| Tahun 2015-2019
KATA PENGANTAR
| Tahun 2015-2019
DAFTAR ISI
Kata Pengantar
Daftar Isi
Bab I
Pendahuluan
1. Kondisi Umum
1. Potensi dan Permasalahan
A. Kekuatan (Strenght)
B. Kelemahan (Weakness)
C. Peluang (Oppurtunity)
D. Tantangan (Threat)
Bab II
Visi, Misi dan Tujuan
1. Visi
2. Misi
3. Tujuan Strategis
4. Sasaran Strategis
5. Indikator Kinerja Utama
Bab III
Arah Kebijakan dan Strategi
1. Arah Kebijakan dan Strategi Mahkamah Agung RI
2. Arah Kebijakan dan Strategi PTA Surabaya
3. Arah Kebijakan dan Strategi PA Tuban
BAB IV Penutup
i
ii
1
1
4
9
10
11
12
14
14
14
15
15
15
18
18
25
33
41
LAMPIRAN
- Matriks Kinerja Pengadilan Agama Tuban Tahun 2015-2019
- Matriks Anggaran Pengadilan Agama Tuban Tahun 2015-2019
| Tahun 2015-2019
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.
Kondisi Umum
Berdasarkan Pasal 24 ayat (2) Undang-Undang Dasar Negara Republik
| Tahun 2015-2019
| Tahun 2015-2019
| Tahun 2015-2019
No
Tahun
1
2
3
4
2010
2011
2012
2013
Sisa Perkara
yang lalu
444
473
599
630
Perkara
masuk
2729
2938
3441
3129
Jumlah
Perkara
3173
3411
4040
3759
Perkara
Putus
2700
2812
3210
3140
Sisa
sekarang
473
599
830
619
1.2 .
disahkannya
Undang-Undang
No.3
Tahun
2006,
tentang
| Tahun 2015-2019
| Tahun 2015-2019
| Tahun 2015-2019
Pengadilan
Tinggi
Agama
Surabaya
Nomor
W13-
Tinggi
Agama
Surabaya
Nomor
W13-
| Tahun 2015-2019
10) Peningkatan pelayanan prima kepada para pihak ber perkara sesuai Standart
Operating Procedure (SOP).
14) Dari segi kuantitas perkara yang diterima oleh pengadilan Agama Tuban
pada tahun 2013 mengalami penurunan. Pada tahun 2012 perkara yang
diterima sebanyak 3.241 perkara sedangkan pada tahun 2013 sebanyak
3.129 perkara, jadi mengalami kenaikan sebanyak 112 perkara;
Rencana Strategis Pengadilan Agama Tuban
| Tahun 2015-2019
15) Pada tahun 2013 Pengadilan Agama Tuban telah menyetorkan Penerimaan
Negara Bukan Pajak (PNBP) sebesar Rp. 141.506.694,-
( seratus empat
puluh satu juta lima ratus enam ribu enam ratus sembilan puluh empat
rupiah);
16) Perbandingan perkara putus antara data manual dan elektronik telah
dilaksanakan dengan baik terbukti data perbandingan Pengadilan Agama
Tuban sejak bulan Oktober 2013 selalu hijau tidak pernah merah.
A. KEKUATAN ( STRENGTH )
Kekuatan Pengadilan Agama Tuban mencakup beberapa hal yang
memang diatur dalam peraturan/perundang-undangan sampai dengan hal-hal
yang dikembangkan yang mencakup dalam beberapa aspek :
1. Aspek Proses peradilan
Adanya Undang-Undang yang mengatur kewenangan Pengadilan Agama
Tuban selaku Pengadilan tingkat pertama.
kerja
yang
nyaman
dengan
mengedepankan
rasa
kebersamaan.
