Anda di halaman 1dari 29

Fungsi Komunikasi

Dalam Manajemen
Organisasi

Asal kata : Communion:


kebersamaan,persatuan, gabungan (inggris )
Memberitahukan sesuatu kepada seseorang, ber tukar
pikiran,komunikasi berarti
pembicaraan,percakapan,pertukaran pikiran atau
hubungan ( Hardjana, 2013 )
Harwood : suatu proses untuk membangkitkan kembali
ingatan ingatan

Unsur

unsur komunikasi
1.Komunikator ( pengirim )
Orang yang menyampaikan isi pernyataannya
kepada komunikan.Komunikator bisa
perseorangan,kelompok
atau organisasi pengirim berita.

Tanggung

jawab komunikator
A.Mengirim pesan dengan jelas
B.Memilih saluran/ media yang cocok
untuk mengirim berita
C. Meminta kejelasan bahwa pesan
telah diterima dengan baik .

Komunikator

dalam menyampaikan berita


harus memperhatikan orang yang diajak
berkomunikasi dan menyesuaikan dengan
tingkat pengetahuan pihak penerima.
Pesan / informasi yang dikirm dapat
berbentuk perintah,instruksi, saran, usul,
pengumuman, atau berita duka

2.

Komunikan ( penerima )
Komunikan adalah rekan / partner dari
komunikator dalam komunikasi .
Tanggung jawab penerima pesan
a.Berkonsentrasi pada pesan untuk mengerti
dengan baik dan benar akan pesan yang diterima
b.Memberikan umpan balik pada pengirim untuk
memastikan pengirim bahwa pesan telah diterima
dan dimengerti . Hal ini sangat penting terutama
pada pesan yang disampaikan secara lisan

3.

Channel ( Saluran / Media )


Saluran atau jalan yang dilalui oleh
komunikator kepada komunikan,atau jalan
yang digunakan oleh pengirim pesan.
Saluran yang digunakan : telepon,televisi.
Faksimili,foto copy,e- mail,sms, dll

Pemilihan

saluran dalam berkomunikasi bergantung


pada sifat berita yang akan disampaikan (Wursanto,
1994) Ada 3 macam bentuk berita
1. Berita yang bersifat audible yaitu : berita yang
dapat didengar baik secara langsung maupun tidak
langsung : telepon,radio,lonceng, sirene .
2. Berita yang bersifat visual yaitu berita yang dapat
dilihat yang berbentuk tulisan,gambar, poster serta
tanda seperti sinar lampu, bendera .

3.

Berita yang bersifat audio visual


yaitu berita yang dapat didengar dan
dilihat : televisi, film, pameran, ataupun
pertunjukan.
Ada komunikasi yang dilakukan tanpa
media, yakni komunikasi langsung atau
face to face / direct communication .

Ada

beberapa ciri komunikasi langsung atau komunikasi


yang menggunakan saluran antar pribadi (Liliweri,1991)
1. Arus pesan yang cendrung dua arah
2.Konteks komunikasinya tatap muka
3.Tingkat umpan balik yang terjadi tinggi
4.Kemampuan mengatasi tingkat selektivitas tinggi
5.Kecepatan jangkauan terhadap audience yang besar
relatif lambat
6. Efek yang mungkin terjadi adalah perubahan sikap

Bentuk
1.

2.

bentuk komunikasi
Dari segi penyampaian pesannya, komunikasi
dapat dilakukan secara lisan dan tertulis atau
secara elektronik melalui radio, tv,telepon,
internet, dsbnya
Dari segi kemasan pesan, komunikasi dapat
dilakukan secarae verbal (dengan berbicara)
atau secara non verbal ( dengan bahasa isyarat)

Komunikasi verbal diwakili dalam penyebutan kata


kata yang dapat diungkapkan dengan lisan atau
tertulis. Komunikasi nonverbal terlihat dalam ekspresi
atau mimik wajah,gerakan tangan, mata dan bagian
tubuh lainnya .
3.Dari segi kemasan keresmian pelaku komunikasi,
saluaran, komunikasi yang digunakan, dan bentuk
kemasan pesan, komunikasi dapat dikategorikan
sebagai bentuk komunikasi formal dan non formal .

4.

