Anda di halaman 1dari 19

Pengantar Manajemen

KELOMPOK 2

PENGERTIAN MANAJEMEN

Kata Manajemen berasal dari bahasa Perancis kuno


mnagement, yang memiliki arti "seni melaksanakan dan
mengatur.
Dalam bahasa latin manus, manajemen berasal dari kata
manage dan yang berarti memimpin, mengatur atau
membimbing. Manajemen bukan sekadar ilmu dan seni,
tetapi merupakan kombinasi keduanya.
Manager (manajer) adalah:
Orang yang bertanggungjawab untuk mengarahkan usaha
yang bertujuan membantu organisasi dalam mencapai
sasarannya

Berikut ini adalah pengertian manajemen menurut beberapa


ahli:
#Mary Parker Follet, mendefinisikan manajemen sebagai
seni menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain. Definisi ini
berarti bahwa seorang manajer bertugas mengatur dan
mengarahkan orang lain untuk mencapai tujuan organisasi.
#Ricky W. Griffin mendefinisikan manajemen sebagai
sebuah proses perencanaan, pengorganisasian,
pengkoordinasian, dan pengontrolan sumber daya untuk
mencapai sasaran secara efektif dan efesien. Efektif berarti
bahwa tujuan dapat dicapai sesuai dengan perencanaan,
sementara efisien berarti bahwa tugas yang ada
dilaksanakan secara benar, terorganisir, dan sesuai dengan
jadwal.
# HAROLD KOONTZ & CYRILL O'DONNEL
Manajemen merupakan usaha untuk mencapai tujuan
tertentu melalui kegiatan orang lain sehingga diperlukan
koordinasi terhadap kegiatan planning, staffing, directing,
dan controlling

# JAMES A. F
Manajemen dapat dipandang sebagai seperangkat kegiatan atau proses
mengkoordinasikan dan menginterpretasikan penggunaan sumbersumber dalam mencapai tujuan organisasi (produktivitas) menggunakan
orang-orang melalui teknik dan informasi dalam saluran organisasi
# HASIBUAN
Manajemen adalah ilmu dan seni mengatur proses pemanfaatan sumber
daya manusia dan sumber-sumber daya lainnya secara efektif dan efisien
untuk mencapai tujuan tertentu
# OEY LIANG LEE
Manajemen adalah seni perencanaan, pengorganisasian, pengarahan,
pengkoordinasian, pengontrolan atas human and nation resources
(terutama human resources) untuk mencapai tujuan yang telah
ditentukan lebih dahulu

# GEORGE R. TERRY
Manajemen merupakan sebuah proses yang khas, yang terdiri dari
tindakan-tindakan: perencanaan, pengorganisasian, penggiatan, dan
pengawasan yang dilakukan untuk menentukan serta mencapai
sasaran-sasaran yang telah ditetapkan melalui pemanfaatan sumber
daya manusia dan sumber-sumber lainnya
# PATTERSON & PLOWMAN
Manajemen merupakan tehnik, maksud dan tujuan dari sekelompok
manusia tertentu yang ditetapkan, dijelaskan, dan dijalankan
# LAWRENCE A.
Manajemen adalah seni pencapaian tujuan yang dilakukan melalui
usaha orang lain
# FRANS SADIKIN
Manajemen adalah suatu proses untuk menciptakan, memelihara,
dan mengoperasikan organisasi perusahaan dengan tujuan tertentu
melalui upaya manusia yang sistematis, terkoordinasi dan
kooperatif, maka proses penentuan asas-asas pokok perusahaan
yang menjadi batasan, pedoman, dan penggerak bagi setiap
manusia dalam perusahaan.

