4.2.6. Perhitungan
77
10
20
0 141 26 70
17 0 120 42
15
B T
No
I
H
B T B T
1
75 5
86 17 2
1
2 269 32 21 2
II
P
5
2
1
V
P
VI
37
P
T
177 55 9
1 13 3
0
5
11
VII
P
VIII
P
IX
P
15
15 4 59
13
B
25 1012
219
279
Jumlah
3 1 136 11 190 28
2 30 7
B T B T B T B T B T B T B
75 7 283 68 28 3 101 15 16
T B T B T B T B
92 62 29
131
IV
2 17 3
T B T
73 14 33
III
= 4,331 gr/cm3
= 2,65 gr/cm3
Percobaan 1
Bebas + terikat Fe2O3 (1)
= 15
= 167
Percobaan 2
Bebas + terikat Fe2O3 (2)
= 17
= 162
Percobaan 3
Bebas + terikat Fe2O3 (3)
=7
= 87
Ditanya :
a. Persen berat Fe2O3
b.
1)
% berat Fe2O3
2)
Derajat Liberasi
3)
Rata-rata contoh
4)
Varians
5)
Standar deviasi
6)
Selang rata-rata
% berat SiO2
2)
Derajat Liberasi
3)
Rata-rata contoh
4)
Varians
5)
Standar deviasi
6)
Selang rata-rata
Penyelesaian
a.
Kelompok IX
Fe
1) % Fe2O3 =
O 3 .Fe 2 O 3
x100%
15 4,331
x100%
= (15 x 4,331) (167 x 2,65)
= 12,8 %
Jadi % berat Fe2O3 pada percobaan 1 adalah 12,8 %
2) Derajat Liberasi =
Fe 2 O3 bebas Fe 2 O 3
x100%
Fe 2 O3 .Fe 2 O3
15 x 4,331
x100%
= 15 x 4,331
= 100 %
Jadi derajat liberasi Fe2O3 pada percobaan 1 adalah 100 %
Contoh perhitungan % berat Fe2O3 percobaan 2
Fe
1) % Fe2O3 =
O 3 .Fe 2 O 3
x100%
17 4,331
100%
= (17 x 4,331) (162 x 2,65)
= 14,6 %
Jadi % berat Fe2O3 pada percobaan 2 adalah 14,6 %
2) Derajat Liberasi =
Fe 2 O 3 bebas Fe 2 O 3
x100%
Fe 2 O 3 .Fe2 O 3
17 x 4,331
100%
= 17 x 4,331
= 100 %
Jadi derajat liberasi Fe2O3 pada percobaan 2 adalah 100 %
Contoh perhitungan % berat Fe2O3 percobaan 3
Fe
1) % Fe2O3 =
O 3 .Fe 2 O 3
7 4,331
100%
= (7 x 4,331) (87 x 2,65)
= 22,39 %
Kelompok IX
x100%
2) Derajat Liberasi =
Fe 2 O 3 bebas x Fe 2 O 3
x100%
Fe 2 O 3 .Fe2 O 3
5 x 4,331
100%
30,317
=
= 71,4 %
Jadi derajat liberasi Fe2O3 pada percobaan 3 adalah 71,4%
Tabel 4.2.2
Perhitungan % Berat Fe2O3
Ratarata
% Berat Fe2O3
No
I
II
III
IV
VI
VII
VIII
IX
12,8
28,1
30,1
26,9
27,6
30,3
54,3
30,1
26,1
29,5
14,6
24,9
20,5
34,5
18,8
53
67,1
62
32,8
11,6
19,6
69,5
32,8
29
55
68,5
49,5
29
40,5
Rata-rata
13
24,2
40,03
31,4
25,13
46,1
63,3
47,2
18,36
Tabel 4.2.3
Perhitungan Derajat Liberasi Fe2O3
Ratarata
No
I
II
III
IV
VI
VII
VIII
IX
100
97,2
91,3
86,8
91,4
90,3
100
78,9
75
90,1
100
95,2
66,6
85
87,8
100
60
75
74,4
71,4
75
85,7
66,6
75
83,3
75
100
70,2
89,13
81,2
79,46
84,73
91,2
78,33
84,63
25
Rata-rata 90,46
Tabel 4.2.4
Data Perhitungan Untuk Rata-rata Conto, Varians, dan Standar Deviasi Material
Fe2O3 pada Percobaan 1
1)
Kelompok IX
x1
x1- x
(x1- x )2
12,8
28,1
30,1
26,9
27,6
30,3
54,3
30,1
26,1
-16,7
-1,4
0,6
-2,6
-1,9
0,8
24,8
0,6
-3,4
278,8
1,96
0,36
6,76
1
0,64
615,04
0,36
11,56
= 266,3
48
Rata-rata
contoh
916,
266,3
9
=
= 29,5
Jadi nilai rata-rata contoh adalah 29,5
2) Varian (S2)
n 1
S2 =
916,48
= 9 1
= 114,56
Jadi nilai varians adalah 114,56
3) Standar Deviasi (S)
n 1
114,56
=
= 10,7
Jadi nilai standar deviasinya adalah 10,7
4) Selang rata-rata pada 95% confidence interval
x -z 2
S
.
