Anda di halaman 1dari 28

Sebuah karya tulis sederhana yang disajikan untuk

menghadirkan kesehatan serta keharmonisan dikalangan umat


penyembah ALLAH Yang Maha Esa.

Tahun Penerbitan : 2015


Tempat Penerbitan : Indonesia
Penulis : belum dikenal

OTOBIOGRAFI
Penulis adalah seorang yang suka bergaul dengan masyarakat simultan, dan oleh karena itu maka
penulis memiliki banyak sahabat dari berbagai agama, baik yang beragama Islam, Kristen,
Hindu, maupun Budha.
Terutama selama lebih dari lima belas tahun belakangan ini penulis sangat akrab dengan
berbagai lapisan masyarakat; mulai dari para seniman, tukang bangunan, petani, nelayan, para
pedagang, aparat negara, pejabat pemerintah (Kepala Desa hingga Bupati), serta para tokoh
agama dan praktisi politik. Dan melalui pergaulannya yang sangat bervariasi inilah penulis
mendapatkan banyak pelajaran yang berharga, terutama untuk meniti karirnya (pelayanannya).
Dalam perjalanan karirnya (pelayanannya), Allah melimpahkan berkah kepada penulis melalui
suatu amanah, dimana penulis ditugaskan untuk menempuh pendidikan di suatu perguruan
tinggi, di luar negeri, yang cukup ternama (program pasca sarjana), dan akhirnya berhasil
diwisuda dengan gelar Master of Art in Ministry. Dan setelah memperoleh gelar master ini maka
penulis semakin banyak terlibat dalam kegiatan-kegiatan sosial di masyarakat. Hal ini sangat
sinkron dengan perspektif keimanan penulis yang sangat menitik beratkan agamanya kepada
hal-hal yang praktis, yang bisa dinikmati oleh orang-orang yang berada disekitarnya.
Bertolak dari pengalaman hidup itulah maka penulis mencoba untuk menyuguhkan suatu karya
tulis yang bisa dinikmati oleh masyarakat, baik oleh kaum Muslim, para pengikut Kristus, para
pemeluk agama Hindu, maupun penganut Budha, juga umat Katholik, dan oleh siapa saja yang
berkenan terhadap karya tulisnya. Dan, singkat cerita, oleh tuntunan Allah maka tersajilah buku
kecil ini, yang berjudul The Islamic Newstart.
Selama proses penulisan dan penyusunan buku ini, penulis bekerjasama dengan seorang rekan
yang kerinduan terbesarnya adalah membangun perdamaian diantara para pemeluk agama di
Nusantara ini. Rekan penulis adalah seorang peneliti di lembaga riset di salah satu perguruan
tinggi negeri terkemuka di Indonesia, yang secara khusus mengupas beragam isu dalam ranah
dialog lintas agama, resolusi konflik dan perdamaian, dan menurutnya tema Kesehatan dapat
menjadi salah satu sarana membangun dialog yang bernuansa positif antar pemeluk agama
karena tidak ada seorangpun di dunia ini yang ingin menderita sakit, apapun agamanya. Oleh
sebab itu, kontribusi rekan penulis dalam proses penulisan buku ini sangatlah patut diapresiasi.
Demikian keterangan singkat mengenai pribadi penulis. Apabila ada saran atau pertanyaan dari
para pembaca maka silahkan menghubungi alamat email hawariyyun2015@yahoo.com atau
z.athallah@gmail.com
Semoga melalui semua ini maka Allah semakin diagungkan oleh segenap makhluk-Nya. Amiin.
Salam,
Penulis.

SEKAPUR SIRIH
Segala Puji bagi ALLAH yang telah menuntun penulis sehingga buku kecil ini dapat dikerjakan.
Dengan jujur disampaikan oleh penulis bahwa hidangan ini adalah sebuah karya tulis yang
sangat sederhana, sehingga para pembaca dipersilahkan menambahkan ataupun mengurangi isi
yang ada didalamnya sehingga hidangan ini semakin menuju kepada kesempurnaannya.
Maksud disajikannya buku kecil ini adalah sebagai upaya untuk menghadirkan suatu keindahan
dimana sesungguhnya ajaran Islam, khususnya di dalam Al Quran serta Hadits, adalah serasi
dengan tulisan-tulisan yang lain yang memiliki manfaat untuk menciptakan suatu kehidupan
yang harmonis bagi seluruh umat manusia.
Adapun istilah Newstart, yang digunakan sebagai salah satu istilah di dalam judul buku kecil ini,
sesungguhnya merupakan suatu akronim dari delapan obat alami, yang terdiri dari; N (Nutrisi)
E (Exercise) W (Water) S (Sunshine) T (Temperance) A (Air) R (Rest) - T (Trust in
God), yang bermanfaat untuk mencapai kehidupan yang sehat secara holistic.
Dengan berlandaskan firman ALLAH, maka secara sederhana karya tulis ini menghidangkan
sebuah menu komplit untuk para pembacanya, dengan maksud agar kita boleh memiliki suatu
kehidupan yang sehat secara holistic, lahir maupun batin.
Q.S. Yunus (10): 57

yaa ayyuhaa alnnaasu qad jaa-atkum maw'izhatun min rabbikum wasyifaaun limaa fii
alshshuduuri wahudan warahmatun lilmu/miniina
Hai manusia, sesungguhnya telah datang kepadamu pelajaran dari Tuhanmu dan penyembuh
bagi penyakit-penyakit (yang berada) dalam dada dan petunjuk serta rahmat bagi orang-orang
yang beriman.
Sumber yang lain menyatakan; Udara bersih, sinar matahari, bebas dari pemakaian obat,
istirahat, olahraga, makan yang teratur, penggunaan air bersih dan percaya pada kuasa ilahi-inilah obat-obat yang sebenarnya. Setiap orang harus mengetahui bahan obat-obat alami dan
bagaimana cara menggunakannya. Adalah penting untuk memahami prinsip-prinsip yang
berkaitan dengan perawatan orang sakit dan untuk mendapatkan pelatihan praktis yang akan
menyanggupkan seseorang dapat menggunakan pengetahuan itu dengan benar. Ministry of
Healing, p. 127

KESEHATAN DALAM PERSPEKTIF ISLAM


Sesungguhnya Islam adalah suatu agama yang lengkap. Salah aspek kehidupan yang mendapat
perhatian Islam adalah mengenai kesehatan. Di dalam perspektif Islam, Kesehatan merupakan
suatu nikmat dari Allah SWT yang terbesar yang semestinya diterima oleh manusia dengan rasa
syukur. Adapun bentuk syukur terhadap nikmat Allah karena telah diberi nikmat kesehatan
adalah senantiasa menjaga kesehatan.
Di dalam Q.S. Ibrahim (14): 7 dinyatakan bahwa;

wa-idz ta-adzdzana rabbukum la-in syakartum la-aziidannakum wala-in kafartum inna 'adzaabii
lasyadiidun

Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan; "Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti
Kami akan menambah (ni'mat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (ni'mat-Ku), maka
sesungguhnya azab-Ku sangat pedih".
Ada anjuran yang patut disimak, yang sesuai dengan amaran Allah sebagaimana yang dinyatakan
ayat Al Quran di atas, yakni, Semua orang harus berusaha untuk memelihara tubuh dalam
kondisi sehat, agar mereka dapat melayani Allah dengan sempurna dan melakukan tugasnya
dengan baik dalam lingkungan keluarga dan masyarakat. Counsels on Diet and Food, p. 21
Itulah sebabnya sangatlah tepat kalimat bijak berikut ini, Ajarkan kepada orang-orang bahwa
adalah lebih baik untuk mengetahui bagaimana menjaga supaya kita tetap sehat daripada
bagaimana untuk menyembuhkan penyakit. 9 Testimonies, p. 161.
Dengan demikian, sesungguhnya, mencegah itu adalah lebih baik daripada mengobati suatu
penyakit. Diriwayatkan bahwa Beliau shallallahu alaihi wa sallam bersabda, Tidaklah Allah
menurunkan suatu penyakit, melainkan telah menurunkan untuknya obat, hal itu diketahui oleh
orang yang mengetahuinya dan tidak diketahui oleh orang yang tidak mengetahuinya. (HR.
Ahmad dan At Thobroni. Dinyatakan sebagai hadits shohih oleh Al Hakim).
Suatu pernyataan yang sangat menarik, yang akan diuraikan satu demi satu di dalam buku kecil
ini, menyatakan bahwa; Udara bersih, sinar matahari, bebas dari pemakaian obat, istirahat,
olahraga, makan yang teratur, penggunaan air bersih dan percaya pada kuasa ilahi--inilah obatobat yang sebenarnya. Setiap orang harus mengetahui bahan obat-obat alami dan bagaimana cara
menggunakannya. Adalah penting untuk memahami prinsip-prinsip yang berkaitan dengan
perawatan orang sakit dan untuk mendapatkan pelatihan praktis yang akan menyanggupkan
seseorang dapat menggunakan pengetahuan itu dengan benar. Ministry of Healing, p. 127

NUTRISI
...maka hendaklah manusia itu memperhatikan makanannya. Q.S. Abasa (80):24
Taman Firdaus yang ditempati oleh Adam dan Hawa digambarkan sebagai tempat yang
berlimpah dengan berbagai jenis tumbuhan yang dapat dikonsumsi sebagai makanan bagi kedua
orangtua kita tersebut. Allah telah menyediakan semuanya itu dengan cuma-cuma tanpa
memerlukan usaha Adam dan Hawa untuk menumbuh-kembangkannya.
Sang Khalik telah menyediakan segala hal itu untuk menjamin bahwa makhluk ciptaan-Nya
tidak akan kelaparan dan haus. Namun, meskipun hampir semua tumbuh-tumbuhan di surga
dapat dimakan buahnya, Allah tetap memberikan batasan: buah dari pohon khuldi sama sekali
tidak boleh dimakan. Dan Allah berfirman:
Dan Kami berfirman: "Hai Adam, diamilah oleh kamu dan isterimu surga ini, dan makanlah
makanan-makanannya yang banyak lagi baik dimana saja yang kamu sukai, dan janganlah
kamu dekati pohon ini, yang menyebabkan kamu termasuk orang-orang yang zalim. Q.S. AlBaqarah (2):35
(Dan Allah berfirman): "Hai Adam bertempat tinggallah kamu dan isterimu di surga serta
makanlah olehmu berdua (buah-buahan) di mana saja yang kamu sukai, dan janganlah kamu
berdua mendekati pohon ini, lalu menjadilah kamu berdua termasuk orang-orang yang zalim."
Q.S. Al-Araaf (7):19
Seperti kemudian kita ketahui bersama, nenek moyang kita tidak berhasil mentaati amanah yang
sederhana itu. Mereka berdua diusir dari taman Firdaus, dan harus kehilangan segala kemuliaan
juga kenikmatan yang mereka terima dengan cuma-cuma. Oleh sebab itu, hingga kini agar bisa
makan dan bertahan hidup, manusia harus bekerja keras untuk memperoleh makanan mereka.
Allah juga memberi batasan terkait makanan itu, yakni dengan membagi makanan menjadi dua
jenis: halal dan haram. Dalam hal ini, manfaat makanan tidak terbatas hanya pada kehalalan dari
segi JENIS makanannya, namun juga dari segi CARA MEMPEROLEH makanan tersebut.
Wahai manusia! Makanlah dari (makanan) yang halal dan baik yang terdapat di bumi dan
janganlah kamu mengikuti langkah-langkah setan. Sungguh, setan itu musuh yang nyata bagimu.
Q.S. Al-Baqarah (2):168
Wahai orang-orang yang beriman! Makanlah dari rezeki yang baik yang kami berikan
kepadamu dan bersyukurlah kepada Allah jika kamu hanya menyembah kepada-Nya. Q.S. AlBaqarah (2):172
Dan makanlah dari apa yang telah diberikan Allah kepadamu sebagai rezeki yang halal dan
baik, dan bertakwalah kepada Allah yang kamu beriman kepada Nya. Q.S. Al-Maidah (5):88
Selanjutnya, JENIS makanan apakah yang terbaik bagi tubuh manusia? Allah befirman:

Lalu Kami tumbuhkan biji-bijian di bumi itu, anggur dan sayur-sayuran, zaitun dan pohon
kurma, kebun-kebun yang lebat, dan buah-buahan serta rumput-rumputan untuk kesenanganmu
dan untuk binatang-binatang ternakmu. Q.S. Abasa (80):27-32
Kemudian makanlah dari tiap-tiap (macam) buah-buahan dan tempuhlah jalan Tuhanmu yang
telah dimudahkan (bagimu). Dari perut lebah itu ke luar minuman (madu) yang bermacammacam warnanya, di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia. Sesungguhnya
pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran Tuhan) bagi orang-orang yang
memikirkan. Q.S An-Nahl (16): 69
Saat ini dunia menyuguhkan begitu banyak variasi makanan yang sangat menggugah selera.
Namun, sebagai orang-orang yang beriman, kita yakin bahwa makanan yang orisinil yang
diberikan oleh Allah sendiri itulah makanan yang terbaik. Sebagaimana nasihat bijak berikut ini;
Biji-bijian, buah-buahan, kacang-kacangan, dan sayuran yang bermacam-macam mengandung
unsur makanan yang dipilih sang Pencipta bagi kita. Makanan seperti ini kalau dihidangkan
dengan sederhana dan secara alamiah adalah makanan paling bergizi dan menyehatkan.
Makanan itu memberikan kekuatan, daya tahan tubuh, kekuatan intelek, yang tidak terdapat
dalam makanan lain yang merangsang. Petunjuk Diet Dan Makanan Anda, 330
Makanan olahan yang banyak kita temui di pasaran mungkin saja halal dari segi bahan-bahannya
dan juga baik dari segi cara kita memperolehnya. Namun dari segi kesehatan, makanan tersebut
belum tentu baik bagi tubuh kita. Saat ini ada banyak pernyataan dari dunia medis yang juga
telah meneguhkan bahwa makanan terbaik bagi tubuh manusia adalah makanan yang alami
seperti biji-bijian, buah-buahan, sayur-sayuran, dan madu. Dan yang pasti; kita tidak perlu
merisaukan kehalalan dan kebaikan segala jenis makanan alami tersebut, karena tidak ada
dalil dari Quran maupun hadits yang menentangnya.
Prinsip-Prinsip Penting dalam hal diet:
a. Kesederhanaan Jika pernah ada waktu dimana diet haruslah dari jenis yang paling
sederhana, maka sekaranglah itu. 2 Testimonies, p. 352.
b. Disesuaikan dengan Keadaan Makanan kita harus cocok dengan keadaan, dengan iklim
di mana kita tinggal, dan dengan jenis pekerjaan kita. Ada sebagian makanan yang cocok
dimakan pada satu musim atau satu iklim tetapi tidak cocok untuk keadaan yang lain. Jadi ada
makanan yang berbeda-beda yang cocok kepada sebagian orang dengan jenis pekerjaan yang
berbeda. Seringkali makanan yang dapat digunakan secara menguntungkan oleh mereka yang
pekerja berat, tapi tidak cocok untuk orang-orang yang kegiatannya lebih banyak duduk atau
yang banyak menggunakan otak. Allah telah memberikan kepada kita berbagai jenis makanan
yang menyehatkan, dan masing-masing orang harus memilih bahan-bahan yang berdasarkan
pengalaman dan pertimbangan yang sehat yang ternyata paling cocok untuk kebutuhannya
sendiri. Ministry of Healing, p. 296.

c. Bergizi, Bervariasi, dan Mengundang selera - Bilamana makanan daging disingkirkan,


tempatnya harus diganti dengan berbagai jenis biji-bijian, kacang-kacangan, sayuran, dan buahbuahan yang bergizi serta memancing selera. Ini sangat penting terutama bagi mereka yang
lemah atau yang terus-menerus bekerja keras. Ministry of Healing, p. 316.
d. Perubahan Tidak secara Mendadak - Di beberapa negara miskin, daging adalah makanan
paling murah. Dalam keadaan seperti ini perubahan akan jauh lebih sulit; tetapi bisa
dilaksanakan. Tetapi kita harus memperhatikankan keadaan orang-orang serta kebiasaan yang
sudah seumur hidup, dan haruslah sangat hati-hati tidak memaksakan ide walaupun ide-ide itu
benar. Janganlah seorang didorong untuk berubah secara mendadak. Makanan sehat yang tidak
mahal harus tersedia sebagai pengganti daging. Ini banyak tergantung kepada yang memasak
(koki). Dengan hati-hati dan terampil, siapkanlah makanan yang sehat dan membangkitkan
selera, dan akan bisa menggantikan makanan daging. Ministry of Healing, p. 316.

EXERCISE
Salah satu tanda kehidupan ditunjukkan dengan adanya gerakan. Hanya orang mati yang tidak
lagi bisa bergerak. Oleh sebab itu, gerak tubuh merupakan salah satu indikator vitalitas manusia.
Tubuh yang dibiarkan malas bergerak akan melemahkan setiap otot maupun sendi yang telah
dianugerahkan oleh Allah saat Ia menciptakan kita. Cara kita mensyukuri anugerah tersebut
adalah dengan cara merawat tubuh kita, pertama, melalui makanan yang baik; kedua, melalui
gerak tubuh atau olahraga (riyadhlah).
Kemunculan Islam, dan era awal perkembangannya, diwarnai dengan banyak pertentangan dan
permusuhan dari kalangan-kalangan yang tidak menyukai kehadiran agama Allah ini. Oleh sebab
itu, muslim pada masa itu dituntut untuk memiliki daya tahan tubuh yang prima agar mereka
dapat bertahan dalam segala situasi yang menekan, baik secara fisik maupun mental.
Dikisahkan bahwa Amirul Mukminiin Umar Ibnul Khattab Radhiyallahu anhu pernah berkata;

.



Ajarkanlah anak-anakmu memanah, berenang dan menunggang kuda. (Musnad Imam Ahmad
Juz 1/302)
Jika dilihat dari konteks peperangan pada masa itu, anjuran ini bisa dilihat sebagai bagian dari
persiapan anak-anak kaum Muslim untuk kelak ketika mereka dewasa, mereka dapat ikut
berperang di jalan Allah. Namun kalau anjuran tersebut hanya dilihat berdasar konteks pada
masa perang, maka kita akan menganggapnya sudah tidak relevan lagi untuk diterapkan di masa
kini. Padahal hendaknya kita memahami bahwa segala pesan yang Rasulullah sampaikan itu bisa
berlaku sepanjang masa. Tentu dengan pemaknaan yang berbeda.

Sebagaimana pernyataan Umar Ibnul Khattab Radhiyallahu anhu yang sangat dikenal dalam
agama Islam, yang menyatakan; Ajarilah anak-anakmu sesuai dengan zamannya, karena
mereka hidup di zaman mereka bukan pada zamanmu. Sesungguhnya mereka diciptakan untuk
zamannya, sedangkan kalian diciptakan untuk zaman kalian
Sesungguhnya, baik berenang maupun memanah adalah merupakan aktivitas yang sangat
menuntut kekuatan fisik dimana setiap otot tubuh dilatih untuk bekerja maksimal. Ketika tubuh
kita lemah dan sakit-sakitan, jangankan untuk turut Hijrah atau ikut berperang seperti di zaman
Rasulullah, bahkan sekedar mengambil wudhu untuk shalat pun mungkin kita sudah tidak
sanggup dan malah merepotkan orang lain. Oleh sebab itu, hendaknya kita dapat melihat anjuran
ini tidak lain agar manusia memilki tubuh yang kuat dan sehat, dengan cara rutin berolahraga
sehingga dapat optimal beribadah kepada Allah dan bisa membawa berkah serta rahmat kepada
sesama.
Suatu nasihat yang bijaksana dinyatakan kepada kita bahwa; Latihan fisik yang diatur dengan
baik, yang menggunakan kekuatan tetapi tidak menyalahgunakannya akan terbukti sebagai
suatu alat pengobatan yang efektif. Undated EGW Manuscript, 90
Kemudian, di dalam buku yang berjudul My Life Today memberikan suatu nasihat, khususnya
bagi mereka yang lebih banyak bekerja dibalik meja kantor maupun para pelajar, di
dalam buku tersebut dinyatakan demikian, Kerja mental tanpa diikuti olah raga menghasilkan
proporsi yang tidak benar dari darah dan otak, mengakibatkan peredaran tidak seimbang.Otak
mempunyai terlalu banyak darah, sedangkan ujung tangan dan kaki terlalu sedikit. Jam-jam
belajar dan rekreasi harus diatur dengan berhati-hati, dan sebagian waktu harus digunakan
dalam kerja fisik My Life Today, p.144
Sehubungan dengan olah raga ini ada suatu tips yang cukup jitu, yang bisa dilakukan oleh
siapapun dan dimanapun bahkan dalam situasi apapun, dan yang lebih menarik lagi adalah dalam
melakukan olah raga ini tidak dibutuhkan peralatan yang rumit.
Tips yang sangat menarik tersebut menyatakan demikian, Tidak ada olah raga yang akan
terbukti lebih berguna bagi setiap bagian tubuh seperti berjalan. Jalan aktif di udara terbuka
sangat baik buat wanita, membuat mereka tetap sehat melebihi cara lain. Berjalan juga adalah
obat yang paling efisien untuk pemulihan kesehatan seorang cacat (invalid).Tangan dan lengan
dilatih demikian juga anggota gerak. Healthful Living, p.130.
Jadi, sebenarnya, semua orang tanpa terkecuali, dapat memiliki hidup yang sehat apabila mereka
mau berolah raga. Ada banyak jenis olah raga yang dapat dilakukan, dari yang paling sederhana
hingga yang rumit, dari yang paling murah hingga yang tergolong mewah. Yang terpenting
adalah kemauan untuk melakukannya.
Perlu juga untuk kita pertimbangkan bahwa sesungguhnya, Olah raga juga sangat bermanfaat
untuk menyembuhkan penyakit dan pemulihan kesehatan;

Jika mereka yang sakit mau melatih otot-ototnya tiap hari, wanita maupun pria, oleh bekerja
diluar rumah, menggunakan otak, tulang dan otot dengan seimbang, maka kelemahan dan
kelesuan akan hilang.Kesehatan akan menggantikan penyakit, dan kekuatan gantinya
kelemahan. Medical Ministry, p.297.
Lambung yang berpenyakit akan sembuh oleh olah raga Olah raga penting bagi pencernaan,
dan penting bagi kesehatan tubuh dan pikiran. Healthful Living, p. 133.
Olah raga yang penuh semangat, namun tidak keras di udara terbuka, dalam suasana gembira,
akan melancarkan peredaran darah, memancarkan kesehatan kepada kulit, dan mengirim darah
segar yang hidup kepada ujung-ujung kaki dan tangan. 2 Testimonies, p. 530.
Selain manfaat yang telah disebutkan sebelumnya, ternyata masih ada manfaat lain yang bisa kita
dapatkan dari berolah raga, yakni rekreasi/refreshing bersama keluarga di hari libur.
Diterangkan bahwa, Olah raga pagi, dengan berjalan di udara yang bebas dan membuat
semangat, atau menanam kembang, buah-buah kecil, dan sayur-mayur, diperlukan untuk
peredaran darah yang sehat. Ini adalah pelindung yang pasti terhadap pilek, batuk,
penyumbatan otak dan paru-paru, peradangan hati, ginjal, dan paru-paru, dan seratus penyakitpenyakit lainnya. Review and Herald, April 14, 1868
Keuntungan-keuntungan lain dari Olah Raga:
(Diehl, Hans & Ludington, Aileen. (2001). Health Power. Hagerstown, Maryland: Review and
Herald Publishing Association)
Menguatkan jantung.
Menurunkan tekanan darah dan denyut jantung istirahat, melindungi jantung dan pembuluhpembuluh darah.
Menurunkan LDL cholesterol dalam darah dan sering menaikkan HDL, cholesterol baik.
Menguatkan tulang dengan menahan Kalsium dan mineral lainnya.
Menghilangkan depresi.
Menghilangkan kecemasan dan stress
Menambah energi dan efisien dalam semua segi kehidupan
Mempertahankan berat badan yang diinginkan
Meningkatkan sirkulasi sehingga pikiran lebih jelas, tidur lebih nyenyak, dan kesembuhan
yang lebih cepat pada bagian tubuh yang rusak.
Dalam hal berolah raga (bergerak badan), sesungguhnya bukanlah suatu tindakan (kegiatan)
yang dilakukan secara sembarangan yang justru menyebabkan seseorang mengalami cedera.

Pedoman Aktifitas Fisik, antara lain;


Semua orang dewasa yang sehat membutuhkan gerak badan dengan intensitas yang sedang
(tahanan tubuh) selama minimal 30 menit pada lima hari setiap minggu atau aktivitas yang kuat
selama minimal 20 menit pada tiga hari seminggu. Jumlah dapat menumpuk sepanjang hari.
Individu yang ingin memperbaiki kesehatan mereka, mencegah penyakit, atau mencegah
kenaikan berat badan yang tidak sehat, bisa mendapatkan manfaat dengan menambahkan
olahraga di atas tingkat minimum yang disarankan. Bahkan, American Cancer Society
merekomendasikan 45-60 menit aktivitas fisik yang sedang hingga kuat pada hari-hari dalam
seminggu untuk hasil yang terbaik dalam mencegah kanker. Institute of Medicine
merekomendasikan minimal 60 menit aktivitas yang sedang setiap hari untuk mencegah
kenaikan berat badan, atau lebih jika diperlukan. Mereka juga merekomendasikan minimal 60
menit aktifitas yang sedang hingga berat untuk anak-anak setiap hari.
Latihan Interval dapat menjadi jawaban bagi mereka yang ingin mencapai kesehatan yang
tingkat tinggi dalam waktu yang singkat. Ini adalah campuran olahraga berat dan istirahat
bersama-sama. Hal ini memungkinkan Anda untuk menikmati manfaat dari kegiatan anaerobik
tanpa harus merasakan rasa otot-otot yang terbakar. Dalam bentuk yang paling dasar, latihan
interval mungkin melibatkan berjalan selama 1 menit, jogging atau berjalan cepat selama 1
menit, dan membuat pola ini bergatian sepanjang durasi latihan. Intensitas setiap interval
bergantung pada perasaan Anda dan apa yang Anda ingin dicapai. Hal yang sama berlaku untuk
jangka setiap interval. Misalnya, jika kebiasaan Anda berjalan dua mil per hari dalam 30 menit,
Anda dapat dengan mudah meningkatkan intensitas berjalan Anda (serta potensi pembakaran
kalori nya) dengan mengambil langkah setiap beberapa menit dan kemudian kembali ke
kecepatan biasa.
Selain itu, setiap orang dewasa harus melakukan aktivitas yang mempertahankan atau
meningkatkan kekuatan otot minimal dua hari setiap minggu. Hal ini sangat penting sementara
kita menua. Disarankan untuk melakukan 8 sampai 10 gerak badan yang membangun kekuatan
pada dua hari berurutan setiap minggu dengan menggunakan kelompok otot besar. Untuk hasil
yang terbaik, pilih latihan resistensi atau mengangkat beban mengakibatkan kelelahan
substansial setelah 8 sampai 12 pengulangan. Contohnya: program latihan beban, mengangkat
barbel, senam menahan beban (seperti push-up), dan mendaki tangga.
Biarkan 5 sampai 10 menit untuk pemanasan dan pendinginan dengan berjalan atau
peregangan/pemanasan sebelum olahraga berat.
Jika Anda memiliki pertanyaan tentang status kesehatan anda atau Anda sudah lebih dari 35
tahun dan telah tidak aktif selama beberapa tahun Anda harus berkonsultasi dengan dokter Anda
sebelum memulai program olahraga.

WATER
Air merupakan unsur mendasar dan terpenting dalam kehidupan manusia. Manusia dapat
bertahan lebih lama dalam kondisi kelaparan ketimbang kehausan. Air membantu kelancaran
darah untuk mengantarkan oksigen ke otak agar kita tetap dapat berpikir jernih. Air juga
membantu proses pencernaan serta pembersihan racun-racun dalam tubuh.
Allah berfirman:
...Dan dari air Kami jadikan segala sesuatu yang hidup. Q.S. Al-Anbiyaa (21): 30
Air adalah lambang anugerah kehidupan yang Allah berikan kepada manusia beserta seisi alam.
Hijaunya tanaman, rindang pepohonan, buah-buahan segar, semuanya menjadi anugerah yang
dapat dinikmati setiap makhluk hidup. Tanpa air, semuanya akan kekeringan dan mati.
Dan Allah menurunkan dari langit air (hujan) dan dengan air itu dihidupkan-Nya bumi sesudah
matinya. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaran
Tuhan) bagi orang-orang yang mendengarkan (pelajaran). Q.S. An-Nahl (16): 65
Untuk menyatakan betapa pentingnya air bagi kehidupan, Allah bahkan menyebutkan bahwa di
dalam surga yang dijanjikan bagi orang-orang beriman, akan dihiasi dengan sungai-sungai yang
mengalir dan mata air murni yang jernih dan berlimpah. Oleh karena itu, air tidak saja penting
untuk kehidupan di dunia namun juga penting di kehidupan surga.
Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa itu berada dalam surga (taman-taman) dan (di
dekat) mata air-mata air (yang mengalir). Q.S. Al-Hijr (15): 45
Sehubungan dengan betapa pentingnya air bagi kehidupan serta kesehatan makhluk hidup, ada
suatu nasihat bijak yang patut untuk kita perhatikan;
Dalam keadaan sehat atau sakit, air bersih adalah satu berkat surga yang paling utama.
Penggunaannya yang tepat akan meningkatkan kesehatan. Itulah minuman yang disediakan Allah
untuk memuaskan rasa haus bagi hewan maupun manusia. Minumlah air dengan bebas, itu akan
menolong memenuhi kebutuhan tubuh dan membantu alam untuk menangkal penyakit. Hidup
Yang Terbaik, 219
Namun demikian, cara kita mengkonsumsi air haruslah pula diperhatikan, sebagaimana keterangan
berikut ini;
Makin banyak cairan yang dimasukkan dalam lambung bersama makanan, makin sulit bagi
makanan itu dicerna, karena cairan itu harus terlebih dahulu di serap. Jangan makan terlalu
banyak garam; tinggalkan bumbu acar; hindari makanan pedas masuk lambung; makanlah buah
dengan hidangan, dan rangsangan untuk minum banyak akan berhenti. Tetapi bila dibutuhkan
untuk meredakan haus, air jernih adalah apa yang dibutuhkan tubuh. Jangan pernah minum, teh,
kopi, bir, wine dan minuman beralkohol. Counsels on Health, p. 120.

Penggunaan Air Untuk Tubuh Bagian Luar.


Mengenai manfaat air untuk hal ini diriwayatkan di dalam sebuah hadits;

Abu Hurairah radhiyallahu anhu meriwayatkan bahwa Nabi Muhammad shallallahu alaihi
wasallam bersabda: Wajib bagi setiap muslim untuk mandi di setiap tujuh hari, sehari dia
membasuh kepada dan badannya di dalamnya. (HR. Ibnu Hibban dan Bukhari).
Hal yang selaras juga diterangkan di dalam nasihat-nasihat berikut ini;
Healthful Living, p. 192. Sering mandi sangat bermanfaat, khususnya malam hari sebelum
tidur, atau waktu bangun pagi.Hanya butuh waktu sedikit memandikan anak, dan menggosok
sampai tubuhnya bercahaya.Ini membawa darah ke permukaan, melegakan otak.
3 Testimonies, p. 70. Mandi membebaskan kulit dari penumpukan kotoran, yang terus
mengumpul, dan membuat kulit lembab dan lentur, sehingga meningkatkan dan menstabilkan
sirkulasi.
Berapa Banyak Tubuh kita Membutuhkan Air?
(Diehl, Hans & Ludington, Aileen. (2001). Health Power. Hagerstown, Maryland: Review and Herald Publishing Association)

Saat kita dilahirkan sekitar 75% dari total berat kita adalah air. Semakin kita berusia persentase
ini menurun. Rata-rata orang dewasa dengan 154 pound (70 kg) mengandung sekitar 40 liter air
(sekitar 57% dari total berat badan). Darah adalah sekitar 92% air. Ginjal memproses sekitar 180
liter (47,5 galon) darah per hari. Jika banyak air di dalam darah hilang, dalam proses ini kita
butuh untuk minum kurang lebih 7,5 liter air per jam untuk menggantikan air yang terbuang.
Pencipta kita menciptakan kita dengan cara yang luar biasa sehingga 99% penyaringan dapat
diserap kembali sehingga sisanya hanya 1,5-2 liter yang terbuang melalui air kencing. Kita juga
kehilangan air dari pernapasan, buang besar, dan keringat dengan total sekitar 10 sampai 12
cangkir. Menurut pilihan diet, kita bisa mendapatkan antara 2 hingga 4 cangkir air dari makanan.
Oleh karena itu kita harus minum sekitar 8 sampai 10 gelas air per hari (sekitar satu ons untuk
setiap kilogram berat badan kita) untuk tetap terhidrasi dengan baik. Cara terbaik menentukan
apakah kita minum air yang cukup adalah minum air sampai urin kita terjaga bening.
Lalu, Bagaimana mendapatkan asupan air sepanjang hari?
Saran kami adalah: setelah bangun minum 2 gelas air (air hangat akan membantu fungsi usus
menjadi teratur). Tunggu 2 jam setelah sarapan dan minum 3 gelas sebelum makan siang
(berhenti minum sekitar 30 menit sebelum makan siang sehingga cairan lambung Anda tidak
diencerkan ketika Anda makan). Tunggu 2 jam setelah makan siang dan minum 3 gelas sebelum
makan malam ringan. (Sekali lagi, ingat untuk berhenti 30 menit sebelum makan.)

Mengenai manfaat air, sehubungan dengan kesehatan manusia, secara garis besarnya bisa
dikatakan bahwa; Perawatan dengan air, bilamana secara bijak dan ahli dilakukan, akan
sangat berarti untuk menyelamatkan banyak kehidupan. Medical Ministry, p. 227.
Tetapi banyak orang yang tidak pernah belajar dari pengalaman tentang pengaruh yang
bermanfaat dari penggunaan air, malahan mereka takut akan air. Perawatan dengan air tidak
dihargai sebagaimana mestinya, dan untuk memanfaatkan air secara terampil memerlukan
sedikit kerepotan yang banyak orang tidak suka melakukannya.Tetapi jangan ada orang yang
merasa bebas karena tidak mengetahui atau lalai dalam soal ini. Ada banyak cara penggunaan
air untuk menghilangkan rasa sakit dan mengobati penyakit. Semua orang harus pintar dalam
pemanfaatannya dalam perawatan sederhana di rumah.Khususnya kaum ibu harus mengetahui
bagaimana caranya merawat keluarga waktu sehat dan waktu sakit. Ministry of Healing, p.
237.

SUNRISE
Allah telah menempatkan matahari sebagai benda langit dengan dua fungsi utama: pelita dan
penunjuk waktu. Waktu ibadah shalat lima waktu ditentukan berdasarkan posisi matahari, seperti
difirmankan oleh Allah:
Dirikanlah shalat dari sesudah matahari tergelincir sampai gelap malam dan (dirikanlah pula
shalat) subuh. Sesungguhnya shalat subuh itu disaksikan (oleh malaikat). Q.S. Al-Israa (17): 78
Sehubungan dengan keterkaitan antara shalat (khususnya shalat subuh) dengan matahari,
rupanya ilmu pengetahuan kemudian memberikan informasi bagi kita, bahwa cahaya matahari
ternyata ikut berperan penting juga dalam proses alamiah tumbuh-tumbuhan hijau yang disebut
sebagai fotosintesa yang kemudian menghasilkan oksigen di pagi hari.
Selain itu, spektrum cahaya matahari pagi juga membantu pembentukan vitamin D pada tubuh
manusia. Vitamin D sendiri berfungsi untuk membantu penyerapan dan penyimpanan kalsium
sehingga dapat membentuk dan memelihara tulang yang kuat.
Oleh sebab itu sinar matahari merupakan rahmat dari Allah yang senantiasa patut kita syukuri
dan nikmati untuk kebaikan kita. Sungguh tiada lain yang Allah kehendaki selain untuk kebaikan
manusia semata. Sebagaimana yang dinyatakan di dalam Kitab Suci;
Dan Dia telah menundukkan untukmu apa yang di langit dan apa yang di bumi semuanya,
(sebagai rahmat) daripada-Nya. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat
tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi kaum yang berfikir. Q.S. Al-Jaatsiyah (45): 13
Sungguh ALLAH Maha Baik, oleh Keperkasaan-Nya maka diciptakan-Nya matahari untuk
melengkapi kebahagiaan makhluk-makhluk-Nya. Dengan sinar matahari maka kita bisa

mendapatkan kesehatan yang lebih baik, bahkan ada suatu nasihat bijak yang perlu untuk kita
simak;
Dapatkanlah sinar matahari di sekitar Anda. Berusahalah untuk menjadi segar, bunga yang
indah di kebun Allah memberikan aroma kepada semua yang ada di sekeliling Anda.
Lakukanlah hal ini, dan Anda tidak akan mati lebih cepat. My Life Today, 182
Gather sunshine about you instead of clouds. Seek to be a fresh, beautiful flower in God's
garden, imparting fragrance to all around you. Do this, and you will not die a whit sooner; but
you will surely shorten your days by unhappy complainings. . . . (versi aslinya dari My Life
Today, 182)
Lebih jauh dinyatakan bahwa; Alam adalah dokter Allah. Udara bersih, sinar matahari yang
senang, bunga-bunga indah dan pohon-pohon, kebun-kebun dan kebun-kebun anggur, dan
olahraga di luar ruangan di tengah lingkungan seperti ini, akan memberikan kesehatan - obat
mujarab kehidupan. Beraktifitas di luar ruangan adalah satu-satunya obat yang dibutuhkan oleh
banyak orang sakit. Pengaruhnya sangat kuat untuk menyembuhkan penyakit yang disebabkan
oleh kehidupan modis, kehidupan yang melemahkan dan menghancurkan kekuatan fisik, mental,
dan spiritual. (7 Testimonies, 76
Selain nasihat-nasihat di atas, ada lagi manfaat sinar matahari yang perlu untuk kita simak;
Jika kita ingin agar rumah kita menjadi satu tempat yang menyehatkan dan membahagiakan,
kita harus membangunnya lebih tinggi dari rawa-rawa dank abut dataran rendah, dan memberi
jalan masuk bagi zat-zat pemberi hidup dari surga. Singkirkanlah gorden yang tebal-tebal,
gulung kerai dan bukalah jendela lebar-lebar, jangan biarkan tanaman yang bagaimana pun
indahnya merambat di depan jendela, dan jangan biarkan pohon-pohon bertumbuh dekat rumah
sehingga menghalangi sinar matahari. Sinar matahari mungkin akan memudarkan warna
gorden dan karpet atau merusak bingkai lukisan; tetapi itu akan membuat pipi anak-anakmu
memancarkan roman yang sehat. Hidup Yang Terbaik, 258
Dengan bermain di sinar matahari dan udara segar, anak-anak akan mendapat kesehatan dan
kekuatan pikiran dan tubuh. Mereka mendapat manfaat rohani dan jasmani. The Review and
Herald, June 23, 1903, Art. B, par. 7
Mendapatkan Jumlah yang Cukup.
Menjemur wajah dan tangan dalam beberapa menit setiap hari akan menghasilkan semua
vitamin D yang Anda butuhkan
Mencoklatkan kulit yang moderat melindungi kita dari kerusakan kulit
Orang-orang yang mempunyai kulit yang lebih gelap membutuhkan lebih banyak matahari
dibandingkan dengan orang-orang yang empunyai kulit yang putih
PERINGATAN! Sinar matahari yang berlebihan dan pembakaran dapat meningkatkan risiko
kanker kulit.

TEMPERANCE

Hai anak Adam, pakailah pakaianmu yang indah di setiap (memasuki) mesjid [534], makan dan
minumlah, dan janganlah berlebih-lebihan [535]. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orangorang yang berlebih-lebihan. Q.S. Al-A`raf (7): 31
Catatan;
[534] Maksudnya: tiap-tiap akan mengerjakan sembahyang atau thawaf keliling Ka'bah atau
ibadat-ibadat yang lain.
[535] Maksudnya: janganlah melampaui batas yang dibutuhkan oleh tubuh dan jangan pula
melampaui batas-batas makanan yang dihalalkan.
Di dalam tafsir al-Misbah, disebutkan bahwa makna ayat tersebut adalah sebagai berikut;
dan makanlah makanan yang halal, enak, bermanfaat lagi bergizi, berdampak baik serta
minumlah apa saja yang kamu sukai selama tidak memabukkan, tidak juga mengganggu
kesehatan kamu dan janganlah kamu berlebih-lebihan dalam segala hal, baik dalam beribadah
dengan menambah cara atau kadarnya demikian juga dalam makanan dan minuman apa saja,
Karena sesungguhnya Allah tidak menyukai. Yakni tidak melimpahkan rahmat dan ganjaran
bagi orang-orang yang berlebih-lebihan dalam hal apapun. M. Quraish Shihab, Tafsir AlMisabah, 75
Suatu nasihat bijak dinyatakan di dalam buku Counsels on Diet and Food, p. 29. Bahaya kita
bukan dari kekurangan, tetapi dari kelimpahan.Kita terus dicobai untuk melewati batas. Mereka
yang mau memelihara kemampuan mereka tidak dilemahkan untuk melayani Allah, harus
mempraktekkan pertarakan ketat dalam menggunakan anugerah-anugerahnya, juga berpantang
total dari pemanjaan yang merusak atau menurunkan nilai.
Hal ini dikarenakan kehidupan yang kita miliki sekarang ini adalah suatu anugrah yang indah
dari Allah Yang Maha Kasih. Kehidupan ini dipercayakan pada kita agar digunakan sebaikbaiknya, dan pada saatnya akan dipertanggung jawabkan kepada DIA, Sang sumber kehidupan.
Kita tidak patut mengerdilkan atau melumpuhkan satu fungsi dari tubuh kita, demikian pula
mempekerjakannya dengan melampaui batas sehingga mengakibatkan rusaknya salah satu alat
tubuh yang hidup.

Di dalam sebuah buku yang berjudul Pertarakan menerangkan demikian, Pertarakan yang
benar mengajar kita untuk menjauhkan sama sekali apa yang berbahaya dan menggunakan
dengan bijaksana apa yang sehat. Pertarakan, hlm. 123
Berikut ini adalah beberapa nasihat bijak yang patut kita simak sehingga kita bisa memiliki
kehidupan yang harmonis, baik saat hidup di dunia ini maupun dalam kehidupan yang kekal.
Umat Allah harus mempelajari arti pertarakan dalam segala perkara. Mereka harus melatih
pertarakan dalam soal makan, minum dan pakaian. Segala pemanjaan diri harus dikerat dari
kehidupan mereka. Sebelum mereka benar-benar memahami arti penyucian yang benar dan
penyesuaian diri dengan kehendak Allah, mereka harus bekerjasama dengan Allah, dapat
mengendalikan kebiasaan-kebiasaan yang salah. Medical Ministry, hlm. 275
Penggunaan makanan-makanan yang merangsang dan sukar dicerna itu sering sama
bahayanya pada kesehatan, dan di dalam banyak hal menabur benih pemabuk. Patriarchs and
Prophets, p. 562
Area Kehidupan Tertentu yang Membutuhkan Pertarakan
A. Dalam Memakanan, Minum, Tidur, dan Berpakaian Bertarak dalam memakan,
minum, tidur dan berpakaian merupakan satu prinsip yang besar di dalam kehidupan rohani. 6
Testimonies, p. 375.
B. Pekerjaan Kita harus menjalankan pertarakan dalam pekerjaan kita. Bukanlah tugas kita
untuk menempatkan diri kita dimana kita akan bekerja dengan berlebih lebihan. Beberapa orang
boleh jadi kadang kadang ditempatkan dimana hal ini diperlukan, tetapi hal itu haruslah merupa
kekecualian, dan bukannya sebagai peraturan.Kita harus menjalankan pertarakan dalam segala
perkara. Mendidik dan Membimbing Anak, hal. 397.
C. Selera, Nafsu, dan Narkoba Ini adalah amaran yang paling kuat menentang penggunaan
perangsang dan narkotik seperti teh, kopi, tembakau, alkohol, dan morfin.Semua pemanjaan ini
dapat digolongkan diantara nafsu-nafsu yang memberi pengaruh yang merusak terhadap karakter
moral. Makin dini kebiasaan-kebiasaan merusak ini dibentuk, makin kuat ia mencengkeram
korban dalam perbudakan nafsu, dan makin pasti ia menurunkan standard kerohanian. Counsels
on Diet and Foods, p..62-63.
Mereka yang makan dan bekerja secara tidak bertarak dan secara semberono, akan berbicara
dan bertindak secara semberono juga. Tidak perlu minum minuman keras untuk menjadi tidak
bertarak. Dosa tidak bertarak dalam hal makan-makan terlalu sering, terlalu banyak, terlalu
mewah, makanan yang tidak sehat merusak pekerjaan alat pencernaan yang sehat,
mempengaruhi otak, mengacaukan pertimbangan, menghalangi pemikiran dan bertindak yang
rasionil, tenang dan sehat. Child Guidance, p 398

Kita harus melatih pertarakan di dalam pekerjaan kita. Bukanlah tugas kita untuk
menempatkan diri kita pada tempat kita harus bekerja melampaui batas. Adakalanya beberapa
orang perlu bekerja demikian, tetapi hanya suatu kekecualian, bukan keharusan. Kita harus
melatih pertarakan dalam segala perkara. Jika kita menghormati Tuhan dengan melakukan
bahagian kita, Ia akan melakukan bahagian-Nya untuk memelihara kesehatan kita. Kita harus
mempunyai suatu pengendalian yang wajar terhadap alat-alat tubuh kita. Dengan melatih
pertarakan di dalam soal makan, dalam minum, di dalam pakaian, dan di dalam segala perkara,
kita dapat perbuat bagi diri kita apa yang tak dapat diperbuat oleh dokter siapapun kepada
kita. Manuscript 41, 1908
Selain nasihat, lebih jauh ada suatu pesan yang sangat perlu untuk kita renungkan bahwa,
Berapa banyak orang-orang yang telah diberkati dengan kesanggupan akal budi dan pikiran,
talenta-talenta yang seharusnya digunakan bagi kemuliaan Allah, telah dengan sengaja
merendahkan derajat jiwa dan tubuh. Kehidupan mereka hanya merupakan suatu lingkaran
kesenangan Hukuman bagi tubuh sebagai akibat tidak mengindahkan hukum-hukum alam
akan nyata dalam bentuk penyakit yang merusak tubuh dan membawa maut. Tetapi
penyelesaiannya sekali kelak akan diadakan dengan Allah. Ia mencatat setiap pekerjaan apakah
itu baik atau jahat, dan pada hari pehukuman setiap orang akan menerimanya setimpal dengan
perbuatannya. Setiap pelanggaran akan hukum-hukum tubuh itu adalah suatu pelanggaran
terhadap hukum-hukum Allah; dan hukuman harus, dan akan mengikuti setiap pelanggaran
yang semacam itu. Review and Herald, 6 Nopember 1900
Dengan demikian, sejatinya pertarakan adalah suatu hal yang sangat penting dan memiliki
pengaruh yang serius kepada dua sisi kehidupan kita. Apabila kita hidup bertarak maka kita akan
cenderung lebih mengasihi dan menolong sesama. Hal ini dikarenakan pikiran dan tubuh kita
sehat, serta harta kita tidak dihambur-hamburkan untuk memuaskan kesenangan pribadi.
Sehubungan dengan hal tersebut Allah berfirman,
Q.S. Az-Zariyat (51): ayat 19

Dan pada harta benda mereka ada hak orang miskin yang meminta dan orang miskin yang tidak
meminta.

AIR (UDARA SEGAR)


Dan (ingatlah), ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat: "Sesungguhnya Aku akan
menciptakan seorang manusia dari tanah liat kering (yang berasal) dari lumpur hitam yang
diberi bentuk, Maka apabila Aku telah menyempurnakan kejadiannya, dan telah meniup kan
kedalamnya ruh (ciptaan)-Ku, maka tunduklah kamu kepadanya dengan bersujud. Q.S. Al-Hijr
(15): 28-29
Ayat diatas mengisahkan tentang penciptaan Adam yang awalnya dibuat dari tanah liat lalu
dihidupkan saat Allah meniupkan ruh-Nya. Dengan kata lain, nafas kehidupan merupakan
anugerah Allah kepada manusia. Tanpa nafas-Nya tersebut kita hanyalah sebuah patung. Di
dunia ini, Allah telah menitipkan nafas kehidupan tersebut melalui udara segar (oksigen) yang
dihasilkan melalui proses alamiah yang dilakukan oleh tumbuh-tumbuhan yang juga melibatkan
unsur penting yang telah dibahas sebelumnya yaitu matahari dan air.
Mengingat betapa pentingnya udara segar dalam kehidupan para makhluk, maka ada suatu
nasihat bagi kita yang menyatakan; Kekuatan dari tubuh adalah, sampai derajat besar,
bergantung pada jumlah udara bersih yang dihirup...Udara adalah berkat Sorga yang diberi
cuma-Cuma, diperhitungkan untuk memberi muatan listrik kepada seluruh kerja tubuh.
Healthful Living, p. 177
Sebagai penguasa alam semesta, segala sesuatu yang bersifat alamiah merupakan perwujudan
kekuasaan-Nya. Oleh sebab itu, udara segar yang diberikan-Nya dengan cuma-cuma tersebut
hendaknya senantiasa dilihat sebagai nikmat yang patut disyukuri bukan dikufuri. Kebiasaan
merokok, contohnya, berpotensi menjadi salah satu bentuk kufur terhadap nikmat udara segar
yang telah diberikan oleh Allah tersebut.
Kita bisa hidup beberapa minggu tanpa makanan, beberapa hari tanpa air, tetapi hanya beberapa
menit tanpa udara. Komposisi udara (di laut) kira-kira 78% nitrogen, 20% oksigen, 1% uap dari
air, .97 % gas inert (gas yang tidak mengalami reaksi kimia dalam kondisi tertentu) terutama
argon, dan .03% karbon dioksida dan gas lainnya. Dari elemen-elemen ini oksigen sangat
dibutuhkan oleh setiap sel dalam tubuh kita - untuk respirasi sel. Bahkan 65% dari massa tubuh
kita terdiri dari oksigen.
Seorang dewasa menghirup kurang lebih 3,000 galon udara setiap hari. Oleh sebab itu, sangatlah
penting untuk kita menghirup udara yang bersih dan murni.
Ciri-ciri orang beriman adalah senantiasa menjaga amanah, dan kesehatan tubuh kita merupakan
salah satu amanah dari Allah. Menggantikan udara segar yang bermanfaat yang diberikan oleh
Allah dengan udara buatan manusia cenderung akan membawa banyak mudharat, dan
merupakan salah satu bentuk perbuatan mengkhianati amanah Allah karena menganggap
anugerah Allah belumlah cukup untuk kebaikan kita. Biarlah Allah senantiasa menjaga serta
menjauhkan kita dari perbuatan yang menyeleweng dari kehendak-Nya.

Diterangkan bahwa, Jika udara bersih diperlukan, adalah pada saat bagian dari sistem, seperti
paru-paru atau lambung berpenyakit. Olah raga secara bijaksana akan mendorong darah ke
permukaan, sehingga mengurangi kerja organ-organ bagian dalam. Olah raga yang semangat,
tapi tidak keras, di udara terbuka, dengan hati gembira, akan melancarkan sirkulasi, memberi
pancaran sehat kepada kulit, dan mengirim darah, yang dihidupkan oleh udara jernih, ke ujungujung tubuh. 2 Testimonies, p. 530
Untuk memperoleh manfaat yang sebesar-besarnya dari udara maka kita perlu untuk
memperhatikan beberapa hal berikut ini;
Banyak keluarga menderita radang tenggorokan, penyakit paru-paru, sakit liver, di sebabkan
karena tindakan mereka sendiri . .Mereka menutup jendela -jendela dan pintu-pintu, takut
mendapat pilek jika ada celah masuknya udara. Mereka bernafas udara yang sama ber-ulangulang, sampai udara itu dimuati dengan racun-racun dan bahan buangan dari tubuh mereka,
melalui paru-paru dan pori-pori kulit. Healthful Living, p. 173.
Kemudian, agar bisa memperoleh manfaat yang semestinya dari udara segar, maka perlu juga
diperhatikan mengenai pakaian yang kita kenakan. Karena apabila kita kurang bijaksana dalam
memilih model pakaian maka hal ini justru akan berakibat kurang baik terhadap kesehatan.
Adalah penting bagi kesehatan agar rongga dada mempunyai cukup ruangan untuk
mengembang seluas-luasnya sehingga paru-paru sanggup bekerja sepenuhnya.Apabila paruparu tertekan maka jumlah oksigen yang masuk ke dalamnya berkurang.Darah tidak
mendapatkan kemampuan yang sempurna, dan zat-zat sampah beracun yang seharusnya
dibuang melalui paru-paru tetap berada di situ.Tambahan pula peredarannya akan terganggu,
dan organ-organ dalam tubuh menjadi begitu berat dan tidak pada tempatnya sehingga organorgan itu tidak dapat melaksanakan pekerjaannya dengan semestinya. Ministry of Healing, p.
292.
Perut, hati, paru-paru dan otak sedang menderita karena kurangnya penarikan nafas yang
dalam dan penuh, yang akan memberi muatan listrik kepada darah dan memberikan kepadanya
warna cerah, dan hidup, dan hanya udara yang mempertahankan darah itu tetap murni , dan
memberi kesehatan dan kekuatan kepada setiap bagian dari mesin hidup. Healthful Living,
p.173.
Test Cara Bernafas yang Baik ;
Letakkan satu tangan di dada dan tangan satunya di perut. Bernafaslah dengan normal selama
beberapa saat, sambil memperhatikan gerakan masing-masing tangan sementara anda menarik
nafas. Tangan mana yang naik lebih dramatis? Jika itu adalah tangan diatas perutmu, geserlah
tangan itu dan tepuklah punggungmu sendiri.Anda memiliki tehnik pernafasan yang
sempurna.Tetapi kalau itu di tangan di atas dada, anda tidak bernafas dengan benar.

REST
Q.S. Yunus (10): 57

Wahai manusia! Sungguh telah, datang kepadamu pelajaran (Al-Quran) dari Tuhanmu,
penyembuh bagi penyakit yang ada dalam dada, dan petunjuk serta rahmat bagi orang yang
beriman.
Sesungguhnya ALLAH adalah Khalik, Satu Pribadi, yang senantiasa peduli terhadap kebaikan
segala makhluk-Nya. Tiada suatu apapun, yang ada di sorga dan di bumi, yang luput dari
pandangan-Nya, ALLAH Maha Tahu. Dan ketika diijinkan-Nya suatu penyakit menjarah umat
manusia maka sesungguhnya ALLAH telah menyediakan penyembuhnya, bahkan penangkalnya.
Salah satu penangkal penyakit yang sangat ampuh untuk manusia, yang dikaruniakan Allah,
adalah istirahat. Dalil yang menjelaskan tentang hal ini adalah:


Dia lah yang menjadikan malam bagimu agar kamu beristirahat padanya dan menjadikan
siang terang benderang. Q.S. Yunus (10): 67.
Menyimak ayat suci di atas, kita melihat betapa ALLAH adalah Khalik Yang Maha Bijaksana,
DIA senantiasa sempurna dalam segala yang diciptakan-Nya. Adalah merupakan maksud
ALLAH agar manusia beristirahat, dan sesungguhnya istirahat adalah rahmat dari ALLAH
kepada umat-Nya agar dapat memiliki kehidupan yang terbaik. Sebagaimana yang dinayatakan
di dalam buku Healthful Living, hlm. 46. Alam akan memulihkan kehidupan dan kekuatannya
pada jam-jam tidur, jila undang-undang nya tidak dilanggar.
Sebuah riset menyatakan mengenai Manfaat Tidur yang Tepat.
Memberikan tubuh waktu untuk pemulihan. Produk limbah dibuang, perbaikan dilakukan,
enzim diisi ulang, energi dikembalikan.
Membantu dalam penyembuhan luka, infeksi dan serangan lain pada tubuh, termasuk stres
dan trauma emosional.
Istirahat memperkuatkan sistem kekebalan tubuh Anda, membantu melindungi Anda dari
penyakit.
Istirahat yang tepat dapat memperpanjang hidup Anda. Beberapa penelitian telah

menunjukkan bahwa orang yang secara teratur tidur tujuh sampai delapan jam setiap
malam memiliki tingkat kematian lebih rendah daripada mereka yang rata-rata kurang dari
tujuh jam atau yang tidur lebih lama.
(Diehl, H. & Ludington, A. (2001). Health Power.
Publishing Association.)

Hagerstown, Maryland: Review and Herald

Kemudian selanjutnya dinyatakan di dalam Al Quran, secara lebih rinci, mengenai istirahat
yang seharusnya dilakukan oleh manusia;

Dan Dialah yang menjadikan malam untukmu (sebagai) pakaian, dan tidur untuk istirahat, dan
Dia menjadikan siang untuk bangkit berusaha. Q.S. Al-Furqan (25): 47

. . .

Dan Kami menjadikan tidurmu untuk istirahat, dan Kami menjadikan malam sebagai pakaian,
dan Kami menjadikan siang untuk mencari penghidupan. Q.S. An-Naba (78): 9 -11
Sehubungan dengan istirahat, yakni tidur, pada malam hari, ada suatu nasihat bijak yang patut
untuk disimak;
Buatlah suatu kebiasaan untuk tidak duduk lagi setelah pukul sembilan.Setiap cahaya harus
dipadamkan.Mengubah malam jadi pagi adalah sebuah kebiasaan yang membawa sengsara dan
merusak kesehatan, dan banyak membaca oleh pekerja-pekerja otak, sangatlah merusak
kesehatan.Ini membuat darah mengalir ke otak lalu terjadi kegelisahan dan keadaan terjaga,
dan tidur yang berharga yang seharusnya mengistirahatkan tubuh tidak datang saat
diinginkan. Manuscript Releases, vol. 9 [Nos. 664-770], Page 46, -- MR No. 690Counsels
Concerning Proper Rest.
Masih berkenaan dengan istirahat, lebih jauh, sebuah hasil penelitian menyatakan demikian;
Sama seperti tubuh memiliki jam alamia sehari (ritme sirkadian), dia juga memiliki jam
mingguan (circaseptan ritme). . . . Penelitian medis telah menunjukkan irama tersebut dalam
rangka berbagai fungsi fisiologis.
Nedley, N. (1999). Proof Positive: Chapter 20, Beyond The Leading Causes Of Death. Oklahoma,
Nedley Publishing.

Allah telah menciptakan pergantian malam dan siang, serta perputaran waktu dalam satu pekan.
Pergantian ini dimaksudkan adalah untuk memberikan kesempatan kepada manusia untuk
berusaha pada waktu yang ditentukan untuk berusaha demikian pula agar manusia beristirahat
pada waktu yang dirancang untuk beristirahat. Hal ini kembali membuktikan bahwa Islam sangat
memperhatikan masalah kesehatan. Sebagaimana yang dipertegas di dalam ayat suci berikut;

Q.S. Al An'am (6): 96








Faliqu alisbahi wajaAAala allayla sakanan waalshshamsa waalqamara husbanan thalika taqdeeru
alAAazeezi alAAaleemi
Dia menyingsingkan pagi dan menjadikan malam untuk beristirahat, dan (menjadikan) matahari
dan bulan untuk perhitungan. Itulah ketentuan Allah Yang Maha Perkasa lagi Maha
Mengetahui.
Tidur- Orang biasa akan menghabiskan sekitar 1/3 dari hidup mereka untuk tidur. Apakah itu
membuang-buang waktu? Tidak! Kenapa? Karena siang hari tubuh kita berurusan dengan
banyak stres dan perlu kualitas tidur untuk memulihkan, meremajakan, dan mengembalikan
semangat untuk hari berikutnya. Perhatikan pernyataan berikut dari Dr James Maas, profesor di
Cornell University:
Tidur bukanlah padang gurun yang luas tanpa aktifitas.Otak yang sedang tidur sangat aktif di
berbagai waktu sepanjang malam, melakukan berbagai tugas secara fisiologis, neurologis, dan
biokimia.Ini adalah penting untuk segala sesuatu dari mempertahankan kehidupan sampai
mengatur dan meningkatkan pemikiran dan memori. (Seeman, T., Dubin, L. & Seeman, M.
(2003). Religiosity/spirituality and health: A critical review of the evidence for biological
pathways.American Psychologist, Vol 58(1), 53-63. doi: 10.1037/0003-066X.58.1.53).
Berapa banyak waktu jam yang kita butuhkan untuk tidur?
i.
ii.
iii.

Bayi yang baru lahir: 16-20 jam


Anak-anak kecil: 10-12 jam
Orang dewasa: 7-8 jam

Selanjutnya, selain istirahat harian, maka kita perlu untuk memperhatikan hasil riset mengenai
istirahat mingguan, dimana dinyatakan bahwa, Sama seperti tubuh memiliki jam alamia sehari
(ritme sirkadian), dia juga memiliki jam mingguan (circaseptan ritme). . . . Penelitian medis telah
menunjukkan irama tersebut dalam rangka berbagai fungsi fisiologis. (Nedley, N. (1999). Proof
Positive: Chapter 20, Beyond The Leading Causes Of Death. Oklahoma, Nedley Publishing.)

Jenis istirahat lainnya, yang juga memberikan manfaat untuk kesehatan kita adalah Rekreasi,
sebagaimana diterangkan berikut ini;
a. Untuk para pekerja yang bekerja dengan tidak banyak bergerak, beberapa jam kerja di
luar ruangan adalah apa yang mereka butuhkan untuk pemulihan.
b. Untuk para pekerja di luar ruangan beberapa jam pengalihan mental (membaca buku,
dll) adalah apa yang mereka butuhkan untuk pemulihan.
c. Hari biasa untuk berlibur juga penting.

TRUST IN GOD

Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya
Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon
kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka
beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran. (Al-Baqarah: 186)
Meskipun ditempatkan paling akhir, faktor TRUST IN GOD atau menaruh kepercayaan penuh
kepada Allah adalah yang terpenting bagi kesehatan manusia. Semua unsur yang telah
disebutkan sebelumnya sesungguhnya Allah sediakan agar kemudian kita kelola dalam rangka
memelihara kesehatan. Namun hal-hal tersebut hanyalah CIPTAAN. Ketika kita menunjukkan
kebergantungan diri hanya pada segala hal yang diciptakan, secara perlahan kita akan terjebak
pada perbuatan syirik; mempersekutukan Allah, Sang Pencipta, dengan ciptaan-Nya. Itulah
sebabnya faktor ini adalah faktor yang paling penting diantara semua unsur.
Seperti disebutkan sebelumnya, menjaga kesehatan secara tersirat merupakan bagian yang tak
dapat dipisahkan dari keimanan. Lalu seandainya suatu ketika, setelah kita berusaha maksimal
untuk menjaga kesehatan namun kemudian ternyata kita tetap jatuh sakit, apakah itu berarti kita
kurang beriman? Bahwa dalam penyakit yang ditimpakan pada diri ini, Allah sedang
menghukum kita?
Biarlah kita senantiasa dijauhkan dari prasangka-prasangka buruk yang demikian.
Dari Abu Said Al-Khudri dan dari Abu Hurairah radhiallahu anhuma dari Nabi shallallahu
alaihi wasallam beliau bersabda:

Tidaklah seorang muslim tertimpa suatu kelelahan, atau penyakit, atau kehawatiran, atau
kesedihan, atau gangguan, bahkan duri yang melukainya melainkan Allah akan menghapus
kesalahan-kesalahannya karenanya. (HR. Al-Bukhari no. 5642 dan Muslim no. 2573)

Dari Abdullah bin Masud radhiallahu anhu dia berkata: Aku pernah menjenguk Nabi
shallallahu alaihi wasallam ketika sakit, sepertinya beliau sedang merasakan rasa sakit yang
parah. Maka aku berkata:








Sepertinya anda sedang merasakan rasa sakit yang amat berat, oleh karena itukah anda
mendapatkan pahala dua kali lipat. Beliau menjawab, Benar, tidaklah seorang muslim yang
terkena gangguan melainkan Allah akan menggugurkan kesalahan-kesalahannya sebagaimana
gugurnya daun-daun di pepohonan. (HR. Al-Bukhari no. 5647 dan Muslim no. 2571)

Dari Jabir bin Abdullah radhiallahu anhuma bahwa Rasulullah shallallahu alaihi wasallam
datang berkunjung ke rumah Ummu Sa`ib atau Ummu Musayyab, maka beliau bertanya:









Ada apa denganmu wahai Ummu Sa`ib -atau Ummu Musayyab- sampai menggigil begitu?
Dia menjawab, Demam! Semoga Allah tidak memberkahinya. Maka Nabi shallallahu alaihi
wasallam bersabda, Janganlah kamu mencela penyakit demam, karena dia dapat
menghilangkan kesalahan (dosa-dosa) anak Adam, seperti halnya kir (alat peniup atau penyala
api) membersihkan karat-karat besi. (HR. Muslim no. 4575)
Sungguh besar cinta kasih dan rasa sayang Allah pada kita, bahwa penyakit yang diizinkan Allah
menimpa diri kita pun, ketika dihadapi dengan rasa sabar, ikhlas, dan syukur itu dapat menjadi
sarana bagi Allah menggugurkan dosa-dosa kita.
Kalau unsur-unsur yang disebutkan sebelumnya bersifat FISIKAL, maka faktor percaya pada
Allah merupakan sikap MENTAL. Nutrisi, Olahraga, Air, Sinar Matahari, Pertarakan, Udara,
dan Istirahat berhubungan langsung dengan masalah jasmaniah, maka faktor terpenting ini
berkaitan dengan masalah ruhaniah. Kesehatan ruhani akan menyempurnakan kesehatan jasmani.
Pun kalau kita sedang tidak sehat jasmani, selama ruhani kita sehat yang ditunjukkan dengan
sikap positif, optimis, sabar, ikhlas, dan senantiasa bersyukur pada Allah, itu jauh lebih baik bagi
kita.
Kisah Nabi Ayub boleh menjadi sebuah teladan terkait sikap bersabar, bersyukur, dan senantiasa
khusnudzhon terhadap Allah Swt meskipun beliau ditimpa musibah bertubi-tubi. Dalam
kesakitannya beliau berseru memanggil Rabb-nya memohon kesembuhan.

dan (ingatlah kisah) Ayub, ketika ia menyeru Tuhannya: "(Ya Tuhanku), sesungguhnya aku telah
ditimpa penyakit dan Engkau adalah Tuhan Yang Maha Penyayang di antara semua
penyayang."
Meskipun ditimpa musibah yang begitu berat; kehilangan harta, kehilangan keturunan, bahkan
kehilangan kesehatan, namun dalam permohonannya, gantinya mengutuki rasa sakit atas semua
musibah tersebut (yang dengan kata lain secara tidak langsung mempersalahkan Allah karena
mengizinkan semua itu terjadi), beliau lebih memilih untuk menyebut Allah sebagai Yang Maha
Penyayang di antara semua penyayang. Sungguh sebuah keteguhan iman yang patut menjadi
teladan bagi kita semua. Dan atas kesabaran dan keimanannya itu, Allah pun menjawab
seruannya. Tidak hanya menyembuhkan penyakitnya, namun segala hal yang telah diambil
Allah, dikembalikan-Nya kepada Ayub dengan berlipat ganda!

Q.S. Al-Anbiyaa (21): 84

Maka Kamipun memperkenankan seruannya itu, lalu Kami lenyapkan penyakit yang ada
padanya dan Kami kembalikan keluarganya kepadanya, dan Kami lipat gandakan bilangan
mereka, sebagai suatu rahmat dari sisi Kami dan untuk menjadi peringatan bagi semua yang
menyembah Allah.

IMAN DAPAT MENGATASI PENYAKIT


Q.S. Al-Israa' (17): 82

wanunazzilu mina alqur-aani maa huwa syifaaun warahmatun lilmu/miniina walaa yaziidu
alzhzhaalimiina illaa khasaaraan

Dan Kami turunkan dari Al-Qur'an suatu yang menjadi penawar (obat) dan rahmat bagi orangorang yang beriman dan Al-Qur'an itu tidaklah menambah kepada orang-orang yang zalim
selain kerugian.
Penelitian telah menunjukkan bahwa individu yang memiliki, kepercayaan yang aktif dan teguh
kepada Allah memiliki kesehatan yang secara signifikan lebih baik daripada rekan-rekan mereka
yang tidak percaya.
Dari suatu penelitian dinyatakan bahwa keimanan seseorang kepada Tuhan berpengaruh untuk
menurunkan beberapa kejadian:
1) tekanan darah tinggi, 2) masalah kardiovaskular, 3) beberapa kanker, 4) depresi, 5) komplikasi
medis, 6) penyakit yang lain, 7) semua penyebab kematian.
(Seeman, T., Dubin, L. & Seeman, M. (2003). Religiosity/spirituality and health: A critical review of the
evidence for biological pathways.American Psychologist, Vol 58(1), 53-63. doi: 10.1037/0003066X.58.1.53).

Kemudian, lebih jauh juga dinyatakan bahwa, Syukur dan percaya membuka hati kepada kuasa
penyembuhan Allah, tenaga dari seluruh tubuh manusia dihidupkan, dan tenaga hidup menang.
Ministry of Healing, p. 119.
Ada suatu nasihat bijak yang patut untuk disimak, Manusia harus memiliki iman dan bekerja
sama dengan kuasa ilahi, menggunakan setiap fasilitas, memanfaatkan setiap benda yang
menguntungkan, sesuai dengan kecerdasannya, bekerja selaras dengan hukum alam; dan
dengan berbuat demikian manusia tidak menyangkal dan menghambat iman. Counsels on
Health, p. 382.
Selanjutnya, sebuah buku yang berjudul Ministry of Healing, hlm. 281 menerangkan; Rasa
terima kasih, kegembiraan, kebajikan, percaya pada kasih dan pemeliharaan Allah -- semua ini
adalah pelindung kesehatan yang terbesar. Bagi orang Israel inilah dasar kehidupan.
Hal yang berlawanan dengan hal-hal positif di atas adalah perasaan emosi dan sikap negative.
Menurut sebuah penelitian dinyatakan bahwa; Emosi dan sikap negative mempromosikan proses
peradangan yang berkaitan dengan:
1.

Penuaan

2.

Penyakit Kardiovakular

3.

Osteoporosis

4.

Radang Sendi

5.

Diabetes Tipe 2

6.

Beberapa Kanker

(Kiecolt-Glaser, J., McGuire, L., Robles, T. & Glaser, R. (2002). Psychoneuroimmunology:


Psychological influences on immune function and health.Journal of Consulting and Clinical Psychology,
Vol 70(3), 537-547).

Selama seseorang hidup di dunia yang fana, sebaik apapun kehidupannya, tidaklah bisa
menjamin untuk kebal terhadap serangan penyakit. Hal yang sangat penting dalam menghadapi
kenyataan tersebut adalah bagaimana cara kita menyikapinya.
Kadang-kadang penyakit timbul, dan sering bertambah buruk, karena khayalan. Banyak orang
yang cacat seumur hidup bisa sehat kalau saja mereka berpikir demikian. Banyak orang yang
membayangkan bahwa setiap gangguan kecil saja akan mendatangkan penyakit, dan efek
buruknya timbul karena diharapkan. Banyak orang mati karena penyakit yang penyebabnya
adalah khayalan belaka. Ministry of Healing, p. 241.
Sesungguhnya, keyakinan kita terhadap penjagaan serta pemeliharaan Allah adalah merupakan
benteng yang tangguh untuk memperoleh kesehatan dan kesembuhan dari serangan penyakit.
Q.S. Ar-Rad (13):11
Baginya manusia ada malaikat yang selalu menjaganya bergiliran dari depan dan belakang nya.
Mereka menjaganya atas perintah Allah. Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah suatu kaum
sebelum mereka mengubah diri meraka sendiri. Dan apabila Allah menghendaki keburukan
terhadap suatu kaum, maka tak ada yang dapat menolaknya dan tidak ada pelindung bagi
mereka selain Dia.
Sebagaimana ayat suci berikut ini, Al Quran mengajak kita untuk menyatakan dengan tegas
mengenai keimanan kita kepada ALLAH, Khalik pencipta jagad raja, Penguasa sorga dan bumi;
Q.S. Asy-Syuara (26): 80

Apabila aku sakit, Dialah (Allah) yang menyembuhkan aku.


Sudah banyak terbukti bahwa keyakinan terhadap pertolongan Allah Yang Maha Kuasa adalah
merupakan faktor penting untuk mempeoleh kesembuhan. Dengan pemikiran yang optimis inilah
seseorang akan tetap semangat dengan keyakinan kepada ALLAH untuk memperoleh
kesembuhan. Sebagaimana diriwayatkan di dalam sebuah hadits;
Berobatlah, karena tiada satu penyakit yang diturunkan Allah, kecuali diturunkan pula obat
penangkalnya, selain dari satu penyakit, yaitu ketuaan. (HR Abu Daud dan At-Tirmidzi dari
sahabat Nabi Usamah bin Syuraik).

Anda mungkin juga menyukai