Anda di halaman 1dari 39

BAB 2

TEORI PENUNJANG
Pada bab ini akan dijelaskan tentang teori-teori penunjang yang digunakan
dalam pembuatan tugas akhir ini. Dalam hal ini meliputi sensor masukan yaitu
MPX5700AP, Sensor PH Meter, Sensor Flow Meter, Panel Surya,
Mikrokontroler Arduino Uno sebagai pusat kendalian, GSM/GPRS Shield sebagai
penghubung antar perangkat arduino dan Web, Website sebagai user interface
atau media tatap muka dan penerima data.

2.1 Sensor MPX5700


Sensor tekanan MPX5700 merupakan seri Manifold Absolute Pressure
(MAP) yaitu sensor tekanan yang dapat membaca tekanan udara atau air dalam
suatu manifold.Pada dasarnya sensor tekanan MPX5700 adalah sebuah sensor
tekanan yang sudah dilengkapi dengan rangkaian pengkondisi sinyal dan
temperatur kalibrator yang membuat sensor ini stabil terhadap perubahan suhu.
Untuk akurasi pengukuran sensor ini menggunakan teknik micro machine, thin
film metalization dan proses bipolar semiconductor. Bentuk fisik sensor tekanan
MPX5700 cukup kecil seperti terlihat pada gambar berikut.

Gambar 2.1. Sensor MPX5700 (sumber : datasheet sensor MPX5700)


Sensor tekanan mempunyai prinsip kerja yang sedikit rumit.Pertama,
perubahan tekanan pada kantung menyebabkan perubahan posisi inti kumparan
sehingga menyebabkan perubahan induksi magnetic pada kumparan.Kumparan
yang digunakan adalah kumparan CT (center tap).Dengan demikian, apabila inti
mengalami pergeseran, maka induktansi pada salah satu kumparan bertambah,
namun menyebabkan kumparan yang lain berkurang. Untuk mengukur tekanan
statis atau tinggi suatu cairan dapat ditentukan dengan rumus (P = d.g.h). Untuk
keterangannya, (P) adalah tekanan statis (pascal) sementara (D) adalah kepadatan
cairan (km/m3), lalu (G) adalah konstanta gravitasi ( 9,81 m/s2) dan (H) adalah
tinggi cairan (m).
Prinsip kerja dari sensor tekanan itu sendiri adalah mengubah tegangan
mekanik menjadi listrik.Kurang ketegangan didasarkan pada prinsip bahwa
tahanan pengantar berubah dengan panjang dan luas penampang.Daya yang
diberikan pada kawat itu sendiri menyebabkan kawat menjadi bengkok.Sehingga
menyebabkan ukuran kawat berubah dan mengubah ketahananya. Ada beberapa
fungsi lain dari sensor tekanan. Aplikasi sensor tekanan adalah sebagai pemantau
cuaca yang sering berubah-ubah.Digunakan dipesawat terbang untuk mengukur
8

tekanan angin yang berada di dalam band pesawat terbang, pengukur tekanan
udara pada ruangan tertutup, lalu yang terakhir untuk mengukur tekanan air pada
pipa. Empat fungsi ini adalah fungsi umum dari sensor tekanan yang sering
ditemui oleh masyarakat namun masyarakat belum mengetahui cara kerja dari
pengukur tekanan tersebut.

Gambar 2.2 Diagram Blok MPX5700 Series (sumber elektronika-dasar.web.id)


Dengan adanya rangkaian pengkondisian sinyal, sensor ini dapat
terhubunglangsung pada Analog to Digital Converter maupun mikrokontroler.
MPX 5700 seriesmempunyai kemampuan untuk tekanan 0 700 kpa atau 0
101,5 psi, dan menghasilkanoutput tegangan analog 0,8 4,7 Vdc. Karakteristik
dari MPX 5700 series dapat dilihat pada tabel 1. Pada MPX5700 series,
perubahan tekanan yang terukur sebanding dengan tegangankeluaran (Vout), atau

dikatakan perubahan tekanan linier dengan perubahan tegangankeluaran. Grafik


2.1 menunjukkan perubahan tekanan terhadap tegangan output dari sensor,dimana
perubahan bergerak linier. Tampak 3 buah garis pada grafik tersebut
yangmenunjukkan batas minimum, tipikal dan maksimum error dari hasil
pengukuran sensor.
Tabel 1. Karakteristik MPX 5700 series

Karakteristik

Simbol

Min

Typ

Max

Unit

Jarak Pressure

POP

700

kPA

Catu Daya

VS

4.75

5.0

5.25

Vdc

Arus

IO

7.0

10

mAdc

Tegangan saat tekanan minimum

VOFF

0.184

0.409

Vdc

Tegangan Penuh Output

VFSO

4.587

4.7

4.813

Vdc

Skala Penuh Teganga OutputS

VFSS

4.5

Vdc

Akurasi

2.5

%VFSS

Sensitivitas

V/P

6.4

mV/kPA

Lama Respon

tR

1.0

ms

Keluaran Arus saat Tegangan Penuh

IO+

0.1

mAdc

20

ms

Output
Waktu Pemanasan

10

Gambar2.3. Hubungan Tekanan Dengan Vout Sensor (sumber : datasheet


MPX5700)
Pada MPX 5700 series tersedia beberapa jenis.Yang membedakannya
adalahkemasannya dan jenis tekanan yang dapat diukur.
Pascal adalah indikator untuk mengukur harga tekanan. Ketika tekanan
diukur dalam keadaan vakum mutlak (tidak ada kondisi atmosfer), maka hasilnya
dalam pascal (Absolute). Namun ketika tekanan diukur pada keadaan dengan
memperhatikan tekanan atmosfer, maka hasilnya akan disebut Pascal (Gauge).
Jika gauge digunakan untuk mengukur perbedaan antara dua tekanan,hasilnya
berupa Pascal (Diferensial).

