POSISI FOWLER
Posisi fowler adalah posisi setengah duduk atau duduk, dimana bagian kepala
tempat tidur lebih tinggi atau dinaikkan. Posisi mempertahankan kenyamanan
dan memfasilitasi fungsi pernapasan pasien
Pengertian
Posisi fowler merupakan posisi bed dimana kepala dan dada dinaikkan setinggi
45-60 tanpa fleksi lutut.
tujuan
Untuk membantu mengatasi masalah kesulitan pernafasan dan cardiovaskuler
Untuk melakukan aktivitas tertentu (makan, membaca, menonton televisi)
Peralatan
Tempat tidur
Bantal kecil
Gulungan handuk
Bantalan kaki
Sarung tangan (bila diperlukan)
Prosedur
Cuci tangan dengan menggunakan sarung tangan bila diperlukan. Menurunkan
transmisi mikroorganisme.
Minta klien untuk memfleksikan lutut sebelum kepala dinaikkan. Mencegah klien
melorot kebawah pada saat kepala dianaikkan.
Naikkan kepala bed 450 sampai 600 sesuai kebutuhan. (semi fowler 15-450,
fowler tinggi 600)
Letakkan bantal kecil dibawah punggung pada kurva lumbal jika ada celah
disana. Bantal akan mencegah kurva lumbal dan mencegah terjadinya fleksi
lumbal.
Letakkan bantal kecil dibawah kepala klien. Bantal akan menyangnya kurva
cervikal dari columna vertebra. Sebagai alternatif kepala klien dapat diletakkan
diatas kasur tanpa bantal. Terlalu banyak bantal dibawah kepala akan
menyebabkan fleksi kontraktur dari leher.
Letakkan bantal dibawah kaki, mulai dari lutut sampai tumit. Memberikan
landasan yang, lembut dan fleksibel, mencegah ketidaknyamanan akibat dari
adanya hiper ekstensi lutut, membantu klien supaya tidak melorot ke bawah.
Pastikan tidak ada pada area popliteal dan lulut dalam keadaan fleksi. Mencegah
terjadinya kerusakan pada persyarafan dan dinding vena. Fleksi lutut membantu
supaya klien tidak melorot kebawah.
Letakkan bantal atau gulungan handuk dibawah paha klien. Bila ekstremitas
bawah pasien mengalami paralisa atau tidak mampu mengontrol ekstremitas
bawah, gunakan gulungan trokhanter selain tambahan bantal dibawah
panggulnya. Mencegah hiperekstensi dari lutut dan oklusi arteri popliteal yang
disebabkan oleh tekanan dari berat badan. Gulungan trokhanter mencegah
eksternal rotasi dari pinggul.
Topang telapak kaki dengan menggunakan footboart. Mencegah plantar fleksi.
Letakkan bantal untuk menopang kedua lengan dan tangan, bila klien memiliki
kelemahan pada kedua lengan tersebut. Mencegah dislokasi bahu kebawah
karena tarikan gravitasi dari lengan yang tidak disangga, meningkatkan sirkulasi
dengan mencegah pengumpulan darah dalam vena, menurunkan edema pada
lengan dan tangan, mencegah kontraktur fleksi pergelangan tangan.
Lepaskan sarung tangan dan cuci tangan
Dokumentasikan tindakan yang telah dilakukan
2.
POSISI SIMS
Posisi sim adalah posisi miring ke kanan atau miring ke kiri dengan dilakukan
untuk memberi kenyamanan dan memberikan obat per anus (supositoria).
Pengertian
Posisi sims atau disebut juga posisi semi pronasi adalah posisi dimana klien
berbaring pada posisi pertengahan antara posisi lateral dan posisi pronasi. Posisi
ini lengan bawah ada di belakang tubuh klien, sementara lengan atas didepan
tubuh klien.
Tujuan
Untuk memfasilitasi drainase dari mulut klien yang tidak sadar.
Mengurangi penekanan pada sakrum dan trokhanter besar pada klien yang
mengalami paralisis
3.
DORSAL RECUMBENT
Pengertian
Bantal
Selimut
Prosedur kerja