PENDAHULUAN
baik
menginginkan
informasi
untuk
membantu
mereka
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
mengkonsumsi produk.
Riset Etnografi, adalah pendekatan riset observasi tertentu yang
menggunakan konsep dan alat dari ilmu antropologi dan
disiplin ilmu sosial lain unyuk memberikan pemahaman
mendalam tentang bagaimana orang hidup dan bekerja.
Tujuannya adalah agar periset dapat menyelami kehidupan
panjang..
Riset Survei, adalah perusahaan melaksanakan survei untuk
mempelajari
pengetahuan,
kepercayaan,
preferensi,
dan
populasi umum.
Data Perilaku, adalah pelanggan meninggalkan jejak perilaku
pembelian mereka di data pemindai toko, pembelian katalog,
dan database pelanggan. Pemasar dapat belajar banyak dengan
instrumen
palling
umum
digunakan
untuk
pada
menspesifikasika
skala
semua
besar.
Pertanyaan
kemungkinan
tertutup
jawaban
dan
responsnya
mungkin
bias
atau
terdistorsi
oleh
terbaik
untuk
mengklarifikasi
pertanyaan
jika
responden
tidak
mengerti.
Wawancara Pribadi, adalah metode yang paling fleksibel.
Pewawancara dapat mengajukan banyak pertanyaan dan
mencatat observasi tambahan tentang responden, seperti
keputusan
pemasaran
untuk
membantu
manajer
Ukuran Pemasaran
Pemasar menerapkan beragam ukuran untuk menilai pengaruh pemasaran.
Ukuran pemasaran (marketing metrics) adalah sejumlah ukuran yang
membantu pemasar menghitung, membandingkan, dan menerjemahkan
kinerja pemasaran mereka. Ukuran pemasaran dapat digunakan oleh
manajer mereka untuk menjustifikasi dan merancang program pemasaran
dan pleh manajemen senior untuk memutuskan alokasi keuangan.
berarti
bahwa
pemasar
harus
BAB III
STUDI KASUS
10
Saat ini kami memiliki sekitar 500 ribu pelanggan yang tersebar di Jakarta,
Surabaya dan Bali. First Media menjual produk dengan kualitas premium
sehingga sangat penting bagi kami memahami emosi konsumen. Pasalnya,
emosi
konsumen
mempengaruhi
apakah
orang
tersebut
mau
merekomendasikan produk kami atau tidak ke orang lain, kata CEO PT Link
Net, Hengky Liwanto.
Bila dilihat dari harga yang ditawarkan, First Media memang memposisikan
diri berada di segmen A, B dan C. Namun, tak menutup kemungkinan mereka
yang ada di segmen D juga bisa menikmatinya. Seperti produk tv kabel,
fasilitas Home Cable misalnya, First Media menggunakan fiber optik yang
boleh jadi ada beberapa area yang tak sengaja bisa mendapatkan fasilitas
koneksi tv berbayar ini. Boleh jadi mereka yang berada di kelas agak ke
bawah pun ikut berbicara tentang pengalamannya mendapat koneksi dari tv
berbayar ini. Gak masalah selama mereka tahu kualitas produk kami, ujar
mantan eksekutif dari Indofood ini.
Seperti diketahui, sejak 2007 First Media menawarkan tv berbayar lewat
Kabel Vision yang menggunakan sistem analog. Namun secara perlahan
mereka mengganti jaringan analog menjadi digital. Setiap televisi harus
mempunyai satu dekoder yang berfungsi menerima sinyal dari pusat First
Media ke televisi yang digunakan untuk Home Cable, merek dagang baru
yang diluncurkan First Media dari merek sebelumnya yakni, Kabel Vision
dan Digital.
Kualitas layanan menjadi unsur utama perusahaan dalam menumbuhkan
emosi positif. Kekuatan sinyal tv kabel kami dapat menjangkau 4 tv di
rumah dengan resolusi yang sama. Kalau konsumen mengeluh karena tidak
mendapat layanan tersebut, kami memberi layanan gratis. Tapi biasanya, ini
terjadi kesalahan teknis pengguna misalnya kabel tidak terpasang dengan
baik, kata Hengky lagi.
Di kategori pay tv, perusahaan tak hanya menawarkan HomeCable, stasiun tv
yang memakai standar digital video broadcasting (DVB). Teknologinya sudah
berkembang ke produk HomeCable HD, siaran tv beresolusi tinggi pertama di
11
Indonesia, yang memungkinkan penonton televisi merasakan sensasi filmfilm yang memiliki teknik audio-visual mutakhir.
Dari segi harga, First Media mengklaim telah memberikan harga terbaik.
FastNet misalnya. Dengan kapasitas 20 MHz, layanan tersebut ditawarkan
dengan harga Rp 2 juta. Hengky belajar dari pengalamannnya membawa
Indomie hingga mampu merajai industri mie instan di tanah air. Dari situ ia
mendapatkan banyak informasi tentang karakter pelanggan di tanah air.
Produk kami barangnya beda,promosi Hengky.(Acha)
pelanggan ritel dan korporat. Link Net juga mengoperasikan kanal televisi
berlangganan dengan berkolaborasi dengan First Media Television.
Sebelumnya, Link Net membukukan laba bersih sebanyak Rp 557.9 miliar di
sepanjang tahun 2014. Jumlah tersebut naik 54% jika dibandingkan perolehan
di periode sama tahun sebelumnya di tahun 2013. Jumlah pendapatan
perseroan di tahun lalu juga naik menjadi Rp 2.1 triliun, atau tumbuh sebesar
28.3% dibandingkan tahun sebelumnya senilai Rp 1.6 triliun.
Perseroan memperluas jaringan dan memenuhi permintaan jasa internet dan
televisi berbayar guna menggenjot jumlah pelanggannya agar bisa
mendongkrak kinerja keuangannya. Per Desember 2014, jumlah homes
passed Link Net telah mencapai 1,4 juta, atau meningkat sekitar 238 ribu
homes passed di tahun 2014.
12
3.3 PEMBAHASAN
Seperti yang kita ketahui, hampir semua orang menggunakan internet dan
media sosial. Pada saat ini internet hampir menjadi kebutuhan utama bagi
manusia, hal ini menjadi peluang bisnis yang menjanjikan bagi perseroan.
Persepsi bahwa internet adalah kebutuhan dasar manusia dibuktikan melalui
survei global Cisco Connected World Technology, yang dikutip dari laporan
keuangan Link Net.
Pemasar yang baik menginginkan pemahaman yang membantu mereka
menerjemahkan kinerja masa lalu dan juga merencanakan kegiatan masa
depan. Mereka memerlukan informasi yang tepa waktu, akurat, dan dapat
ditindaklanjuti tentang konsumen, persaingan, dan merek mereka. Usaha
untuk
menemukan
pandangan
konsumen
dan
memahami
implikasi
13
14
15
produk online,
16
BAB IV
PENUTUP
4.1
Kesimpulan
Dari makalah yang telah kami susun, dapat ditarik kesimpulan bahwa riset
Saran
Penyusun mengharapkan kritik dan saran yang membangun guna
perbaikan makalah ini. Sehingga makalah ini lebih bermanfaat dalam proses
belajar mengajar.
17