Processor adalah perangkat utama komputer yang bekerja layaknya otak pada
manusia, processor di gunakan sebagai tempat pemprosesan data utama. Saat ini
ada dua pabrikan processor yang mendominasi yaitu processor inter dan processor
AMD, keduanya sama saja Cuma perbedaan dari segi kualitas dan harga. Fungis
utama perangkat keras komputer ini adalah memproses semua informasi yang di
input kemudian memeberikan output tindak lanjut proses pada hardware lain.
Selain itu kualitas dari processor sangat berpengaruh terhadap seberapa handal
komputer sobat dalam melakukan peroses data.
Motherboard
Chipset
RAM atau Random Access Memory adalah bagian Perangkat keras komputer
yang digunakan sebagai penyimpanan data sementara sehingga memudahkan
Processor dalam memproses data. RAM bisa di katakan hardisk dan semacamnya
tetapi jauh lebih cepat dalam memproses data, Tetapi apa bila komputer dalam
kondisi OFF Memory RAM akan kosong artinya tdk bisa menyimpan data dalam
jangka panjang, RAM akan terisi memory dalam hal ini intruksi ketika komputer
Hardisk adalah Perangkat keras komputer sebagai pusat penyimpanan data secara
permanen, hardisk bertindak sebagai penyimpanan data utama yang kemudian
berfungsi sebagai data server. Hasil kerja CPU akan di simpan di hardisk dan
sejenisnya. Kelebihan hardisk di banding RAM adalah, data hasil proses bisa di
simpan dan kemudian di gunakan pada waktu yang berbeda.
Hard disk (atau disk) adalah yang paling penting dari berbagai jenis penyimpanan
permanen yang digunakan dalam PC (yang lainnya adalah disket dan media
penyimpanan lainnya seperti CD-ROM, removable drive, dll) hard disk berbeda
dari yang lain terutama dalam tiga cara: ukuran (biasanya lebih besar), kecepatan
(biasanya cepat) dan permanen (biasanya tetap di PC dan tidak dapat dilepas).
Mouse
mendapatkan data
2000/XP
Bahasa ini disebut juga bahasa mesin (assembler), dimana pengkodean bahasanya
menggunakan kode angka 0 dan 1.
Bahasa ini termasuk dalam bahasa pemrograman yang mudah dipelajari oleh
Norton Utility
Winzip
Norton Ghost
Antivirus