Anda di halaman 1dari 3

Pengelolahan Darah Dan Komponennya

No. Dok :

Revisi ke : 0

Hal 1 dari 1

Ditetapkan oleh :

RS PUPUK KALTIM
BONTANG KALTIM

PROSEDUR

I.

Tanggal

(Pokja)

Dr. Nurul Fathoni


Direktur Medis

PENGERTIAN
Limbah darah (limbah infeksius) yang berasal dari kegiatan laboratorium ( limbah
patologi), kegiatan operasi, kamar bersalin yang berhubungan dengan pasien yang
mengandung bakteri, virus ( yang menimbulkan penyakit)

II.

TUJUAN
1.

Mencegah penularan penyakit yang disebabkan oleh Limbah baik untuk pasien ,
pengunjung dan tenaga kesehatan serta melindungi masyarakat sekitarnya dari bahaya
pencemaran limbah yang berasal dari rumah sakit

2. Semua Limbah darah yang terdapat di Lingkungan Rumah Sakit) dapat ditangani dengan
baik
3. Menjaga Citra Rumah Sakit dan Keindahan

III.

KEBIJAKAN
Sampah darah di tempatkan pada tempat sampah tahan bocor dengan pelastik berwarna
kuning

IV.

LANGKAH-LANGKAH
1. Petugas yang menangani Limbah darah harus memakai alat pelindung diri
( memakai sarung tangan yang kuat , memakai baju terusan (overal) , Sepatu Boot
( alat pelindung kaki ) sewaktu mengangkut limbah darah tersebut
2. Limbah harus dipisahkan dari sumbernya,semua limbah harus diberi lebel yang jelas
dan memakai kantong plastik sesuai jenis limbah

3. Petugas memastikan Limbah darah dengan biohazar yang sama dijadikan satu dan
dibawa ketempat yang telah ditentukan kantong tersebut
4. Bila terjadi pemilahan yang salah misalnya benda tajam dalam kantong yang salah
harus segera melaporkan kepada penanggung jawab
5. Limbah setelah terisi 2/3 bagian dari kantong plastik dan diikat , kemudian dibawa
ke transportasi sampah infeksius
6. Setelah dikumpulkan limbah darah dari semua ruang pelayanan di Rumah Sakit
dibawa ketempat pembuangan / incenerator dan sebaiknya alat pengangkutan
dibersihkan tiap hari dan di musnahkan dengan Incinerator

V. UNIT TERKAIT

Kasie
No. Dok : P/PRT/

Revisi ke : 2

Hal 2 dari 2

Kabag

Anda mungkin juga menyukai