Anda di halaman 1dari 2

Menurut hasil dari susenas tahun 2000 jumlah lanjut usia 14,4 juta jiwa atau

7,18 % dari jumlah penduduk, sedangkan yang berusia diatas 65 tahun mencapai
4,6 % dari jumlah penduduk indonesia (10 juta orang).Selain itu jumlah lanjut
usia diproyeksikan akan terus meningkat yang diperkirakan pada tahun 2020
meningkat menjadi 28,8 juta jiwa.
Post war baby boom diindonesia terjadi pada dekade 1960-1970 an yang
diperkirakan akan mengakibatkan aged population boom pada dua dekade
permulaan diabad 21.Generasi yang lahir pada tahun 1960-1970 ,pada tahun1990
an sedang memasuki kehidupam keluarga dan pada tahun 2010-2020 an akan
memasuki lanjut usia.
Meningkatnya jumlah penduduk lanjut usia akan menimbulkan berbagai
permasalahan yang kompeks bagi lanjut usia itu sendiri maupun bagi keluarga dan
masyarakat.Secara alami proses menjadi tua mengakibatkan para lanjut usia
mengalami perubahan fisik dan mental.Makin bertambah usia seseorang makin
banyak ia mengalami permasalahan terutama fisik ,mental,spiritual,ekonomi dan
sosial.Salah satu permasalahan yang paling mendasar pada lanjut usia adalah
masalah kesehatan sehingga diperlukan pembinaan kesehatan pada pra lanjut usia
dan lanjut usia.
Puskemas

merupakan

unit

terdepan

dalam

pelayanan

kesehatan

masyarakat.Sehubungan dengan hal tersebut puskemas diharapkan mampu


melakukan upaya promotif,preventif, dan kuratif terhadap pelayanan kesehatan
lanjut usia di pelayanan tingkat dasar.Upaya promotif dan preventif yang
dialkukan meliputi penyuluhan ,pencegahan ,peningkatan dan deteksi dini
kesehatan pada lanjut usia.Upaya kuratif yang dilakukan dipuskemas adalah
melakukan pengobatan awal pada lanjut usia sebelum dirujuk ke rumah sakit dan
melanjutkan pengobatan atau terapi bagi pasien yang pulang dari rumah sakit atau
kembali ke masyarakat.
Sejalan dengan upaya pelayanan kesehatan lanjut usia dipuskemas yang
profesional dan berkualitas, maka penangana permasalahan kesehatan lanjut usia

sebaiknya dilakukan secara profesional ,paripurna dan terpadu dengan


memperhatikan aspek geriatri pada lanjut usia tersebut.

Anda mungkin juga menyukai