Magang Kerja
Mahasiswa
KATA PENGANTAR
Pedoman Magang Kerja Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas
Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang merupakan acuan
resmi bagi mahasiswa dalam melaksanakan program dan kegiatan
magang di lembaga-lembaga mitra fakultas. Dokumen ini disusun oleh
Unit Kemahasiswaan Fakultas Psikologi untuk menjelaskan tentang konsep
dan disain program magang. Selain itu, secara praktis, manual magang ini
juga dimaksudkan sebagai rujukan bagi mahasiswa dalam merencanakan,
melaksanakan, dan melaporkan kegiatan magang yang mereka tempuh di
lembaga-lembaga mitra. Oleh karena itu, berangkat dari komitmen untuk
melaksanakan amanah dalam melakukan pembinaan kemahasiswaan
dan kebutuhan untuk memberikan layanan yang terbaik bagi mahasiswa
Fakultas Psikologi, maka dilakukanlah proses penyusunan dokumen ini
pada awal tahun 2011.
Penyusunan dokumen ini mengacu kepada beberapa sumber, seperti
Keputusan Dirjen Pendidikan Islam Departemen Agama RI. Dj. I/253/2007
tentang Pedoman Umum Organisasi Kemahasiswaan PTAI. Pedoman
Pembinaan Kemahasiswaan UIN Maliki Malang Tahun 2010, dan Blue print
Pembinaan Kemahasiswaan Fakultas Psikologi UIN Maliki Malang Tahun
2010. Dengan berharap kepada Hidayah dan Inayah Allah SWT., semoga
manual magang ini akan mampu memberikan orientasi, pedoman, dan
semangat bagi mahasiswa dalam menjalankan kegiatan magangnya sesuai
dengan tujuan yang telah dirumuskan. Selain itu, kami juga berharap agar
dokumen penting ini akan senantiasa menginspirasi dan memudahkan
Unit Kemahasiswaan Fakultas Psikologi dalam merumuskan tata kelola
dan manajemen kegiatan-kegiatan yang lain secara lebih baik di masamasa akan datang.
Demikian, semoga bermanfaat dan memperoleh perkenan Allah SWT.
Daftar Isi
Halaman Cover (i)
Kata Pengantar (iii)
Daftar Isi (v)
Pendahuluan
Dasar Pemikiran (1)
Pengertian Magang (2)
Tujuan (3)
Keluaran (Output) (3)
Kompetensi Magang (4)
Kecakapan Berfikir (4)
Efektifitas Kepemimpinan (6)
Manajemen Diri (8)
Kesadaran Sosial (11)
Pelaksanaan Program Magang Kerja Mahasiswa
Tahapan Program Magang Kerja Mahasiswa (MKM) (15)
Sosialisasi Program dan Pendaftaran (15)
Orientasi dan Pembekalan (15)
Pelaksanaan Magang (16)
Pelepasan dan Pemberangkatan (16)
Pelaksanaan Kegiatan Magang di Lembaga Mitra (17)
Monitoring dan Pendampingan (18)
Pelaporan dan Seminar Hasil (20)
Evaluasi dan Rencana Tindak Lanjut (Follow Up) (21)
Desain Evaluasi (21)
Mengapa Perlu Evaluasi? (21)
Apa yang Dievaluasi? (22)
Unsur-unsur yang Tercakup dalam Laporan Akhir Evaluasi (22)
Tata Cara Usul Kegiatan Magang (23)
Syarat-syarat Pendaftaran Magang (23)
Kriteria Proposal (24)
1
Pendahuluan
& Tujuan
Fakultas Psikologi | 3
Kecakapan Berfikir
a.
Efektifitas Kepemimpinan
a.
Manajemen Diri
a.
Kesadaran Sosial
a.
Fakultas Psikologi | 13
2
Pelaksanaan Program
:1
Waktu
: 1 - 3 Mei 2011
b. Tempat
c.