Rencana Strategis Pengadilan Agama Tuban
| Tahun 2015-2019
B. KELEMAHAN ( WEAKNESS )
Kelemahan-kelemahan yang ada di Pengadilan Agama Tuban dirinci dalam
beberapa aspek :
1. Aspek Proses Peradilan
Belum memiliki mekanisme evaluasi yang baku yang dapat mengukur
kepuasan masyarakat pencari keadilan di Pengadilan Agama Tuban.
2. Aspek Sumber Daya Aparatur Peradilan.
Jumlah pegawai yang jauh dari ideal menyebabkan terjadi perangkapan
jabatan yang menyebabkan kinerja pegawai kurang optimal dalam
pelayanan kepada masyarakat.
Kurangnya tenaga Panitera Pengganti dan jurusita sehingga mengganggu
kelancaran penanganan perkara;
3. Aspek Tertib Administrasi dan Manajemen Peradilan.
Jumlah pegawai teknis yang menguasai aplikasi SIADPA, SAKPA, SIMAK
BMN masih sedikit.
Rencana Strategis Pengadilan Agama Tuban
| Tahun 2015-2019
10
C. PELUANG ( OPPURTUNITY )
Berikut adalah peluang-peluang yang dimiliki Pengadilan agama Tuban
untuk melakukan perbaikan ditinjau dari beberapa aspek :
1. Aspek Proses Peradilan
Adanya aplikasi yang mempermudah proses berperkara dan administrasi
umum serta website Pengadilan Agama Tuban yang mempermudah
masyarakat dalam mengakses informasi.
2. Aspek Sumber Daya Aparatur Peradilan
Adanya sosialisasi dan bimbingan teknis dari pimpinan pengadilan serta
pelatihan yang dilaksanakan Pengadilan Tinggi Agama Surabaya maupun
Mahkamah Agung RI untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia.
Adanya tunjangan kinerja sebagai motivasi dalam peningkatan kinerja.
Adanya program Law Experience Building ( LEB ) yang secara rutin
mengadakan kegiatan rapat dinas, eksaminasi berkas, diskusi hukum,
penyampaian hasil Bimbingan teknik.
Pemberlakuan Penilaian Prestasi Kerja pegawai yang terdiri dari Sasaran
Kerja Pegawai ( SKP ) dan Prestasi kerja Pegawai yang mengacu pada
job discription sehingga analisa beban kerja pegawai dapat terorganisir
dengan baik meskipun jumlah pegawai di Pengadilan Agama Tuban
namun tugas-tugas dapat terselesaikan tepat waktu.
| Tahun 2015-2019
11
D. TANTANGAN (THREAT)
Berikut adalah tantangan tantangan di Pengadilan Agama Tuban yang
akan dihadapi dan harus dipikirkan cara terbaik untuk tetap dapat melakukan
perbaikan sebagaimana yang diharapkan.
1. Aspek Proses Persediaaan
Belum
tersedianya
suatu
alat
pengukuran
kepuasan
pengguna
jasa
Pengadilan
pemberlakuan
Agama
Tuban
belum
seluruhnya
memahami
| Tahun 2015-2019
12
Berupaya melakukan upaya pengkaderan dan alih teknologi dari pegawai yang
mahir dalam satu bidang pekerjaan kepada pegawai baik PNS maupun tenaga
honorer dan kontrak.
5. Aspek Sarana dan Prasarana
Anggaran yang diberikan pusat dan pengadaan sarana dan prasarana
tidak sesuai dengan kebutuhan
Meskipun gedung kantor Pengadilan Agama Tuban saat ini belum sesuai
prototype namun tidak menyurutkan semangat untuk senantiasa berusaha
memberi fasilitas yang baik dan bersih.
| Tahun 2015-2019
13
BAB II
VISI, MISI DAN TUJUAN
2.1.
Visi
Visi merupakan cara pandang jauh kedepan untuk mewujudkan tercapainya
tugas pokok dan fungsi Pengadilan Agama Tuban. Visi Pengadilan Agama Tuban
adalah sebagai berikut :
Terwujudnya kesatuan hukum dan aparatur Pengadilan yang Profesional
dan Akuntabel menuju Badan Peradilan yang Agung
2.2.
