Anda di halaman 1dari 29

Tiara, Nuraidah, Hadley,

(Bagian Mata: April-Mei 2015)

ULKUS KORNEA
S: Mata kabur sebelah kiri sejak 1 minggu yang lalu
- Mata merah? +
- Berair-air? +
- Rasa mengganjal? +
- Kotoran mata? secret + mukopurulent
- Silau? +
- Bintik putih pada bagian hitam mata? +
- Sulit membuka mata, kelopak mata bengkak? +
- Riwayat mata kemasukan sesuatu (benda asing)? +
- Mata dikucek2? +/- Riwayat terapi/cuci mata?
- Sakit kepala, mual, muntah, seperti melihat pelangi?
- Riwayat: keluhan yg sama, kacamata, hipertensi, DM, alergi obat2an/makanan
O:
Visus
TIO

6/6
18.5

KBM

1/60 PH P = N+0

Ortoforia

GBM

Segmen Anterior
Palpebra
Konjungtiva
Tarsal
Bulbi
Kornea

BMD
Iris
Pupil

Tenang

Blefarospasme (+)

Tenang
Tenang
Jernih

Hiperemis (+), sekret (+) mukopurulen


Mix injeksi
Tampak defek bergaung di parasentral,
ukuran 4x4 mm, kedalaman 2/3 stroma,
infiltrat (+), FT (+) di tepi lesi, tes
sensibilitas meningkat
Hipopion <1/3 BMD. Fluid level (+).
Endotel plaque (+)

Sedang
Gambaran baik

Sulit dinilai

B, C, RC(+), 3mm

Sulit dinilai

Tiara, Nuraidah, Hadley,


(Bagian Mata: April-Mei 2015)

Lensa
Segmen Posterior
Refleks Fundus
Papil

Jernih

Sulit dinilai

(+)

(-)

Bulat, batas tegas, warna


merah normal, c/d: 0,3,
a/v: 2:3

Tidak dilakukan

Makula

Refleks fovea (+)


Normal

Tidak dilakukan

Retina

Kontur pembuluh darah


baik

Tidak dilakukan

Pemeriksaan Penunjang

Pemeriksaan Kultur resistensi


Pewarnaan Gram & KOH 10%
USG orbita OS

A: Diagnosis Banding

Ulkus kornea parasentral cum hipopion OS ec susp. jamur + bakteri


Ulkus kornea parasentral cum hipopion OS ec susp. jamur
Ulkus kornea parasentral cum hipopion OS ec susp. bakteri

Diagnosis Kerja: Ulkus kornea parasentral cum hipopion OS ec susp. jamur + bakteri

P: Inform/KIE

Hindari memegang dan menggosok-gosok mata yang sakit


Menjaga higienitas diri dengan selalu mencuci tangan sebelum atau setelah menyentuh mata
Menggunakan kain pembersih mata tidak secara bergantian dari satu mata ke mata lain
Mata tidak dibebat
Informasi tentang rawat inap
(Indikasi rawat inap: sentral, rekuren, bilateral, one eye tapi visus <3/60, pediatric, hipopion,
impending prolapse)
Spooling RL-Povidone Iodine 0,5% 3-4x1 hari
Natamycin ED 1 tetes/jam OS
Ofloksasin ED 1 tetes/jam OS
Sulfas Atrofin 1 % ED 3 x 1 tetes OS
Artificial tears ED 1 tetes/4 jam OS
Vitamin C 4 x 500 mg

Prognosis

Quo ad vitam
Quo ad functionam

: bonam
: dubia

Tiara, Nuraidah, Hadley,


(Bagian Mata: April-Mei 2015)

TRAUMA KIMIA
S: Pandangan mata kiri kabur dan nyeri setelah terkena siraman cuka parah 3 jam yang lalu.
-

Mata merah? +
Berair-air? Rasa mengganjal? Kotoran mata? Silau? +
Disiram dari jarak berapa meter?
Seberapa banyak cuka parah yang mengenai mata? mata sebelahnya?
Nyeri? + rasa terbakar, terus-menerus
Nyeri menjalar ke kepala?
Nyeri menggerakkan bola mata? Riwayat terapi/cuci mata?
Sakit kepala, mual, muntah, seperti melihat pelangi, tirai?
Riwayat: trauma kimia 3 jam yang lalu, kacamata, mata kabur