Dari segi pasangan komunikasi dapat dilihat sebagai


A. Komunikasi intrapersonal
Proses komunikasi dalam diri komunikator. Pengirim dan
pesannya adalah dirinya sendiri (manusia sebagai makhluk
pribadi )
B. Komunikasi interpersonal
Interaksi tatap muka antar dua orang atau lebih. Pengirim
dapat menyampaikan pesan secara langsung dan penerima
pesan dapat menerima dan menanggapinya secara langsung
pula ( manusia sebagai makhluk sosial )

Bentuk

Komunikasi
1.Komunikasi Verbal
Informasi disampaikan secara verbal atau
lisan. Proses ini dinamakan berbicara .
Kualitas proses ini ditentukan oleh intonasi
suara, dan ekspresi raut wajah serta
gerakan tubuh atau bodu language

2.

Komunikasi Non Verbal


Informasi disampaikan dengan
menggunakan isyarat, gerak gerik, waktu,
cara berpakaian ,atau sesuatu yang dapat
menujukan suasana hati atau perasaan
pada saat tertentu misalnya pada saat
seseorang sedang sakit atau stress .

Pengertian

komunikasi :adalah pemahaman dan


penyampaian suatu maksud .
Fungsi komunikasi :
Sebagai alat kontrol
Sebagai motivasi
Ekspresi emosional
Sebagai informasi

Membangun Komunikasi yang efektif


1.Kejelasan
Informasi yang diasmpaikan harus jelas
2.Ketepatan
Bahasa dan informasi yang disampaikan
harus betul betul akurat/ tepat

3.

Konteks
Bahasa dan informasi yang disampaikan harus
sesuai dengan keadaan dan lingkungan tempat
komunikasi terjadi.
4.Alur
Keruntutan alur bahasa dan informasi akan sangat
berarti dalam menjalin komunikasi yang efektif

5.

Budaya
Aspek ini tidak hanya menyangkut
bahasa dan informasi tetapi juga tata
krama dan etika.Contoh budaya sunda
bersalaman dengan satu tangan kurang
sopan.

Hambatan

dalam komunikasi
interpersonal
A. Penyaringan :mengubah informasi
yang disengaja sehingga informasi
tersebut tampak menyenangkan bagi
penerima ( asal bapak senang)

B.

Emosi : Perasaan penerima informasi


saat mendengar informasi yang
disampaikan, hal ini cendrung
merintangi keefektifan komunikasi
C .Kebanjiran informasi :cendrung
membuang / mengabaikan
,melewatkan atau melupakan informasi

D.Perilaku defensif : Ketika seseorang


merasa terancam cendrung akan
bereaksi dengan cara mengurangi
kemampuan mereka untuk mencapai
saling pengertian.Yakni menjadi
defensif secara verbal menyerang orang
lain, memberikan jawaban yang kasar.
Hal ini menghambat keefektifan
komunikasi

E.

Bahasa : Saat berkomunikasi kita


harus mengetahui latar belakang
karyawan yang berbeda .

F.Budaya

Nasional :Suku tertentu


dalam menyampaikan maksud ada
yang langsung mengungkapkan

Strategi

membangun komunikasi yang

efektif
1. Mengetahui mitra bicara
Harus pandai memilih kata kata yang
digunakan dalam menyampaikan
informasi atau buah pikiran kita

2.

Dipahami oleh audience


Memahami pengetahuan mitra bicara kita, dapat
menyesuaikan diri dengan mitra bicara
3.Mengetahui tujuan
Dapat menyampaikan informasi yang akan
disampaikan, misal pengumumaan akan berbeda
penyampaiannya dengan orang yang sedang
menawar untuk membeli

4.Memperhatikan

konteks
Memperhatikan lingkungan,atau keadaan saat
berkomunikasi .contoh komunikasi antara
atasan dan bawahan pada saat bekerja dengan
saat bertemu di mall atau tempat lainnya
5.Mempelajari kultur
Kultur suku sunda berbeda dengan suku batak

6.

Memahami bahasa
Bahasa menunjukan bangsa
Contoh anak muda berbahasa dengan
sesamanya atau cara orang di terminal
berbicara, atau dikantor

Terima

Kasih

Anda mungkin juga menyukai