11

2.2 Sensor pH Meter


Sensor pH meter adalah alat elektronik yang digunakan untuk mengukur
pH (keasaman atau alkalinitas) dari cairan (meskipun probe khusus terkadang
digunakan untuk mengukur pH zat semi-padat).
Sebuah sensor pH meter khas terdiri dari probe pengukuran khusus atau
elektroda yang terhubung ke meteran elektronik yang mengukur dan
menampilkan pembacaan pH.
Di sinilah sensor pH meter, yang dirancang khusus untuk kontroler
Arduino dan memiliki built-in yang sederhana, mudah dan praktis koneksi dan
fitur. Ini memiliki LED yang bekerja sebagai Indikator Power, BNC konektor dan
PH2.0 antarmuka sensor.Untuk menggunakannya, hanya menghubungkan sensor
pH dengan konektor BNC, dan pasang antarmuka PH2.0 ke port input analog dari
controller Arduino. Jika pra-diprogram, Anda akan mendapatkan nilai pH dengan
mudah. Datang dalam kotak plastik kompak dengan busa untuk penyimpanan
mobile yang lebih baik.
2.2.1 Probe atau Elektroda
Probe atau Elektroda merupakan bagian penting dari sensor pH meter,
Elektroda adalah batang seperti struktur biasanya terbuat dari kaca. Pada bagian
bawah elektroda ada bohlam, bohlam merupakan bagian sensitif dari probe yang
berisi sensor.

12

Karakteristik pH Elektroda
Output dari pH elektroda milivolt, dan nilai pH hubungan ditunjukkan
sebagai berikut (25 ):
Tabel 2 : Karakteristik pH Elektroda

Spesifikasi

Modul Power

: 5.00V

Modul Ukuran

: 43mm 32mm

Mengukur Range : 0-14PH

Mengukur Suhu

: 0-60

Akurasi

: 0.1pH (25 )

13

Response Time

pH Sensor dengan BNC Connector

PH2.0 Interface (3 kaki patch)

Gain Penyesuaian Potensiometer

Indikator Daya LED

Panjang Kabel dari sensor ke konektor BNC: 660mm

: 1min

Gambar 1.1 :

14

2.3 Sensor liquit flow meter


Sensor Flow meter adalah alat untuk merasakan laju aliran fluida.
Biasanya sensor aliran adalah elemen penginderaan yang digunakan dalam flow
meter, atau aliran logger, untuk merekam aliran cairan. Seperti yang terjadi untuk
semua sensor, akurasi mutlak pengukuran memerlukan fungsi untuk kalibrasi.
Ada berbagai macam sensor aliran dan aliran meter, termasuk beberapa yang
memiliki baling-baling yang didorong oleh cairan, dan dapat mendorong
potensiometer putar, atau perangkat sejenis.
Sensor aliran lain didasarkan pada sensor yang mengukur transfer panas yang
disebabkan oleh media bergerak. Prinsip ini umum untuk MIKROSENSOR untuk
mengukur aliran.
Arus meter berhubungan dengan perangkat yang disebut velocimeters yang
mengukur kecepatan cairan yang mengalir melalui mereka. Berbasis laser
interferometri sering digunakan untuk pengukuran aliran udara, tetapi untuk
cairan, sering kali lebih mudah untuk mengukur aliran. Pendekatan lain adalah

15

metode berbasis Doppler untuk pengukuran aliran. Hall sensor efek juga dapat
digunakan, pada katup flapper, atau baling-baling, untuk merasakan posisi balingbaling, seperti pengungsi akibat aliran fluida.

Gambar 1.1
Sensor ini duduk sejalan dengan garis air, dan menggunakan sensor kincir
untuk mengukur berapa banyak cairan yang bergerak melalui sensor. Kincir
memiliki magnet kecil yang terpasang, dan ada sensor magnetik efek hall di sisi
lain dari tabung plastik yang dapat mengukur berapa banyak putaran kincir telah
dilakukan melalui dinding plastik. Metode ini memungkinkan sensor untuk tetap
aman dan kering.

