Anda di halaman 1dari 4

SURAT KETERANGAN

Nama Perusahaan

: KETUT KONTIL UKIR

Alamat

: Br. BUCUAN NEGARA BATUAN SUKAWATI

Menyatakan dengan sebenarnya bahwa mahasiswa/mahasiswi :


Nama

: I KOMANG GUSNADI PUTRA

Jurusan

: TI-MTI

Nim

: 12101212

Telah mengadakan wawancara pada hari Senin, 27 Juli 2015.

Demikian surat keterangan ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

TTD
Kepala Usaha,

I KETUT KONTIL

STRATEGI BSNIS DALAM PERSAINGAN

Pewawancar
a
Narasumber
Pewawancar
a
Narasumber

Pewawancar
a
Narasumber
Pewawancar
a
Narasumber

Pewawancar
a
Narasumber

Pewawancar
a
Narasumber

Pewawancar
a
Narasumber

: Selamat Siang pak ketut, saya gusnadi berniat melakukan sedikit


wawancara tentang usaha yang bapak tekuni. Bagaimana pak ketut, ada
waktu luang ?
: Bisa, kebetulan sudah jam istirahat.
: Baik pak ketut, awal mula berdirinya usaha ukiran ini seperti apa
sejarahnya pak ?
: Ohh.. Dulu, sebelum bapak punya usaha ini, bapak juga bekerja di sebuah
usaha ukiran juga, namanya Letung Gallery yang kini sudah beralih
profesi menjadi perak. Entah ada angin apa, kebanyakan orang nyari
pesanan ukiran ke bapak, padahal bapak hanya pengrajin di tempat
tersebut. Sejak saat itu bapak mulai melakukan start, mulai dari kecil
kecilan lah, dan sampai saat ini sudah lumayan jalan. Usaha bapapk saat
ini khususnya ukiran papan nama.
: Wahhh.. memang rejeki tidak kemana ya pak. Sekarang di wilayah ini
khususnya di tempat usaha bapak, apakah ada berdiri usaha sejenis yaitu
usaha ukiran?
: Ada, malahan sekarang sudah ada 4 usaha yang sejenis.
: Apakah ada kendala yang bapak hadapi saat ini?
: Disetiap usaha pastinya ada kendala. Kendala yang sangat bapak
khawatirkan tentang pengrajinnya, dulu pengrajin diusaha bapak sampai
28 orang termasuk tukang servis, tapi sekarang hanya 22 orang, itupun
termasuk anak bapak menjadi kasir. Kemudian bahan baku kayu, saat ini
harnya sangat tinggi.
: Untuk persaingan harga bagaimana pak? Apakah masih sehat atau ada
unsur menjatuhkan?
: Yaa.. kalau masalah harga ya itu tergantung bosnya, tapi kalau bapak
sesering mungkin berkomunikasi untuk masalah harga dengan yang
lainnya.
: Disini kan ada 4 usaha yang sejenis, pastinya saingan bapak semakin
banyak, jadi cara bapak agar usaha bapak tetap jalan seperti itu dan
pelanggan bapak tidak pergi itu bagaimana pak ?
: Ya, intinya kita berkerja tidak rugi, tidak merugikan, tetap mendapat
untung/laba, tidak mencari keuntungan dengan menjatuhkan yang lain,
kurang lebih seperti itu.
: Mungkin bisa di perjelas artinya pak ???
: Haa,.ini menurut bapak sendiri ya.
Bekerja tidak rugi itu apa yang kita buat selalu di ingat oleh pelanggan,
bisa dibilang mendapat tempat yang baik dihati pelanggan.
Kemudian, tidak merugikan itu ya tidak merugikan diri sendiri dan
pelanggan. Lalu mendapat untung/laba itu pasti target utama sebuah usaha
jadi sudah lazim. Terakhir tidak mencari keuntungan dengan menjatuhkan

Pewawancar
a
Narasumber

yang lain ya seperti tadi, bapak selalu berkomunikasi dengan usaha sejenis
lain di desa bapak. Yaa.. kurang lebih seperti itulah.
: Wihhh.. super sekali pak.
Baik bapak sekian wawancara saya hari ini, dan terima kasih banyak atas
waktu nya pak, dan semoga usahanya tetap jalan dan sukses.
: Iya, sama-sama.

KESIMPULAN
Kesimpulan yang penulis dapat dari wawancara diatas yaitu :
Dalam dunia bisnis, persaingan antara usaha sejenis pasti ada, tetapi sebagai pelaku bisnis
harus memiliki strategi yang tepat dalam menangani saingan tersebut. Seperti kasus diatas,
penulis sangat setuju dengan Bapak Ketut Kontil selaku pemilik usaha ukiran khususnya
ukiran papan nama. Komunikasi antar pebisnis adalah cara yang tepat dalam mencegah
adanya persaingan yang kurang baik atau saling menjatuhkan, dan yang paling utama adalah
menunjukan kelebihan dari masing masing usaha ang dimiliki dan juga berlandaskan dengan
etika dalam berbisnis.

BIODATA USAHA

Kepala Usaha

: I Ketut Kontil

Nama Usaha

: Ketut Kontil Ukir

Jenis Usaha

: Ukiran kayu ( ukiran papan nama)

Berdiri Tahun

: 2001 sekarang.

Lokasi

: Jln. Raya Negara, Br. Bucuan Negara Batuan Sekawati

TTD
Kepala Usaha,

I KETUT KONTIL

Anda mungkin juga menyukai