Skenario A:

Gangguan Lingkungan Internal:

Homeostasis
Zain Aiman Bin Mohd Zain(ketua)

( 10.2013.523)
Maria Agustina Dee
(10.2013.075)
Nadia Syahirah Binti Abdul Aziz
( 10.2013.495)
Anastasia Mudita Linanda
( 10.2013.366 )
Asrianti Saddi Pairunan
( 10.2013.280 )
Castigliano Liadylova
( 10.2013.108 )
David Sudarman
( 10.2013.395 )
Gladys Juane Patulak
( 10.2013.175 )
Vitalis Diego Nelciano Wungubelun
( 10.2013.267 )

Skenario:
Seorang laki-laki berusia 17 tahun dari

sekarang sedang berada di New York

untuk liburan pada saat musim dingin.
Saat berjalan kaki untuk melihat-lihat
kota New York, laki-laki tersebut
mengigil kedinginan. Setelah selesai
berjalan-jalan laki-laki tersebut kembali
ke kamar hotelnya dimana pemanas
ruangan telah dinyalakan dan tubuh
laki-laki menjadi tidak mengigil.

Rumusan masalah
Pemuda menggigil

kedinginan apabila berada

di tempat dingin

Analisis masalah

Hipotesis
Laki laki tidak mengigil lagi karena

feedback negative dari lingkungan internal

tubuhnya.

Homeostasis
Pengertian: (Cannon 1926)
kemampuan proses fisiologis tubuh dalam
mempertahankan keseimbangan dan
kecenderungan semua jaringan hidup guna
memelihara dan mempertahankan kondisi
seimbang dan eukilibrium.

Jalur umum homeostasis

Lingkungan homeostasis
kondisi molekul-molekul makanan
konsentrasi O2dan CO2
konsentrasi zat sisa
pH
konsentrasi garam dan elektrolit
Suhu
volume dan tekanan

Sistem Kontrol
suatu jalinan komponen-komponen

tubuh yang saling berhubungan

secara fungsional dan bekerja
untuk mempertahankan suatu
faktor dalam lingkungan internal
agar relative konstan di sekitar
suatu tingkat optimal

Mendeteksi

penyimpangan dari nilai

normal faktor internal yang perlu dijaga
dalam batas-batas yang sempit.

Mengintergrasikan informasi ini dengan

informasi lain yang relevan.

Melakukan

penyesuaian yang tepat

dalam aktivitas bagian-bagian tubuh
yang bertanggung jawab memulihkan
faktor tersebut ke nilai yang diinginkan.

Insintrik(lokal)

memastikan keadaan internal tubuh

sentiasa dalam keadaan optimum
secara berterusan. Ianya harus cepat
dan dapat diregulasikan tanpa
perantaraan pusat kontrol.
Ekstrinsik(sistem saraf dan endokrin)

mekanisme regulasi yang dimulai

dari luar suatu organ untuk
mengubah aktivitas organ tersebut

Lengkung Refleks

Mekanisme umpan balik

Feedback Negatif

perubahan suatu faktor yang dikontrol

secara homeostasis akan memicu respon
yang berupaya untuk memulihkan faktor
tersebut ke normal dengan menggerakkan
faktor kearah berlawanan dari perubahan
awalnya.
Feedback Positif
meningkatkan atau memperkuat perubahan
sehingga variable terkontrol terus bergerak
searah perubahan awal.

Kompensasi homeostasis

Pembahasan kasus
Keadaan yang dialami:HOMEOSTASIS

 feedback Negative

Jika suhu turun dibawah tingkat normal tertentu, akan dideteksi

oleh ujung saraf khusus sensitif suhu, sehingga akan
menimbulkan
Mengigil
Vasokonstriksi pembuluh darah di kulit
Perubahan perilaku (misalnya : mengenakan baju hangat)

KOMPENSASI: Sehat

Kesimpulan
Tiba tiba mengalami perubahan suhu
Melakukan gerak refleks yaitu dengan

menggigil karena suhu di tubuh

tersebut menjauhi set point
Mengalami feedback negatif sebagai
respon umpan balik dari lingkungan
Internal tubuhnya