BAB 1 PENDAHULUAN
A. Pengertian Aqidah
1. Pengertian Aqidah Secara Bahasa (Etimologi) :
Kata "aqidah" diambil dari kata dasar "al-aqdu" yaitu ar-rabth
(ikatan) al-Ibraam (pengesahan) al-ihkam (penguatan) at-tawatstsuq
(menjadi kokoh,kuat) asy-syaddu biquwwah (pengikatan dengan kuat) attamaasuk (pengokohan) dan al-itsbaatu (penetapan). Di antaranya juga
mempunyai arti al-yaqiin (keyakinan) dan al-jazmu (penetapan).
Aqidah artinya ketetapan yang tidak ada keraguan pada orang
yang mengambil keputusan.Sedang pengertian aqidah dalam agama
maksudnya adalah berkaitan dengan keyakinan bukan perbuatan.Seperti
aqidah dengan adanya Allah dan diutusnya pada Rasul.
Dan dapat digunakan untuk ajaran yang terdapat dalam Islam,
dan dapat pula digunakan untuk ajaran lain di luar Islam. Sehingga ada
istilah aqidah Islam, aqidah nasrani. Ada aqidah yang benar atau lurus
dan ada aqidah yang sesat atau menyimpang.
Dalam ajaran Islam, aqidah Islam (al-aqidah al-Islamiyah)
merupakan keyakinan atas sesuatu yang terdapat dalam apa yang
disebut dengan rukun iman, yaitu keyakinan kepada Allah, malaikat-Nya,
kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, hari akhir, serta taqdir baik dan buruk.
Hal ini didasarkan kepada Hadits shahih yang diriwayatkan oleh Imam
Muslim dari Shahabat Umar bin Khathab r.a. yang dikenal dengan Hadits
Jibril
Jadi kesimpulannya apa yang telah menjadi ketetapan hati
seorang secara pasti adalah aqidah baik itu benar ataupun salah.
2. Pengertian Aqidah Secara Istilah (Terminologi)
Yaitu perkara yang wajib dibenarkan oleh hati dan jiwa menjadi
tenteram karenanya, sehingga menjadi suatu kenyataan yang teguh dan
kokoh, yang tidak tercampuri oleh keraguan dan kebimbangan.
kenyataannya
yang
tidak
menerima
keraguan
atau
tidak
yang
murah
untuk
menegakkan
agamanya
serta
BAB II PEMBAHASAN
2. Ar
Rububiyyah,
mengesakan
Allah
dalam
perbuatan-Nya,
yakni
yang
telah
diikrarkan
oleh
seorang
muslim.
Seorang muslim meyakini bahwa tauhid adalah dasar Islam yang paling agung
dan hakikat Islam yang paling besar, dan merupakan salah satu syarat
merupakan syarat diterimanya amal perbuatan disamping harus sesuai dengan
tuntunan rasulullah saw.
C. Pembahasan Ibadah
Ibadah dapat dibagi menjadi 2(dua) :
1. Ibadah Maghdhah atau ibadah khusus ialah ibadah yang apa saja yang
telah ditetpkan Allah akan tingkat, tata cara dan perincian-perinciannya.
Rumus Ibadah Mahdhah adalah = KA + SS (Karena Allah + Sesuai
Syariat (seperti : Shalat, Puasa, Zakat dan Haji.).
2. Ibadah Ghairu Maghdhah atau umum ialah segala amalan yang diizinkan
oleh Allah (Seperti : Ibadah Qurban, Infaq, Shadaqah, dan sebagainya).
D. Pembahasan Islam
Pengikut ajaran Islam dikenal dengan sebutan Muslim yang berarti
"seorang yang tunduk kepada Tuhan", atau lebih lengkapnya adalah Muslimin
bagi laki-laki dan Muslimat bagi perempuan. Islam mengajarkan bahwa Allah
menurunkan firman-Nya kepada manusia melalui para nabi dan rasul utusan-
A. Kesimpulan
Aqidah bisa diumpamakan pondasi bangunan islam, dan secara
keseluruhannya konsep aqidah amat mudah dipelajari dan dipahami secara
umum kepada siapa saja yang ingin mengamalkan aqidah secara istiqamah
(berterusan). Secara tidak langsung, masyarakat yang mengamalkan konsep
aqidah yang betul akan melahirkan sebuah negara yang tinggi ilmu, amal dan
akhlaknya.
Keuntungan Muslim yang menjaga aqidahnya, ia akan mendapatkan
manfaat ketika hidup di dunia, Akan mendapatkan ketenangan dalam
hidup. Orang yang beraqidah hanya akan fokus pada satu Tuhan, yaitu Allah.
Maka seluruh upayanya akan ia serahkan kepada Allah, sehingga akan tercipta
ketenangan batin dalam hidupnya,.
B. Saran
Penggalian nilai-nilai kesempurnaan islam yang diawali dengan aqidah
adalah hal yang tidak mungkin bisa ditawar lagi. Jadi pegang teguh aqidah mu.
DAFTAR PUSTAKA
http://guruaqidahakhlakmenulis.blogspot.com/2011/06/ruang-lingkupaqidah.html
http://forum.dudung.net/index.php?topic=348.0
http://puji.wordpress.com/2010/06/24/tauhid-dan-aqidah-definisi-dancakupan-bahasannya/
http://rabbani75.wordpress.com/2011/10/13/pengertian-dankedudukan-aqidah-dalam-islam/