16

Sensor ini dilengkapi dengan tiga kabel: merah (Power 5-24VDC), hitam
(ground) dan kuning (output pulsa efek Hall). Dengan menghitung pulsa dari
output dari sensor, Anda dapat dengan mudah melacak aliran cairan, setiap pulsa
adalah sekitar 2,25 mililiter. Catatan ini bukan sensor presisi, dan aliran pulsa
tidak bervariasi sedikit tergantung pada laju aliran, tekanan fluida dan orientasi
sensor.
Spesifikasi Teknik :

Tegangan Kerja
Max Menarik Arus
Kerja Keceatan Aliran
Bekerja Kisaran Suhu
Maksimum Tekanan Air
Keluaran Siklus Kerja
Keluaran Waktu naik
Keluaran Waktu Jatuh
Laju Aliran Frekuensi Pulsa
Pulsa Per liter
Daya Tahan Minumum

5 sampai 18 VDC
15 mA @ 5 V
1 sampai 30 liter / menit
35% - 80% RH
2.0 MPa
50% + 10%
0.04 us
0,18 us
7.5 * Aliran Tingkat (L / min)
450
300.000 siklus

2.4 Panel surya


Panel surya adalah perangkat rakitan sel-sel fotovoltaik yang
mengkonversi sinar matahari menjadi listrik. Ketika memproduksi panel surya,
produsen harus memastikan bahwa sel-sel surya saling terhubung secara elektrik
antara satu dengan yang lain pada sistem tersebut. Sel surya juga perlu dilindungi
dari kelembaban dan kerusakan mekanis karena hal ini dapat merusak efisiensi

17

panel surya secara signifikan, dan menurunkan masa pakai dari yang diharapkan.

Panel surya biasanya memiliki umur 20+ tahun yang biasanya dalam
jangka waktu tersebut pemilik panel surya tidak akan mengalami penurunan
efisiensi yang signifikan. Namun, meskipun dengan kemajuan teknologi mutahir,
sebagian besar panel surya komersial saat ini hanya mencapai efisiensi 15% dan
hal ini tentunya merupakan salah satu alasan utama mengapa industri energi surya
masih tidak dapat bersaing dengan bahan bakar fosil. Panel surya komersial
sangat jarang yang melampaui efisiensi 20%.

Gambar 1.1 Panel surya 10w


Spesifikasi Teknik :

Rated Maximum Power (Pamx)


Voltage at Pmax (Vmp)
Current at Pmax (Imp)
Open Circuit Voltage (Voc)

10W
17.9V
0.56A
21.8V
18

Short Circuit Current (Isc)


Maximum System Voltage
Operation temperature
Size of Cells (mm)
Weight
Dimension (mm)

0.61V
1000VDC
-40C TO+85C
62.5x27, Poly-Si
0.91KG
280x280x23

2.5 Mikrokontroler Arduino UNO


2.5.1 Gambaran Umum
Arduino UNO adalah sebuah papan mikrokontroler yang didasarkan pada
ATmega328. Arduino UNO mempunyai 14 pin digital input/output (6 di
antaranya dapat digunakan sebagai output PWM), 6 input analog, sebuah osilator
Kristal 16 MHz, sebuah koneksi USB, sebuah power jack, sebuah ICSP header,
dan sebuah tombol reset. Arduino UNO memuat semua yang dibutuhkan untuk
menunjang mikrokontroler, mudah menghubungkannya ke sebuah komputer
dengan sebuah kabel USB atau mensuplainya dengan sebuah adaptor AC ke DC
atau menggunakan baterai untuk memulainya.
Arduino Uno berbeda dari semua papan Arduino sebelumnya, Arduino
UNO tidak menggunakan chip driver FTDI USB-to-serial.Sebaliknya, fitur-fitur
Atmega16U2 (Atmega8U2 sampai ke versi R2) diprogram sebagai sebuah
pengubah USB ke serial. Revisi 2 dari papan Arduino Uno mempunyai sebuah
resistor yang menarik garis 8U2 HWB ke ground, yang membuatnya lebih mudah
untuk diletakkan ke dalam DFU mode. Revisi 3 dari papan Arduino UNO
memiliki fitur-fitur baru sebagai berikut:

19

Pinout 1.0: ditambah pin SDA dan SCL yang dekat dengan pin AREF dan
dua pin baru lainnya yang diletakkan dekat dengan pin RESET, IOREF yang
memungkinkan shield-shield untuk menyesuaikan tegangan yang disediakan dari
papan. Untuk ke depannya, shield akan dijadikan kompatibel/cocok denganpapan
yang menggunakan AVR yang beroperasi dengan tegangan 5V dan dengan
Arduino Due yang beroperasi dengan tegangan 3.3V. Yang ke-dua ini merupakan
sebuah pin yang tak terhubung, yang disediakan untuk tujuan pengembangan
kedepannya. Sirkit RESET yang lebih kuat Atmega 16U2 menggantikan 8U2

Gambar 2.4.Mikrokontroler Arduino

Gambar 2.5.Mikrokontroler Arduino

UNOTampak Atas (sumber :

UNO Tampak Bawah (sumber :

20

arduino.cc)

arduino.cc)

ATMEGA 328 adalah salah satu chip mikrokontroller buatan ATMEL yang
saat ini sangat banyak digunakan dalam dunia pengontrolan. Karena
kemampuanya yang banyak, Arduinopun mengadopsi chip ini kedalam salah satu
boardnya yaitu ARDUINO UNO. Chip yang hanya memiliki 28 pin ini memiliki
banyak fitur diantaranya adalah Analog to Digital Converter (ADC), Timer /
Counter , Interupts, Serial Comunication, PWM, dan lain lain. Gambar. 2.x.
memperlihatkan konfigurasi pin dari ATMEGA 328.

21

Gambar 2.6. Konfigurasi Pin ATMEGA 328 (sumber : datasheet ATMEGA 328)

22

Gambar 2.7. Blok Diagram ATMEGA 328 (sumber : datasheet


ATMEGA328)
ATMEGA 328 merupakan mikrokontroller cmos 8bit yang berbasis RISC
( Reduce Instruction Set Computing). Hal ini membuat chip ATMEGA 328 dapat
diprogram dengan mudah dan terbuka. Mudah karena melakukan pemograman
23

ATMEGA 328 tidak dituntut untuk melakukan low level programing (Assembly),
telah banyak Software Development Kit (SDK). Salah satunya adalah arduino
yang memiliki struktur bahasa pemograman sangat friendly dan library yang
sangat banyak. Terbuka karena suatu program yang dikembangkan untuk
ATMEGA 328 dapat digunakan oleh chip lainnya sehingga sangat mudah untuk
melakukan pemograman.
2.5.2. Fitur Arduino UNO
Berikut ini adalah keseluruhan fitur dari Arduino UNO :
Tabel 2. Fitur Arduino Uno

Mikrokontroler

ATmega328

Tegangan pengoperasian

5V

Tegangan input yang disarankan

7-12V

Batas tegangan input

6-20V
14 (6 di antaranya menyediakan

Jumlah pin I/O digital


keluaran PWM)
Jumlah pin input analog

Arus DC tiap pin I/O

40 mA

Arus DC untuk pin 3.3V

50 mA
32 KB (ATmega328), sekitar 0.5 KB

Memori Flash
digunakan oleh bootloader
SRAM

2 KB (ATmega328)
24

EEPROM
Clock Speed

1 KB (ATmega328)
16 Hz

2.5.3 Inputdan Output


Setiap 14pin digital pada Arduino Uno dapat digunakan sebagai input dan
output, menggunakan fungsi pinMode(), digitalWrite(), dan digitalRead(). Fungsifungsi tersebut beroperasi di tegangan 5 Volt. Setiap pin dapat memberikan atau
menerima suatu arus maksimum 40 mA dan mempunyai sebuah resistor pull-up
(terputus secara default) 20-50 kOhm. Selain itu, beberapa pin mempunyai
fungsi-fungsi special, diantaranya:
a. Serial: 0 (RX) dan 1 (TX). Digunakan untuk menerima (RX) dan
memancarkan (TX) serial data TTL (Transistor-Transistor Logic). Kedua
pin ini dihubungkan ke pin-pin yang sesuai dari chip Serial Atmega8U2
USB-ke-TTL.
b. External Interrupts: 2 dan 3. Pin-pin ini dapat dikonfigurasikan untuk
dipicu sebuah interrupt (gangguan) pada sebuah nilai rendah, suatu
kenaikan atau penurunan yang besar atau suatu perubahan nilai.
c. PWM: 3, 5, 6, 9, 10, dan 11. Memberikan 8-bit PWM output dengan
fungsi analogWrite().

25

d. SPI: 10 (SS), 11 (MOSI), 12 (MISO), 13 (SCK). Pin-pin ini mendukung


komunikasi SPI menggunakan SPI library.
e. LED: 13. Ada sebuah LED yang terpasang, terhubung ke pin digital 13.
Ketika pin bernilai highmaka LED menyala, ketika pin bernilai lowmaka
LED mati.

Arduino UNO mempunyai 6 inputanalog, diberi label A0 sampai A5,


setiapnya memberikan 10 bit resolusi (contohnya 1024 nilai yang berbeda).
Secara default, 6 input analog tersebut mengukur dari ground sampai tegangan 5
Volt, dengan itu mungkin untuk mengganti batas atas dari rangenya dengan
menggunakan pin AREF dan fungsi analogReference(). Di sisi lain, beberapa pin
mempunyai fungsi spesial:
a. TWI: pin A4 atau SDA dan pin A5 atau SCL. Mendukung komunikasi
TWI dengan menggunakan Wire library.
b. AREF. Referensi tegangan untuk inputanalog. Digunakan dengan
analogReference().
c. Reset. Membawa saluran ini low untuk mengatur ulang mikrokontroler.
Secara khusus, digunakan untuk menambahkan sebuah tombol reset untuk
melindungi yang mem-block sesuatu pada papan rangkaian.

26

2.5.4

Arduino IDE
Arduino IDE (Integrated Development Enviroment) merupakan aplikasi

berbasis open-source dari Arduino yang digunakan untuk penulisan kode.Dengan


Arduino IDE penulisan kode menjadi mudah dan kode yang ditulis dapat
diunggah ke Arduino.Software ini dapat digunakan di Windows, Mac OS X, dan
Linux.Arduino IDE dibuat dalam bahasa Java dengan didasarkan pada
Processing, avr-gcc, dan open source software lainnya.Bahasa pemrograman
Arduino didasarkan pada bahasa pemrograman C/C++ serta terhubung dengan
AVR Libc sehingga dapat menggunakan fungsi-fungsi yang terdapat pada AVR
Libc. AVR Libc berisi fungsi-fungsi yang digunakan untuk menggunakan AVR,
seperti pada pengaturan register.
Pada Arduino IDE penggunaan AVR Libc dipermudah karena secara
defaultlibrary pada Arduino IDE sudah mencakup AVR Libc tanpa kita harus tahu
AVR Libc mana yang digunakan.Jika dalam penulisan kode membutuhkan AVR
Libc, maka penambahan AVR Libc pada header code program dapat dilakukan.
Tampilan Ardino IDE dapat dilihat pada gambar dibawah ini :