Narasumber
d. Materi
1) Konsep dasar
pelaksanaannya
program
MKM
dan
desain
Pelaksanaan Magang
Fakultas Psikologi | 17
Perencanaan
Monitoring
Komponenkomponen
Dasar
Hasil Perumusan
Kelompok MKM tentang
Keluaran Kegiatan
Keluaran
Frekuensi
Tolok
Ukur
Distribusi
Target
Kondisi
Saat Ini
Dampak
Jenisjenis Data
(Kapan,
Dimana,
dan
Siapa)
Kuantitatif/Kualitatif
Format
Indikator Capaian
Pelaksanaan Pelaporan
Penjadwalan
Sesuai Pagu
Penanggungjawab
Pembiayaan
Fakultas Psikologi | 19
Indikator
Pengguna
Utama
Tujuan
Pelaksanaan
aktivitas
Panitia &
lembaga mitra
Keluaran
Pencapaian
tujuan &
manfaat
yang berke
lanjutan
Panitia &
lembaga mitra
Dampak
Pencapaian
output &
manfaat
yang ber
kelanjutan
Panitia &
lembaga mitra
Desain Evaluasi
Dalam kegiatan magang ini, desain evaluasi yang digunakan
adalah dalam bentuk studi kasus pelaksanaan kegiatan
oleh masing-masing kelompok melalui suatu proses pe
ngukuran, namun tanpa menggunakan kelompok kon
trol. Desain evaluasi ini hanya membandingkan antara
pelaksanaan kegiatan magang oleh mahasiswa (actual
activities performance) di lapangan dengan konsep atau
perencanaan kegiatan (planned performance) yang telah
disusun.
&
Fakultas Psikologi | 23
Kriteria Proposal
Sampul Muka
Halaman Pengesahan
Tatacara Pelaporan Hasil Kegiatan Magang
&
3
Langkah-langkah Mendisain Program
Langkah 1: Menganalisis Masalah
&
Langkah pertama ini selalu menjadi bagian yang paling penting
dalam banyak program, termasuk program magang. Program aksi, seperti
magang ini, selain bertujuan agar mahasiswa dapat belajar langsung dari
pengalaman kerja, ia juga dimaksudkan untuk meningkatkan pengetahuan
dan keterampilan dalam menghadapi situasi yang buruk dan menemukan
jalan keluarnya. Ketika mahasiswa terlibat dalam program magang seperti
ini, hal pertama yang perlu dilakukan adalah mengumpulkan informasi
yang sebanyak-banyaknya tentang masalah yang menjadi perhatiannya.
Manakala melakukan analisis terhadap masalah ini mahasiswa lemah atau
salah, tentu saja akan mempengaruhi disain program dan kegiatannya.
Artinya, kecukupan informasi mengenai situasi atau keadaan di lokasi
magang (lembaga mitra) merupakan aspek yang vital dalam menilai
dan menentukan tujuan, keluaran, dan dampak dari program yang akan
dilaksanakan selama menjalani kegiatan. Dengan demikian, analisis
masalah yang baik seharusnya juga dapat mengantarkan mahasiswa pada
penyusunan disain program dan disain evaluasi yang baik.
Fakultas Psikologi | 27
Langkah 2: Menentukan Strategi Program
&
Langkah 3: Menentukan Penerima Manfaat
&
Diantara hal penting yang juga perlu diketahui oleh mahasiswa dalam
melakukan program magang adalah siapa penerima manfaat dari programprogramnya? Dalam program magang di lembaga industri, perkantoran,
rumah sakit, panti petirahan atau yang lainnya, kelompok pekerja atau
para pegawai sering dijadikan sebagai target sasaran atau penerima
manfaat. Oleh karena itu, program-program yang disusun dapat ditujukan
untuk membantu mereka menemukan kebutuhannya.