O:
Visus
TIO

6/6
18.5

KBM

6/21 PH P = N+0
Ortoforia

GBM

Segmen Anterior
Palpebra
Konjungtiva
Kornea

Tenang
Tenang
Jernih

BMD

Sedang

Edema (+), Eskoriasi (+)


Kemosis (+), Simblefaron (-)
FT (+) memanjang 3 mm dari limbus di
jam 3 sampai 7 mm dari limbus di jam
5. Iskemik limbus 1/3 kuadran
Sedang

Gambaran baik

Gambaran baik

Pupil

B, C, RC(+), 3mm

B, C, RC(+), 3mm

Lensa

Jernih

Jernih

(+)

(+)

Bulat, batas tegas, warna


merah normal, c/d: 0,3,
a/v: 2:3

Bulat, batas tegas, warna merah normal,


c/d: 0,3, a/v: 2:3

Iris

Segmen Posterior
Refleks Fundus
Papil

Tiara, Nuraidah, Hadley,


(Bagian Mata: April-Mei 2015)

Makula

Refleks fovea (+)


Normal

Refleks fovea (+) Normal

Retina

Kontur pembuluh darah


baik

Kontur pembuluh darah baik

Pemeriksaan Penunjang

Pemeriksaan pH (kertas lakmus)

A: Diagnosis Banding

Trauma kimia asam grade II OS


Trauma kimia basa grade II OS
Diagnosis Kerja: Trauma kimia asam grade II OS

P:

Inform consent
Irigasi RL 2 L (4 kolf) OS selama 30 menit
(tujuan: membuang zat kimia dan menetralkan pH)
Ukur pH
- Pantocain
- pH metri atau kertas lakmus
Steroid topikal: dexametason 6x1 gtt/hari OS
(tujuan: menekan sel inflammasi yg sudah terbentuk)
Vitamin C 4x500mg
EDTA 1% 6x1 gtt/hari OS
(tujuan: mencegah terbentuknya sel inflamasi)
SA 1 % ED 3 x 1 tetes OS

Prognosis

Quo ad vitam
Quo ad functionam

: bonam
: dubia ad bonam

Tiara, Nuraidah, Hadley,


(Bagian Mata: April-Mei 2015)

KELAINAN REFRAKSI + AMBLIOPIA


S: (anak-anak 7 th) kedua mata kabur
-

Sejak kapan? Perlahan/mendadak? Kabur saat melihat jauh atau dekat?


Tampak kesulitan saat menonton tv/membaca tulisan di papan tulis? +
Sering mengerinyitkan mata untuk melihat? +
Mata merah? Berair-air? Rasa mengganjal? Kotoran mata? Silau? Mata mudah lelah? (+)
Sakit kepala? Pandangan ganda? Riwayat: kaca mata, kebiasaan membaca dekat, trauma, kehamilan (kontrol teratur saat kehamilan,
demam saat kehamilan, konsumsi obat saat kehamilan, cukup bulan, kelahiran dibantu siapa,
normalkah, BBLR, imunisasi lengkapkah, hewan peliharaan?)

O:
Visus
Visus koreksi
Binokularitas
TIO

KBM

6/24 PH S -1.50 C-1.00 A 300 6/15 f2

6/20 PH S -1.00 C-1.00 A 300 6/12


6/9 f2

18.5

18.5

Ortoforia

GBM

Segmen Anterior dbn


Palpebra
Konjungtiva
Kornea
BMD
Iris
Pupil
Lensa
Segmen Posterior bdn

Tiara, Nuraidah, Hadley,


(Bagian Mata: April-Mei 2015)

Refleks Fundus
Papil
Makula
Retina
Pemeriksaan Penunjang

Tes isolasi (crowding phenomenon)

A: Diagnosis Kerja: Miopia astigmatisme kompositus + ambliopia ODS


P:

BCVA
Oklusi 2 minggu sekali oklusi bergantian
Penalisasi: hematropin (siklopegik efek 2-3 hari)

Prognosis

Quo ad vitam
Quo ad functionam

:
:

Tiara, Nuraidah, Hadley,


(Bagian Mata: April-Mei 2015)

