PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Program pendidikan Diploma III Keperawatan bertujuan menghasilkan
lulusan yang memiliki penguasaan ilmu pengetahuan dann teknologi
keperawatan yang memadai serta memiliki keterampilan professional baik
keterampilan intelektual, interpersonal maupun teknikal. Sebagai pendidikan
yang bersifat akademik professional maka dalam proses pembelajaran
dikembangkan
berbagai
metoda
pembelajaran
yang
membutuhkan
kesempatan
untuk
berlatih
bekerja
di
masyarakat,
Klinik
dalam
melaksanakan
proses
pembelajaran
praktik
dalam
rangka
pencapaian
kompetensi
Asuhan
kompetensi
dalam
melaksanakan
asuhan
keperawatan
1)
2)
3)
4)
5)
6)
7)
8)
9)
10)
Lansia/Gerontik
Menetapkan diagnosa keperawatan terhadap khusus lansia/gerontik
Merencanakan asuhan keperawatan untuk khusus lansia/gerontik
Melaksanakan promosi kesehatan pada khusus lansia/gerontik
Melaksanakan deteksi dini masalah kesehatan pada khusus
lansia/gerontik
6) Memberdayakan khusus lansia/gerontik
7) Melaksanakan system rujukan
8) Melakukan pemantauan masalah kesehatan
pada
khusus
D. Dasar Hukum
1. Kepmendiknas No 042/U/2002 tentang Kurikulum Inti Pendidkan Tinggi
2. Kepmendiknas No 232/U/2000 tentang Pedoman Penyusunan Kurikulum
Perguruan Tinggi dan Penilaian Hasil Belajar Mahasiswa
3. Pedoman Organisasi dan Tatalaksana Politeknik Kesehatan Departemen
Kesehatan
4. Kurikulum Pendidkan Diploma III Keperawatan Tahun 2006
5. Pedoman Penilaian Pencapaian Kompetensi Kurikulum Pendidkan
Diploma III Keperawatan.
BAB III
A. Pembekalan
1. Metoda/strategi
a. Ceramah/ tanya jawab
b. Diskusi Kelompok
c. Role play
2. Materi
a. Konsep dan teori keperawatan komunitas, keluarga dan gerontik.
b. Komunikasi teraupeutik.
c. Promosi kesehatan.
d. Asuhan keperawatan komunitas.
e. Asuhan keperawatan keluarga.
f. Asuhan keperawatan gerontik.
g. Pemberdayaan komunitas, keluraga dan lansia.
h. System rujukan.
3. Tempat dan waktu
a. Tempat : Institusi pendidikan/Jurusan/Prodi.
b. Waktu : 1 minggu sebelum pelaksanaan praktik lapanagan.
4. Tata tertib
a. Seluruh peserta didik WAJIB hadir dalam seluruh kegiatan
pembekalan praktik lapangan.
b. Bila ada suatu halangan/sakit harus minta ijin kepada ketua dan wajib
membuat resume materi dalam kegiatan pembekalan.
c. Selama mengikuti kegiatan pembekalan praktik lapangan peserta didik
menggunakan pakaian seragam lapangan dan identitas sesuai dengan
institusi masing-masing.
d. Sebelum kegiatan pembekalan
praktik
lapangan,
mahasiswa
kesehatan,
memprioritaskan
masalah
kesehatan
dan
Waktu
Setiap
kontrak
sebelum
melaksanakan
komunitas
Membuat
praktik.
Pre conference
kontrak
belajar
keperluan
praktik
komunitas
Membuat laporan pendahuluan
pada setiap kegiatan kelompok
akan dilakukan (minimal 1 hari
sebelum
kegiatan
disampaikan
2. Introduksi/orientas
i
Hari
pada
sudah
instruktur
klinik)
Menjelaskan
laporan
pendahuluan
praktik
keperawatan komunitas
Mendapatkan umpan
balik
pertama
laporan pendahuluan
Mengikuti kegiatan pembukaan
awal
praktik
Pada
pertemuan
untuk
perkenalan
dengan
setiap praktik
komunitas
dan
kelompok
kerja
membentuk
kesehatan
(POKJAKES)
Orientasi
- Memvalidasi
-
keadaan
kelompok/komunitas
Mengingatkan
kontrak
yang lalu (topik, tujuan,
waktu,
3. kerja
setiap
hari
praktik
hasil
yang
diharapkan)
Menyusun
mensosialisasikan
dan
instrumen
kesehatan komunitas
Melakukan pengolahan
analisa
data
dan
kesehatan
komunitas
Merumuskan/memvalidasi
diagnosa keperawatan
Menyusun
rencana
keperawatan
komunitas
Melakukan
bersama
intervensi
dengan rencana
Melakukan evaluasi
proses
4. Terminasi proses
Pada
akhir
pertemuan
setiap
hari
keperawatan komunitas
Membuat modifikasi rencana
kegiatan
praktik
Post conference
komunitas
Membuat
keperawatan
kontrak
untuk
5. Terminasi akhir
Pada
akhir
praktik
waktu, persiapan)
Mengevaluasi hasil praktik
Menyampaikan kegiatan yang
telah dilakukan dan hasil yang
telah dicapai dalam praktik
keperawatan komunitas
Membuat rencana tindaklanjut
dengan komunitas dan pihak
yang terkait setelah kegiatan
praktik berakhir
Presentasi
hasil
kelompok/komunitas
Mengikuti kegiatan penutupan
kegiatan
komunitas
Menyerahkan laporan praktik
praktik
keperawatan
keluarga
melalui
tahapan
pra
interaksi
Waktu
Setiap
sebelum
harus
melaksanakan
praktik.
