praktik siswa
-Untuk menjamin stabilitas jumlah perabot dan
kelancaran proses belajar.
-Untuk kelancaran perawatan/pemeliharaan
taman dan kebersihan sekolah.
-Mantapnya pengelolaan keuangan
-Menambah dana bagi kebutuhan praktik dan
perawatan
-Terciptanya hubungan yang harmonis antara
Sekolah, Masyarakat, Dunia Usaha/Industri
Dan Intansi terkait.
-Terciptanya lingkungan yang aman
-Peningkatan kepedulian masyarakat.
berlaku dengan menggunakan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan atau yang lebih
dikenal dengan KTSP, yang merupakan seperangkat rencana dan pengaturan untuk
ketercapaian kompetensi siswa yang disesuaikan dengan kemampuan sekolah.
Kompetensi ini perlu dicapai untuk melaksanakan program belajar tuntas.
Berdasarkan visi dan misi SDIT ................, maka sekolah memadukan
Kurikulum dari Departemen Pendidikan Nasional tahun 2006, yaitu Kurikulum
Tingkat Satuan Pendidikan dengan memberikan pelajaran tambahan Kurikulum Khas
Yayasan yang disebut muatan lokal yang berfokus pada keterampilan dan
pengetahuan Agama Islam seperti Hafalan AlQur'an dan Hadits, Fiqih Ibadah, Akidah
Akhlaq dan Bahasa Arab.
SDIT ................ juga mengembangkan kegiatan intrakurikuler dan
ekstrakurikuler dengan tujuan mengembangkan kemampuan penunjang akademik,
organisasi, dan sosialisasi. Kegiatan ekstrakulikuler diantaranya Olah Raga
berprestasi (Sepak Bola, Berenang), Jarimatika, Calistung, dan kelompok-kelompok
belajar lainnya.
Struktur kurikulum SDIT ................ meliputi substansi pembelajaran yang
ditempuh dalam satu jenjang pendidikan selama enam tahun mulai Kelas I sampai
dengan Kelas VI. Struktur kurikulum SDIT ................ disusun berdasarkan standar
kompetensi lulusan dan standar kompetensi mata pelajaran dengan ketentuan sebagai
berikut.
1.
25 | Page
pengembangan diri difasilitasi dan atau dibimbing oleh konselor, guru, atau
tenaga
kependidikan
yang
dapat
dilakukan
dalam
bentuk
kegiatan
ekstrakurikuler.
2.
Substansi mata pelajaran IPA dan IPS pada SDIT ................ merupakan IPA
3.
4.
pelajaran.
Jam pembelajaran untuk setiap mata pelajaran dialokasikan sebagaimana tertera
dalam struktur kurikulum. Satuan pendidikan dimungkinkan menambah
26 | Page
Ke
la
s
da
n
Al
ok
as
i
W
ak
tu
I
A. Mata Pelajaran
Pendidikan Agama
- Aqidah Akhlak
- Fiqih Ibadah
- Al Quran Hadits
- Bahasa Arab
2.
Pendidikan
Kewarganegaraan
3. Bahasa Indonesia
4.
Matematika
5.
Ilmu Pengetahuan Alam
6.
Ilmu Pengetahuan Sosial
7.
Seni Budaya dan
Keterampilan
8.
Pendidikan Jasmani,
Olahraga dan Kesehatan
B. Muatan Lokal
C.
Pengembangan Diri
Jumlah
II
III
Te
m
ati
k
IV, V, dan
VI
16
1.
2
5
5
4
3
4
4
40
40
40
5
2*)
50
27 | Page
= 1620 M2
Bangunan
= 440 M2
Kondisi Bangunan
= Sangat baik
Sifat Bangunan
= Permanen
Status Kepemilikan
= Wakaf
Tabel 9.
Perincian Ruang dan Jumlahnya
No
Ruang
1
R Kepala Sekolah (lt 2)
Jumlah
1
Luas (M2)
10
240
R WC Siswa (lt 1)
12
R WC Guru (lt 2)
R BP (lt 1)
10
27
10
R Serbaguna (lt 1)
120
R Ibadah (2 lantai)
250
10
R Gudang (lt 1)
Jumlah
15
698
Ket
b. Lahan Pengembangan
Lahan pengembangan adalah lahan yang diperlukan oleh SDIT ................
untuk kebutuhan pengembangan bangunan, kegiatan praktek, dan perumahan.
Luas Tanah Sekolah
= 1620 M2
Status Kepemilikan
= Wakaf
Lahan Terbuka
= 500 M2
= 1000 M2
2. Peralatan
Pemenuhan kebutuhan diupayakan dengan pemberian fasilitas untuk penyelenggaraan
proses atau kegiatan pembelajaran yang efektif, efisien, produktif dan berkualitas.
Pemenuhan kebutuhan tersebut dilaksanakan dengan prosedur dan mekanisme yang
28 | Page
tepat sesuai dengan tingkat kebutuhan. Adapun jenis fasilitas dan kriteria kebutuhan
serta tingkat kesiapannya sebagai berikut:
Tabel 10.
Jenis Fasilitas dan Kondisinya
No
1
Jenis Fasilitas
Kondisi
Usaha
Pengadaan
Tinggi
Sedang
Yayasan
Tinggi
Sedang
Yayasan
Tinggi
Sedang
Yayasan
Tinggi
Sedang
Yayasan
Tinggi
Sedang
Yayasan
Tinggi
Tinggi
Yayasan
Tinggi
Sedang
Yayasan
Tinggi
Sedang
Yayasan
Tinggi
Sedang
Yayasan
Tinggi
Kurang
Yayasan
Tinggi
Sedang
Yayasan
Tinggi
Tinggi
Sekolah
Tinggi
Tinggi
Sekolah
Tinggi
Sedang
Sekolah
Tinggi
Sedang
Sekolah
Tinggi
Tinggi
Yayasan
Sedang
Sedang
Sekolah
Tinggi
Sedang
Yayasan
Sedang
Kurang
Yayasan
Tinggi
Tinggi
Yayasan
Tinggi
Sedang
Yayasan
Sedang
Sedang
Yayasan
Sedang
Sedang
Yayasan
Sedang
Sedang
Yayasan
Tinggi
Sedang
Yayasan
Sedang
Tinggi
Yayasan
a. Kebutuhan Fisik/Biologis
Pangan
Sandang
Perumahan
Kesehatan
Rekreasi
b. Kebutuhan Sosial
Kriteria
Kebutuhan
Rasa aman
Adm Kepegawaian
Pengembangan Karir
Pendidikan/Pelatihan
Jaminan Hari Tua
29 | Page
Buku kurikulum
Buku Paket
Buku Mata Pelajaran
Buku Rujukan
Bahan/Alat Bantu Belajar
Alat Tulis Kantor
Ekstrakulikuler
Perpustakaan
Laboratorium
Ruang Belajar
Peralatan Kelas
Ruang Guru
Ruang Serbaguna
Ruang Rapat
Ruang Ibadah
Ruang Kepala Sekolah
Ruang Wakil Kep Sek
Ruang Tata Usaha
Ruang Kantor
Ruang UKS
Ruang BP
Ruang OSIS
Sedang
Sedang
Yayasan
Sedang
Sedang
Yayasan
Sedang
Sedang
Yayasan
Sedang
Sedang
Yayasan
Sedang
Sedang
Yayasan
Sedang
Kurang
Yayasan
Sedang
Sedang
Yayasan
Sedang
Kurang
Yayasan
Sedang
Kurang
Yayasan
Sedang
Sedang
Yayasan
Tinggi
Sedang
Yayasan
Sedang
Tinggi
Yayasan
Sedang
Sedang
Yayasan
Tinggi
Sedang
Yayasan
Sedang
Sedang
Yayasan
Sedang
Sedang
Yayasan
Sedang
Sedang
Yayasan
Sedang
Sedang
Yayasan
Sedang
Sedang
Yayasan
Sedang
Sedang
Sekolah
Sedang
Sedang
Sekolah
Sedang
Sedang
Yayasan
Sedang
Sedang
Yayasan
Ruang Penyimpanan
Ruang Komputer
Komputer
Gudang
Air Bersih/Pompa air
Kamar Mandi
WC
Pakaian dinas/seragam
Kendaraan/transportasi
Telepon
Akomodasi
Televisi
Rekreasi
pakaian seragam
lapangan olahraga
antar Jemput/Transportasi
H. Manajemen Sekolah
Manajemen sekolah adalah suatu sistem yang mengatur proses penyelenggaraan
suatu sekolah untuk mencapai tujuan secara efektif dan efisien dengan mengandalkan
perencanaan yang baik, organisasi yang baik, pelaksanaan yang baik dan pengawasan
yang baik, sehingga tujuan penyelenggaraan sekolah tersebut akan lebih mudah
tercapai. Didalam penyelenggaraan Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) ................ ,
manajemen merupakan salah satu diantara yang penting untuk mencapai visi, misi
dan target yang telah diprogramkan. Oleh karena itu manajemen harus betul-betul
dipersiapkan dan dibangun antara lain:
30 | Page
31 | Page
No
Jumlah Siswa
Tahun
Pelajaran
2010/2011
B = 64
L = 63
B = 64
L = 191
B = 64
L = 255
B = 64
2012/2013
2013/2014
2014/2015
127
L = 127
B = 64
2011/2012
L = 319
191
255
319
383
Sekolah
Dasar
Islam
Terpadu
(SDIT)
................
mensinergikan antara para guru, orang tua dan masyarakat. Sinergi tersebut
merupakan keterpaduan di dalam mendidik anak-anak. Pendidikan tidak bisa hanya
mengandalkan sekolah saja atau orang tua saja atau masyarakat saja, tetapi ketiga
komponen tersebut haruslah berjalan secara bersamaan. Namun, pengaruh lingkungan
yaitu komponen masyarakat sangat dominan, karena masyarakat lebih banyak
membentuk pribadi siswa dan sangat besar pengaruhnya diusia sekolah dasar.
Peran serta masyarakat diperlukan agar kondisi sekolah dapat memenuhi
standar minimal dan peningkatan mutu pendidikan dapat dicapai. Oleh karena itu
33 | Page
disetiap sekolah perlu dibentuk organisasi badan peran serta masyarakat seperti :
SP3/P0MG/DewanSekolah/Komite Sekolah. Organisasi tersebut berguna untuk :
a. Membantu kelancaran penyelenggaraan pendidikan di sekolah
b. Memelihara, meningkatkan mutu dan mengernbangkan sekolah
c. Memantau, mengawasi dan mengevaluasi penyelenggaraan pendidikan di sekolah.
Keterpaduan antar peran sekolah, orang tua dan masyarakat didalam
penyelenggaraan sekolah merupakan hal yang sangat penting dalam mencapai tujuan
yang telah ditetapkan.
34 | Page
PENUTUP
Alhamdulillah, segala puji kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
memberikan rahmat dan karunia serta kekuatan kepada kami sehingga pada akhirnya
kami dapat menyelesaikan proposal permohonan izin operasional SDIT ................ ini.
Tidak ada kata yang paling pantas sekiranya dalam proses perizinan ini kita semua
senantiasa diberikan kemudahan oleh Allah subhanahu wataala, sehingga dalam
proses belajar mengajar di sekolah SDIT ................ dapat terus berjalan dengan baik.
Demi terwujudnya insan yang cerdas dan berakhlaqul karimah.
Kami selaku pengurus yayasan ................ menyadari bahwa sebagai manusia
biasa tentu banyak kekurangan, untuk itu penyusun sangat mengharapkan kritik dan
saran dari semua pihak serta bimbingan dan petunjuk dari instansi terkait.
35 | Page