Berdasarkan dari penjelasan dari salah satu warga di desa pengulu ini,
permasalahan yang terjadi pada budi daya udangnya beberapa tahun terakhir ini
mengalami penurunan. Tahun-tahun sebelumnya jika bibit udang yang di tebar
sebanyak 500.000 udang maka pemilik tambak dapat memanen udang sebayak
kurang lebih 300.000 udang sedangkan pada saat ini jika udang yang ditebar
dengan jumlah yang sama maka udang yang dipanen tidak sampai 300.000
bahkan mungkin hanya 1.000 udang yang dapat dipanen. Udang tidak bisa
dipanen semaksimal mungkin, ini terjadi karena adanya pencemaran air oleh sisasisa makanan udang yang mengakibatkan udang-udang tersebut mati.
Tujuan
Penerapan dari bioflok ini ditujukan agar warga mampu mengatasi
permasalahan dari desa pengulu tersebut, sehingga warga bisa menjernihkan air
serta meningkatkan produksi dari udang. Masyarakat diharapkan mampu
membuat dan juga mengaplikasikan bioflok pada tambak masing-masing serta
menghemat biaya dalam pembudidayaan tambak udang.
Tempat & Waktu