27

Gambar 2.8.Tampilan Arduino IDE


2.6 GSM/GPRS Shield
GSM/GPRS Shield merupakan perangkat tambahan untuk mendukung
kinerja Arduino pada komunikasi GSM/GPRS yang dapat berupa SMS, call,
GPRS, TCP/IP, tweet, email, dan lain sebagainya. GSM/GPRS Shield dapat
dilihat pada Gambar 2.8.GSM/GPRS Shield menggunakan modul SIM900 quadband GSM/GPRS.Modul ini dapat dikendalikan menggunakan perintah AT
Command berupa GSM 07.07, 07.05 dan perintah AT SIMCOM yang sudah
ditingkatkan (ITead Studio 2011).GSM/GPRS ini berfungsi untuk mengirim data
dari Arduino ke server.Pengiriman ini berupa paket data yang dikirimkan pada
selang waktu tertentu sehingga data dapat dimonitor dari server.

28

Gambar 2.9. IComsat v1.1 GSM/GPRS Shield (sumber :


imall.iteadstudio.com)
2.6.1. Spesifikasi IComsat v1.1 GSM/GPRS Shield:

Ukuran PCB : 77.2mm x 66.0mm x1.6mm


Indicator : Power, status LED, net status LED
Power Supply : 9 20 Volt, kompatibel dengan arduino
Komunikasi Protokol : UART
Quad-Band 850/900/1800/1900MHz
GPRS slot 10/8
GPRS stasiun kelas B
GSM phase 2/2+
Kelas 4 (2W@850/900MHz)
Kelas 1 (1W@1800/1900MHz)
Dikontrol dengan perintah (GSM 07.07, 07.05 and SIMCOM enhanced

AT Commands)
Pelayanan pesan pendek (SMS)
Free serial port selection
All SIM900 pins breakout
RTC support dengan Super Cap

29

Fungsi tombol power on/off dan reset kompatibel dengan arduino

2.6.2. Karakteristik IComsat v1.1 GSM/GPRS Shield :


Tabel 3.Karakteristik Icomsat V1.1.

Spesifikasi

Min

Type

Max

Unit

Catu Daya (Vlogic)

4.5

5.5

Vdc

Catu Daya (Vsupply)

20

Vdc

Input Tegangan VH

4.5

5.5

Input Tegangan VL

-0.3

0.5

Konsumsi Arus (pulse)

2000

mA

Konsumsi Arus (continues)

500

mA

Baud rate

9600

bps

30

Gambar 2.9. Tampak Atas IComsat v1.1 GSM/GPRS Shield (sumber :


imall.iteadstudio.com)

Tabel 4.Deskripsi Pin GSM/GPRS Shield


31

Antarmuka

Pin

Deskripsi

VDD*

GND

GPIO1

GPIO2

GPIO3

GPIO4

GPIO5

GPIO6

GPIO7

10

GPIO8

11

GPIO9

12

GPIO10

13

GPIO11

14

GPIO12

15

GND

16

VDD*

GND

DTR

RI

DCD

CTS

GPIOs

UART

32

RTS

TXD

RXD

GND

GND

IIC_SCL

IIC_SDA

PWM2

PWM1

GND

GND

GND

PERKEY

DBG_RXD

DBG_TXD

IIC & PWM

DEBUG_PORT

2.6.3. Komunikasi GPRS


GPRS (singkatan bahasa Inggris: General Packet Radio Service, GPRS)
adalah suatu teknologi yang memungkinkan pengiriman dan penerimaan data
lebih cepat jika dibandingkan dengan penggunaan teknologi Circuit Switch Data

33

atau CSD. Sering disebut pula dengan teknologi 2,5G


Sistem GPRS dapat digunakan untuk transfer data (dalam bentuk paket data) yang
berkaitan dengan e-mail, data gambar (MMS), dan penelusuran (browsing)
internet.
GPRS merupakan sistem transmisi berbasis paket untuk GSM yang
menggunakan prinsip tunnelling.Ia menawarkan laju data yang lebih tinggi.
Laju datanya secara kasar sampai 160 kbps dibandingkan dengan 9,6kbps yang
dapat disediakan oleh rangkaian tersakelar GSM. Kanal-kanal radio ganda dapat
dialokasikan bagi seorang pengguna dan kanal yang sama dapat pula digunakan
secara berbagi (sharing) di antara beberapa pengguna sehingga menjadi sangat
efisien.
Dari segi biaya, pentarifan diharapkan hanya mengacu pada volume
penggunaan. Penggunanya ditarik biaya dalam kaitannya dengan banyaknya byte
yang dikirim atau diterima, tanpa memperdulikan panggilan, dengan demikian
dimungkinkan GPRS akan menjadi lebih cenderung dipilih oleh pelanggan untuk
mengaksesnya daripada layanan-layanan IP.
Dalam teorinya GPRS menjanjikan kecepatan mulai dari 56 kbps sampai
115 kbps, sehingga memungkinkan akses internet, pengiriman data multimedia ke
komputer, notebook dan handheld computer. Namun, dalam implementasinya, hal
tersebut sangat tergantung faktor-faktor sebagai berikut:

Konfigurasi dan alokasi time slot pada level BTS


Software yang dipergunakan
34

Dukungan fitur dan aplikasi ponsel yang digunakan

Ini menjelaskan mengapa pada saat-saat tertentu dan di lokasi tertentu


akses GPRS terasa lambat, bahkan lebih lambat dari akses CSD yang memiliki
kecepatan 9,6 kbps.
Komponen-komponen utama jaringan GPRS adalah :

GGSN (Gateway GPRS Support Node): gerbang penghubung


jaringan GPRS ke jaringan internet. Fungsi dari komponen ini
adalah sebagai interface ke PDN (Public Data Network),
information routing, network screening, user screening, address

mapping.
SGSN (Serving GPRS Support Node): gerbang penghubung
jaringan BSS/BTS ke jaringan GPRS. Komponen ini berfungsi
untuk mengantarkan paket data ke MS, update pelanggan ke HLR,

registrasi pelanggan baru.


PCU : komponen di level BSS yang menghubungkan terminal ke
jaringan GPRS

Cara Kerja GPRS:SGSN bertugas :


1. Mengirim paket ke Mobile Station (MS) dalam satu area
2. Mengirim sejumlah pertanyaan ke HLR untuk memperoleh profile data
pelanggan GPRS (management mobility)
3. Mendeteksi MS-GPRS yang baru dalam suatu area servis yang menjadi
tanggung jawabnya (location management)

35

4. SGSN dihubungkan ke BSS pada GSM dengan koneksi Frame Relay


melalui PCU (Packet Control Unit) di dalam BSC
GGSN bertugas :
1. Sebagai interface ke jaringan IP external seperti : public internet atau
mobile service provider
2. Meng-update informasi routing dari PDU ( Protokol Data Units ) ke
SGSN.
GPRS menggunakan sistem komunikasi packet switch sebagai cara untuk
mentransmisikan datanya. Packet switch adalah sebuah sistem di mana data yang
akan ditransmisikan dibagi menjadi bagian-bagian kecil (paket) lalu
ditransmisikan dan diubah kembali menjadi data semula. Sistem ini dapat
mentransmisikan ribuan bahkan jutaan paket per detik.Transmisi dilakukan
melalui PLMN (Public Land Mobile Network) dengan menggunakan IP
backbone. Karena memungkinkan untuk pemakaian kanal transmisi secara
bersamaan oleh pengguna lain maka biaya akses GPRS, secara teori, lebih murah
daripada biaya akses CSD.
GPRS didesain untuk menyediakan layanan transfer packet data pada
jaringan GSM dengan kecepatan yang lebih baik dari GSM. Kecepatan yang lebih
baik ini didapat dengan menggunakan coding scheme (CS) yang berbeda dari
GSM.

36

2.7 Website
World Wide Web (biasa disingkat sebagai "Web") adalah sistem dokumen
hypertext yang dapat diakses melalui Internet. Dengan browser Web, kita dapat
melihat halaman web yang dapat berisi teks, gambar, video, dan multimedia dan
navigasi antara mereka menggunakan hyperlink. Menggunakan konsep hypertext
dari sebelumnya, sistem World Wide Web dimulai pada tahun 1989 oleh ahli fisika
Inggris Sir Tim Berners-Lee, yang kini Direktur World Wide Web Consortium,
dan kemudian oleh Robert Cailliau, seorang ilmuwan komputer Belgia,
sedangkan yang kedua bekerja di CERN di Jenewa, Swiss. Di tahun 1990, mereka
diusulkan membangun "web dari node" menyimpan "hypertext halaman" dilihat
oleh "browser" pada jaringan, dan web yang dirilis pada bulan desemberyang
ada.Situs-situs lain yang dibuat di seluruh dunia, standar internasional untuk
menambahkan nama domain & bahasa HTML. Sejak itu, Berners-Lee telah
memainkan peran aktif dalam mengawal pengembangan standar Web (seperti
bahasa markup di halaman web), dan dalam beberapa tahun terakhir telah
mengadvikasi visi beliau yaitu semantik web.
World Wide Web memungkinkan penyebaran informasi melalui Internet
menjadi mudah digunakan dengan format yang fleksibel. Sehingga ia bermain
peranan penting dalam mempopulerkan penggunaan Internet. Walaupun dua
istilah tersebut populer digunakan, World Wide Web tidak identik dengan
Internet.Web adalah aplikasi yang dibangun dan di jalankan di atas Internet.

37

Website atau lazim disingkat web adalah halaman informasi yang


disediakan melalui jalur internet sehingga bisa diakses di seluruh dunia selama
terkoneksi dengan jaringan Internet.Website juga berarti salah satu alat
komunikasi online yang menggunakan media internet dalam pendistribusiannya.
Apapun bahasanya, yang pasti kita semua setuju bahwa website merupakan
kumpulan halaman yang menampilkan informasi data teks, data gambar diam
atau gerak, data animasi, suara, video dan atau gabungan dari semuanya, baik
yang bersifat statis maupun dinamis yang membentuk satu rangkaian bangunan
yang saling terkait dimana masing-masing dihubungkan dengan jaringan-jaringan
halaman (hyperlink).
Secara terminologi website adalah kumpulan dari halaman-halaman situs,
yang biasanya terangkum dalam sebuah domain atau subdomain, yang tempatnya
berada di dalam World Wide Web (WWW) di Internet. WWW terdiri dari seluruh
situs web yang tersedia kepada publik. Halaman-halaman sebuah situs web
(webpage) diakses dari sebuah URL yang menjadi akar (root), yang disebut
homepage (halaman induk; sering diterjemahkan menjadi beranda, halaman
muka), URL ini mengatur webpage untuk menjadi sebuah hirarki, meskipun
hyperlink-hyperlink yang ada di halaman tersebut mengatur para pembaca dan
memberitahu mereka susunan keseluruhan dan bagaimana arus informasi ini
berjalan.
Sebuah Webpage adalah dokumen yang ditulis dalam format HTML
(Hyper Text Markup Language), yang hampir selalu bisa diakses melalui HTTP,

38

yaitu protokol yang menyampaikan informasi dari Serverwebsite untuk


ditampilkan kepada para pemakai melalui webbrowser. Semua publikasi dari
website-website tersebut dapat membentuk sebuah jaringan informasi yang sangat
besar.Webpage layaknya sebuah buku yang dapat menampung berbagai informasi
tentang banyak hal baik bersifat komersil maupun non komersil. Melalui media
web inilah seseorang dapat memberikan informasi tertentu kepada orang lain
yang berada di seluruh dunia.

2.7.1 HTML
HyperText Markup Language (HTML) adalah sebuah bahasa markup yang
digunakan untuk membuat sebuah halaman web, menampilkan berbagai informasi
di dalam sebuah penjelajah web Internet dan formating hypertext sederhana yang
ditulis kedalam berkas format ASCII agar dapat menghasilkan tampilan wujud
yang terintegerasi. Dengan kata lain, berkas yang dibuat dalam perangkat lunak
pengolah kata dan disimpan kedalam format ASCII normal sehingga menjadi
homepage dengan perintah-perintah HTML.
Bermula dari sebuah bahasa yang sebelumnya banyak digunakan di dunia
penerbitan dan percetakan yang disebut dengan SGML (Standard Generalized
Markup Language), HTML adalah sebuah standar yang digunakan secara luas
untuk menampilkan halaman web.HTML saat ini merupakan standar Internet
yang didefinisikan dan dikendalikan penggunaannya oleh World Wide Web

39

Consortium (W3C).HTML dibuat oleh kolaborasi Caillau TIM dengan Bernerslee Robert ketika mereka bekerja di CERN pada tahun 1989 (CERN adalah
lembaga penelitian fisika energi tinggi di Jenewa).
Dokumen html memiliki sebuahstruktur yang harus kita ikuti aturan
pembuatannya. Kita akan mengenal beberapa elemen-elemen wajib yang ada
pada html apabila kita ingin membangun suatu pondasi kerangka website. Elemen
tersebut diantaranya :
a. Elemen Html
<html> dan diakhiri dengan</html>
b. Elemen Head
<head> dan diakhiri dengan </head>
c. Elemen Title
<title>tuliskan judul disini</title>
d. Elemen Body
Elemen body merupakan bagian utama dalam dokumen web. Jika kita
ingin menampilkan suatu teks atau informasi atau yang dikenal dengan sebutan
konten, maka kita harus meletakkan teks tersebut pada elemen body. Struktur
elemennya sebagai berikut :
<body>tuliskan isi konten disini</body>

40

2.7.2 PHP
PHP singkatan dari Hypertext Preprocessor yang digunakan sebagai
bahasa scriptServer-side dalam pengembangan Web yang disisipkan pada
dokumen HTML. Penggunaan PHP memungkinkan Web dapat dibuat dinamis
sehingga maintenance situs Web tersebut menjadi lebih mudah dan efisien.PHP
merupakan softwareopen-sourceyang disebarkan dan dilisensikan secara gratis
serta dapat di-download secara bebas dari situs resminya.
PHP memiliki banyak kelebihan yang tidak dimiliki oleh bahasa script
sejenis. PHP difokuskan pada pembuatan scriptserver-side, yang bisa melakukan
apa saja yang dapat dilakukan oleh CGI, seperti mengumpulkan data dari form,
menghasilkan isi halaman web dinamis, dan kemampuan mengirim serta
menerima cookies, bahkan lebihdaripada kemampuan CGI. WebServer yang
mendukung PHP dapat ditemukan dimana - mana dari mulai apache, IIS,
Lighttpd, hingga Xitami dengan konfigurasi yang relatif mudah.Dalam sisi
pengembangan lebih mudah, karena banyaknya milis -milis dan developer yang
siap membantu dalam pengembangan.Dalam sisi pemahamanan, PHP adalah
bahasa scripting yang paling mudah karena memiliki referensi yang banyak.
PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdroft, seorang programmer C.
Pada waktu itu PHP masih bernama FI (Form Interpreted), yang wujudnya berupa
sekumpulan script yang digunakan untuk mengolah data form dari web. Jadi
semula PHP digunakannya untuk menghitung jumlah pengunjung di dalam
webnya.

41

Kemudian ia mengeluarkan Personal Home Page Tools versi 1.0 secara


gratis. Versi ini pertama kali keluar pada tahun 1995.Isinya adalah sekumpulan
script PERL yang dibuatnya untuk membuat halaman webnya menjadi
dinamis.Selanjutnya Rasmus merilis kode sumber tersebut untuk umum dan
menamakannya PHP/FI, kependekan dari Hypertext Preprocessing/Form
Interpreter.
Dengan perilisan kode sumber ini menjadi open source, maka banyak
programmer yang tertarik untuk ikut mengembangkan PHP.
Kemudian pada tahun 1996 ia mengeluarkan PHP versi 2.0 yang kemampuannya
telah dapat mengakses database dan dapat terintegrasi dengan HTML. Pada rilis
ini interpreter PHP sudah diimplementasikan dalam program C. Dalam rilis ini
disertakan juga modul-modul ekstensi yang meningkatkan kemampuan PHP/FI
secara signifikan.Pada tahun 1998 tepatnya pada tanggal 6 Juni 1998 keluarlah
PHP versi 3.0 yang dikeluarkan oleh Rasmus sendiri bersama kelompok
pengembang softwarenya.
PHP versi 4.0 keluar pada tanggal 22 Mei 2000 merupakan versi yang
lebih lengkap lagi dibandingkan dengan versi sebelumnya.Perubahan yang paling
mendasar pada PHP 4.0 adalah terintegrasinya Zend Engine yang dibuat oleh
Zend Suraski dan Andi Gutmans yang merupakan penyempurnaan dari PHP
scripting engine. Yang lainnya adalah build in HTTP session, tidak lagi
menggunakan library tambahan seperti pada PHP. Tujuan dari bahasa scripting ini
adalah untuk membuat aplikasi-aplikasi yang dijalankan di atas teknologi web.

42

Dalam hal ini, aplikasi pada umumnya akan memberikan hasil pada web browser,
tetapi prosesnya secara keseluruhan dijalankan web server.
PHP 4.0 adalah versi PHP yang paling banyak dipakai pada awal abad ke21.Versi ini banyak dipakai disebabkan kemampuannya untuk membangun
aplikasi web kompleks tetapi tetap memiliki kecepatan dan stabilitas yang tinggi.
Pada Juni 2004, Zend merilis PHP 5.0.Dalam versi ini, inti dari interpreter PHP
mengalami perubahan besar.Versi ini juga memasukkan model pemrograman
berorientasi objek ke dalam PHP untuk menjawab perkembangan bahasa
pemrograman ke arah paradigma berorientasi objek.
PHP dapat digunakan pada semua sistem operasi, antara lain Linux, Unix
(termasuk variannnya HP-UX, Solaris, dan OpenBSD), Microsoft Windows, Mac
OS X, RISC OS. PHP juga mendukung banyak webServer, seperti Apache,
Microsoft Internet InformationServer (MIIS), Personal WebServer
(PWS),Netscape dan iPlanet Servers, dan lainnya, bahkan PHP dapat bekerja
sebagai suatu CGI processor.

2.7.3 SQL
Structured Query Language (SQL) adalah sekumpulan perintah khusus
yang digunakan untuk mengakses data dalam database relasional.SQL merupakan
sebuah bahasa komputer yang mengikuti standar ANSI (American Nasional
Standard Institute) yang digunakan dalam manajemen database relasional.
43

Dengan SQL, kita dapat mengakses database, menjalankan query untuk


mengambil data dari database, menambahkan data ke database, menghapus data
di dalam database, dan mengubah data di dalam database. Saat ini hampir semua
server database yang ada mendukung SQL untuk melakukan manajemen datanya.
Terdapat 3 (tiga) jenis perintah SQL, yaitu DDL, DML dan DCL.
2.7.3.1. DDL atau Data Definition Language
DDL merupakan perintah SQL yang berhubungan dengan pendefinisian suatu
struktur database, dalam hal inidatabase dan table. Perintah SQL yang termasuk
dalam DDL antara lain :

CREATE

ALTER

RENAME

DROP

2.7.3.2. DML atau Data Manipulation Language


DML merupakan perintah SQL yang berhubungan dengan manipulasi atau
pengolahan data atau record dalam table. Perintah SQL yang termasuk dalam
DML antara lain :

SELECT

INSERT

UPDATE

DELETE
44

2.7.3.3. DCL atau Data Control Language


DCL merupakan perintah SQL yang berhubungan dengan pengaturan hak
akses user, baik terhadap server, database, table maupun field. Perintah SQL yang
termasuk dalam DCL antara lain :

GRANT

REVOKE
Sejarah SQL dimulai dari artikel seorang peneliti dari IBM bernama EF

Codd yang membahas tentang ide pembuatan database relasional pada bulan Juni
1970.Artikel ini juga membahas kemungkinan pembuatan bahasa standar untuk
mengakses data dalam database tersebut. Bahasa tersebut kemudian diberi nama
SEQUEL (Structured English Query Language). Setelah terbitnya artikel tersebut,
IBM mengadakan proyek pembuatan database relasional berbasis bahasa
SEQUEL.Akan tetapi, karena permasalahan hukum mengenai penamaan
SEQUEL, IBM pun mengubahnya menjadi SQL. Implementasi database
relasional dikenal dengan System/R. Di akhir tahun 1970-an, muncul perusahaan
bernama Oracle yang membuat server database populer yang bernama sama
dengan nama perusahaannya. Dengan naiknya kepopuleran Oracle, maka SQL
juga ikut populer sehingga saat ini menjadi standar de facto bahasa dalam
manajemen database.

45

Anda mungkin juga menyukai