= 39,04
= (1 0,95) = 0,05
S
.
0,05
z 2 =z 2
= z (0,025) = 1,96 (nilai z untuk 0,025 dari tabel)
S
= 10,7
=9
x -z 2
S
S
.
.
n < < x+z 2 n
10,7
29,5-1,96
Kelompok IX
10,7
x2
x2- x
(x2- x )2
14,6
-18,2
336,7
24,9
-7,.9
62,41
20,5
-12,3
151,29
34,5
1,7
2,89
18,8
-1,4
1,96
53
20,2
408,04
67,1
34,3
1176,4
62
29,2
852,64
-32,8
1075,84
= 295,4
1) Rata-rata contoh
x =
295,4
9
32,8
S2 =
n 1
4068,17
8
508,52
x
S =
Kelompok IX
n 1
4068,17
4068,17
22,55
x -z 2
S
.
n < < x+z 2
= 5,86
= (1 0,95) = 0,05
z 2 = z
S
.
0,05
= 22,55
= 9
x -z 2
S
S
.
.
n < < x+z 2 n
22,55
32,8-1,96
22,55
Tabel 4.2.6
Data Perhitungan Untuk Rata-rata Conto, Varians dan Standar Deviasi Material
Fe2O3 pada Percobaan 3
Kelompok IX
x3
x3- x
(x3- x )2
11,6
19,6
69,5
32,8
29
55
68,5
49,5
29
-28,9
-20,9
29
-7,7
-11,5
14,5
28
9
11,5
835,21
436,81
841
59,29
132,25
210,25
784
81
132,25
x3
= 364,5
3512,0
1) Rata-rata contoh
x =
364,5
9
40,5
S2 =
n 1
3512,06
9 1
439
x
S =
n 1
439
20,95
Kelompok IX
x -z 2
S
S
.
.
n < < x+z 2 n
= 29,48
= (1 0,95) = 0,05
0,05
z 2 =z 2
= z (0,025) = 1,96 (nilai z untuk 0,025 dari tabel)
S
= 20,69
=9
x -z 2
S
.
n < < x+z 2
S
.
20,69
38,54-1,96
20,69
SiO
1) % berat SiO2
x .SiO 2
x100%
167 2,65
100%
= (167 2,65) (15 4,331)
= 87,1 %
Jadi % berat SiO2 pada percobaan 1 adalah 87,1 %
2) Derajat Liberasi
141 2,65
100%
= 167 2,65
= 84,4 %
Jadi derajat liberasi SiO2 pada percobaan 1 adalah 84,4 %
Kelompok IX
SiO
1) % berat SiO2
x .SiO 2
x100%
162 x 2,65
x100%
(
162
x
2,65
)
(
17
x
4
,
331
)
=
= 85,3 %
Jadi % berat SiO2 pada percobaan 2 adalah 85,3 %
2) Derajat Liberasi
120 x2,65
x100%
= 167 x2,65
= 71,8 %
Jadi derajat liberasi SiO2 pada percobaan 2 adalah 71,8 %
Contoh perhitungan % berat SiO2 percobaan 3
SiO
1) % berat SiO2
x .SiO 2
x100%
87 x 2,65
x100%
= (87 x 2,65) (7 x 4,331)
= 88,3%
Jadi % berat SiO2 pada percobaan 3 adalah 88,3%
2) Derajat Liberasi
77x2,65
x100%
= 87x2,65
= 88,5 %
Jadi derajat liberasi SiO2 pada percobaan 3 adalah 88,5 %
Kelompok IX
Tabel 4.2.7
Perhitungan % Berat SiO2
Ratarata
% Berat SiO2
No
I
II
III
IV
VI
VII
VIII
IX
70,1
85,3
100
66,6
59,4
75
53
Tabel 4.2.8
Perhitungan Derajat Liberasi SiO2
Ratarata
No
I
II
III
IV
VI
VII
VIII
IX
84,4
71,8
88,5
81,5
76
76,3
Tabel 4.2.9
Data Perhitungan Untuk Rata-rata Conto, Varians dan Standar Deviasi Material SiO2
pada Percobaan 1
x1
x1- x
(x1- x )2
87,1
71,8
69,8
71,9
72,3
69,6
45,6
69,8
73,8
17
1,7
-0,3
1,8
2,2
-0,5
-24,5
-0,3
3,7
289
2,89
0,09
3,24
4,84
0,25
600,25
0,09
13,69
x1
Kelompok IX
= 631,7
x
34
914,
1) Rata-rata contoh
x =
=
=
631,7
9
70,1
n 1
S2 =
914,34
9 1
=
= 114,29
Jadi nilai varians adalah 114,29
3) Standar Deviasi (S)
n 1
S =
114,29
=
= 10,6
Jadi nilai standar deviasinya adalah 10,6
4) Selang rata-rata pada 95% confidence interval
x -z 2
S
.
