Anda di halaman 1dari 4

Operasi-Operasi Dasar pada Linux

A. Perintah dasar linux


Pada dasarnya linux merupakan sebuah system operasi yang berbasiskan padatext
dalam system kerjanya. Perintah-perintah di dalamnya user bisa mengeteikkan perintah lalu
di jalankan perintah tersebut. Pada linux ini console terminal merupakan tempat utuk
mengetikkan perintah yang ingin di jalankan. Perintah dasar tersebut laludi ketikkan dan
bisa disebut dengan command line.
Alasan mengapa masih menggunakan perintah dasar ? padahal sudah ada GUI. Untuk
melakukan manajemen file pada GUI tinggal klik sana klik sini. Namun bila menggunakan
perintah dasaratau basic command line akan lebih cepat dan bahkan ada beberapa hal yang
hanya bisa di lakukan di dalam basic command line. Basic command ini kalau di dalam
system operasi windows adalah command prompt.
B. Perintah dasar yang berhubungan dengan direktori
Beberapa perintah dasar linux untuk melakukan manajemen terhadap direktori,
misalnya bisa membuat direktori baru, menampilkan direktori yang ada dan lain lain.
1. ls
ls merupakan suatu perintah yang digunakan untuk menampilkan isi suatu direktori.
Perintah ini bisa di tambahi dengan argument maupun tidak.
Penulisan perintah ls : bimo@localhost :~$ ls argument
Beberapa argument yang bisa di gunakan dalam perintah :

2. dir
dir merupakan perintah yang digunakan untuk menampilkan isi director. Perintah dir ini
fungsinya sama seperti perintah ls. Penulisannya pun juga sama dengan peulisan
perintah ls.
3. pwd
perintah pwd ini hanya digunakan untuk menampilkan direktori yang sedang aktif
ketika memproses perintah.
Penulisannya : bimo@localhost :~$ pwd
Maka akan di tampilkan direktori yang sedang aktif dalam perintah tersebut yaitu
direktori bimo.
4. mkdir

mkdir ini merupakan perintah yang digunakan untuk membut sebuha direktori baru.
Perintah ini jika di dalam gui sama dengan membuat new folder yaitu folder atau
direktori baru.
Penulisannya bimo@localost :~$ mkdir dirbimo
Dari perintah di atas maka akan di buat sebuah direktori di dalam direktori bimo
dengan direktori baru yaitu dirbimo.
5. cd
cd ini merupakan perintah yang digunakan untuk masuk kedalam sebuah direktori. Atau
bisa di sebut pindah direktori aktif.
Penulisannya bimo@localhost:~$ cd dirbimo.
Dari perintah di atas karena menggunakan cd maka direktori yang tadi awalnya di bimo
akan berpindah di direktori dir bimo.
6. rmdir
rmdir merupakan sebuah perintah dasar yang digunakan untuk menghapus direktori
kosong. Agar mudah mengingat rmdir ini bisa di ingat-ingat dengan removedir, yang
artinya hapus direktori.
Penulisannya bimo@localhost :~$ rmdir dirbimo
Karena dirbimo di hapus menggunakan rmdir maka dirbimo sudah tidak ada di dalam
direktori.
C. Perintah dasar yang berhubungan dengan manajemen file
Pada operasi dasar linux juga bisa memanajemen file melalui terminal console atau
basic command line. Mulai dari membuat file, menghapus dan lain lain. Beberapa contoh
operasi dasar manajemen file :
1. touch
touch merupakan perintah yang digunakan untuk mengganti waktu pembuatan suatu
file.
Penulisan perinta touch yiatu bimo@localhost :~/dirbimo$ touch coba.txt
Ketika di tampilkan menggunakan ls perintah tersebut akan secara otomatis membuat
file coba.txt namun belum ada isinya atau masih kosong.
2. cat
cat merupakan sebuah perintah yang digunakan untuk menampilkan isi file. Biasanya
perintah ini digunakan untuk file yang bertipe data teks.
Penulisannya yaitu bimo@localhost:~$ cat coba.txt
Perintah di atas akan menampilkan isi dari file coba txt. Untuk mengisikan isi dari file
coba.txt tersebut tambahkan dengan symbol >. Jadi penulisannya bimo@localhost:~$
cat > coba.txt lalu ctrl+c.
3. cp
cp ini di gunakan untuk mengcopy atau menduplicate file maupun direktori.
Penulisannya yaitu bimo@localhost:~$ cp coba.txt hasil.txt
Perintah tersebut mengcopy file coba.txt dan di beri nama hasil.txt
4. mv
mv merupakan sebuah perintah yang digunakan untuk memindahkan file dan direktori.
Perintah ini juga bisa utuk mengganti nama file atau direktori. Bisa di sebut untuk
mudah diingat yaitu mv =move.

Penulisannya yaitu bimo@localhost:~$ mv coba.txt coba1.txt. perintah ini untuk


merubah nama file coba.txt menjadi coba1.txt.
Penulisan untuk memindahkan file : bimo@localhost:~$ mv nama_file dir_tujuan
5. rm
rm merupakan sebuah perintah yang digunakan untuk menghapus file atau direktori.
Bisa di sebut dengan remove.
Penulisannya yaitu bimo@localhost:~$ rm coba1.txt
Perintah di atas untuk menghapus file coba1.txt.
6. find
fing merupakan sebuah perintah yang digunakan untuk mencari sebuah file di dalam
suatu direktori. Pencarian ini bisa berdasarkan ekstensi, waktu maupun ukuran.
Penulisannya yaitu bimo@localhost:~$ find *txt. Perintah ini di gunakan untuk mencari
data yang memiliki file ekstensi txt.
7. which
which ini merupaka sebuah perintah yang digunakan untuk menamplkan lokasi perintah
dasar yang di cari.
Penulisannya yaitu bimo@localhost:~$ which mkdir. Perintah tersebut akan
menampilkan lokasi perintah mkdir.
8. whereis
whereis ini memiliki fungsi perintah yang hamper sama dengan which namun yang
ditampikan adalah lokasi file binarynya.
Penulisannya yaitu bimo@localhost:~$ whereis nama_perintah.
D. Perintah yang berhubungan dengan informasi system
Perintah yang berhubungan dengan informasi system ini mislnya mendapatkan
calendar, menampilkan nama computer dan lain lain. Beberapa contoh perintah yang
berhubungan dengan informasi system :
1. date
digunakan untuk mendapatkan atau menampilkan tanggal dan waktu yang ada di
system.
Penulisannya yaitu bimo@localhost:~$ date. Perintah yang akan menampilkan tanggal
saat itu juga.
2. cal
cal ini merupakan sebuah perintah yang digunakan untuk menampilkan calendar.
Dengan penulisan bimo@localhost:~$ cal. Menampilkan calendar yang aktif pada saat
itu.
E. Perintah dasar yang berhubungan dengan user
Ada dua tipe user yang digunakan dalam system operasi linux yaitu adalah user dan
user root. Apa bedanya ?
User biasa : user yang tidak memiliki hak akses sebagai administrator. User
ini hanya bisa melakukan kegiatan sehari-hari misalnya mengetik.
User root : user yang memiliki hak sebagai administrator, biasa juga disebut
super user. User root ini yang akan mengelola dan mengkonfigurasi computer.
Beberapa contoh operasi atau perintah yang berhubungan dengan user :
1. who

2.
3.

4.

5.

who merupakan sebuah perintah yang digunakan untuk menampikan user yang sedang
login saat itu.
Penulisannya yaitu : bimo@localhost:~$ who. Perintah tersebut akan menampilkan
nama user yang sedang login pada system operasi linux.
whoami
whoami ini di gunakan untuk menampilkan user yang sedang aktif.
Penulisannya yaitu bimo@localhost:~$ whoami.
adduser atau useradd
adduser ini di gunakan untuk membuat user baru. Perintah ini harus sebagai root dahulu
baru bisa menggunakan operasi ini.
Penulisannya yaitu localhost@:~# adduser imok. Dalam operasi ini akan di minta untuk
menginutkan password untuk keamana user root.
sudo
perintah sudo ini digunakan untuk masuk ke user sebagai user root atau user
administrator. Harus di perhatikan sebelum menggunakan sudo nama sudo harus sudah
terdaftar dalam user root yang sudah dibuat
penulisannya yaitu bimo@localhost:~# sudo nama_user
userdel
digunakan untuk menghapus user yang telah di bat tadi.
Penulisannya yaitu bimo@localhost:~$ userdel nama_user_yang_dihapus.

Soal praktikum no. 3


Lakukan manajemen user pada os linux !
1. untuk masuk ke dalam user root bisa dengan cara menuliskan operasi adduser.
Tulisen mit, syntax e menisan mbek screenshot e
Dalam melakukan add user ini perlu sebelumnya masuk ke dalam user root dulu
dengan cara menuliska perintah sudo.
2. Perintah sudo untuk masuk ke dalam user root system operasi linux.
Tulisen mit, syntax e menisan mbek screenshot e.
Setelah masuk ke dalam user root baru bisa menambahkan user baru dengan cara
nomor 1 di atas. Adduser ini juga memerlukan masukan password sebagai
pengamanannya.
3. Untuk menghapus user , digunakan perintah atau operasi userdel.
Tulisen mit, syntax e menisan mbek screenshot e.
Setelah melakkan userdel ini user yang di hapus tadi sudah tidak ada lagi karena
sudah di hapus.

Anda mungkin juga menyukai