Anda di halaman 1dari 1

Tugas Metodologi Penelitian

Nama : Gunawan Wicaksono


NIM : C1G014021
A. Topik :
Pengaruh Penggunaan Aplikasi Sistem Akuntnasi Berbasis Akrual (SAIBA) terhadap Kualitas
Laporan Keuangan dengan kompetensi st[af akuntansi sebagai variable moderasi
B. Research gap :
Setelah penulis melakukan pencarian baik di dunia maya maupun melalui literature, ada beberapa
penelitian sebelumnya mengenai hal ini, antara lain :
a. Pengaruh Efektivitas Penerapan Sistem Informasi Pengelolaan Keuangan Daerah pada Kualitas
Laporan Keuangan, oleh P. Ayu Ratna Dewi dan Ni Putu Sri Harta Mimba
b. Pengaruh Penerapan Standara akuntansi Pemerintah dan Kualitas Aparatur Pemerintah Daerah
terhadap kualitas Laporan Keuangan (Studi Kasus pada Pemerintah Kota Tual) oleh Yohanes
Suhardjo
c. Pengaruh Akuntansi Berbasis Akrual dan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah terhadap
Kualitas Laporan Keuangan oleh Dianne Natalie Christanti
d. Pengaruh Sumber Daya Manusia Bidang Akuntansi dan Sistem Pengendalian Intern terhadap
Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (Studi Kasus DPKAD Kota Bandung) oleh Ruri
Windiastuti
e. Pengaruh Sumber Daya Manusia dan Pemanfaatan Teknologi Informasi terhadap

Keterandalan dan Ketepatwaktuan Pelaporan Keuangan Pemerintah Daerah dengan


Variabel Intervening Pengendalian Intern Akuntansi (Studi Empiris di Pemda
SUBOSUKAWONOSRATE oleh Celviana Winidyaningrum & Rahmawati
f. Standards for Internal Control in New York State Government oleh Alan G. Hevesi
Seluruh penelitian diatas menyimpulkan bahwa penerapan sistem informasi berpengaruh
terhadap kualitas laporan keuangan tapi tidak dengan kualitas SDM ada penelitian yang
menyimpulkan bahwa kualitas SDM tidak berpengaruh terhadap kualitas laporan keuangan
seperti penelitian Celviana Winidyaningrum & Rahmawati. Oleh karena itu penulis ingin
meneliti lebih lanjut tentang topik ini tapi dengan memasukkan kompetensi SDM sebagai
variabel moderasi
C. Fenomena gap :
Akuntansi berbasis akrual baru saja diimplementasikan pada Januari 2015. Menurut data pada
aplikasi system akuntansi SAKPA pada tahun 2014 terdapat sekitar 39 ribu satuan kerja pemerintah
pusat belum lagi ditambah dengan satuan kerja pemerintah daerah. Untuk mendukung dan
mempermudah para pembuat laporan keuangan maupun orang-orang yang bergerak di bidang
pelaksanaan dan pelaporan keuangan, maka Kementerian Keuangan c.q. Ditjen Perbendaharaan
meluncurkan aplikasi Sistem Akuntansi Berbasis Akrual (SAIBA) untuk pelaporan keuangan pada
satker pemerintah pusat yang sudah menggunakan basis akrual dan aplikasi Sistem Laporan
Bendahara Instansi untuk membantu bendahara di satker pemerintah pusat menyusun pembukuannya
yg mana masih menggunakan basis kas. Penulis sendiri sudah pernah mengikuti pelatihan sebagai
user untuk kedua aplikasi tersebut. Aplikasi ini baru digunakan pada tahun 2015 seiring
diterapkannyan akuntansi berbasis akrual sehingga perlu diteliti apakah penggunaan aplikasi SAIBA
ini berpengaruh signifikan terhadap kualitas laporan keuangan. Berdasarkan data dari BPK, hasil
audit tahun 2013 masih ada sekitar 23,86% instansi yang opini laporan keuangannya belum WTP
termasuk laporan keuangan pemerintah pusat tahun 2013 yang diberi opini WDP. Melihat fenomena
inilah penulis tertarik untuk meneliti hal ini lebih lanjut.

Anda mungkin juga menyukai