SEJARAH PERKEMBANGAN TEORI MANAJEMEN


PERIODE WAKTU

ALIRAN MANAJEMEN

KONTRIBUTOR

1771 - 1871

Awal Teori Manajemen

R. Owen, Charles Babage

1870 - 1930

Manajemen Ilmiah

Fw. Taylor, Frank & Lilian


Gilberth, Henry Ganti,
Harington Emerson

1900 - 1930

Teori Organisasi Klasik

Henry Fayol, James. D


Money, Marry Porker Follet,
Herbert Simon, Chester J.
Benard

1930 - 1940

Hubungan Manusiawi

Hawthorne Studies, Elton


Mayo, Fritz Roethlisberger,
Hugo Munsterberg

1940 - Now

Manajemen modern

Abraham Maslow, Chris


Argyris, D. Mc. Gregor,
Edgar Schein, D. MC.
Cleland, R. Blake & J.
Mouton, Ernest Dale, Peter
Drucker, dsb

TEORI-TEORI MANAJEMEN

Ada 6 macam teori manajamen diantaranya:


Aliran klasik: Aliran ini mendefinisikan manajemen sesuai
dengan fungsi-fungsi manajemennya. Perhatian dan
kemampuan manajemen dibutuhkan pada penerapan fungsifungsi tersebut.
Aliran perilaku: Aliran ini sering disebut juga aliran
manajemen hubungan manusia. Aliran ini memusatkan
kajiannya pada aspek manusia dan perlunya manajemen
memahami manusia.
Aliran manajemen Ilmiah: aliran ini menggunakan
matematika dan ilmu statistika untuk mengembangkan
teorinya. Menurut aliran ini, pendekatan kuantitatif merupakan
sarana utama dan sangat berguna untuk menjelaskan masalah
manajemen.

Aliran analisis sistem: Aliran ini memfokuskan


pemikiran pada masalah yang berhubungan dengan
bidang lain untuk mengembangkan teorinya.
Aliran manajemen berdasarkan hasil: Aliran
manajemen berdasarkan hasil diperkenalkan pertama kali
oleh Peter Drucker pada awal 1950-an. Aliran ini
memfokuskan pada pemikiran hasil-hasil yang dicapai
bukannya pada interaksi kegiatan karyawan.
Aliran manajemen mutu: Aliran manajemen mutu
memfokuskan pemikiran pada usaha-usaha untuk
mencapai kepuasan pelanggan atau konsumen.

Fungsi Manajemen

HENRY
FAYOL :

Planning
Organizing
Commanding
Coordinating
Controlling

Fungsi Manajemen

Planning
Organizing
Actuating
Controlling

GEORGE R
TERRY

Fungsi Manajemen

HAROLD
KOONTZ

Planning
Organizing
Staffing
Directing
Controlling

PRINSIP-PRINSIP MANAJEMEN
Prinsip manajemen : kebenaran universal mengenai manajemen yang
dapat diajarkan di sekolah.
Prinsip Ilmu Manajemen :
1. Pengembangan ilmu yang benar
2. Pemilihan yang berdasarkan keilmuan dari setiap unsur pekerjaan.
3. Pendidikan yang ilmiah dan pengembangan berdasarkan ilmu.
4. Kerjasama kemitraan yang harmonis antara manajemen dengan setiap
ilmu.
Prinsip Manajemen menurut Henry Fayol
1. Pembagian kerja (division of work) 8. Sentralisasi
2. Wewenang dan tanggungjawab
9. Rantai skala
3. Disiplin
10. Ketertiban
4. Kesatuan perintah
11. Keadilan
5. Kesatuan arah
12. Kesetabilan kerja
6. Sub ordinasi kepentingan
13. Inisiatif
7. Balas jasa
14. Kesetiaan pada kelompk.

