Nasional
ZAKIYAH
Badan Standardisasi Nasional
Komite Akreditasi
Nasional
OBJEKTIF :
Mendapatkan gambaran umum tentang
Sistem Manajemen Mutu SNI 19-90012001/ ISO 9001 : 2000
Komite Akreditasi
Nasional
Pendahuluan
ISO 9000 Series : Sistem Manajemen Mutu
1980-an : ISO/TC 176 merumuskan Standar
Sistem pertama --- menstandarkan aspek
manajemen organisasi
ISO 9000 series
Standar yang sangat populer dan paling berhasil.
Standar ini telah diadopsi dan diakui seluruh dunia
karena memberi nilai tambah terhadap program
manajemen mutu organisasi.
Kesuksesan ISO 9000 menambah keyakinan ISO
untuk mengembangkan standar sistem lainnya.
3
(Cascio et.al, 1996) ---- ISO 14000, ISO 22000,
Komite Akreditasi
Nasional
Pengertian Mutu
Juran : Fitness for use
W. Edward Deming : Perbaikan dan pengukuran mutu secara
terus menerus untuk mengeliminasi variasi dengan
menggunakan alat-alat statistik.
Sesuatu yang memuaskan pelanggan (persyaratan yang
diekspresikan pelanggan)
ISO 9000 : Derajat pemenuhan seperangkat sifat dan
karakteristik terhadap persyaratan
Customer memperoleh sesuatu yang menyenangkan yang
mereka tidak harapkan sebelumnya.
4
Komite Akreditasi
Nasional
Komite Akreditasi
Nasional
Analisis
Rencana Tindakan
Manajemen terkendali
&
Perbaikan berkelanjutan
Tanggung Jawab
Kemampuan/skill
Metode
Komunikasi
Pengkajian
Deteksi NCR
Pengukuran Kinerja
Audit
Pengecekan
Implementasi
Improvement
Tujuan
Komite Akreditasi
Nasional
A C T
Implementasi
Improvement
P L A N
D O
C H E C K
Pengecekan
Komite Akreditasi
Nasional
Tanggung jawab
manajemen
Pengukuran,
analisis & perbaikan
Manajemen
sumber daya
Masukan
Realisasi
produk
Keluaran
Produk
Kepuasan
pelanggan(stakeholder)
Persyaratan pelanggan
(stakeholder )
Komite Akreditasi
Nasional
Pendekatan Proses
Secara Vertikal :
Secara Horizontal :
Mendemonstrasikan persyaratan masukan pelanggan yang
dikonversi ke dalam output
Komite Akreditasi
Nasional
Memenuhi persyaratan
pelanggan
Kepuasan
Pelanggan
10
Komite Akreditasi
Nasional
Komite Akreditasi
Nasional
8 PRINSIP MANAJEMEN
MUTU
Komite Akreditasi
Nasional
Komite Akreditasi
Nasional
14
Komite Akreditasi
Nasional
Kepemimpinan
Menetapkan kebijakan mutu, struktur
organisasi, mengidentifikasi dan
menyediakan sumber daya
Menciptakan lingkungan kerja dimana semua
personnel ambil bagian dalam pencapaian
target atau sasaran organisasi
Komitmen continual improvement sistem
manajemen mutu
15
Komite Akreditasi
Nasional
Komite Akreditasi
Nasional
Pendekatan proses
Orientasi hasil yang efektif
Sumber daya dan aktivitas dikendalikan
sebagai proses
Secara sistematis mengidentifikasi dan
mengendalikan proses yang digunakan
untuk memastikan kesesuaian produk
17
Komite Akreditasi
Nasional
18
Komite Akreditasi
Nasional
Penyempurnaan berkelanjutan
Sasaran tetap organisasi
Memantau kinerja melalui sasaran mutu yang
terukur tiap fungsi terkait dan level
Peralatan :
Internal Audit
Tinjauan Manajemen
Corrective and Preventive Action, dll
19
Komite Akreditasi
Nasional
20
Komite Akreditasi
Nasional
21
Komite Akreditasi
Nasional
TINJAUAN PERSYARATAN
SNI 19-9001-2001/
ISO 9001 : 2000
Komite Akreditasi
Nasional
Elemen
SNI 19-9001-2001/ISO 9001 : 2000
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
Pengantar
Ruang Lingkup
Referensi
Terminologi dan Definisi
Sistem Manajemen Mutu
Tanggungjawab Manajemen
Manajemen Sumber Daya
Realisasi Produk
Pengukuran, Analisis dan Perbaikan
23
Komite Akreditasi
Nasional
Bagian 4.
