Anda di halaman 1dari 22

dr.

Satfitri Rahayu, MKM

C A IR A N TU B U H

PEN D AH U LU AN
Cairan tubuh yaitu larutan yang terdiri dari air

dan zat yang terlarut


Elektrolit adalah zat kimia yang menghasilkan
partikel-partikel bermuatan listrik yang disebut
ion
Cairan dan elektrolit masuk ke dalam tubuh
melalui makanan, minuman, dan cairan intra
vena (IV) serta didistribusikan ke seluruh tubuh
Keseimbangan cairan dan elektrolit berarti
adanya distribusi yang normal dari air tubuh total
dan elektrolit ke dalam seluruh bagian tubuh

KO M PO SISITU BU H M AN U SIA
Air : 56% berat badan
Cairan intra seluler
Cairan ekstraseluler

Fungsi C airan Tubuh


Dalam proses metabolisme yang terjadi dalam tubuh, air

mempunyai 2 fungsi utama yaitu :


1. Pembawa zat-zat nutrisi seperti karbohidrat, vitamin dan
mineral
2. Pembawa oksigen (O ) ke dalam sel-sel tubuh.
3. Mengeluarkan produk samping hasil metabolisme seperti
karbon dioksida (CO) dan juga senyawa nitrat
4. Sebagai pelembab jaringan-jaringan tubuh seperti mata,
mulut, dan hidung, pelumas dalam cairan sendi
5. Katalisator reaksi biologik sel, pelindung organ dan jaringan
tubuh
6. Membantu dalam menjaga tekanan darah
7. Sebagai pengatur panas untuk menjaga agar suhu tubuh
tetap berada pada kondisi ideal yaitu 37 C

Cairan ekstraseluler
Cairan yang berada diruangan diluar sel

Terdiri dari :
Sejumlah besar ion natrium, klorida dan
ion bikarbonat
Bahan makanan untuk sel seperti oksigen,
glukosa, asam lemak dan asam amino
Karbon dioksida yang ditranspor dari sel
ke paru untuk diekskresikan
Produk sel lain yang ditransporkan ke
ginjal untuk diekskresikan

Cairan intraseluler
Cairan yang berada didalam sel

Mengandung :
Ion kalium, magnesium dan fosfat

Sistem transpor cairan ekstraseluler


Cairan ekstraseluler diangkut

keseluruh bagian tubuh melalui dua


tahap
1. Gerakan darah mengitari sistem
sirkulasi secara berulang-ulang
2. Pergerakan cairan antara kapiler
darah dan sel

Transpor ion dan m olekulm elaluim em bran sel

Terdapat perbedaan komposisi cairan

ekstraseluler dengan cairan


intrasesluler
Perbedaan ini sangat penting untuk
kehidupan sel

Saw ar lipid dan protein transpor pada


m em bran sel

Membran sel hampir seluruhnya

terdiri dari lapisan lipid ganda


dengan banyak molekul protein yang
melayang layang dalam lipid
Lapisan lipid ganda sukar dilalui oleh
cairan ektraseluler dan intraseluler
sawar bagi pergerakan sebagian
besar molekul air dan zat terlarut air
antara ruang ekstraseluler dan ruang
intraseluler

Protein transpor dapat menyelinap diantara

susunan lapisan lipid ganda jalur alternatif


yang memaui membran sel
Protein kanal : protein yang mempunyai ruang
licin yang dapat dilalui oleh molekul-molekul dan
memungkinkan ion atau molekul tersebut untuk
bergerak bebas.
Protein pembawa : berikatan denga zat-zat yang
akan ditranspor , kemudian akan memindahkan
zat kesisi laindari membran melalui celah molekul
Protein kanal dan protein pembawa sangat
selektif sehingga hanya ion atau molekul tertentu
yang dapat melalui membran

D ifusivs transpor aktif


Transpor melalui membran ada 2

cara yaitu :
1. Difusi / transpor pasif :
. gerakan acak molekul zat, molekul
demi molekul melalui ruang inter
molekular pada membran ataupun
melalui kombinasi dengan protein
pembawa.
. Energi gerakan kinetik normal dari
molekul

2. Transpor aktif
. Gerakan ion atau zat lain melintasi

membran dengan berkombinasi


dengan protein pembawa dengan cara
melawangradien energi, yaitu dari
tempat yang konsentrasi rendah ke
tempat konsentrasi tinggi
. Butuh energi tambahan disamping
energi kinetik

D ifusi
Difusi adalah gerakan molekul yang

terus menerus antara molekul yang


satu dengan molekul yang lainnya
dalam cairan maupun dalam gas.
Terdiri atas : difusi sederhana dan
difusi yang dipermudah

Difusi sederhana
Gerakan kinetik molekular terjadi melalui

celah membran atau melaui ruang


intermolekular tanpa perlu berikatan dengan
protein pembawa dalam membran
Terdiri dari 2 cara yaitu : melalui celah pada
lapisan lipid ganda dan melaui saluran licin
pada beberapa protei transpor
Kecepatan difusi dipengaruhi oleh :
jumlah zat yang tersedia
Kecepatan gerakan kinetik
Jumlah celah pada membran sel yang dapat
dilalui

Difusi yang dipermudah


Membutuhkan interaksi antara molekul

maupun ion dengan protein pembawa


Zat-zat paling penting yang melintasi
membran sel dgn cara difusi
dipermudah adalah glukosa dan
sebagian besar asam amino

Faktor yang m em pengaruhikecepatan difusi

1 Permeabilitas membran terhadap


a.
b.
c.
d.
e.

kecepatan difusi
Ketebalan membran
Kelarutan lipid
Jumlah saluran protein yang dilewati
oleh zat
Suhu
Berat molekul dari zat yang berdifusi

2. Perbedaan konsentrasi terhadap difusi


melalui membran
3. Pengaruh potensial listrik terhadap
distribusi ion
4. Pengaruh perbedaan tekanan

O sm osis
Osmosis adalah proses pergerakan

air yang disebabkan oleh adanya


perbedaan konsentrasi air
Tekanan osmotik adalah besarnya
tekanan yang diberikan untuk
menghentikan osmosis

Transpor aktif
Transpor aktif terbagi atas :
Transpor aktif primer
Energi berasal dari pemecahan adenosin trifosfat

(ATP) atau beberapa senyawa fosfat berenergi


tinggi lainnya
Zat yang ditranspor : natrium, kalium, kalsium,
hidrogen, klorida, dan beberapa ion lainnya
Transpor aktif sekunder
Energi berasal dari energi yang disimpan dalam
bentuk perbedaan konsentrasi ionik antara kedua
sisi membran dimana salah satu sisi dibentuk oleh
transpor aktif primer

Transpor aktifprim er
Pompa natrium-kalium

- terdapat diseluruh tubuh


. Memompakan natrium keluar melalui
membran sel dan secara bersamaan
memompa kalium dari luar ke dalam
. Fx: - memelihara perbedaan konsentrasi
natrium dan kalium
. Menetapkan potensial listrik negatif didalam sel
. Mengatur volume sel

Pompa kalsium
. Normal kalsium didalam intrasel sangat rendah

( 10.000x lebih kecil daripada dalam cairan


ekstraseluler)
. Terdapat di dalam membran sel dan memompa
ion kalsium keluar sel, dan memompa kedalam
organel vesikular internal sel seperti retikulum
endoplasmik sel otot dan mitokondria
Pompa hidrogen
Punya arti penting pada :kelenjar gastrik pada
lambung dan tubulus distal dan duktus
koligentes kortikalis pada ginjal

Transpor aktifsekunder
Biloa natrium ditranspor keluar dari

sel melalui transpor aktif , akibatnya


konsentrasi natrium diluar tinggi dan
di dalam rendah
Kelebihan natrium diluar berusaha
untuk berdifusi kedalam
Pada kondisi yg sesuia energi difusi
natrium ini dapat menarik zat lain
untuk bersama natrium melalui
membran sel. ko-transpor

Anda mungkin juga menyukai