BAB II

RUANG BERDIMENSI DUA

2.1 SISTEM KOORDINAT SIKU EMPAT

Sistem koordinat siku empat dikenal nama
sistem koordinat cartesius, yaitu sustu
sistem koordinat yang terdiri atas sumbu
mendatar disebut sumbu x dan sumbu
tegak disebut sumbu y.
a : koordinat x (absis)
b : koordinat y (ordinat)

P a, b

II

135 8 X
III 4 IV
2

2.2 RUMUS-RUMUS :
1. Pythagoras, jika a dan b merupakan ukuran dua kali segitiga siku-siku dan c
merupakan ukuran sisi miringnya, maka :

a2 b2 c2
2. Jarak (d) antara dua titik p1 x1 , y1 dan p 2 x 2 , y 2 adalah :
d p1 , p 2

x 2 x1 2 y 2 y1 2

3. Persamaan lingkaran dengan pusat (0,0), jari-jari r :

x2 y2 r 2

4. Persamaan lingkaran dengan pusat (h,k), jari-jari r :

x h 2 y k 2

r2

5. Persamaan lingkaran dalam bentuk lain :

x 2 y 2 2 Ax 2 By C 0

Pusat di

: (-A,-B)

Jari-jari

: r

A2 B 2 C

Perhatikan dengan persamaan ini bahwa koefisien x 2 dan y 2 adalah 1,

dan komponen xy tidak ada.
6. Titik tengah ruas garis yang menghubungkan x1 , y1 dan
koordinat :

x1 x 2
2
Contoh :

x 2 , y 2 mempunyai

dan

y1 y 2
2

P a, b

II

135 8 X
III 4 IV
9

1.

cari persamaan lingkaran dengan pusat (1,-5) dan jari-jari 5. Jika dimasukkan x =
2 dalam persamaan, carilah titik y.

Penyelesaian :

x 1 2 y 5 2 5 2
x 1 2 y 5 2

x 1 2 y 5 2

y 5 2

25

25

24

x 2 2 x 1 y 2 10 y 25 25

y 5 24

x 2 2 x 1 y 2 10 y )

y 5

24 5 2 6

Jadi persamaan lingkaran :

x 2 y 2 2 x 10 y 1 0

2.

Tunjukkan bahawa persamaan : x 2 2 x y 2 6 y 6 merupakan lingkaran, dan

tentukan titik pusat dan panjang jari-jarinya.

Penyelesaian :
x 2 2 x y 2 6 y 6

x
x

2
2

2 x 1 y

2 x y 2 6 y 6
2

x 1 2 y 3 2

6 y 9 1 9 6
4

Jadi merupakan persamaan lingkaran, dengan pusat (1,-3) dan jari-jari : 2

SOAL-SOAL LATIHAN

1. Buktikan bahwa segitiga yang titik-titik sudutnya adalah (5,3), (-2,4), dan (10, 8)
adalah samakaki
2. Tunjukkanlah bahwa segitiga yang titik sudutnya adalah (2,-4), (4,0) dan (8,-2)
adalah siku-siku.
3. Carilah koordinat titik P pada sumbu x yang mempunyai sifat : jaraknya dari (-1,2)
dan dari (3,8) adalah sama. (Artinya jika A(-1,2) dan B(3,8), maka

PA PB

).

4. Carilah persamaan lingkaran yang memenuhi :

a. pusat (1,-2), jari-jari 6
b. Pusat (2,-1), melalui (5,3)
c. Garis tengah AB, dengan A(-1,2) dan B(3,8)
5. Cari titik pusat dan jari-jari lingkaran dengan persamaan sebagai berikut:
a. x 2 y 2 2 x 10 y 25 0
b. x 2 y 2 10 x 10 y 0
c. 4 x 2 4 y 2 4 x 12 y 1 0
2
2
d. 3 x 3 y 2 x 4 y

20
3

e. x 2 y 2 6 y 16

6. Tunjukkan

bahwa

dua

lingkaran

x 2 y 2 4 x 2 y 11 0 dan

x 2 y 2 20 x 12 y 72 0 tak berpotongan, kemudian gambar kedua lingkaran

tersebut.

2.3 GARIS LURUS

Garis lurus merupakan grafik yang paling sederhana dari semua kurva. Garis lurus dapat
ditentukan persamaannya jika :
a. garis tersebut harus melalui 2 titik yang ditentukan.
b. Garis tersebut harus melalui satu titik tertentu dan mempunyai gradien yang
diketahui.
Definisi :
Gradien/bilangan arah/koefisien arah/slope garis l yang melalui titik-titik p1 x1 , y1 dan

p 2 x2 , y 2 adalah :
m

y 2 y1 y1 y 2

tan dimana x1 x 2
x 2 x1 x1 x 2

= sudut antara garis l dengan sumbu x posistif (inklinasi).

2.3.1 Garis-garis dengan aneka bentuk kemiringan :

Kemiringan (m) adalah ukuran kecuraman

suatu garis. Perhatikan garis mendatar
mempunyai kemiringan nol, garis yang
naik

kekanan

mempunyai

kemiringan

poistif, dan garis yang jatuh kekanan

mempunyai kemiringan negatif. Semakin
besar

kemiringannya,

semakin

curam

garis tersebut. Kemiringan yang tegak

lurus sumbu x atau sejajar sumbu y

m
m
m

m Y
m 7
3
53

m0

5 8X

adalah tak terdefenisi.

2.3.2 RUMUS-RUMUS :
Persamaan garis sebarang l yang melalui titik p1 x1 , y1 dengan gradien

1.
m:

y y1 m x x1
2.

Persamaan garis lurus l yang melalui titik (0,0) dengan gradien m :

y = mx

3.

Persamaan garis sebarang l (pasti memotong sumbu y misal di (0,b) dan

mempunyai gradien m tan , maka mempunyai persamaan :
y =mx + b

10

4.

Persamaan standart garis lurus l / persamaan linier umum : Ax + By + C =

0, garadien m BA , dimana B 0
Jika garis l1 mempunyai gradien m1 , garis l 2 mempunyai gradien m 2

5.

dan = sudut antara l1 dan l 2 , maka :

tan

m1 m2
1 m1 m2

a. jika tan 0 (positif), maka = sudut yang lancip ( kwadran I), jika garis
tersebut dari kiri kekanan naik.
b. Jika tan 0 (negatif), maka = sudut yang tumpul (kwadran II), jika garis
tersebut dari kiri ke kanan turun.
c. Jika tan 0 , maka garis tersebut sejajar sumbu x.
d. Jika tan tak terdefenisi, maka garis tersebut tegak lurus sumbu x atau
sejajar sumbu y.
6.

Dari persamaan nomor 5 diperoleh sifat :

a. l1 sejajar l 2

: m1 m2

b. l1 tegak lurus l 2

: m1 m2 1

Persamaan garis yang melalui 2 titik p1 x1 , y1 dan p 2 x 2 , y 2 :

7.

y y1
x x1

y 2 y1 x 2 x1
8.

Persamaan garis yang memotong sumbu x di (a,0) dan sumbu y di (0,b)

adalah :
x y
1
a b

Contoh :
1. Carilah persamaan garis yang melalui (6,8), yang sejajar dengan garis yang
mempunyai persamaan : 3x -5y=11.
Penyelesaian :
3x -5y-11=0

m 35

Karena sejajar maka : m m2

3
5

3
5

Jadi persamaan garis :

y y1 m x x1

y 8

3
5

x 6

3 x 5 y 22 0

11

2. Carilah persamaan garis yang melalui titik potong garis-garis dngan persamaan
3x+4y=8 dan 6x-10y=7, yang tegak lurud dengan garis yang pertama.
Penyelesaian :

l1

:3x+4y=8

x-2

-6x-8y =-16

l2

:6x-10y=7

x1

6x-10y= 7
-18y=-9 y

3x+4y=8 3x+4(
Jadi titik potongnya :

1
2

)=8

1
2

x 2.

2, 12

Atau dipotongkan dengan cara Cramer :

8
x

4
10
810 7 4

2
4
3 10 6 4
10

7
3
6
3
6
3
6

titik potong l1 dan l 2 =

2, 12

7
8
3 7 6 8 1

4
3 10 6 4 2
10

ml1 BA 34
Karena l1 l 2 maka ; ml1 ml 2 1

34 ml 2 1 m

l2

4
3

Jadi persamaan garisnya :

y y1 m x x1

y 12 43 x 2

8 x 6 y 13 0

SOAL-SOAL LATIHAN

12

1.

Cari persamaan garis l yang melalui (3,-3) dan yang :

a. sejajar garis

: y=2x+5

b. tegak lurus garis

: y=2x+5

c. sejajar garis yang melalui (-1,2) dan (3,-1)

2.

cari persamaan garis yang melalui (0,-4) dan yang tegaka lurus garis

y 2 12 x 1
cari koordinat titik potong l1 dan l 2 dengan aturan Cramer dan

3.

dengan cara persamaan :

a. 5x-2y=5
2x+3y=6
b. 2x+3y=4
-3x+y=5
4.

jarak antara titik P x1 , y1 dan garis l : ax+by+c =0 adalah :

d p, l

ax1 by1 c

a. Hitung d(p,l), jika P(-3,2) :

l : 3x+4y=6

b. hitung d(p,l), jika P(3,-1) :

l: y =2x-5

a2 b2

13