Tujuan Manajemen
Mengapa manajer perlu mengetahui Manajemen ? Maksudnya adalah agar
tujuan organisasi dapat dimengerti dan diterima oleh pegawai, dicamkan
sedalam-dalamnya dalam jiwa mereka untuk mencapai tujuan yang
diinginkan.
Sifat-sifat tujuan :
1. Apa yang menjadi tujuan ditentukan terlebih dahulu titik akhirnya.
2. Tujuan harus dimengerti oleh mereka yang akan melaksanakannya
3. Tujuan harus dinyatakan baik tertulis maupun lisan
Hal lain :
1. Dinyatakatan tertulis
2. Dapat diukur
3. Dapat menunjukkan waktu spesifik
4. Dapat dicapai.
Tujuan organisasi :
1. Pembuatan keputusan
2. Meningkatkan efisiensi
3. Perwujudan konsistensi
4. Membuat penilaian kinerja

Tujuan manajemen organisasi


:
1. Tujuan jasa
2. Tujuan laba
3. Tujuan sosial

PT. Sosro Tbk

SOSRO merupakan pelopor produk teh siap minum dalam


kemasan yang pertama di Indonesia. Nama SOSRO diambil dari
nama keluarga pendirinya yakni SOSRODJOJO.
Tahun 1940, Keluarga Sosrodjojo memulai usahanya di sebuah
kota kecil bernama Slawi di Jawa Tengah. Pada saat memulai
bisnisnya, produk yang dijual adalah teh kering dengan merek Teh
Cap Botol dimana daerah penyebarannya masih di seputar wilayah
Jawa Tengah.
Tahun 1953, Keluarga Sosrodjojo mulai memperluas bisnisnya
dengan merambah ke ibukota Jakarta untuk memperkenalkan
produk Teh Cap Botol yang sudah sangat terkenal di daerah Jawa
Tengah.
Perjalanan memperkenalkan produk Teh Cap Botol ini dimulai
dengan melakukan strategi CICIP RASA (product sampling) ke
beberapa pasar di kota Jakarta.

Awalnya, datang ke pasar-pasar untuk memperkenalkan Teh Cap Botol dengan


cara memasak dan menyeduh teh langsung di tempat.Setelah seduhan tersebut
siap, teh tersebut dibagikan kepada orang-orang yang ada di pasar. Tetapi cara ini
kurang berhasil karena teh yang telah diseduh terlalu panas dan proses
penyajiannya terlampau lama sehingga pengunjung di pasar yang ingin
mencicipinya tidak sabar menunggu.
Cara kedua, teh tidak lagi diseduh langsung di pasar, tetapi dimasukkan kedalam
panci-panci besar untuk selanjutnya dibawa ke pasar dengan menggunakan mobil
bak terbuka. Lagi-lagi cara ini kurang berhasil karena teh yang dibawa, sebagian
besar tumpah dalam perjalanan dari kantor ke pasar. Hal ini disebabkan pada saat
tersebut jalanan di kota Jakarta masih berlubang dan belum sebagus sekarang.
Akhirnya muncul ide untuk membawa teh yang telah diseduh di kantor, dikemas
kedalam botol yang sudah dibersihkan. Ternyata cara ini cukup menarik minat
pengunjung karena selain praktis juga bisa langsung dikonsumsi tanpa perlu
menunggu tehnya dimasak seperti cara sebelumnya.

Pada tahun 1969 muncul gagasan untuk menjual teh siap


minum (ready to drink tea) dalam kemasan botol, dan
pada tahun 1974 didirikan PT SINAR SOSRO yang
merupakan pabrik teh siap minum dalam kemasan
botol pertama di Indonesia dan di dunia.

Generasi SosroDjojo

Bisnis SOSRO sampai dengan saat ini sudah dijalankan


oleh tiga Generasi SOSRODJOJO yakni :
Generasi Pertama (Pendiri Grup Sosro) :
Bapak Sosrodjojo (Alm.)
Generasi Kedua
Bapak Soemarsono Sosrodjojo (Alm.)
Bapak Soegiharto Sosrodjojo
Bapak Soetjipto Sosrodjojo
Bapak Surjanto Sosrodjojo
Sejak awal tahun 1990, bisnis ini telah mulai dikelola oleh
cucu Bapak Sosrodjojo atau dapat juga disebut
dengan Generasi Ketiga

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai