Anda di halaman 1dari 53

DOKTER

KELUARGA

SUSUNAN
KEANGGOTAAN
Ketua

: Indri Chernovita Turnip

Sekretaris : Marthin Fernandez


Anggota

: Vega Nitya
Raga Manduaru
Priscilla Tarigan
Hana Ayunda
Mikha Tiar Ida

KETERAMPILAN
INTERPRETASI

KOMPET
ENSI 1

TUJUAN
Umum
Dokter muda mampu melakukan interpretasi data dari
anamnesis, pemeriksaan fisik, dan pemeriksaan penunjang
yang dilakukan secara mandiri

Khusus
1. Mampu mendengarkan dan berkomunikasi dengan
pasien atau keluarga pasien, melakukan pencatatan dan
mampu menggali keluhan yang dirasakan pasien
2. Mampu menggali risiko, etiologi, atau faktor pencetu,
penyebab masalah dalam keluaga
3. Mampu melakukan pemeriksaan fisik umum atau
pemeriksaan dasar (inspeksi, palpasi, perkusi, dan
auskultasi)

4. Mampu melakukan pemeriksaan khusus, lokal


sesuai dengan kasus penyakit pasien
5. Mampu melakukan dan menjelaskan pemeriksaan
penunjang yang mendukung diagnosa pasien
dengan benar dan jelas
6. Mampu untuk menegakkan diagnosis, merumuskan
rencana tindakan penyelesaiaan masalah klinik
pasien dan anggota keluarga lain
7. Mampu melakukan pemantauan klinis dan keluarga
secara menyeluruh, paripurna dan terpdu dengan
memanfaatkan kemampuan atau sumber keluarga/
resources

SASARAN
Pasien yang datang ke puskesmas

TEMPAT SASARAN
Balai pengobatan, KIA (MTBS), gizi, KB

INSTRUMEN
Steteskop
Form rekam medis sesuai usia pasien
Timbangan
Microtoise
Tensimeter
Termometer

SDM
Dokter umum
Dokter muda
Perawat
Bidan
Petugas Laboratorium

MAMPU MENDENGARKAN DAN BERKOMUNIKASI


DENGAN PASIEN ATAU KELUARGA PASIEN,
MELAKUKAN PENCATATAN DAN MAMPU MENGGALI
KELUHAN YANG DIRASAKAN PASIEN
1. Menggali riwayat perkembangan penyakit pasien
2. Melakukan pencatatan data berupa keluhan, riwayat
penyakit sekarang, riwayat penyakit dahulu, riwayat
penyakit keluarga, riwayat kebiasaaan pribadi dan
riwayat kehidupan social
3. Mendengarkan keluhan pasien dan memeberikan
rasa empati

MAMPU MENGGALI RISIKO, ETIOLOGI,


ATAU FAKTOR PENCETU, PENYEBAB
MASALAH DALAM KELUAGA
Menggali lebih dalam mengenai kebiasaan pasien dan
keluarga pasien yang dapat menjadi factor resiko
penyakit pasien

MAMPU MELAKUKAN PEMERIKSAAN FISIK


UMUM ATAU PEMERIKSAAN DASAR (INSPEKSI,
PALPASI, PERKUSI, DAN AUSKULTASI)

Melakukan pemeriksaan fisik from head to toe


terhadap pasien

MAMPU MELAKUKAN PEMERIKSAAN


KHUSUS, LOKAL SESUAI DENGAN KASUS
PENYAKIT PASIEN
Melakukan pemeriksaan fisik yang berkaitan dengan
keluhan pasien untuk menegakkan diagnosis

MAMPU MELAKUKAN DAN MENJELASKAN


PEMERIKSAAN PENUNJANG YANG MENDUKUNG
DIAGNOSA PASIEN DENGAN BENAR DAN JELAS

Memberikan informed consent kepada pasien tentang


pemeriksaan penunjang yang akan dilakukan kepada
diri pasien yang akan menunjang penegakkan
diagnosis

MAMPU UNTUK MENEGAKKAN DIAGNOSIS,


MERUMUSKAN RENCANA TINDAKAN
PENYELESAIAAN MASALAH KLINIK PASIEN DAN
ANGGOTA KELUARGA LAIN
1. Mampu menegakkan working diagnosis dan
differential diagnosis
2. Mampu merumuskan dan menjelaskan
penetalaksanaan terhadap pasien dan keluarga
dengan tepat
3. Mampu memeberikan edukasi kepada pasien dan
keluarga terkait dengan penyakit pasien

