Godhein
Ndoen
5214100015
XX
Soal Modeling
3. Setelah semua end devices sudah diberi IP addresnya, selanjutnya mengatur port router.
Dimana pada fastEthernet0/0 kita beei ip 192.168.1.1 kemudian pada fastEthernet0/1 kita
beli ip 192.168.2.1 serta jangan lupa di centang ON nya.
4. Setelah itu isikan gateway pada end devices sesuai IP router tadi. Untuk jaringan satu
192.168.1.1 dan 192.168.2.1 untuk jaaringan 2.
5. Setelah itu coba tes kirimkan paket data antara jaringan 1 dan 2 untuk memastikan
jaringan terhubung.
LAPO
XX
Soal Analisis
Jawab pertanyaan berikut ini dengan jelas dan sertakan referensi
jika memang benar menggunakan sebuah referensi.
1. Jelaskan perbedaan Kabel Straight dan Kabel Cross.
Kabel straight adalah kabel yang digunakan untuk menghubungkan 2
perangkat yang berbeda sedangkan kabel cross digunakan untuk
menghubungkan 2 perangkat sama.
2. Kapan kita menggunakan Kabel Straight atau menggunakan
Kabel Cross?
Penggunaan Kabel Straight
1. Menghubungkan antara computer dengan switch
2. Menghubungkan computer dengan LAN pada modem cable/DSL
3. Menghubungkan router dengan LAN pada modem cable/DSL
4. Menghubungkan switch ke router
5. Menghubungkan hub ke router
Penggunaan Kabel Cross
1. Menghubungkan 2 buah komputer secara langsung
2. Menghubungkan 2 buah switch
3. Menghubungkan 2 buah hub
4. Menghubungkan switch dengan hub
Walaupun cara kerja dari hub itu simpel, namun kinerja dari swicth lebih bagus dari hub.
Hal ini dikarenakan switch menggunakan sistem seleksi terhadap semua pernagkat atau
komputer yang terhubung dengan dirinya. yang diseleksi oleh switch berupa MAC
Address dari komputer atau perangkat jaringan yang terhubung.
Sedangkan hub tidak memiliki kemampuan tersebut, jadi setiap sinyal yang ditermia hub
melalui salah satu port, maka akan dikirim secara menyeluruh ke semua port yang ada.
Ini dikarenakan hub tidak mempunyai kemampuan untuk memastikan kemana tujuan
sinyal yang diterimanya tersebut. Hub hanya untuk menerima dan mengirim sinyal.
4.
Kecepatan
transfer
data
Karena switch menyeleksi terlebih dahulu mac address mana yang menjadi tujuan, maka
hal ini membuatnya mengirimkan data lebih cepat. Tidak seperti hub yang mengirim
sinyal secara menyebar/menyeluruh, tidak peduli perangkat mana yang menjadi tujuan
data
tersebut.
6.
Pengaturan
atau
manageable
Hub sama sekali tidak bisa diatur atau di-setting. Switch dengan label manageable bisa
diatur untuk memblokir atau mengijinkan komputer mana saja yang boleh tersambung
dengan dirinya. Switch bisa membagi satu segment jaringan LAN menjadi dua atau lebih
segment jaringan LAN meski secara fisik berada dalam satu jaringan yang sama, hal ini
dikenal
dengan
istilah
Virtual
LAN
atau
VLAN.
5.
Sistem
keamanan
jaringan
Ketika data yang dikirim oleh hub sampai pada tujuan, pasti data tersebut dalam kedaan
utuh. Namun, tidak dengan switch, data yang terkirim tersebut belum tentu utuh. Bukan
karena switch tidak mampu mengirim secara utuh. Melainkan setiap paket data yang
dikirim oleh switch pasti diperiksa terlebih dahulu untuk memastikan setiap data yang
terkirim bersifat aman. Jadi, untuk data yang dianggap mencurigakan tidak akan sampai
pada
komputer
tujuan.
7.
Harga
Karena switch memiliki banyak kelebihan dari hub, maka harga switch lebih mahal.
Referensi : http://www.pintarkomputer.com/2014/08/7-perbedaan-antara-switch-danhub.html
5. Jika dalam sebuah perusahaan dalam satu gedung ber lantai 4
dan memiliki jumlah komputer sebanyak 50 buah, apa yang lebih
baik digunakan HUB atau SWITCH? Jelaskan mengapa anda
memilih pilihan tersebut.
Menurut saya yang lebih baik digunakan adalah switch karena
switch lebih mudah efisien dari hub. Switch lebih efisien dari hub
karena switch dapat mengelola data yang dikirimkan tidak hanya
mengirim dan menerima saja seperti hub. Misal diperusahaan
tersebut, komputer 1 ingin mengirim data ke komputer 50. Jika
menggunakan hub maka data yang dikirim akan dikirimkan
kesemua komputer sampai dapat komputer 50, jadi lebih lama.
Sedangkan jika menggunakan switch maka switch tersebut sudah
Pada gambar diatas terdapat dua buah network yang terhubung pada sebuah
router. Network yang berada pada sebelah kiri yang terhubung ke port 1
router mempunyai alamat 192.168.1.1 serta pada network yang sebelah
kanan yang terhubung ke port 2 router mempunyai alamat 192.155.2.1.
Jadi tiap jaringan nanti akan terhubung ke switch dari tiap masing masing switch akan
terhubung ke satu router.