KATARAK SENILIS
S: Kedua mata terasa kabur
-

Sejak kapan? Mata kanan kabur sejak 1 tahun yl, mata kiri kabur sejak 6 bulan yl.
Mata merah? Berair-air? Rasa mengganjal? Kotoran mata? Silau? +
Lebih jelas di tempat redup? +
Pandangan berasap? +
Seperti melihat terowongan? +/Nyeri di mata? + mata kiri
Sakit kepala, mual, muntah, seperti melihat pelangi, tirai?
Riwayat: kacamata, hipertensi, DM, pengobatan, alergi, trauma, riwayat pada keluarga

O:
Visus
TIO

1/60

KBM

6/24

Ortoforia

GBM

Segmen Anterior
Palpebra

dbn

dbn

Konjungtiva

dbn

dbn

Kornea
BMD

Arkus senil (+)


Dangkal

Arkus senil (+)


Dangkal

Iris

Gambaran baik

Gambaran baik

Pupil

B, C, RC(+), 3mm

B, C, RC(+), 3mm

Lensa

Keruh (++), ST (-)

Keruh (+), ST (+)

(+)

(+)

Segmen Posterior
Refleks Fundus
Papil

Tidak dilakukan

Tidak dilakukan

Tiara, Nuraidah, Hadley,


(Bagian Mata: April-Mei 2015)

Makula

Tidak dilakukan

Tidak dilakukan

Retina

Tidak dilakukan

Tidak dilakukan

Pemeriksaan Penunjang

A: Diagnosis Kerja: Katarak matur OD dan katarak imatur OS


P:

Inform
Pro ECCE + IOL ODS

Prognosis

Quo ad vitam
Quo ad functionam

: bonam
: bonam

Tiara, Nuraidah, Hadley,


(Bagian Mata: April-Mei 2015)

KATARAK KONGENITAL
S: (anak usia 1 tahun) Bintik putih pada kedua bola mata
-

Disadari sejak kapan?


Sudah perah periksa ke dokter mata? didiagnosis apa?
Ada keluhan seperti mata kabur anaknya? Jalan nabrak / tidak mengenali orang tuanya?
Mata merah? Berair-air? Rasa mengganjal? Kotoran mata? Mengeluh/rewel kalau silau? +
Lebih jelas di tempat redup? +
Riwayat: dalam keluarga, trauma, kehamilan (demam saat kehamilan, kontrol teratur saat kehamilan,
konsumsi obat saat kehamilan, cukup bulan, kelahiran dibantu siapa, normalkah, BBLR, imunisasi
lengkapkah, hewan peliharaan?)

O:
Visus
TIO

Tidak dilakukan

KBM

Tidak dilakukan
Ortoforia

GBM

Sulit dinilai

Sulit dinilai

Segmen Anterior
Palpebra

dbn

dbn

Konjungtiva

dbn

dbn

Kornea

dbn

dbn

BMD

dbn

dbn

Iris

dbn

dbn

Pupil

dbn

dbn

Lensa
Segmen Posterior
Refleks Fundus
Papil

Keruh, ST (+)

Keruh, ST (+)

(-)

(-)

Sulit dinilai

Sulit dinilai

Tiara, Nuraidah, Hadley,


(Bagian Mata: April-Mei 2015)

Makula

Sulit dinilai

Sulit dinilai

Retina

Sulit dinilai

Sulit dinilai

Pemeriksaan Penunjang

A: Diagnosis Kerja: Katarak kongenital ODS


P:

Inform
Pro Ekstraksi lensa + IOL ODS

Prognosis

Quo ad vitam
Quo ad functionam

: bonam
: bonam

Tiara, Nuraidah, Hadley,


(Bagian Mata: April-Mei 2015)

UVEITIS
S: Mata merah sebelah kiri sejak 1 minggu yang lalu
- Kabur ? + perlahan-lahan
- Berair-air? +
- Rasa mengganjal? - Kotoran mata? - Nyeri? +
- Gatal? - Silau? +
- Sulit membuka mata, kelopak mata bengkak? +
- Melihat benda (contoh: seperti rambut atau benang) yang beterbangan? +
- Riwayat mata kemasukan sesuatu (benda asing)?
- Mata dikucek2? - Riwayat terapi/cuci mata?
- Sakit kepala, mual, muntah, seperti melihat pelangi?
- Demam? -

Riwayat: keluhan yg sama, kacamata, hipertensi, DM, alergi obat2an/makanan, asma

O:
Visus
TIO

6/6
18.5

6/30 ph Hipotoni (akibat hipofungsi badan


siliar) / Hipertoni (akibat sel radang dan
perlengketan pada sudut BMD)
Ortoforia

Tenang

Edema +

Tenang
Tenang
Jernih
Sedang

Hiperemis (+)
Mix injeksi
Jernih
Sedang, keruh, flare +, hipopion
(biasanya dapat terbentuk pada keadaan
akut)

KBM
GBM

Segmen Anterior
Palpebra
Konjungtiva
Tarsal
Bulbi
Kornea
BMD

Tiara, Nuraidah, Hadley,


(Bagian Mata: April-Mei 2015)

Iris

Gambaran baik

Warna coklat, kripti tidak jelas, sinekia


posterior +

Pupil

B, C, RC(+), 3mm

Lonjong, tepi iregular, RC (-), 1mm


(miosis akibat peradangan sfingter pupil
dan edema iris)

Lensa

Jernih

jernih

(+)

(+)

Bulat, batas tegas, warna


merah normal, c/d: 0,3,
a/v: 2:3

Sulit dinilai

Segmen Posterior
Refleks Fundus
Papil

Makula

Refleks fovea (+)


Normal

Sulit dinilai

Retina

Kontur pembuluh darah


baik

Sulit dinilai

Pemeriksaan Penunjang

Pemeriksaan Laboratorium Darah Lengkap

A: Diagnosis Banding

Uveitis Anterior OS
Keratitis OS
Sindroma Vogt Koyanagi-Harada OS (mempunyai gejala pada uvea)

Diagnosis Kerja: Uveitis Anterior OS

P: Inform/KIE

Menjaga kesehatan dan kebersihan mata


Menjaga higienitas diri dengan selalu mencuci tangan sebelum atau setelah menyentuh mata
Kontrol kembali 1 minggu ke depan atau jika ada keluhan yang semakin buruk
Deksametason + Neomisin + Polimiksin (C. Xytrol) ED 6x1 OS
Sulfas Atrofin 1 % ED 3 x 1 tetes OS
Metilprednisolon tab 4 mg 2x1 pc
Cataflam tab 50 mg 2x1 ac
Klindamisin cap 300 mg 2x1 selama 1 minggu

Prognosis

Quo ad vitam
Quo ad functionam

: bonam
: dubia ad

Tiara, Nuraidah, Hadley,


(Bagian Mata: April-Mei 2015)

HIFEMA
S: Mata kanan merah setelah terkena bola badminton sejak 1 hari yang lalu
-

kabur? +
Berair-air? Rasa mengganjal? Kotoran mata?
Nyeri? +
Gatal? Silau?
Keluar darah?
Keluar cairan seperti putih telur? Sakit kepala? +
mual, muntah? seperti melihat pelangi, tirai?
Pandangan seperti melihat kabut?

Riwayat: trauma benda tumpul 1 hari yang lalu yang lalu, kacamata, hipertensi, DM, alergi
obat2an/makanan, asma

O:
Visus
TIO

6/6
P= N+0

KBM

6/6
P = N+0
Ortoforia

GBM

Segmen Anterior
Palpebra
Konjungtiva
Kornea
BMD

Tenang
Hiperemis
Jernih, FT (-)
Sedang. Tampak darah

Tenang
Tenang
Jernih
Sedang

Tiara, Nuraidah, Hadley,


(Bagian Mata: April-Mei 2015)

dengan ketinggian 1/3


BMD membentuk fluid
level
Iris

Gambaran baik

Gambaran baik

Pupil

B, C, RC(+), 3mm

B, C, RC(+), 3mm

Lensa

Jernih

Jernih

(+)

(+)

Bulat, batas tegas, warna


merah normal, c/d: 0,3,
a/v: 2:3

Bulat, batas tegas, warna merah normal,


c/d: 0,3, a/v: 2:3

Makula

Refleks fovea (+)


Normal

Refleks fovea (+) Normal

Retina

Kontur pembuluh darah


baik

Kontur pembuluh darah baik

Segmen Posterior
Refleks Fundus
Papil

Pemeriksaan Penunjang

Pemeriksaan Laboratorium

A: Diagnosis Banding
Diagnosis Kerja: Trauma tertutup bola mata OD dengan komplikasi hifema grade I
P:

Inform
Membatasi aktivitas pasien
Bed Rest
Elevasi kepala 30-45 derajat
Asam traneksamat tablet 3x500mg selama 5 hari
Paracetamol tablet 3x500mg
Deksametason ED 6x1 tetes OD
SA 1 % ED 3 x 1 tetes OD

Prognosis

Quo ad vitam
Quo ad functionam

: bonam
: bonam

Tiara, Nuraidah, Hadley,


(Bagian Mata: April-Mei 2015)

DAKRIOSISTITIS
S: Bengkak pada kelopak mata kanan dekat sisi hidung sejak 4 hari yang lalu
-

Mata merah?
Kabur? Berair-air? +
Rasa mengganjal? Kotoran mata? + lengket? +
Nyeri? +
Silau?
Mata kering? +
Gatal? +
Sakit kepala? Riwayat: keluhan yg sama, kacamata, hipertensi, DM, alergi obat2an/makanan, asma

O:
Visus
TIO

KBM

6/6 PH 18.5

6/6 PH 18.5

Ortoforia

GBM

Palpebra

Konjungtiva
Kornea

Segmen Anterior
Tampak massa ukuran 3
mm x 3mm, warna merah,
konsistensi kenyal, batas
tegas, nyeri tekan +

Tiara, Nuraidah, Hadley,


(Bagian Mata: April-Mei 2015)

BMD
Iris
Pupil
Lensa
Segmen Posterior dbn
Refleks Fundus
Papil
Makula
Retina
Pemeriksaan Penunjang

Tes Anel
Tes Probing

A: Diagnosis Banding: Dakriosistitis Akut OD, Selulitis Orbito OD, Hordeolum OD


Diagnosis Kerja: Dakriosistitis akut OD
P:

KIE: kompres hangat, observasi 3 hari


Amoksisilin + Cephalosporin (Cephalexin) 500 mg tiap 6 jam
Asetaminofen

Prognosis

Quo ad vitam
Quo ad functionam

: bonam
: dubia ad bonam

Tiara, Nuraidah, Hadley,


(Bagian Mata: April-Mei 2015)

BLEPHAROKERATOKONJUNCTIVITIS EC HZO
S: Mata kanan merah sejak 5 hari yang lalu
-

Kabur? Berair-air? +
Rasa mengganjal? +
Kotoran mata? + warna putih bening (serous)
Nyeri? +
Gatal? +
Silau?
Bintil2? + terasa nyeri dan panas? +
Kelopak mata bengkak? + Susah dibuka? +
Sakit kepala? +,
mual, muntah, seperti melihat pelangi, tirai?

Riwayat: keluhan yang sama? - , sakit cacar? + tahun? , kacamata, hipertensi, DM, pengobatan, alergi,
trauma, riwayat pada keluarga

O:
Visus
TIO

6/30 ph Tidak dilakukan

KBM

6/6
P = N+0
Ortoforia

GBM

Segmen Anterior
Palpebra

Vesikel +, Krusta +,

dbn

Tiara, Nuraidah, Hadley,


(Bagian Mata: April-Mei 2015)

Hiperemis +, edema +,
blefarospasme +
Konjungtiva
Kornea
BMD

Injeksi konj +, secret +


serous

dbn

FT +
sedang

jernih
sedang

Gambaran baik

Gambaran baik

Pupil

B, C, RC(+), 3mm

B, C, RC(+), 3mm

Lensa

jernih

jernih

Tidak dilakukan

(+)

Iris

Segmen Posterior
Refleks Fundus
Papil

Tidak dilakukan

dbn

Makula

Tidak dilakukan

dbn

Retina

Tidak dilakukan

dbn

Status Dermatologi
Regio frontalis dextra= Vesikel berkelompok, bentuk bulat, ukuran diameter 0,3-0,4cm, sebagian ditutupi krusta
berwarna coklat kekuningan, lesi sampai ke ujung hidung (Hutchingsen Sign)
Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan Laboratorium

A: Diagnosis Banding: Blefarokeratokonjungtivitis OD ec HZO, Blefarokonjungtivitis OD ec HSV


Diagnosis Kerja: Blefarokeratokonjungtivitis OD ec HZO
P:

Informed: Istirahat cukup, banyak minum, wajib menjaga kebersihan diri


Paracetamol tab 3x500mg (anak 10 mg/kgbb/kali)
Acyclovir tab 5x800 mg 5-7 hari
Acyclovir EO 3x1 OD
Artificial Tears 6x1 OD

Prognosis

Quo ad vitam
Quo ad functionam

: bonam
: bonam

Tiara, Nuraidah, Hadley,


(Bagian Mata: April-Mei 2015)

KONJUNGTIVITIS
S/ Mata kiri merah sejak 2 hari yang lalu kalau virus biasanya 2 mata
-

Penglihatan kabur (-)


Gatal(+), biasanya kalau alergi gatalnya hebat
Berair-air(+)
Kotoran mata(+), warna bening (+)
Rasa mengganjal (+)
Silau (+)
Nyeri(-)
Riwayat demam (+)
Riwayat berulang (+)
Riwayat alergi (+), asma (+)
Riwayat kacamata(-)

OD

OS

Visus

6/6

6/6

TIO

P=N+0

P=N+0

KBM
GBM

Ortoforia

Tiara, Nuraidah, Hadley,


(Bagian Mata: April-Mei 2015)

Segmen Anterior
Palpebra
Superior
Inferior

Tenang
Tenang

Tenang, bisa ada


konjungtivitis,

papil

besar

(cobblestone)

papil kecil pada k.alergi


Tenang
Konjungtiva Tenang

-Injeksi konjungtiva(+)
-Folikel (+) ciri virus
-Kemosisalergi
-Horner Trantas dotvernal konjungtivitis

Kornea

Jernih

Jernih

BMD

Sedang

Sedang

Iris

Gambaran baik

Gambaran baik

Pupil

Bulat, sentral, RC(+), 3mm, Bulat, sentral, RC(+), 3mm, RAPD(-)


RAPD(-)

Lensa

Jernih

Jernih

Segmen posterior
Refleks
fundus
FODS
-Papil
-Makula
-Retina

Bulat, batas tegas, warna


merah normal C/D 0,3 a/v
2/3
Refleks fovea (+)
Kontur pembuluh darah baik

A/Konjungtivitis viral OS
Konjungtivitis vernal OS
Konjungtivitis alergi OS
P/ Inform :

menjelaskan tentang penyakit

Tidak dilakukan

pada

Tiara, Nuraidah, Hadley,


(Bagian Mata: April-Mei 2015)

Edukasi untuk menjaga hygiene (mencuci tangan dan tidak mengucek mata)
-Meningkatkan imun
-Artifisial tear 4x1
-tipe vernal antihistamin, sel mast stabilizer(sodium kromolin 4%),
-Kasus berat (kemosis berat) berikan steroid

PTERIGIUM
S/ Seorang tukang ojek/ petani mengeluh rasa mengganjal pada mata kanan sejak 2 bulan yang lalu
-

Merah (+)
Visus turun(-)
Berair-air(+)
Kotoran mata(-)
Riwayat kacamata(-)
Riwayat sakit mata sebelumnya (-)

O/
OD

OS

Visus

6/6

6/6

TIO

P=N+0

P=N+0

KBM
GBM

Segmen Anterior

Ortoforia

Tiara, Nuraidah, Hadley,


(Bagian Mata: April-Mei 2015)

Palpebra
Superior
Inferior

Tenang
Tenang

Tenang
Tenang

Konjungtiva -jaringan fibrovaskular bentuk Tenang


segitiga puncak di tepi pupil
Kornea

Jernih

Jernih

BMD

Sedang

Sedang

Iris

Gambaran baik

Gambaran baik

Pupil

Bulat, sentral, RC(+), 3mm, Bulat, sentral, RC(+), 3mm, RAPD(-)


RAPD(-)

Lensa

Jernih

Jernih

Segmen posterior
Refleks
fundus
FODS
-Papil
-Makula
-Retina

Bulat, batas tegas, warna


merah normal C/D 0,3 a/v
2/3
Refleks fovea (+)
Kontur pembuluh darah baik

Bulat, batas tegas, warna merah


normal C/D 0,3 a/v 2/3
Refleks fovea (+)
Kontur pembuluh darah baik

A/ Pterigium nasal grade 3 OD


DD Pseudopterigium: membedakannya di sonde, pseudopterigium tidak menempel di limbus, jadi bisa disonde,
biasanya ada riwayat sakit mata sebelumnya, misal ulkus.
P/ Inform:

-Menjelaskan tentang penyakit


-Edukasi tentang penggunaan APD(kacamata ) dari sinar matahari dan debu

-Artifisial tear 4x1


-Rujuk ke dokter spesialis

Tiara, Nuraidah, Hadley,


(Bagian Mata: April-Mei 2015)

HORDEOLUM, KALAZION
S/ Mata kiri bengkak sejak 3 hari yang lalu
-mata merah(-)
-Visus turun(-)
-terasa mengganjal(+)
-berair-air(+)
-Silau(-)
-Nyeri(+), nyeri saat membungkuk(+) Kalazion nyeri (-)
-Riwayat penyakit yang sama sebelumnya (+)

O/
OD

OS

Visus

6/6

6/6

TIO

P=N+0

P=N+0

KBM

Ortoforia

GBM

Segmen Anterior
Palpebra
Superior
Inferior

Tenang
Tenang

Tenang
Tenang

Tiara, Nuraidah, Hadley,


(Bagian Mata: April-Mei 2015)

Konjungtiva
-Bulbi
Tenang
-Tarsal
Tenang

Tenang
hiperemis,
terdapat
massa
ukuran 2x2 mm warna merah,
batas tegas, konsistensi kenyal,

Kornea

Jernih

Jernih

BMD

Sedang

Sedang

Iris

Gambaran baik

Gambaran baik

Pupil

Bulat, sentral, RC(+), 3mm, Bulat, sentral, RC(+), 3mm,


RAPD(-)
RAPD(-)

Lensa

Jernih

Jernih

Segmen posterior
Refleks
fundus
FODS

+
Dalam batas normal

Dalam batas normal

A/ Hordeolum internum OS
P/ -Inform KIE: menjelaskan kepada pasien tentang penyakitnya
Edukasi kepada pasien untuk menjaga hygiene terutama hand hygiene (mencuci tangan dan
tidak mengucek mata)
-

Kompres dengan air hangat 4x/sehari selama 10 menit


Salep klorampenikol 3x1
Insisi kuretase setelah 48-72 jam tidak ada perbaikan

Tiara, Nuraidah, Hadley,


(Bagian Mata: April-Mei 2015)

EPISKLERITIS, SKLERITIS
S/ Mata merah sejak 5 hari yang lalu
-Visus turun(-)
-Nyeri(+)
-Rasa panas(+)
-Rasa mengganjal(+)
-berair-air(-)
-silau(-)
-Kotoran mata(-)
- Riwayat berulang(+)
-Riwayat penyakit reumatik dan imun(+)episkleritis
-Riwayat

O/
OD

OS

Visus

6/6

6/6

TIO

P=N+0

P=N+0

KBM
GBM

Ortoforia

Tiara, Nuraidah, Hadley,


(Bagian Mata: April-Mei 2015)

Segmen Anterior
Palpebra
Superior
Inferior

Tenang
Tenang

Tenang
Tenang

Konjungtiva Tenang

Injeksi Silier

Kornea

Jernih

Jernih

BMD

Sedang

Sedang

Iris

Gambaran baik

Gambaran baik

Pupil

Bulat, sentral, RC(+), 3mm, Bulat, sentral, RC(+), 3mm,


RAPD(-)
RAPD(-)

Lensa

Jernih

Jernih

Segmen posterior
Refleks
fundus
FODS

+
Dalam batas normal

A/ Episkleritis OS
P/ Vasokonstriktor
Kalau berat beri kortikosteroid

Dalam batas normal

Tiara, Nuraidah, Hadley,


(Bagian Mata: April-Mei 2015)

CA KORNEA, KONJUNGTIVA
S/ Serbuk besi masuk ke mata kiri sejak 2 hari yang lalu
-

mata merah (+).