Dengan demikian, menjadi sangat penting bagi mahasiswa untuk
mendefinisikan kelompok-kelompok target atau penerima manfaat
tersebut dengan tepat jika kegiatannya ingin fokus dengan baik dan jika
mereka ingin menjawab persoalan-persoalan yang ditemui secara jelas
Fakultas Psikologi | 31
pada
lembaga
perangkap disain program yang serius, lebih dari itu mahasiswa juga dapat
meningkatkan kesempatan untuk sukses dalam kegiatan magang dengan
mengembangkan rasa memiliki terhadap program itu sendiri.
Langkah 4: Memilih Partner
&
Aspek yang sangat penting berikutnya dalam melaksanakan program
magang ini adalah memilih atau menentukan partner untuk melaksanakan
program. Suatu program tidak seharusnya dimengerti, dibayangkan, atau
disusun dalam suatu ruang isolasi, dan juga tidak dilakukan dalam suatu
ruang kosong. Seberapa efektifkah suatu program akan sangat ditentukan
oleh hubungannya dengan penerima manfaat dan rekan kerja (partner).
Pada ranah praktis, efektivitas suatu program itu mengharuskan adanya
koordinasi yang efektif. Jika suatu program itu, misalnya, ber-partner
dengan lembaga mitra, maka perlu untuk mengklarifikasi terlebih dahulu
peran dan tangung jawabnya.
Langkah 5: Merumuskan Tujuan
&
Langkah 6: Merumuskan Hasil atau Keluaran Program
&
Sesuatu yang dihasilkan dari kegiatan suatu program disebut dengan
keluaran (outputs). Kata kuncinya adalah menghasilkan, sekali lagi harus
dinyatakan secara tepat dan dengan menggunakan istilah yang dapat
diukur. Dalam suatu program pengembangan kelembagaan, keluaran yang
dihasilkan bisa berupa staff yang terlatih, suatu dokumen, suatu bahan,
dan lain-lain. Misalnya:
Tujuan
: Meningkatkan kemampuan adaptasi diri 10
karyawan/pegawai yang mengalami kegelisahan
kerja pada perusahaan kain tenun.
Keluaran
: Di akhir pelaksanaan program akan diperoleh:
10 (Sepuluh) karyawan/pegawai yang terlatih dalam menghadapi
berbagai situasi kerja
Pedoman (manual) pengembangan konsep diri bagi karyawan
Instrumen evaluasi diri dan motivasi kerja bagi karyawan di
perusahaan kain tenun
Langkah 7: Menentukan Kegiatan (Activities)
&
&
Fakultas Psikologi | 35
&
&
&
&
Identifikasi Tujuan
a.
Keluaran (Outputs)
a.
Kegiatan (Activities)
a.
Kebutuhan-kebutuhan (Inputs)
a.
b.
c.
Pra Kondisi
Apakah mahasiswa telah memastikan dengan jelas tentang
pra-kondisi untuk memulai program magang di lembaga mitra,
misalnya daya dukung di lembaga mitra?
Fakultas Psikologi | 39
Bagaimana
dimonitor?
kemajuan
pelaksanaan
yang
kegiatan
diperlukan
akan
sudah
4
Penutup
Fakultas Psikologi | 41
Fakultas Psikologi | 43
Fakultas Psikologi | 45
Fakultas Psikologi | 47
Fakultas Psikologi | 49
Fakultas Psikologi | 51
Lampiran 10
FORMAT LAPORAN PELAKSANAAN MAGANG KERJA MAHASISWA
Halaman Judul
Halaman Pengesahan
Kata Pengantar
Daftar Isi
Daftar Tabel
Daftar Gambar
BAB I
PENDAHULUAN
A. .............................................
B. .......................
C. .............................................
D. .............................................
E. .............................................
BAB II
BAB III
BAB IV
BAB V
BAB V
A.
B.
C.
D.
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Rekomendasi........................
Daftar Pustaka
Lampiran
- Foto kegiatan pelaksanaan MKM
- Data dosen pembimbing, dan mahasiswa peserta MKM
- Data Industri/Lembaga Mitra