Nama: Aldo Sudaryanto

Irfan Mauluddin
Kelas : XII- IA 6

RANCANGAN PERCOBAAN
PERTUMBUHAN PADA BIJI KACANG HIJAU
I.

Tema
Faktor cahaya mempengaruhi pertambahan panjang tanaman.

II.

Tujuan Penelitian
Membuktikan bahwa cahaya matahari berpengaruh terhadap pertambahan panjang
tanaman kacang hijau.

III.

IV.

Pengumpulan Data
Variabel Bebas

: Intensitas cahaya matahari pada tempat peletakan tumbuhan.

Variabel Kontrol

: Tanah, jumlah air, ukuran dan kualitas biji kacang hijau.

Variabel Terikat

: Panjang batang kecambah, warna daun, keadaan batang.

Rumusan Masalah
a.

Apakah cahaya matahari mempengaruhi proses perkecambahan pada kacang hijau

?

b.
c.
V.

Bagaimana kondisi tumbuhan yang berada pada tempat yang gelap dan yang
terang ?
Apakah efek positif dan negatif dari cahaya tersebut terhadap tumbuhan ?

Hipotesis
a.

Cahaya matahari mempengaruhi proses perkecambahan.

b.

Tumbuhan yang berada di tempat gelap lebih cepat tumbuh dan panjang
dibandingkan dengan tumbuhan yang berada di tempat yang terang.

c.

Efek positif : Tumbuhan yang berada pada tempat yang terang, mampu bertahan
hidup lebih lama karena mengalami proses fotosintesis.
Efek negatif : Tumbuhan yang berada pada tempat terang, mengalami pertumbuhan
yang lambat.

A. Perencanaan teknik pelaksanaan percobaan

a) Jenis tumbuhan yang diteliti : Kacang hijau
b) Jumlah biji

:6

c) Tempat percobaan

: Rumah Aldo Sudaryanto

d) Lamanya percobaan

: 1 Minggu ( 15-21 September 2014)

e) Alat- alat yang diperlukan

: Media tanah, kacang hijau, dan gelas air mineral bekas

f) Metode analisis data :

Dilakukan secara deskriptif dengan menampilkan hasil praktikum dalam bentuk tabel dan
grafik.

B. Pelakasanaan Percobaan Pertumbuhan Tumbuhan

1. Alat dan Bahan
-

Air

Tanah

Pot 6 buah (gelas air mineral bekas)

6 Biji kacang hijau

Penggaris

2. Langkah Kerja
-

Mengambil 6 biji kacang hijau dengan kondisi yang baik.

Merendam biji kacang hijau dengan air selama setengah jam.

Mengisi 6 pot yang telah diberi label (1-6) dengan tanah yang sama keadaanya.

Menanami setiap pot dengan biji kacang hijau.

- Menempatkan pot 1-3 (Gelas A ) ditempat yang terkena sinar matahari dan pot 4-6
(Gelas B ) ditempat yang teduh.

Menyiram setiap pot dengan air dengan volume yang sama setiap hari.

Mengamati dan mengukur tinggi kecambah kacang hijau setiap hari selama 7 hari.

Menulis hasil pengukuran dalam tabel.

1. Pada gelas A (terang)

Biji
Kacang
Hijau
Pot 1
Pot 2
Pot 3
RataRata

Panjang Tanaman pada Hari ke- (panjang dalam satuan cm)

1

0,2
0,3
0,3

0,7
0,9
0,8

1,1
1,4
1,3

1,8
1,8
1,7

2,3
2,4
2,2

3
3,2
2,8

3,5
3,6
3,2

0,3

0,8

1,3

1,8

2,3

3,0

3,4

2. Pada gelas B (gelap)

Biji
Kacang
Hijau
Pot 4
Pot 5
Pot 6
RataRata

Panjang Tanaman pada Hari ke- (panjang dalam satuan cm)

1

0,5
0,5
1

2
3,5
3,5

5,3
5,8
5,9

8,6
8,7
8,6

10,5
11,8
10,3

12,3
13,3
12,1

14,2
14,8
14,1

0,7

5,7

8,6

10,9

12,6

14,4

Grafik Pertambahan Panjang Rata- Rata Tumbuhan di Gelas B

16
14

14.4

12

12.6

10
Panjang Rata- Rata Tumbuhan

10.9

8.6

6
5.7

4
2
00.7
1
1

3
2

Hari Ke-

Grafik Pertambahan Panjang

Rata- RataTumbuhan di Gelas A
4
3.5
3.4

2.5
Panjang Rata- Rata Tumbuhan

2.3

2
1.8

1.5
1.3

1
0.5
0.3
0
1

0.8
2

4
Hari Ke-

Grafik Perbandingan Pertambahan Panjang Tumbuhan di Gelas A dan Gelas B

16

14.4

14

12.6

12

10.9

10

Gelas A

8.6

Column1

Panjang Rata- Rata Tumbuhan 8

5.7

6
4

3
2.3

3 3.4

2
1.8
0.7
1.3
0.8
00.3
1 2 3 4 5 6 7

C. Kesimpulan
Dari tabel dan grafik di atas dapat disimpulkan bahwa cahaya matahari mempengaruhi
proses pertambahan panjang tanaman dan perkecambahan biji. Tumbuhan atau biji yang
diletakkan di tempat gelap akan mengalami pertumbuhan yang sangat cepat (Etiolasi) jika
dibandingkan dengan tumbuhan yang berada ditempat yang terang. Hal ini terjadi karena
adanya faktor internal yaitu hormon auksin, dimana hormon tersebut akan rusak apabila
terkena cahaya matahari sehingga pertumbuhan atau perkecambahannya menjadi
terhambat.