Misi
Misi adalah sesuatu yang harus diemban atau dilaksanakan sesuai visi yang
ditetapkan agar tujuan organisasi dapat terlaksana dan terwujud dengan baik. Misi
Pengadilan Agama Tuban adalah sebagai berikut :
1.) Mewujudkan keadilan dalam masyarakat melalui putusan yang fair (Equality
Before The Law)
2.) Meningkatkan kualitas pelayanan hukum yang berkeadilan, kredibel dan
transparan;
3.) Mewujudkan kesatuan hakim sehingga diperoleh kepastian hukum bagi
masyarakat pencari keadilan.
2.3.
Tujuan Strategis
Tujuan adalah sesuatu yang akan dicapai atau dihasilkan dalam rangka
mencapai Visi dan Misi Pengadilan Agama Tuban. Tujuan yang hendak dicapai
Pengadilan Agama Tuban adalah sebagai berikut:
1.) Meningkatkan SDM yang Profesional dan berintegritas tinggi serta memenuhi
sarana dan prasana aparatur Pengadilan Agama Tuban.
2.) Meningkatkan pelaksanaan pengawasan yang efektif dan efisien
3.) Meningkatkan penyelesaiaan administrasi perkara yang perkara yang
sederhana, tepat waktu, transparan dan akuntabel.
Rencana Strategis Pengadilan Agama Tuban
| Tahun 2015-2019
14
4.) Meningkatkan
dukungan
manajemen
dan
tugas
teknis
dalam
2.4.
Sasaran Strategis
Sasaran adalah penjabaran dari tujuan secara terukur, yaitu sesuatu yang
akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu lima tahun kedepan dari tahun
2015 sampai dengan tahun 2019. Sasaran strategis yang hendak dicapai
Pengadilan Agama Tuban adalah sebagai berikut :
1.) Terwujudnya penyesaian perkara yang perkara yang sederhana, tepat waktu
transparan dan akuntabel;
2.) Terselesaikannya Administrasi perkara yang efektif, efisien dan akuntabel;
3.) Tersedianya Dukungan manajemen dan tugas teknis dalam penggaraan
Fungsi Peradilan;
4.) Tewujudnya SDM yang Profesional dan memiliki integritas tinggi;
5.) Terwujudnya pelaksaan Pengawasan yang efektif dan efisien;
6.) Tersedianya Sarana dan Prasarana Aparatur Pengadilan Agama Tuban
2.5.
sasaran strategis dalam mencapai tujuan . Hubungan tujuan, sasaran dan indikator
kinerja utama dengan digambarkan sebagai berikut :
TUJUAN
STRATEGIS
Meningkatkan
Terwujudnya
penyelesaian perkara
penyelesaian perkara
Akuntabel
akuntabel
SASARAN STRATEGIS
INDIKATOR KINERJA
1. Prosentase jumlah
penyelesaian Perkara
2. Prosentase Minutasi
Berkas Perkara
3. Prosentase putusan
yang diunggah
| Tahun 2015-2019
15
(Upload) ke website
4. Prosentase pelayanan
meja Informasi
Terselesaikannya
1. Prosentase proses
administrasi
penerimaan perkara
akuntabel
2. Prosentase Proses
Pemeriksaan perkara
3. Prosentase proses
administrasi putusan
perkara
Meningkatkan dukungan
Tersedianya dukungan
1. Prosentase pelaksaan
dan pelaporan
teknis dalam
teknis dalam
Administrasi
penyelengggaraan Fungsi
penyelenggaraan Fungsi
Keuangan yang
Pengadilan
Peradilan
sesuai peraturan
2. Prosentase Pelaksaan
dan pelaporan
Administrasi
Kepegawaian yang
sesuai peraturan
3. Prosentase Pelaksaan
dan Pelaporan
Pengelolaan Aset
yang sesuai Peraturan
profesional dan
Integritas tinggi
mengikuiti Diklat
1. Prosentase Pegawai/
2. Prosentase pegawai/
| Tahun 2015-2019
16
prasarana aparatur
Pengadilan Agama
Diklat
Meningkatkan
Terwujudnya
1. Prosentase
Pengawasan oleh
Hakim Bidang
2. Prosentase
Penindaklanjutan
pengaduan
Prosentase
profesional dan
Prasarana Aparatur
pengadaan Sarana
dan Prasarana
| Tahun 2015-2019
17
BAB III
ARAH KEBIJAKAN DAN STRATEGI
mencapai
organisasi
Mahkamah
Agung
RI.
