Identitas Pasien
Nama : Tn. JS
Umur : 22 tahun
Jenis Kelamin: Pria
Alamat : Jombang
Status : Lajang
No.RM : 010204
Pekerjaan : Wiraswasta
Agama : Islam
Suku bangsa : Jawa
Tanggal pemeriksaan : 9 Juni 2014
Keluhan Utama :
Nyeri pada tangan dan kaki disertai benjolan
Riwayat Alergi :
Pasien mengaku tidak memiliki riwayat alergi.
Riwayat Keluarga :
Keluarga pasien tidak pernah mengalami keluhan
yang sama pada pasien.
Pemeriksaan
Status Dermatologis
STATUS GENERALIS
Thorax
Abdomen :
Flat, soefl, BU(+)N, liver span 8cm, traube space tympani,
Ekstremitas:
akral hangat, tampak beberapa nodul, berbatas tegas,
diameter 2-7cm di tangan dan kaki disertai ulkus
Diagnosa Banding
1. Reaksi morbus hansen Tipe II Berat
(+)Neuritis
2. Vaskulitis nodular
Pemeriksaan Penunjang
WBC
: 26,5X103
Hb
: 10,6
Hct
: 29,6
SGOT/SGPT : 12/19
Albumin
: 2,46
Ureum/Creatinin: 21,3/1,6
Penatalaksanaan
Non-Farmakologis:
- Bed rest
- Menggunakan minyak zaitun/vaselin untuk menjaga kelebaban kulit
- Self care
- Rawat luka
Farmakologis:
- Prednisone 40mg/hari
- Cimetidine 2x200mg
- Cefadroxil 2x500mg
- Na Diclofenac 2x50mg
- Normal saline (untuk rawat luka)
Edukasi:
-Menjelaskan pada pasien dan keluarga tentang penyakit kusta
(morbus hansen) dan reaksi kusta
- Menjelaskan tentang faktor pencetus reaksi kusta dan untuk
menghindarinya
- Menjelaskan tentang self care yaitu untuk merawat kulit agar tidak
kering serta selalu memakai pelindung pada tangan dan kaki
Prognosis
Quo ad Vitam: Dubia et Bonam karena
tidak ada kegawatan yang mengancam
nyawa
Quo ad Sanam: Dubia et Bonam
terutama jika pengobatan dilakukan
secara baik dan benar
Quo ad Functionam: Dubia dengan
penanganan yang berkelanjutan untuk
mencegah kecacatan pada pasien.
Kesimpulan
Telah dilaporkan kasus dengan diagnosis reaksi morbus
Hansen tipe 2 berat pada pasien Tn.JS berusia 22
tahun. Diagnosis ditegakkan berdasarkan gambaran
klinis berupa lesi ulkus dengan dasar eritematus ukuran
bervariasi bentuk bulat multiple batas tegas dan
hiperpigmentasi di sekitar ulkus, serta nodula
eritematus sebagian hiperpigmentasi ukuran bervariasi
dengan bentuk bulat multiple dan batas tidak tegas.
Pada pasien ini diberikan terapi berupa prednisone
40mg/hari, cimetidine 2x200mg, cefadroxil 2x500mg,
Na Diclofenac 2x50mg, dan normal saline untuk rawat
luka. Prognosis pada pasien ini adalah baik.