FISIOLOGI KELENJAR ADRENAL

By : Kelompok 10
Anita Fitriani
Muhammad Firdaus
Radis Virna Da Gusta
Nanda Juwita Amir
Zakiah Fitriyanti
Melissa Valenthari

Debi astrini Sumarli

Hendra Afrila
Sona Junia Gratifa
Harima Gumanti
Sepriyana
Juneti

Hormon-Hormon Kelenjar
Adrenal
Medula Adrenal : Katekolamin
Epinephrin & Norepinephrin

Korteks Adrenal :
Kortikosteroid & Androgen

Hormon Medula Adrenal

Epinefrin dan Norepinefrin

Epinephrin & norepinephrin disekresikan sebagai

respons terhadap stress negatif atau positif.
Epinefrin mempunyai pengaruh yang kuat pada
metabolisme, meningkatkan konsumsi
oksigen.hormon ini juga meningkatkan curah (output)
jantung dan mempersiapkan tubuh dalam menghadapi
keadaan darurat.
Epinefrin disekresikan di bawah pengendalian sistem
persarafan simpatis. Dapat meningkat dalan keadaan
emosi.

Epinefrin

Norepinefrin

1. Meningkatkan tekanan darah karena

peningkatan cardiac output dan
peripheral vasokonstriksi
2. Mempercepat laju pernafasan dan
memperlebar jalur pernafasan
3. Meningkatkan efisiensi dari kontraksi
otot
4. Meningkatkan laju perubahan glikogen
menjadi glukosa, sehingga
meningkatkan kadar glukosa darah
5. Meningkatkan laju pelepasan asam
lemak dari lemak, sehingga kadar
asam lemak dalam darah meningkat
6. Meningkatkan pelepasan ACTH dan
TSH dari adenihypophysis kelenjar
pituitary

1. Meningkatkan tekanan darah

dikarenakan penyamarataan
vasokonstriksi.
2. Efeknya sana tetapi dengan
tingkat yang rendah
3. Efeknya sama tetapi dengan
tingkat yang rendah
4. Efeknya sama tetapi dengan
tingkat yang rendah
5. Efeknya sama tetapi dengan
tingkat yang rendah
6. Tidak berpengaruh

Hormon Korteks Adrenal

Kortikosteroid
Aldosteron
Sekresi - RAAS
- Peningkatan k+ dalam cairan
ekstrasel
Meningkatkan reabsorpsi Na+ di tubulus ginjal
Meningkatkan reabsorpsi Na+ dari keringat, air
liur
Meningkatkan sekresi K+

Kortisol
- Merangsang Glukoneogenesis
- Meningkatkan kadar gula darah
- Mobilisasi lemak
- Efek antiinflamasi
1. stabilisasi membran lisosom
2. Menghambat reproduksi sel limfosit
3. Mengurangi permeabilitas kapiler
4. Mengurangi demam
5. Mengurangi migrasi leukosit

Higher brain center

Nonspesific stress

--

hypotalamus

CRH

---

Anterior pituitary

Cortisol

Adrenal
Korteks

ACTH

ANDROGEN

Androgen .Androgen adalah golongan

hormon yang memperlihatkan efek
maskulinisasi dan hormon ini juga mendorong
anabolisme protein dan pertumbuhan.
Beberapa hormon seks pria yang aktif
dinamakan Androgen Adrenal yang secara
terus menerus disekresi oleh korteks adrenal.
Progesteron dan estrogen yang merupakan
hormon seks wanita juga telah di ekstrak dari
korteks adrenal, walaupun hormon-hormon
ini disekresi dalam jumlah sedikit.

Kesimpulan

Nunuy mengalami atrofi adrenal karena

penggunaan kortikosteroid dalam jangka waktu
yang lama, sehingga kelenjar adrenalnya tidak
bekerja dengan baik dan mengalami atrofi
adrenal.

pertanyaan

Tolong jelaskan proses metilasi

Norepinefrin
(poppy zindi H.D)