MAMPU MELAKUKAN PEMNTAUAN KLINIS DAN


KELUARGA SECARA MENYELURUH, PARIPURN DAN
TERPDU DENGAN MEMANFAATKAN KEMAMPUAN
ATAU SUMBER KELUARGA/ RESOURCES

Mampu melakukan follow up klinis kepada pasien dan


keluarga secara menyeluruh

Keterampilan Memberikan
Tindakan dan Penyelesaian
Masalah

KOMPET
ENSI 2

TUJUAN
Umum
Dokter muda mampu memberikan terapi atau
tindakan dan mem-follow up pasien

Khusus
1. Mampu memberikan pengobatan/pemulihan dan
edukasi terhadap pasien
2. Mampu mengikuti perkembangan kesehatan pasien
3. Tanggung jawab serta argumentasi klinis dan sosial
4. Mampu pembinaan dan mencegah penularan
penyakit kepada keluarga dan kekambuhan pada
pasien

SASARAN
Pasien yang datang ke puskesmas

TEMPAT SASARAN
Balai pengobatan, KIA (MTBS), gizi, KB

SDM
Dokter umum
Dokter muda

PENGOBATAN
/PEMULIHAN
Dalam hal ini dokter muda diharapkan dapat
memberikan pengobatan dengan tepat sasaran sesuai
teori serta observasi yang telah dilakukan sebelumnya
oleh supervisi

KESINAMBUNGAN PELAYANAN
(PEMANTAUAN KLINIS)
Dokter muda diharapkan dapat melakukan
kesinambungan pelayanan dalam bentuk pemantauan
klinis yaitu mengikuti perkembangan status kesehatan
pasien.

TANGGUNG JAWAB SERTA


ARGUMENTASI KLINIS DAN
SOSIAL
Dokter muda diharapkan dapat mempertanggung
jawabkan setiap tindakan yang dilakukan baik dalam
hal diagnosis maupun edukasi terhadap masyrakat

PEMBINAAN DAN
PENCEGAHAN (PJPK DAN
KELUARGA)
Dokter muda diharapkan mampu memberikan edukasi
kepada pasien dan keluarga guna mencegah
penyebaran penyakit terhadap keluarga dan
lingkungan serta mencegah kekambuhannya

Kemampuan
untuk
memperoleh data yang cukup
relevan

KOMPET
ENSI 3

TUJUAN
Umum

Memperoleh data yang berhubungan dengan


permasalahan yang sedang diteliti

TUJUAN
Khusus
1. Memperoleh data profil keluarga
2. Mengidentifikasi masalah keluarga, berupa:
Masalah morbiditas
Masalah fisik
Masalah mental / psikologikal / spiritual
Masalah ekonomi
Masalah sosial
Masalah lingkungan rumah tangga
3. Memberi tindakan & penyelesaian yang sesuai dengan
pendekatan kedokteran keluarga

SASARAN
Pasien dan keluarga pasien

TEMPAT SASARAN
Rumah pasien beserta keluarga

SDM
Dokter muda

PROFIL KELUARGA

Data anggota keluarga


Pendidikan terakhir tiap anggota keluarga
Pekerjaan anggota keluarga
Sumber ekonomi dan aset ekonomi keluarga
Ikut serta dalam kegiatan kesehatan di lingkungan sekitar
Kualitas hidup dalam bidang kesehatan

IDENTIFIKASI MASALAH
KELUARGA
Morbiditas
Morbiditas(dari bahasa Latinmorbidus: sakit, tidak sehat) adalah sebutan bagi
kualitas penyakit atau yang sedang terserang sakit; kondisi yang menyebabkan
sakit; ratio jumlah yang sakit dalam total populasi di komunitasnya.

Morbiditasmeliputi:

pernyataan terkena penyakit


derajat kerasnya penyakit
jumlah kasus
cacat terlepas dari akibat (contoh cacat disebabkan oleh kecelakaan)

Fisik
Masalah fisik dalam keluarga meliputi:

Kebersihan rumah
Kebersihan lingkungan sekitar

Mental/Psikologikal/Spiritual
Kesehatan mental/psikologik
Kesehatan mental berfungsi untuk mengembangkan mental yang sehat
dan mencegah terjdinya mental yang sakit pada anggota keluarga.
Spiritual
Tujuan spiritual dalam keluarga adalah memberi petunjuk tentang
tugas dan fungsi orang tua dalam merawat dan mendidik anak, agar
tumbuh dan kembang anak tidak terganggu

Ekonomi
Masalah
ekonomi
lebih
sering
muncul
karena
ketidakmampuan keluarga tersebut dalam mendapatkan
penghasilan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Fungsi ekonomi dalam keluarga:
1. Memenuhi konsumsi makanan untuk memenuhi gizi setiap
anggota keluarga
2. Memenuhi kebutuhan sandang berupa pakaian
3. Memenuhi kebutuhan papan berupa rumah dan lingkungan yang
sehat
4. Memenuhi kebutuhan pendidikan setiap anggota keluarga
5. Memenuhi kebutuhan perawatan kesehatan

