Anda di halaman 1dari 2

Karena Vulkanostratigrafi merupakan ilmu yang mempelajari urutan dari rekaman

kegiatan vulkanik dengan pemahaman satuan vulkanostratigrafi, yaitu satuan satuan


lapisan yang terpetakan terdiri dari batuan vulkanik yang terbentuk di darat
(subaerial) atau di dalam air (subaqueous) oleh proses proses vulkanik yang
penentuannya berdasarkan sumber, jenis litologi dan genesanya.
Jadi Vulkanostratigrafi dapat menunjukan rekaman kegiatan volkanik, terutama
kegiatan yang tidak disaksikan oleh ahli gunungapi.
Penelitiannya yang terdiri dari:
1. Pemetaan, penentuan kejadian dan penyebaran
2. Genesa Produk Gunungapi
3. Umur produk Gunungapi
Pemetaan Vulkanostratigrafi menentukan:
1. Isopah endapan tephra
2. Isopleth pecahan batuapung
3. Analisa besar butir
4. Warna, terutama yang disebabkan oleh pembakaran
5. Pengelasan
6. Bentuk pecahan
7. Sifat perlapisan, misal massif, berlapis baik, dll
8. Struktur pembukaan, antidunes, bomb sags, scouring, baking, dll
9. Struktur dalam sross laminasi, struktur aliran
10. Satuan volkanostratigrafi adalah satuan-satuan lapisan yang terpetakan yang
terdiri dari batuan volkanik yang terbentuk di darat (subaerially) atau di dalam
air (subaqueously) oleh proses-proses vulkanik.
Sedangkan litostratigrafi merupakan .cabang ilmu stratigrafi berdasarkan karakteristik
litologi. dan hubungan stratigrafinya. Litologi yang diamati ketika melakukan
observasi di lapangan meliputi jenis batuan, kenampakan fisik batuan seperti warna,
mineral, komposisi, dan ukuran butir, struktur geologi, dan gejala lain pada tubuh
batuan. Kandungan fosil juga harus diamati apabila terdapat pada tubuh batuan,
karena merpakan salah satu komponen batuan.

Jadi Litostratigrafi berguna untuk menentukan korelasi atau hubungan stratigrafi


antara satuan di atas dengan satuan di bawahnya, dan dengan satuan litologi lainnya.

Litostratigrafi memiliki tingkatan satuan dari kecil ke besar, yaitu:

1.

Perlapisan merupakan bagian dari anggota.

2.

Anggota adalah bagian dari suatu formasi. Tingkat penyebarannya tidak melebihi
penyebaran formasi.

3.

Formasi adalah satuan dasar dalam pembagian satuan litostratigrafi yang secara
litologi dapat dibedakan dengan jelas dan dengan skala yang cukup luas cakupannya
untuk dipetakan dipermukaan atau ditelusuri dibawah permukaan. Formasi dapat
terdiri dari satu litologi atau beberapa litologi yang berbeda, dengan ketebalan antara
satu hingga ribuan meter.

4.

Kelompok/Grup adalah satuan litostratigrafi yang terdiri dari dua formasi atau lebih
yang memiliki keseragaman ciri litologi.

5.

Supergrup adalah kombinasi dari beberapa kelompok.

Anda mungkin juga menyukai