yang
berbasis
| Tahun 2015-2019
18
dan
mengimplementasikan
sistem
manajemen
SDM
dan
profesional,
maka
Mahkamah
Agung
RI.
akan
| Tahun 2015-2019
19
Sistem ini akan dapat terwujud dengan usaha perbaikan pada berbagai
aspek, yaitu meliputi :
1) Kelembagaan (institusional);
2) Sarana dan prasarana yang diperlukan;
3) Sumber Daya Manusia;
4) Program diklat yang terpadu dan berkelanjutan;
5) Pemanfaatan hasil diklat;
6) Anggaran diklat; serta
7) Kegiatan
pendukung
lainnya
(misalnya
kegiatan
penelitian
dan
pengembangan).
| Tahun 2015-2019
20
peraturan
perundang-undangan
yang
berkaitan
dengan
dibentuknya
undang-undang
yang
berisi
kemandirian
terhadap
baseline
dalam
rangka
implementasi
kerangka
| Tahun 2015-2019
21
transparansi
pengelolaan
penerimaan
dan
belanja.
| Tahun 2015-2019
22
| Tahun 2015-2019
23
I.
Organiasasi
Pengawasan
difokuskan
pada
(lima)
aspek, yaitu :
1) Restrukturisasi Organisasi Pelaksana Fungsi Pengawasan.
2) Penguatan SDM Pelaksana Fungsi Pengawasan
3) Penggunaan Parameter Obyektif dalam Pelaksanaan Pengawasan
4) Peningkatan
Akuntabilitas
&
Kualitas
Pelayanan
Pengaduan
bagi
Masyarakat
5) Redefinisi Hubungan Mahkamah Agung dan Komisi Yudisial sebagai Mitra
dalam Pelaksanaan Fungsi Pengawasan.
| Tahun 2015-2019
24
Struktur
Organisasi
dan
Mengembangkan
Kebijakan
Pendukung;
4) Mekanisme Pemantauan dan Pengawasan, Pengaduan dan Penyelesaian
Keberatan, serta Insentif dan Disentif atas Pelaksanaan Pelayanan
Informasi;
5) Meningkatkan Pemahaman Masyarakat akan Kegunaan dan Kebutuhan
Informasi Pengadilan.
3.2.
SURABAYA
Arah kebijakan dan strategi Pengadilan Tinggi Agama Surabaya Tahun
2015-2019 mengacu pada Cetak Biru Pembaruan Peradilan 2010-2035 yang
dapat disimpulkan dalam beberapa Arahan Pembaruan sebagai berikut :
A. Arahan Pembaruan Fungsi Teknis
Segala upaya pembaruan peradilan agama yang dilakukan harus
mengarah pada tujuan yaitu Peradilan Agama yang dapat melaksanakan
fungsi kekuasaan kehakiman secara efektif. Untuk mencapai tujuan tersebut
maka program utama yang perlu dilakukan adalah :
1. Penyederhanaan Proses Berperkara;
2. Penguatan Akses pada Keadilan.
penyempurnaan
pada
manajemen
perkara
memerlukan
| Tahun 2015-2019
25
akan
mengembangkan
dan
mengimplementasikan
sistem
| Tahun 2015-2019
26
dilaksanakan
keuangan,
berbasis
dengan
diantaranya
kinerja,
dan
adalah
pelatihan
pelatihan
pelatihan
di
bidang
pengelolaan
perencanaan
bendahara
anggaran
penerimaan
dan
pengeluaran;
| Tahun 2015-2019
27
4.
No
Satuan Kerja
Vol (M2)
Biaya
Jumlah
PA. Banyuwangi
4000
3.000.000
12,000.000
PA. Blitar
4000
3.000.000
12,000.000
PA. Bojonegoro
4000
3.000.000
12,000.000
PA. Bondowoso
4000
3.000.000
12,000.000
PA. Gresik
4000
3.000.000
12,000.000
PA. Pasuruan
4000
3.000.000
12,000.000
PA. Sidoarjo
4000
3.000.000
12,000.000
| Tahun 2015-2019
28
PA. Surabaya
4000
3.000.000
12,000.000
PA. Trenggalek
4000
3.000.000
12,000.000
Jumlah
111.000.000.000
Satuan Kerja
Vol (M2)
Biaya
Jumlah
PTA Surabaya
5000
4.000.000
20.000.0000
PA. Banyuwangi
2500
4.000.000
10.00.0000
PA. Blitar
2500
4.000.000
10.00.0000
PA. Bojonegoro
2500
4.000.000
10.00.0000
PA. Bondowoso
2500
4.000.000
10.00.0000
PA. Gresik
2500
4.000.000
10.00.0000
PA. Pasuruan
2500
4.000.000
10.00.0000
PA. Sidoarjo
2500
4.000.000
10.00.0000
PA. Surabaya
2500
4.000.000
10.00.0000
10
PA. Trenggalek
2500
4.000.000
10.00.0000
11
PA. Bawean
2500
4.000.000
10.00.0000
12
PA. Kangean
2500
4.000.000
10.00.0000
13
2500
4.000.000
10.00.0000
14
PA. Kediri
2500
4.000.000
10.00.0000
15
2500
4.000.000
10.00.0000
16
PA. Nganjuk
2500
4.000.000
10.00.0000
17
PA. Ngawi
2500
4.000.000
10.00.0000
18
PA. Sampang
2500
4.000.000
10.00.0000
19
PA. Tuban
2500
4.000.000
10.00.0000
Jumlah
205.000.000.000
| Tahun 2015-2019
29
Satuan Kerja
Vol (M2)
Biaya
Jumlah
PTA. Surabaya
40
5.000.000
200.000.000
PA. Bangil
40
5.000.000
200.000.000
PA. Bangkalan
40
5.000.000
200.000.000
PA. Banyuwangi
40
5.000.000
200.000.000
PA. Bawean
40
5.000.000
200.000.000
PA. Blitar
40
5.000.000
200.000.000
PA. Bojonegoro
40
5.000.000
200.000.000
PA. Bondowoso
40
5.000.000
200.000.000
PA. Gresik
40
5.000.000
200.000.000
10
PA. Jember
40
5.000.000
200.000.000
11
PA. Jombang
40
5.000.000
200.000.000
12
PA. Kangean
40
5.000.000
200.000.000
13
40
5.000.000
200.000.000
14
40
5.000.000
200.000.000
15
PA. Kraksaan
40
5.000.000
200.000.000
16
40
5.000.000
200.000.000
17
40
5.000.000
200.000.000
18
40
5.000.000
200.000.000
19
PA. Lamongan
40
5.000.000
200.000.000
20
PA. Lumajang
40
5.000.000
200.000.000
21
PA. Mojokerto
40
5.000.000
200.000.000
22
PA. Magetan
40
5.000.000
200.000.000
23
PA. Malang
40
5.000.000
200.000.000
24
PA. Nganjuk
40
5.000.000
200.000.000
25
PA. Ngawi
40
5.000.000
200.000.000
26
PA. Pacitan
40
5.000.000
200.000.000
| Tahun 2015-2019
30
27
PA. Pamekasan
40
5.000.000
200.000.000
28
PA. Pasuruan
40
5.000.000
200.000.000
29
PA. Ponorogo
40
5.000.000
200.000.000
30
PA. Tuban
40
5.000.000
200.000.000
31
PA. Sampang
40
5.000.000
200.000.000
32
PA. Sidoarjo
40
5.000.000
200.000.000
33
PA. Situbondo
40
5.000.000
200.000.000
34
PA. Sumenep
40
5.000.000
200.000.000
35
PA. Surabaya
40
5.000.000
200.000.000
36
PA. Tulungagung
40
5.000.000
200.000.000
37
40
5.000.000
200.000.000
38
PA. Tuban
40
5.000.000
200.000.000
Jumlah
7.600.000.000
Satuan Kerja
Vol
(M2)
20
10.000.000
200.000.000
Biaya
Jumlah
PTA. Surabaya
PA. Bangil
20
10.000.000
200.000.000
PA. Bangkalan
20
10.000.000
200.000.000
PA. Banyuwangi
20
10.000.000
200.000.000
PA. Bawean
20
10.000.000
200.000.000
PA. Blitar
20
10.000.000
200.000.000
PA. Bojonegoro
20
10.000.000
200.000.000
PA. Bondowoso
20
10.000.000
200.000.000
PA. Gresik
20
10.000.000
200.000.000
10
PA. Jember
20
10.000.000
200.000.000
11
PA. Jombang
20
10.000.000
200.000.000
12
PA. Kangean
20
10.000.000
200.000.000
| Tahun 2015-2019
31
13
20
10.000.000
200.000.000
14
20
10.000.000
200.000.000
15
PA. Kraksaan
20
10.000.000
200.000.000
16
20
10.000.000
200.000.000
17
20
10.000.000
200.000.000
18
20
10.000.000
200.000.000
19
PA. Lamongan
20
10.000.000
200.000.000
20
PA. Lumajang
20
10.000.000
200.000.000
21
PA. Mojokerto
20
10.000.000
200.000.000
22
PA. Magetan
20
10.000.000
200.000.000
23
PA. Malang
20
10.000.000
200.000.000
24
PA. Nganjuk
20
10.000.000
200.000.000
25
PA. Ngawi
20
10.000.000
200.000.000
26
PA. Pacitan
20
10.000.000
200.000.000
27
PA. Pamekasan
20
10.000.000
200.000.000
28
PA. Pasuruan
20
10.000.000
200.000.000
29
PA. Ponorogo
20
10.000.000
200.000.000
30
PA. Tuban
20
10.000.000
200.000.000
31
PA. Sampang
20
10.000.000
200.000.000
32
PA. Sidoarjo
20
10.000.000
200.000.000
33
PA. Situbondo
20
10.000.000
200.000.000
34
PA. Sumenep
20
10.000.000
200.000.000
35
PA. Surabaya
20
10.000.000
200.000.000
36
PA. Tulungagung
20
10.000.000
200.000.000
37
20
10.000.000
200.000.000
38
PA. Tuban
20
10.000.000
200.000.000
Jumlah
7.600.000.000
| Tahun 2015-2019
32
I.
| Tahun 2015-2019
33
penyempurnaan
pada
manajemen
perkara
memerlukan
antara lain :
1. Mencanangkan program Law Experience Building ( LEB ) yang meliputi
kegiatan :
Rapat dinas ( tiap bulan );
Rencana Strategis Pengadilan Agama Tuban
| Tahun 2015-2019
34
yang melayani
| Tahun 2015-2019
35
kriteria obyektif,
Teknis
Yustisial
dan
Administrasi,
Orientasi-orientasi
dan
dan
profesionalisme
aparat
Peradilan
Agama
di
lingkungan
| Tahun 2015-2019
36
b.
Kegiatan
Pengurukan
Vol (M2)
dan
Biaya
Jumlah
2580
550.000
1.419.000
2500
4.000.000
10.00.0000
pematangan tanah
2
Pembangunan
gedung kantor
Jumlah
c.