Sosial
Meliputi proses perkembangan dan perubahan yang dilalui
individu yang menghasilkan interaksi social dan belajar
berperan dalam lingkungan social. Contoh belajar disiplin,
norma-norma, budaya dan perilaku melalui hubungan dan
interaksi dalam keluarga

Lingkungan rumah tangga

masalah yang timbul dalam interaksi sosial


dalam ruang lingkup keluarga.
Adapun
contoh-contoh
lingkungan rumah:

masalah

dalam

Perbedaan pendapat
Perebutan suatu benda
Lepas tangan suatu tugas dalam keluarga
Adanya rasa saling tidak percaya pada anggota
keluarga

MEMBERI PENYELESAIAN
MASALAH DALAM KELUARGA
Morbiditas
Upaya yang harus dilakukan adalah :
Meningkatkan penatalaksanaan yang tepat pada anggota keluarga
yang sakit
Melakukan pencegahan penyakit di dalam keluarga berdasarkan
teori Hendrik L Blum
Meningkatkan pengetahuan, sikap, dan kesadaran tindakan
keluarga dalam upaya kesehatan

Fisik
Faktor fisik yang dapat mewujudkan kesehatan di liingkungan
keluarga:
Menerapkan sistem rumah sehat dalam keluarga
Memperhatikan sanitasi lingkungan dengan memperhatikan
kemungkinan vector, agent atau factor lingkungan yang dapat
menyebabkan sakit.
Pola makan yang baik, seimbang dan teratur sehingga membantu
meningkatkan daya tahan tubuh.
Higienitas diri dengan cara seperti mencuci tangan, mandi minimal
2 kali sehari dan rajin mengganti pakaian bersih setiap hari.

Mental, psikologikal, spiritual

Memberikan kepercayaan diri dalam merawat anggota keluarga


Saling mendukung dalam keluarga
Membina cara berkomunikasi yang baik antara keluarga
Mendorong sikap emosi yang sehat terhadap masalah
Membantu keluarga menggunakan fasilitas kesehatan yang ada
Pendekatan dengan agama yang lebih baik

Ekonomi
Perlu dilakukan upaya-upaya sebagai berikut :
Mendapatkan lapangan kerja
Menggunakan alat dan fasilitas kesehatan yang ada di rumah
Mendapat akses pelayanan kesehatan dengan baik

Sosial
Untuk mengatasi masalah
dengan berbagai cara yaitu :

sosial

perlu

dilakukan

Melakukan pekerjaan secara gotong royong untuk memudahkan


pekerjaan.
Berinteraksi dengan keluarga dan masyarakat
Berhubungan baik dengan lingkungan masyarakat
Aktif dalam kegiatan lingkungan masyarakat

Lingkungan Rumah Tangga


Dalam mewujudkan keadaan lingkungan bersih dan
sehat, upaya yang perlu dilakukan adalah dengan :
Keadaan rumah dengan ventilasi yang cukup
Menghemat daya listrik pada siang hari dan cukup pengcahayaan
pada malam hari.
Membersihkan rumah setiap hari agar tercipta rasa nyaman dan
bersih
Penyediaan air bersih yang cukup dan sehat
Tingkat kebisingan yang tidak mengganggu anggota keluarga

Kemampuan Memberi tindakan


dan penyelesaian dalam
keluarga

KOMPET
ENSI 4

TUJUAN
Umum

Mampu memberikan tindakan dan


penyelesaian dalam keluarga

SASARAN
Pasien dan keluarga pasien

TEMPAT SASARAN
Rumah pasien beserta keluarga

SDM
Dokter muda

MORBIDITAS DAN
LINGKUNGAN
Dokter muda diharapkan dapat berpartisipasi aktif
dalam membantu program pemerintah setempat
dalam menekan angka kejadian penyakit di suatu
wilayah.
Dokter serta diharapkan dapat memberikan tindakan
dan penyelesaian terhadap masalah lingkungan yang
sedang terjadi

FISIK
Dokter muda diharapkan dapat memberikan tindakan
dan penyelesaian dalam masalah kesehatan dan halhal yang berhubungan mengenai masalah jasmani
dalam suatu lingkungan keluarga

MENTAL/PSIKOLOGIKAL/
SPIRITUAL
Dokter muda diharapkan dapat menjadi motivator dan
penengah dalam masalah mental/psikologikal/spiritual
(contoh: dapat menjadi pendengar yang baik dan
memberikan solusi/saran terhadap masalah yang
dihadapi suatu keluarga)

SOSIAL/EKONOMI
Dapat memberikan pengobatan, tindakan dan
tatalaksana secara maksimal sesuai dengan tingkat
ekonomi dari keluarga

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai