Anda di halaman 1dari 11

Koarktasio Aorta

Rusmawati

Definisi
Obstruksi pada aorta descenden yang
lokalisasinya hampir selalu pada
masuknya duktus arteriosus

Gb. 1. anatomi jantung normal

Gb 2. Koarktasio aorta

Gb 3. Sketsa koarktsio aorta,

A. koarktasio aorta ( penyempitan).


1. v. kava inferior, 2. v. pulmonalis
dekstra, 3. a. pulmonalis dekstra, 4.
v. cava superior, 5. a. pulmoonalis
kiri, 6. v. pulmonalis kiri. 7. ventrikel
kanan, 8, ventrikel kiri, 9. a.
pulmonalis, 10. aorta

Patofisiologi
Tipe:
1. Penyempitan difus isthmus aorta
merupakan hipoplasi aortic arch IV kiri,
disertai defek lain intrakardial mis, ASD,
VSD, atau katub mitral abnormal
2. Tipe diskret
penyempitan pada sambungan antara
duktus arteriosus dan aorta

Gejala klinis
Tipe diskret pada anak-anak: tidak
bergejala semakin besar, koarktasio
semakin sempit maka tibul gejala sakit
kepala, sakit dada, claudicatio intermittent
Nadi kaki tidak teraba atau teraba kecil
Tensi pada lengan tinggi > daripada kaki
Bising sistolik tipe ejeksi

Elektrokardiografi
Sampai 1 tahun bisa normal
Hipertrofi ventrikel kiri

Radiologi
Hipertrofi ventrikel kiri
Adanya lesi pada tepi bawah kosta, yang
jarangtampak pada anak di bawah 10
tahun

Prognosis
Pada yang tidak bergejala: baik
Komplikasi menyebabkan harapan hidup
berkurang ( perdarahan otak, endokarditif
infektif)

Terapi
Indikasi operasi:
1. bila keluhannya berat
2. Tekanan darah pada lengan selalu 30
mmHg lebih tinggi daripada normal
3. Adanya hipertrofi ventrikel kiri pada EKG
4. Pada Rontgen thoraks ada kardiomegali
yang jelas dan ada lesi pada tepi bawah
kosta

Anda mungkin juga menyukai