Anda di halaman 1dari 2

RESUME JURNAL PENENTUAN KUANTITATIF MORFIN DALAM URIN SECARA

SPEKTROFOTOMETERDENSIOMETRI.
Jurnal

ini

menjelaskan

penentuan

kuantitatif

morfin

dalam

urin

secara

spektrofotodensitometri. Morfin merupakan salah satu jenis obat yang sering disalah gunakan. Di
Indonesia terjadi peningkatan penyalahgunaan morfin dari 3,652 menjadi 5,008 selama periode
1997-1998. Di Bali juga terjadi peningkatan dari 256 menjadi 271. Peningkatan penyalahgunaan
obat terlarang di Bali khususnya dan Indonesia umumnya, sudah mengancam kehidupan baik
perorangan maupun masyarakat luas.
Baku morfin diperoleh dari Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM). Sampel
simulasi dibuat dari urin yang ditambah 30 ng morfin 5 g/mL. Larutan baku morfin 5 g/mL
dalam metanol ditotolkan dengan linomat berkisar dari 424 L pada pelat Kromatografi Lapis
Tipis (KLT) Spektrofoto-densitometri. Larutan tersebut ditotolkan secara seri sehingga diperoleh
jumlah morfin sebanyak 20, 40, 60, 80, 100, 120, dan 140 ng. Selanjutnya pelat dikembangkan
ke dalam bejana yang telah dijenuhkan dengan campuran larutan pengembang toluene-asetonetanol-amonia dengan perbandingan 45 : 45 : 7 : 3. Saat pengembang telah mencapai tanda batas
pelat diangkat dan dikeringkan. Bercak diamati dengan spektrofotodensitometer. Masing-masing
noda diukur luasnya dengan spektrofoto-densitometer pada panjang gelombang maksimum
( maks) 287 nm. Setelah sampel urin simulasi diekstraksi dengan pelarut terpilih, selanjutnya
dianalisis dengan KLT-spektrofotodensitometer.
Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh hasil yakni luas puncak yang dihasilkan dari
penotolan baku morfin dengan konsentrasi 5 g/mL pada satu seri jumlah baku morfin
20,40,60,80,100,120, dan 140 ng pada panjang gelombang maksimum 287 nm. Luas puncak ini
yang nantinya digunakan untuk membuat kurva kalibrasi. Data luas puncak baku morfin adalah
seperti ditunjukkan dalam Tabel 1 dan Grafik hubungan jumlah morfin yang ditotolkan versus
luas puncak morfin ditujukkan dalam Gambar 2.

Berdasarkan perhitungan dan validasi metode analisis, secara statistik diperoleh


persamaan garis regresimorfin y = -69,21 + 8,06 x dengan korelasi linear (r) = 0,992 dengan
jumlahmorfinyangditotolkansecaraseri20,40,60,80,100,dan120ng.. Batas deteksi dan batas
kuantisasi masing-masing sebesar 18,02 ng dan 60,06 ng yang dapat diukur pada panjang
gelombang maksimum ( maks) 287 nm dengan perolehan kembali morfinsebesar90,91%.

Anda mungkin juga menyukai

  • KOSMETIK PEMBUATAN
    KOSMETIK PEMBUATAN
    Dokumen246 halaman
    KOSMETIK PEMBUATAN
    karidho
    100% (1)
  • Tempe Biji Nangka
    Tempe Biji Nangka
    Dokumen9 halaman
    Tempe Biji Nangka
    Prisanti Putri Utami
    Belum ada peringkat
  • STEROID TERIPANG
    STEROID TERIPANG
    Dokumen3 halaman
    STEROID TERIPANG
    Prisanti Putri Utami
    Belum ada peringkat
  • Pidato Bhs Bali
    Pidato Bhs Bali
    Dokumen1 halaman
    Pidato Bhs Bali
    Prisanti Putri Utami
    Belum ada peringkat
  • Toko Ferol
    Toko Ferol
    Dokumen6 halaman
    Toko Ferol
    Prisanti Putri Utami
    Belum ada peringkat
  • Virulensa Virus
    Virulensa Virus
    Dokumen7 halaman
    Virulensa Virus
    Prisanti Putri Utami
    Belum ada peringkat
  • MUSEUM MARGARANAN
    MUSEUM MARGARANAN
    Dokumen2 halaman
    MUSEUM MARGARANAN
    Prisanti Putri Utami
    Belum ada peringkat
  • Paragraf Eksposisi
    Paragraf Eksposisi
    Dokumen3 halaman
    Paragraf Eksposisi
    Prisanti Putri Utami
    Belum ada peringkat
  • Farmaseutika
    Farmaseutika
    Dokumen30 halaman
    Farmaseutika
    PamBudi
    Belum ada peringkat
  • Fase Eklifase
    Fase Eklifase
    Dokumen10 halaman
    Fase Eklifase
    Prisanti Putri Utami
    Belum ada peringkat
  • ZETA POTENSI
    ZETA POTENSI
    Dokumen14 halaman
    ZETA POTENSI
    Meyda Putri
    Belum ada peringkat
  • Dinamika Reaksi Molekul
    Dinamika Reaksi Molekul
    Dokumen20 halaman
    Dinamika Reaksi Molekul
    Prisanti Putri Utami
    Belum ada peringkat
  • Replikasi Virus
    Replikasi Virus
    Dokumen2 halaman
    Replikasi Virus
    Prisanti Putri Utami
    Belum ada peringkat
  • Feldspar
    Feldspar
    Dokumen8 halaman
    Feldspar
    Prisanti Putri Utami
    Belum ada peringkat
  • Dinamika Reaksi Molekul
    Dinamika Reaksi Molekul
    Dokumen20 halaman
    Dinamika Reaksi Molekul
    Prisanti Putri Utami
    Belum ada peringkat