Identitas Pasien
Nama
: Ny.SN
Umur
: 31 tahun
Agama
: Islam
Suku
: Jawa
Pekerjaan
Pendidikan
: SMK
Alamat
Nomor RM
: 22.59.25
Tanggal Masuk
: 24-7-2015
Pukul
: 21.13 WIB
Identitas Suami
Nama
: Tn. S
Umur
: 35 tahun
Agama
: Islam
Suku
: Mandailing
Pekerjaan
: Wiraswasta
Pendidikan
: SMK
Alamat
Anamnesis
Ny. SN, 31tahun G1P0A0, Islam, Jawa, SMK, IRT istri dari Tn. S, 35 tahun, Islam,
Mandailing, SMK, Wiraswasta, Jl.laut dendang gang pisang barangan datang ke Rumah Sakit
Haji Medan Pada tanggal 24 juli 2015 pukul 21.13 WIB
Keluhan Utama : mules-mules mau melahirkan
Telaah : Mules-mules dialami OS sejak pukul 08.00 wib,tanggal 24 juli 2015.
Keluar lendir darah (+) sejak pukul 19.30 WIB tanggal 24 juli 2015.keluar air-air (-) ,riwayat
trauma didaerah perut (-).
BAK : (+) N
BAB : (+) N
RPT
: (-)
RPO
: (-)
ANC : Bidan 4x
Perdarahan Antepartum
Kapan mulai
Banyaknya
Rasa nyeri
Perdarahan ke
Darah beku
Trauma
: (-)
: (-)
: (-)
: (-)
: (-)
: (-)
Edema
: (-)
Pusing
: (-)
Mual
: (-)
Muntah
: (-)
: (-)
Vertigo
: (-)
Gangguan Visus
: (-)
Kejang-kejang
: (-)
Koma
: (-)
Anamnesa Ginekologi :
Menarche
: 14 tahun
Haid
Dysmenorrhea
: (-)
Fluor Albus
: (-)
HPHT
: 30-10-2014
TTP
: 07-08-2015
Hamil Kembar
: (-)
Anak ke
: (-)
Kala
: (-)
Retensio plasenta
: (-)
Placenta rest
: (-)
Banyaknya
: (-)
Atonia uteri
: (-)
Riwayat Persalinan :
1
Hamil ini
: (-)
: (-)
: (-)
: (-)
: (-)
Pemeriksaan Fisik
Stasus present :
Sens
: CM
TD
: 130/80 mmHg
HR
: 80 x/i
RR
: 20 x/i
: 36,50 C
TB
: 155 cm
BB
: 68 kg
Cor
: normal
Pulmo
: normal
THT
: normal
Anemis
Ikterik
Dyspnoe
Sianosis
Oedema
: (-/-)
: (-/-)
: (-)
: (-)
: (-)
Status Lokalisata
Abdomen
: membesar, asimetris
Fundus uteri : 3 jari dibawah
processus xypoideus
punggung
: kiri
Bagian terbawah: Bokong
Turunnya
: Hodge II
S.B.R
: Telah terbentuk
Ring v.bandl : (-)
Lig.rotundum : Normal (tidak tegang)
Meteorismus : (-)
D.D.A
: 140 x/menit
Taksiran BB anak :3200-3400 gram
Osborn
Gerak janin
HIS
: 24 Juli 2015
Jam
: 21.13 wib
Dokter/Bidan
: PPDS
Indikasi
Pembukaan
: 3 cm
(USG)
: (-)
: (+)
: (+) 3 X 20/ 10
Cervix
: Sacral
Efficement
: 75%
: Hodge II
Posisinya
: TDN
caput
: (-)
Sacrum
: cekung
S.Ischiadica
: Tidak menonjol
Arcus Pubis
: Tumpul
Cocccigeus
: mobile
Vagina
: DBN
Vulva
: DBN
Pemeriksaan penunjang
USG TAS
JT,Persentasi Bokong,AH
FM (+), FHR (+)
BPD : 94,3 mm
FL
: 74,4 mm
AC
: 359,8 mm
Plasenta
: fundal
Air ketuban : cukup
Kesan : PG +KDR (38-39) minggu + P.Bokong + AH
HASIL
14,2 g/dl
4,4 10^6/L
*13.800 /L
40,3 %
226.000 /L
12-16
3,9-5,6
4,000-11,000
36-47
150.000-450.000
91,9 fl
*32,3 pg
*35,2 %
80-96
27-31
30-34
1%
0%
*0 %
*84 %
*11 %
4%
*23 mm/jam
1-3
0-1
2-6
53-75
20-45
4-8
0-20
Diagnosa
Penatalaksanaan
Rencana : SC
NILAI RUJUKAN
Laporan persalinan
Operator
Tanggal
: 24/07/2015
Jam
: 22.15 WIB
LAPORAN KASUS PRESENTASI BOKONG
Ibu dibaringkan di meja operasi dengan kateter dan infus terpasang dengan baik.
Dibawah spinal anestesi, dilakukan tindakan septik dengan cairan antiseptik betadin
dan alkohol 70% pada dinding abdomen lalu ditutup dengan duck steril kecuali
lapangan operasi.
Dilakukan insisi planennsteil mulai dari kutis, sub kutis. Dengan menyusupkan pinset
anatomis di bawahnya fascia di gunting kekanan dan kekiri, dan otot di kuakkan
secara tumpul, peritoneum di klem di dua sisi dan digunting keatas dan kebawah.
Tampak uterus gravidarum sesuai usia kehamilan, identifikasi SBR dan lig.
Rotundum.
Lalu plica vesicouterina digunting ke kiri dan ke kanan dan disisihkan ke bawah arah
blast secukupnya.
Dengan menelusuri bokong, lahir bayi perempuan, BB = 3.300 gram, PB = 45cm A/S
= 8/9, Anus (+),(bayi posisi frank breech).
Plasenta dilahirkan dengan traksi pada tali pusat dan penekanan pada fundus, kesan :
lengkap.
Kedua sudut kiri dan kanan tepi luka insisi dijepit dengan oval klem.
Kavum uteri dibersihkan dari sisa-sisa selaput ketuban dengan kasa steril terbuka
sampai tidak ada sisa selaput atau plasenta yang tertinggal. Kesan: bersih
Dilakukan penjahitan mulai dari uterus, peritoneum, otot, fascia, subkutis, kutis.
Liang vagina dibersihkan dari sisa-sisa darah dengan kapas sublimat hingga bersih.
- Instruksi
30 mg/8 jam
-Inj. Ranitidin
50 mg/12 jam
FOLLOW UP
Follow up tanggal 25 juli 2015 pukul 07.00 WIB
S : nyeri luka operasi
O : Sensorium : Compos Mentis
Anemis
: (-)
TD
: 130/80 mmHg
Ikterik
: (-)
HR
: 84x/menit
Dyspnoe
: (-)
RR
: 20x/menit
Sianosis
: (-)
: 36,3C
Oedem
: (-)
L/O
P/V
1 gr/8jam
Inj. Gentamicyn
80 g/8 jam
Inj. Ketorolac
30 mg/8 jam
Inj. Ranitidin
50 mg/12 jam
SL
Anemis
: (-)
TD
: 110/80 mmHg
Ikterik
: (-)
HR
: 88x/menit
Dyspnoe
: (-)
RR
: 20x/menit
Sianosis
: (-)
: 36,3C
Oedem
: (-)
: Abdomen
TFU
L/O
P/V
1 gr/12jam
Inj. Gentamicyn
80 g/8 jam
Inj. Ketorolac
30 mg/8 jam
Inj. Ranitidin
50 mg/12 jam
Anemis
: (-)
TD
: 130/70 mmHg
Ikterik
: (-)
HR
: 80x/menit
Dyspnoe
: (-)
RR
: 20x/menit
Sianosis
: (-)
: 36,7C
Oedem
: (-)
SL
: Abdomen
TFU
L/O
P/V
3x500 gr
Asam mefenamat
3 x 500 gr
Neurodex
1x1
R: Terapi oral