11/10/2015

FORAMINIFERA BESAR
SEBAGAI PENUNJUK UMUR
FORAM BENTIK :
MUNCUL SEJAK MASA PALEOZOIKUM, SBLM ZMN KARBON, JLH MSH SGT
SEDIKIT, KOMPOSISI TEST PASIRAN.
PD ZMN PERM, FORAM BENTIK KOMP PSAN MULAI BERKURANG
DAN MULAI MCL F.B. KOMP GPAN.
SJK ZMN KAPUR HG SKRG, DIMONOPOLI OLEH YG BERDDG GPAN.
MESKIPUN
FORAM
BSR
HDP
SECARA
BENTONIK,
KELOMPOK INI SGT
PTG, KARENA BYK GENUS DAN
SPESIESNYA DPT DIGUNAKAN SBG DSR PENUNJUK UMUR
DAN KORELASI.

BEBERAPA GENERA YG UMUM DIJUMPAI DLM BTN KARBONAT TERSIER, YG TLH BYK
DITELITI SCARA BIOMETRIK al :

Lepidocyclina
Miogypsina
Operculina
Operculina

1. Lepidocyclina
SDH BYK DITELITI, BAIK SBG PENELITIAN DSR MAUPUN UTK KEPENTINGAN BIOSTRAT.
TERUTAMA DILAKUKAN PD SYTN HORIZONTAL, NAMUN SYTN VERTIKAL JUGA DPT
MEMBANTU UTUK KEPENTINGAN BIOSTRAT.

A. SYTN HORIZONTAL
PERHITUNGAN TERUTAMA DIDASARKAN ATS PARAME-TER-PARAMETER YG DIAMATI PD
SYTN HORIZONTAL.

11/10/2015

SYTN HORIZONTAL
- KMR EMBRIONIK
- KMR NEPIONIK (periembrionik)
- KMR NEANIK /EQUATORIAL

D
Terminologi kamar-kamar embrionik
Dan Periembrionik pd Lepidocyclina
(dikutip dari Wagner, 1964)

KETERANGAN :
I
II
PAC
AAC
PAAC
a
s

= Protoconch
= Deuteroconch
= Primary auxiliary chambers
= Adauxiliary chambers
= Protoconchal adauxiliary chamber
= Asymmetrical interauxiliary chambers
= Symmetrical interauxiliary chambers

Kamar-kamar embrionik , terdiri dari :

* Protoconch (I)
* Deuteroconch (II)

Kamar-kamar peri-embrionik , terdiri dari :

* Kamar-kamar auxiliary
Kamar-kamar interauxiliary
Kamar-kamar auxiliary, terdiri dari :
- Kamar-kamar auxiliary primer (PAC)
- Kamar-kamar adauxiliary (AAC)
- Kamar-kamar adauxiliary protoconchal (PAAC)

Kamar-kamar interauxiliary,
i
ii
terdiri
i i darii :
- Kamar-kamar interauxiliary tak-simetri (a)
- Kamar-kamar interauxiliary simetri (s)

Gambar skematik yang memperlihatkan tipi-tipe

kamar pada sayatan horizontal Lepidocyclina.

Kamar-kamar neanik atau equatorial :

Terbentuk setelah kamar-kamar peri-embrionik.

11/10/2015

PERKEMBANGAN KMR EMBRIONIK :

Menurut beberapa peneliti, spt Drooger (1984), gol
Orbitoid (termsk Lepidocyclina), mempunyai kamar
embrionik yg susunannya cendrung berubah sesuai dgn
waktu, kamar kedua (deuteroconch = II) tumbuh lebih
b
besar
d i pd
dari
d kamar
k
pertama
t
(protoconch
t
h = I).
I)

Gambaran skematis dari kamar-kamar embrionik

pada sayatan Horizontal (Drooger, 1984).

11/10/2015

11/10/2015

Van der Vlerk (1957, 1973 dan 1974), mengembangkan

suatu pendekatan secara biometrik, untuk genus
Lepidocyclina, dan memperkenalkan sejumlah parameter
seperti C, DI, DII, dan Ai
Keterangan :
C = Jlh kmr tambahan (AAC) pd deuteroconch.
DI = Diameter maksimum protoconch, ketebalan
dinding tdk termsk.
DII = Diameter maksimum deuteroconch,
ketebalan dinding tdk termsk.
Ai = Derajat lingkupan deuteroconch terhadap
protoconch.
Panjang dinding antara I dan II
Ai

Panjang bagian dalam dari I

x 100%

Van Vessem (1978), menganggap faktor Ai dan C yg paling penting, dan dia juga
mengadakan korelasi antara faktor C dan DII. Setiap spesies mempunyai batas
harga rata-rata dari Ai (Ai) dan C yang tertentu, sehingga dapat dilakukan
pengelompokan sebagai berikut :
Ai < 40; C 2,25

= Lepidocyclina isolepidinoides

40 < Ai 52,5; 2,25 < C 3,75 = Lepidocyclina sumatrensis

Ai > 52,5; 3,75 < C 4,75

= Lepidocyclina angulosa

Ai > 52,5; 4,75 < C 6,5

= Lepidocyclina martini

Ai > 52,5; C > 6,5

= Lepidocyclina rutteni

Gambar skematik yang memperlihatkan kenampakan

bagian dalam Lepidocyclina dan metode pengukuran.

11/10/2015

11/10/2015

11/10/2015

Arah evolusi dari Lepidocyclina s. l.,

dengan harga Ai dan C

Lepdocyclina rutteni

Lepdocyclina martini

Lepdocyclina angulosa

Lepidocyclina sumatrensis

Lepdocyclina isolepidina

11/10/2015

1.BiometriLepidocyclina
2.PerkembanganKlasifikasiHurufdari
waktukewaktu
3.KlasifikasiHurufmenurutVanderVlerk&
Umbgrove,1927
4.KlasifikasiHurufmenurutAdam,1970
l fk
f
d