Sistem Manajemen Mutu
24
Komite Akreditasi
Nasional
4. Sistem Manajemen
Mutu
4.1 Persyaratan Mutu
4.2 Persyaratan Dokumentasi
4.2.1 Umum
Kebijakan mutu dan sasaran mutu
Pedoman mutu
Prosedur terdokumentasi yang disyaratakan
Dokumen yang diperlukan untuk memastikan
perencanaan, operasi dan kendali proses
4.2.2 Manual Muutu
4.2.3 Pengendalian dokumen
4.2.4 Pengendalian rekaman
25
Komite Akreditasi
Nasional
Komite Akreditasi
Nasional
Komite Akreditasi
Nasional
Komite Akreditasi
Nasional
4.2 (lanjutan)
Panduan mutu harus termasuk:
ruang lingkup SMM termasuk rincian dan alasan
pengecualian;
prosedur terdokumentasi terkait;
keterangan interaksi antara proses-proses SMM
Pengendalian dokumen
Pengendalian rekaman mutu
29
Komite Akreditasi
Nasional
Komite Akreditasi
Nasional
Komite Akreditasi
Nasional
Bagian 5.
Tanggung Jawab Manajemen
32
Komite Akreditasi
Nasional
5. Tanggung Jawab
Manajemen
33
Komite Akreditasi
Nasional
Komite Akreditasi
Nasional
35
Komite Akreditasi
Nasional
Komite Akreditasi
Nasional
5.4 Perencanaan
Sasaran Mutu
Ditetapkan di setiap tingkatan
Terukur serta konsisten dengan kebijakan mutu dan perbaikan
terus menerus
Termasuk memenuhi persyaratan produk
Komite Akreditasi
Nasional
Komite Akreditasi
Nasional
Komite Akreditasi
Nasional
Masukan Pengkajian
Hasil audit, umpan-balik pelanggan, unjuk kerja produk dan
proses, tindakan perbaikan dan pencegahan, tindak lanjut
pengkajian manajemen yang lalu, perubahan SMM dan
rekomendasi untuk perbaikan
Keluaran pengkajian
Perbaikan SMM, perbaikan produk, sumber daya yang
dibutuhkan, program perbaikan
40
Komite Akreditasi
Nasional
Bagian 6.
Manajemen Sumber daya
41
Komite Akreditasi
Nasional
6. Manajemen Sumber
daya
Komite Akreditasi
Nasional
43
Komite Akreditasi
Nasional
Komite Akreditasi
Nasional
6.3 Prasarana
Perusahaan menetapkan, menyediakan dan memelihara
prasarana yang dibutuhkan untuk mencapai kesesuaian
persyaratan produk, termasuk, bila sesuai:
bangunan, tempat kerja dan pendukungnya
alat-alat proses (perangkat keras dan lunak)
pendukung pelayanan (seperti transportasi dan
komunikasi)
45
Komite Akreditasi
Nasional
46
Komite Akreditasi
Nasional
Bagian 7.
Realisasi Produk
47
Komite Akreditasi
Nasional
7. Realisasi Produk
7.1 Perencanaan realisasi produk
7.2 Proses yang berkaitan dengan pelanggan
7.2.1 Penetapan persyaratan yang berkaitan
dengan pelanggan
7.2.2 Pengkajian persyaratan yang berkaitan
dengan produk
7.2.3 Komunikasi pelanggan
7.3 Desain dan pengembangan
7.4 Pembelian
7.5 Produksi dan pemberian jasa
7.6 Pengendalian alat pemantau dan ukur
48
Komite Akreditasi
Nasional
49
Komite Akreditasi
Nasional
50
Komite Akreditasi
Nasional
51
Komite Akreditasi
Nasional
Komite Akreditasi
Nasional
53
Komite Akreditasi
Nasional
54
Komite Akreditasi
Nasional
55
Komite Akreditasi
Nasional
7.4 Pembelian
1. Pengendalian pembelian
ditujukan agar produk memenuhi
persyaratan
pengendalian tergantung dampak
terhadap mutu
pemasok dievaluasi dan dipilih sesuai
persyaratan
2. Informasi pembelian
3. Verifikasi produk yang dibeli
56
Komite Akreditasi
Nasional
57
Komite Akreditasi
Nasional
58
Komite Akreditasi
Nasional
Komite Akreditasi
Nasional
Bagian 8.
Pengukuran, analisis dan
penyempurnaan
60
Komite Akreditasi
Nasional
61
Komite Akreditasi
Nasional
8.1 Umum
Perencanaan dan penerapan proses
pemantauan, pengukuran, analisis dan
peningkatan yang diperlukan untuk:
1. Memperlihatkan kesesuaian produk
2. Memastikan kesesuaian SMM
3. Meningkatkan efektivitas SMM
62
Komite Akreditasi
Nasional
63
Komite Akreditasi
Nasional
Komite Akreditasi
Nasional
65
Komite Akreditasi
Nasional
Komite Akreditasi
Nasional
Komite Akreditasi
Nasional
8.5 Penyempurnaan
Penyempurnaan terus-menerus melalui
penggunaan kebijakan mutu, sasaran
mutu, hasil audit, analisis data,
tindakan perbaikan dan pencegahan
dan pengkajian manajemen
68
Komite Akreditasi
Nasional
Komite Akreditasi
Nasional
Tahap pelaksanaan
Tahap penilaian
Komite Akreditasi
Nasional
Perencanaan SMM
Perbaikan
SMM
PerUU
terkait
Persyaratan
sistem
Harapan
pelanggan
Sasaran
organisasi
Management
review
Perbaikan
Kinerja
Mendesain
SMM
Pelayanan
SMM &
spesifikasi
Audit
internal
Data &
Recording
Pengukuran
kinerja
Perbaikan
Kinerja
71
Komite Akreditasi
Nasional
The Organization
is in trouble
72
Komite Akreditasi
Nasional
100
Sasaran
organisasi
Hasil
Organisasi
0
73
Komite Akreditasi
Nasional
Efektivitas SMM
100
100
Sasaran
organisasi
Hasil
Organisasi
0
The Organization
is in trouble
Ada GAP,
QMS kurang efektif
74
Komite Akreditasi
Nasional
Perbaikan SMM
Sasaran
organisasi
Hasil
Organisasi
Perbaikan dalam SMM
% 100
Komite Akreditasi
Nasional
Perbaikan SMM
Sasaran
organisasi
Hasil
Organisasi
Initiatif perbaikan
Tindakan yg diambil -organisasi dapat
merevisi sasarannya
Tindakan apa yg
dilakukan ketika gap
teridentifikasi ?
Customer Focus
Tindakan koreksi
Procurement
76
Komite Akreditasi
Nasional
Perbaikan SMM
Sasaran
organisasi
Hasil
Organisasi
Perbaikan dalam SMM
% 100
Komite Akreditasi
Nasional
permohonan
Lembaga Sertifikasi
Sistem Mutu (LSSM)
Sertifikat
SNI/ISO
9001
Pemberian
sertifikasi
setuju
yes
no
stop
78
Komite Akreditasi
Nasional
79