Muhammad Ramadhan Slamet 14/375592/PEK/19929

Case Study: Chrysler Disconnected Odometers

Pemerintah
bahwa

menegaskan

setidaknya

60.000

mobil telah terlibat dalam

praktek ini antara Juli 1985
dan Desember 1986. Vice
president
Baron

dari

Bates,

Chrysler,
membantah

tuduhan bahwa mobil tersebut diberikan kepada

Pada

tanggal

24

Juni

1987,

Pemerintah

AS

mengeluarkan 16 poin dakwaan terhadap Chrysler dan

dua petinggi eksekutifnya, dakwaan tersebut berisi
odometers pada mobil baru dan truk yang dipilih untuk
proses testing diputus ketika dipakai oleh para eksekutif
Chrysler

selama

enam

minggu

untuk

keperluan pribadi.
Ketika
dihubungkan

lagi

dan

mobil

mobil

itu

kembali,

odometer

tersebut

kemudian

dikirimkan ke dealer sebagai mobil baru. Pemerintah

menyatakan bahwa praktek sudah berlangsung selama
38 tahun terakhir, beberapa mobil telah dipacu hingga
menempuh 400 mil. Lebih lanjut ditemukan bahwa ada
beberapa

mobil

terlibat

kemudian

diperbaiki

dalam

tanpa

kecelakaan

kecelakaan

diberitahukankan kepada pemilik baru.

dan

tersebut

eksekutif

perusahaan

untuk

penggunaan

pribadi.

Pembelaan dari Bates mengatakan bahwa praktek

pengujian mobil dengan odometers terputus sebagai
bagian dari program jaminan kualitas yang melibatkan
mobil yang dipilih secara acak. Bates menyatakan
bahwa mobil yang dibawa pulang ke rumah dalam
jangka

waktu

semalam

dengan

tujuan

untuk

mengisolasi kualitas potensial atau cacat keamanan.

Mobil-mobil tersebut rata-rata hanya menempuh jarak
40 mil, dan hanya sedikit mobil yang menempuh jarak
lebih dari 65 mil. Chrysler lebih lanjut menyatakan
bahwa kurang dari 40 mobil terlibat dalam kecelakaan
dalam 10 tahun terakhir, dan mobil-mobil tersebut
telah diperbaiki sebelum diserahkan kepada dealer
untuk dijual.
Ketika pemerintah mulai penyelidikan pada Chrysler
pada bulan Oktober 1986, Chrysler

berhenti untuk

memutuskan odometer dan membatasi test drive

hanya menenpuh jarak sampai 65 mil. Mereka juga
menempatkan pemberitahuan di dashboard di setiap
mobil tes, yang memberitahukan pembeli bahwa mobil
telah terlibat dalam program pengujian.
Pada tanggal 1 Juli 1987, Chrysler president Lee Iacocca
membela

keabsahan

tindakan

Chrysler,

dengan

menyatakan: "Satu-satunya hukum kami langgar adalah

hukum

akal

sehat."

Dia

melanjutkan

dengan

menyatakan bahwa praktek yang dilakukan mungkin

telah menyebabkan pembeli kehilangan kepercayaan
pada

Chrysler,

kepercayaan

yang

telah

hati-hati

dipelihara sejak bailout pemerintah. "Kami meminta

(pelanggan) untuk percaya pada kami, dan mereka
melakukannya. Sekarang mereka sudah diberi alasan
untuk

mempertanyakan

kepercayaan

itu.

Secara

sederhana, itu tidak bisa dimaafkan Mengacu odometer

yang diputus, Iacocca menyatakan:" Apakah kami
mengacau?

Pasti

Anda

percaya

bahwa

kami

melakukannya. Saya menyesal itu terjadi dan saya

minta maaf dan Anda dapat yakin itu tidak akan terjadi

Jawaban: Prinsip Utilitarianisme, prinsip ini

lagi, dan itu janji. "

dilanggar

Iacocca

mengumumkan

bahwa

memperpanjang lima tahun garansi

Chrysler

atau 50.000 mil

engine dan power train garansi pada semua armada

yang terlibat dalam program pengujian untuk tujuh
tahun atau 70.000 mil. Selain itu, garansi ini diperluas
untuk

mencakup

sistem

utama

dan

tambahan

termasuk AC dan rem. Pemilik dari semua mobil yang

terlibat di dalam program ini ditawarkan pemeriksaan
gratis. Pemilik mobil yang rusak selama pengujian dan
kemudian diperbaiki sebelum pengiriman ditawari
mobil baru atau truk dari nilai yang sebanding tanpa
biaya tambahan. Chrysler menjalankan iklan di televisi
dan di koran meminta maaf karena telah memutuskan
hubungan odometers pada mobil uji dan menguraikan

Case Study: Chrysler Disconnected Odometers

karena

tindakan

manajemen

merugikan pihak-pihak yang berkepentingan.

Prinsip

keadilan

dilanggar

kontraktual,

karena

memberikan

pihak

barang

prinsip

manajemen

yang

sesuai

ini
tidak

dengan

ketentuan yang berlaku. Prinsip perhatian,

prinsip ini dilanggar karena pihak manajemen
dalam hal ini tidak memberikan perhatiannya
kepada konsumen.
4. Seberapa efektif respon yang diberikan oleh
Iacocca (Presiden Chrysler)?
Jawaban:

Menurut

saya,

tindakan

yang

dilakukan oleh Iacocca sudah tepat dan efektif

untuk dapat mengembalikan citra perusahaan
yang turun karena ketidakpercayaan konsumen
atas kasus ini.

5. Jika Anda adalah Iacocca, apakah Anda akan

melakukan hal yang berbeda?
Jawaban: Menurut saya, saya akan melakukan
apa yang telah dilakukan oleh Iacocca.
program kompensasi tersebut. Iacocca berhati-hati agar
program ini tidak dianggap sebagai penyelesaian
hukum dengan menyatakan: "Ini bukan penarikan
kembali produk. Satu-satunya yang kita recall di sini
adalah integritas kita. "

Chrysler dalam implementasi pada percobaan

mobil?
Jawaban:

Menurut

implementasi

saya,

keputusan

dasar

dalam

manajemen

menetapkan hal tersebut karena efisiensi untuk

Quetions

kendaraan operasional pihak manajemen.

1. Siapa saja stakeholders dalam kasus ini?

Jawaban:

6. Dimensi keputusan manakah yang digunakan

Konsumen,

Investor,

7. Dimensi keputusan manakah yang dilakukan

Calon

Konsumen, Karyawan, Pemerintah.

2. Skala prioritas apa yang akan Anda berikan
pada setiap stakeholder?

oleh Iacocca untuk merespon dari tuntutan

tersebut?
Jawaban:

Menurut

saya,

tindakan

Iacocca

didasari oleh respon etika karena disadari

bahwa

efek

kasus

ini

mengakibatkan

Jawaban: Konsumen (1), Investor (2), Karyawan

menurunnya citra perusahaan dimata publik

(3), Pemerintah (4), Calon Konsumen (5).

sehingga perlu adanya kebijakan perusahaan

3. Adakah norma atau etika yang dilanggar oleh

Chrysler?

untuk mengatasi hal tersebut.

8. Apa yang mungkin bisa dilakukan agar praktek
seperti ini tidak terjadi?

Jawaban: Menurut saya, untuk menghindari

yang

baik

disertai

dengan

audit

peristiwa ini diperlukan pengendalian internal

sehingga praktek seperti ini tidak terjadi.

internal