Visus turun (-)
rasa mengganjal (+),
perih (+),
Berair-air (+)
sekret (-),
silau (-).
Riwayat kejadian serupa sebelumnya ada
Riwayat penggunaan kacamata sebelumnya disangkal

O/
OD

OS

Visus

6/12 PH 6/9

6/21 PH 6/7,5

TIO

P=N+0

P=N+0

KBM
GBM

Segmen Anterior

Simetris

Tiara, Nuraidah, Hadley,


(Bagian Mata: April-Mei 2015)

Palpebra
Superior
Inferior

Tenang
Tenang

Tenang
Tenang

Konjungtiva Tenang

Injeksi Silier

Kornea

Jernih

Terdapat
corpus
alienum
parasentral berupa gram pada
arah jam 3 ukuran diameter 1
mm, FT (+) pada tepi corpus
alienum

BMD

Sedang

Sedang

Iris

Gambaran baik

Gambaran baik

Pupil

Bulat, sentral, RC(+), 3mm, Bulat, sentral, RC(+), 3mm,


RAPD(-)
RAPD(-)

Lensa

Jernih

Jernih

Segmen posterior
Refleks
fundus

FODS

+
Dalam batas normal

Dalam batas normal

A/ Corpus alienum kornea e.c gram OS


P/ Informed consent :- Informasikan kepada pasien bahwa keluhan yang dialaminya terjadi karena adanya
benda asing pada permukaan matanya.
-Menjelaskan kepada pasien agar tidak menggosok matanya agar tidak terjadi
infeksi,,erosi, atau bahkan ulkus kornea.
-Menjelaskan dan meminta persetujuan mengenai tatalaksana yang akan diberikan
beserta resiko-resiko yang terdapat dalam setiap tindakan.
Menjelaskan setiap komplikasi yang dapat terjadi.
Rujuk ke dokter spesialis
Oleh dokter spesialis dilakukan
-Ekstraksi corpus alienum (irigasi, cotton tip aplikator, pinset, jarum spuit, atau syringe insulin)

Ekstraksi pertama-tama dicoba dilakukan dengan irigasi menggunakan larutan RL-Povidone Iodine
0,5%. Pasien pertama-tama diberi anestesi lokal, salah satunya dengan meneteskan pantocain ke mata
yang terdapat corpus alienum. Setelah itu mata pasien diirigasi dengan menggunakan larutan RLPovidone Iodine 0,5%. Saat irigasi, pasien diminta menggerakkan matanya kesegala arah, bagian
konjungtiva tarsal juga dibersihkan. Bila ekstraksi tidak berhasil dengan irigasi, maka dilakukan
ekstraksi dengan menggunakan kapas steril dengan ujung yang telah diruncingkan (cotton tip).

Tiara, Nuraidah, Hadley,


(Bagian Mata: April-Mei 2015)

Ekstraksi dengan menggunakan kapas steril dilakukan pertama-tama dengan memberikan anestesi
lokal, salah satunya dengan menggunkan pantocain. Ekstraksi dilakukan dengan bantuan slit lamp dan
dilakukan dengan menggerakkan kapas untuk mengeluarkan corpus alienum dari arah sentral ke perifer.
Ekstraksi dengan menggunakan kapas steril ini harus dilakukan secara berhati-hati karena, bila tidak
hati-hati, dapat mengakibatkan erosi kornea.bila tidk berhasil, ekstraksi dilakukan dengan menggunakan

jarum 1 cc.
Ekstraksi dengan menggunakan jarum 1 cc dilakukan dengan melakukan anestesi lokal terlebih dahulu.
Ektraksi ini harus dilakukan dengan bantuan slit lamp. Ujung jarum dibengkokkan terlebih dahulu pada
bagian bevel jarum. Bagian yang dibengkokkan ini digunakan untuk mengekstraksi corpus alienum.
Gerakan jarum saat mengekstraksi corpus alienum adalah dari arah sentral ke perifer. Ekstraksi
menggunakan jarum boleh dilakukan oleh dokter spesialis mata.

-Bebat tekan 6-8 jam

Mata pasien diberi antibiotik berspektrum luas salep (Chloramfenikol EO) terlebih dahulu. Setelah itu
mata pasien ditutup dengan beberapa lapis kasa (minimal 3 lapis kasa) dan direkatkan hingga mata
pasien tidak bisa terbuka. Bebat tekan dibuka setelah 6-8 jam. Tujuan bebat tekan adalah untuk
membantu proses epitelisasi kornea.

Antibiotik topikal (tetes mata atau salep mata) : Dapat menggunakan antibiotic spectrum luas, misalnya
chloramfenikol EO atau gentamisin EO.

Asam mefenamat 3 x 500 mg


o Untuk mengurangi rasa nyeri.

Catatan: korpus alienum konjungtiva hampir sama dengan kornea, dokter umum boleh ekstraksi dengan
ujung kapas setelah di spooling

Anda mungkin juga menyukai