Anda di halaman 1dari 2

GAYA HIDUP EXECUTIVE MUDA (URBAN LIFE STYLE)

.
POLA MAKAN DAN JENIS MAKANAN. Karena adanya perubahan gaya hidup (life
style) yang terbukti mempengaruhi pola makan dan kesehatan. Pergeseran gaya
hidup akibat pengaruh urbanisasi, globalisasi, dan industrialisasi, untuk menghemat
waktu, para eksekutif muda cenderung menyukai makanan siap saji atau instan.
Makanan siap saji juga identik dengan makan waktu yang cepat, untuk menghemat
proses masak sekaligus proses makan yang kandungan gizinya tidak seimbang.
Pada umumnya makanan siap saji ini mengandung lemak dan garam tinggi dengan
Ini, kandungan serat yang rendah. Jenis makanan fast food yang sangat sering
dikonsumsi adalah jenis makanan dengan zat gizi yang kurang seimbang. Selain
rendah karbohidrat, makanan itu juga rendah kandungan vitaminnya. Belum lagi
jenis-jenis makanan lain yang mengandung kalori tinggi berasal dari lemak hewani,
daging dan roti-rotian. Makanan berlemak tinggi dan bervitamin rendah justru
menginjeksikan racun ke dalama tubuh kita, dan bukannya nutrisi yang
semestinya sangat dibutuhkan. Pada akhirnya para eksekutif muda cenderung
rentan dan mudah sekali mengalami serangan jantung, obesitas, hipertensi,
diabetes dan kanker.
AKTIVITAS HARIAN. Tingkat aktivitas tubuh yang rendah ditambah dengan
konsumsi kalori yang tinggi menyebabkan berbagai resiko kesehatan kompleks
seperti berat badan berlebih, resiko penyakit kardiovaskular, hingga kematian
premature (termasuk diantaranya karena penyakit jantung, diabetes dan kanker).
Studi juga menyebutkan gaya hidup dan rutinitas yang buruk dapat mempercepat
proses penuaan (penuaan dini).
KEBIASAAN BERBAHAYA. Beberapa eksekutif muda memiliki kebiasaan merokok,
atau mengkonsumsi alkohol dan bahkan obat-obatan berbahaya ( narkoba).
merokok menyebabkan dapat menyebabkan kanker pada nasopharynx, rongga
hidung, rongga mulut, paru-paru, pankreas, ginjal dan oragn-organ lainnya, bahkan
dapat menyebabkan leukimia myeloid akut. sementara itu alkohol meningkatkan
resiko kanker mulut, larynx, oesofagus, payudara dan hati.
JARANG OLAHRAGA DAN AKTIVITAS FISIK. Dalam minggu ini, Anda sudah
berolahraga berapa kali? Tiga kali, beberapa jam atau mungkin tak sama sekali.
Tidak sedikit orang-orang zaman sekarang jarang sekali melakukannya disebabkan
malas, bahkan weekend pun dijadikan sebagai waktu tidur saja dikarenakan
kelelahan bekerja di hari yang lain. Perlu diketahui bahwa olahraga tidak membuat
tubuh kita menjadi lelah ataupun loyo, melainkan mampu menjadikan tubuh kita
menjadi lebih bugar dan sehat yang bisa mengembalikan fungsi normal paru-paru
serta mengurangi resiko penyakit jantung dan obesitas.
KURANG ISTIRAHAT. Perhatikan keadaan tubuh Anda dalam keadaan apapun.
Seringkali dikarenakan pekerjaan yang menumpuk dan sebagainya kita tidak

memerhatikan tubuh kita yang juga memerlukan istirahat tidur. Padahal tidur
termasuk pola hidup sehat yang mampu mengembangkan fungsi sel tubuh,
mempertahankan keseimbangan tubuh, serta menjadi proses metabolisme tubuh.
Namun tidur yang dimaksud adalah tidur seadanya saja dalam artian istirahat dari
pekerjaan sehari-hari.

STRESS. Dalam hidup tentu kita akan mengalami suatu masalah yang entah
nantinya efeknya seperti apa pada kita. Salah satunya adalah stress yang menimpa
jika masalah tersebut sulit kita atasi. Maka dari itu, kita harus mampu
mengendalikan stress yang menimpa sebab stress mampu menimbulkan tekanan
psikis, gangguan jantung, pembuluh darah dan gangguan tidur.
MAKAN TIDAK TERATUR. Dengan banyaknya pekerjaan , terkadang pola makan
menjadi tidak teratur, hali ini dapat mengakibatkan timbulnya penyakit, maag atau
bahkan typus.

Dengan gaya hidup yang salah dapat berakibat buruk bagi tubuh kita. Ditengah
kesibukannya seorang eksekutif muda harus bisa menjaga gaya hidupnya dengan
baik untuk dapat memelihara kesehatannya.
Kontak Rafa 022-91115737 atau pin BB: 277E968F untuk dapatkan program sehat
bagi Executive Muda.

Anda mungkin juga menyukai