OLEH:
Kelompok 2
ADAM FERNANDO
FADHILATUL HURYAH
14177001
14177018
DOSEN PEMBIMBING:
Dr. Azwir Anhar, M.Si.
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa penulis ucapkan karena
berkat rahmat dan karuniaNya penulis dapat menyelesaikan makalah Air, Asam,
Basa, Garam dan Makromolekul Organik. Penulisan makalah ini merupakan salah
satu penilaian dalam mata kuliah Mikrobiologi.
Dalam pembuatan dan penyusunan makalah ini, penulis mendapat
bantuan yang bersifat membangun dari berbagai pihak. Dalam kesempatan ini
penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Dr. Azwir Anhar, M.Si. sebagai dosen pembimbing mata kuliah Mikrobiologi
2. Teman-teman yang telah memberikan semangat dan motivasi
Tak ada gading yang tak retak. Penulis menyadari bahwa makalah ini
masih banyak kekurangan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan
saran yang bersifat membangun demi kesempunaan makalah ini.
Akhir kata penulis berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi
kita semua.
Penulis
C. Makromolekul Organik
Di dalam sel bakteri, sekitar 70% terdiri dari air. 26% di antaranya
merupakan senyawa organik dan 4 % merupakan ion dan molekul kecil
lainnya (Gambar 5). Senyawa organik merupakan senyawa yang memiliki
dasar molekul berupa karbon, seperti protein, karbohidrat, dan lipid. Kecuali
pada lipid, molekul protein dan karbohidrat yang besar disebut juga dengan
polimer, yang disusun oleh beberapa molekul monomer.
asam lemak yang melekat pada gliserol. Pada asam lemak yang ketiga
terdapat gugus fosfat yang menunjukkan gugus fungsional yangpolar dan
dapat aktif berinteraksi dengan polar lainnya. Perhatikan Gambar 7!
nukleotida. Setiap nukleotida disusun oleh senyawa gula, pospat dan basa
nitrogen. Gula tersusun atas gula pentosa (gula berkarbon 5) yaitu
Deoksiribosa (gula ribosa yang kehilangan 1 atom oksigen deoksi), pospat
terdiri dari molekul berbentuk PO4 serta basa nitrogen terdiri dari kelompok
pirimidin (Citosin/C dan Timin/T) dan kelompok purin (Adenin/A dan
Guanin/G). Pasangan basa nitrogen pada DNA, yaitu adenin (A) dan guanin
(G) dengan sitosin (S). Di antara basa nitrogen dihubungkan ikatan hidrogen.
Perhatikan Gambar 8! RNA memiliki perbedaan dari segi strukturnya, yaitu
berupa rantai tunggal, gula penyusunnya adalah gula ribosa, dan basa urasil
yang menggantikan basa timin pada DNA.
EVALUASI
1. Jelaskanlah molekul pembentuk air?
Air adalah molekul sederhana yang terdiri dari satu atom oksigen terikat pada
dua atom hidrogen yang berbeda. Karena elektronegativitas lebih tinggi dari
atom oksigen, ikatan tersebut adalah kovalen polar (ikatan polar). Atom
oksigen menarik elektron bersama dari ikatan kovalen sampai batas jauh lebih
besar dibandingkan atom hidrogen. Akibatnya, atom oksigen memperoleh
muatan negatif parsial (-), sedangkan atom hidrogen masing-masing
memperoleh muatan positif parsial (+).
tidak stabil. Proyeksi dari rangka karbon atau atom lainnya pada molekul
biologis merupakan suatu kelompok atom yang disebut dengan gugus
fungsional.