11.419.000.000
Kegiatan
Vol
Biaya
kursi
15
5.000.000
750.000.000
Pengadaan mebeler
5.000.000
15.000.000
5.000.000
10.000.000
Rak
5.000.000
25.000.000
Almari
5.000.000
15.000.000
5.000.000
10.000.000
Pengadaan
Jumlah
ruang tunggu
2
ruang Ketua
3
Pengadaan mebeler
ruang Wakil Ketua
Pengadaan
arsip perkara
Pengadaan
ruang
Kesekretariatan
6
Pengadaan
Almari
ruang
Rencana Strategis Pengadilan Agama Tuban
| Tahun 2015-2019
37
Kesekretariatan
Jumlah
d.
40
5.000.000
200.000.000
Vol
2
Biaya
10.000.000
Jumlah
20.000.000
16
10.000.000
160.000.000
10.000.000
20.000.000
20
10.000.000
200.000.000
(networking)
Pengadaan Komputer
dan laptop
Pengadaan Server
Jumlah
| Tahun 2015-2019
38
kantor
Pengadilan Agama Tuban terus diupayakan dan upload putusan perkara yang
sudah putus dan telah berkekuatan hukum yang tetap di website PA. Tuban
dengan target 3250 perkara dalam waktu lima tahun kedepan (2015 2019)
dengan asumsi pertahun sebanyak 3.200 perkara putus dapat di upload.
I.
Akuntabilitas
&
Kualitas
Pelayanan
Pengaduan
bagi
Masyarakat.
4) Pemberdayaan fungsi Hakim Pengawas Bidang dan Badan Pertimbangan
Jabatan dan Kepangkatan ( BAPERJAKAT).
Rencana Strategis Pengadilan Agama Tuban
| Tahun 2015-2019
39
Bahwa dalam rangka memenuhi hal tersebut diatas, Pengadilan Agama akan
melakukan langkah-langkah sebagai berikut :
a. Peningkatan upload putusan di website Pengadilan Agama Tuban;
b. Peningkatan upload laporan hasil kegiatan secara up to date;
c. Mengoptimalkan fungsi layanan meja informasi;
d. Mengoptimalkan fungsi layanan Pengaduan Masyarakat;
e. Peningkatan Upload back up data SIMAK BMN, back up data SAKPA,
mengisi Absensi pegawai Pengadilan Agama Tuban ke Komunikasi Data
Nasional ( KOMDANAS )
| Tahun 2015-2019
40
BAB IV
PENUTUP
Atas Berkah Allah SWT, maka Rencana Strategis Pengadilan Agama Tuban
Tahun 2015-2019 ini dapat disusun.
Rencana Strategis Pengadilan Agama Tuban Tahun 2015-2019 ini berisikan
tentang Visi, Misi, Tujuan, Sasaran Strategis, dan Arah Kebijakan dan Strategi
yang akan dilaksanakan dan dipedomani oleh setiap pegawai di Pengadilan
Agama Tuban.
Mengingat perubahan lingkungan yang sangat pesat dan kompleks, maka
selama kurun waktu berlakunya rencana strategis ini, dapat dilakukan upaya kajian
dan bila perlu dilakukan penyesuaian-penyesuaian seperlunya.
Kepada semua pihak yang terlibat dalam penyusunan Rencana Strategis
Pengadilan Agama Tuban ini diucapkan penghargaan yang setinggi-tingginya, dan
selanjutnya Rencana Strategis Pengadilan Agama Tuban ini hanya dapat
dilaksanakan dan tercapai tujuannya, bila dilaksanakan dengan dedikasi dan kerja
keras oleh semua pegawai di Pengadilan Agama Tuban.
Mudah-mudahan kita sekalian memperoleh rahmat, taufiq, hidayah dan
inayah dari Allah SWT..
| Tahun 2015-2019
41