Pre conference
dicapai
pengkajian
digunakan
pada
praktik
yang
untuk
akan
pengkajian
keluarga
Mempelajari teknik pengkajian
keluarga dan cara pengisian
instrument pengkajian
Menyiapkan peralatan
yang
dilakukan
keperawatan
klinik
fdari
berdasarkan
pengkajian
asuhan
instruktur
hasil
keperawatan
pendahuluan
Mendapat umpan balik dari
instruktur klinik tentang laporan
2. Introduksi/orientas
i
Hari
pertama
praktik
Pada
awal
pertemuan
setiap praktik
-
keperawatan
Melakukan kontrak dengan
keluarga
waktu,
3. kerja
setiap
praktik
hari
(topic,
tujuan,
hasil
yang
diharapkan).
melakukan pengkajian
merumuskan/memvalidasi
diagnosa keperawatan.
Menyusun
rencana
keperawatan keluarga.
Melakukan intervensi
Melakukan evaluasi
proses
Mempersiapkan
dilakukan
sesuai
4. Terminasi proses
Pada
akhir
pertemuan
setiap
5. Terminasi akhir
hari
praktik
Post conference
Pada
praktik
Post conference
akhir
diri
untuk
penilaian
dengan
(ujian)
kesepakatan
tindakan
Membuat
kontrak
untuk
waktu, persiapan)
Mengevaluasi hasil
praktik
oleh
individu
dan
keluarga.
Menyerahkan laporan lengkap
hasil
asuhan
keperawatan
keluarga
Melakukan
pencapaian kompetensi
Mendapatkan umpan balik dari
instruktur klinik
Mendapatkan nilai
evakuasi
diri
praktika
Waktu
Setiap
sebelum
pelaksanaan
praktik.
Preconference
keperawatan
lansia
dalam
konteks keluarga
Membuat kontrak belajar
Mempersiapkan perlengkapan praktik
Bersama instruktur klinik menetapkan
untuk
kelompok lansia
Mengikuti
preconference
bersama
didik
Menjelaskan laporan pendahuluan pada
saat preconference
Mendapatkan
feedback
laporan
/ Hari
pertama
praktik
Pada
Pada
pertemuan
memperkenalkan
awal
diri,
pertama,
menyampaikan
pertemuan
setiap praktik
3. Kerja
Setiap
hari
peraktik
Melakukan
penkajian
keperawatan
kelompok lansia
Merumuskan / menvalidasi diagnosa
keperawatan dengan fokus pada klien
lansia dalam keluarga dan kelompok
lansia
Melakukan ntervensi keperawatan
Melakukan evaluasi proses (tergantung
klinik
Menerima feedback dari instruktur klinik
4. Terminasi
Proses
Pada
pertemuan
setiap
akhir
hari
komprehensif
Membuat modifikasi tindakan sesuai
praktik
postconference
kebutuhan
Membuat kontrak
untuk
pertemuan
proses
asuhan
dan
proses
akhir
2. Materi
a. Konsep dan teori keperawatan komunitas, keluarga, dan kelompok khusus
( lansia / gerontik ).
b. Komunikasi terapeutik.
c. Promosi kesehatan.
d. Asuhan keperawatan komunitas.
e. Asuhan keperawatan keluarga.
f. Asuhan keperawatan gerontik.
g. Pemberdayaan komunitas, keluarga dan lansia.
h. Sistem rujukan.
3. Tempat dan Waktu
Tempat
a. Praktik keperawatan komunitas meliputi :
1. Sekolah
2. Pesantren
mahasiswa
membuat
laporan
kompetensi
melakukan
pendidikan
konteks
keluarga,
pendidikan
kesehatan,
evaluasi
ASPEK PENILAIAN
PROSENTASE
o
1.
2.
3.
4.
15 %
15 %
15 %
20 %
5.
6.
Kegiatan UKS
Penilaian asuhan keperawatan komunitas
JUMLAH
15 %
20 %
100 %
ASPEK PENILAIAN
PROSENTASE
Ujian Penilaian Pencapaian Kompetensi 30 %
kasus keluarga.
2.
Laporan asuhan keperawatan keluarga.
3.
Pra dan Post konferensi.
4.
Pendidikan kesehatan pada keluarga.
5.
Evaluasi praktik harian.
6.
Self evaluasi
JUMLAH
20 %
15 %
10 %
15 %
10 %
100 %
ASPEK PENILAIAN
PROSENTASE
Ujian Penilaian Pencapaian Kompetensi 20 %
kasus individu.
2.
Kegiatan pendidikan kesehatan
3.
Asuhan keperawatan lansia di keluarga
4.
Asuhan keperawatan lansia dalam kelompok
5.
Pre dan post konferensi
6.
Self evaluasi
JUMLAH
15 %
20 %
20 %
15 %
10 %
100 %
D. Instrumentasi Evaluasi
1. Instrumen Evaluasi Keperawatan Komunitas
a. Pre dan Post Conference Keperawatan Komunitas (Lampiran 14)
b. Kerja kelompok keperawatan komunitas (Lampiran 15)
c. Melaksanakan Penyuluhan Kesehatan (Lampiran 16)
d. Melaksanakan Musyawarah Masyarakat Desa (Lampiran 17)
e. Kegiatan Usaha Kegiatan Sekolah (Lampiran 18)
f. Laporan Asuhan Keperawatan Komunitas (Lampiran 18)
2. Instrumen Evaluasi Keperawatan Keluarga
a. Pre dan Post Conference Keperawatan Komunitas (Lampiran 28)