= 70,1
= (1 0,95) = 0,05
S
.
0,05
z 2 = z 2
= z (0,025) = 1,96 (nilai z untuk 0,025 dari tabel)
Kelompok IX
= 10,6
= 9
x -z 2
S
S
.
.
n < < x+z 2 n
10,6
70,1 - 1,96
10,6
Tabel 4.2.10
Data Perhitungan Untuk Rata-rata Conto, Varians dan Standar Deviasi Material SiO2
pada Percobaan 2
x2
x2- x
(x2- x )2
85,3
75
58,8
82,4
81,1
46,9
32,8
37,9
100
18,7
8,4
-7,8
15,8
14,5
-19,7
-33,8
-28,7
33,4
349,69
70,56
60,84
249,64
210,25
388,09
1142,44
823,69
1115,56
x2
= 600,2
x =
Kelompok IX
x
6
1) Rata-rata contoh
4410,7
600,2
9
66,6
n 1
S2 =
4410,76
9 1
=
= 551,345
Jadi nilai varians adalah 18,40
3) Standar Deviasi (S)
n 1
S =
551,345
=
= 23,4
Jadi nilai standar deviasinya adalah 23,4
x -z 2
S
S
.
.
n < < x+z 2 n
= 66,6
= (1 0,95) = 0,05
0,05
2
2
z
= z
= z (0,025) = 1,96 (nilai z untuk 0,025 dari tabel)
S
= 23,4
= 9
x -z 2
Kelompok IX
S
.
n < < x+z 2
S
.
23,4
66,6 - 1,96
23,4
Tabel 4.2.11
Data Perhitungan Untuk Rata-rata Conto, Varians dan Standar Deviasi Material SiO2
pada Percobaan 3
x3
x3- x
(x3- x )2
88,3
80,3
30,4
67,1
70,9
44,9
31,4
50,4
70,9
28,9
20,9
-29
7,7
11,5
-14,5
-28
-9
11,5
835,21
436,81
841
59,29
132,25
210,25
784
81
132,25
Kelompok IX
= 534,6
3512,06
1) Rata-rata contoh
x =
534,6
9
59,4
n 1
S2 =
3512,06
9 1
=
= 439
Jadi nilai varians adalah 439
3) Standar Deviasi (S)
n 1
S =
439
=
= 20,9
Jadi nilai standar deviasinya adalah 20,9
x -z 2
Kelompok IX
S
.
n < < x+z 2
= 59,4
= (1 0,95) = 0,05
S
.
z 2 =z
0,05
= 20,9
=9
x -z 2
S
.
S
.
20,9
59,4 - 1,96
20,9
416
Derajat Liberasi
Fe2O3 (%)
90,46
Derajat Liberasi
SiO2 (%)
81,5
% Berat
Fe2O3
13
% Berat
SiO2
86,9
105
484
89,13
88,5
24,2
75,7
III
33
99
81,2
71,7
40,03
53
IV
61
332
79,46
72,5
31,4
73,8
119
599
84,73
79,3
25,13
74,7
VI
46
137
91,2
78
46,1
53,8
VII
25
29
78,33
61,5
63,3
36,6
VIII
30
85
84,63
83,1
47,2
52,7
IX
44
25
85,3
18,36
81,5
Rata-rata
51,8
247,2
72,8
77,9
34,30
65,41
No
Hitam
Putih
39
II
4.2.7. Pembahasan
Grain counting merupakan teknik sederhana secara
manual untuk memperkirakan kadar hasil sampling yang
telah dilakukan dengan cara coning quartering. Cara
melakukan teknik ini adalah menjatuhkan sebagian sampel
Kelompok IX
ukuran
butir
antara
material
berharga
dengan
Kelompok IX
4.2.8. Penutup
a.
Kesimpulan
Adapun dari percobaan kali ini dapat disimpulkan sebagai
berikut :
1)
Kelompok IX
kemudian
membaginya
menjadi
empat
bagian,
4)
Kadar dari pasir besi (Fe2O3) adalah 24,8% dan kadar silika
(SiO2) adalah 75,29%.
5)
b.
Saran
Adapun saran yang diberikan untuk praktikum ini adalah:
1)
2)
3)
Kelompok IX