Anda di halaman 1dari 8

MEGGER

( Pengukuran Tahanan Isolasi )

A. Pengertian
Megger dipergunakan untuk mengukur tahanan isolasi dari alat-alat
listrik maupun instalasi-instalasi, output dari alat ukur ini umumnya adalah
tegangan tinggi arus searah, yang diputar oleh tangan.
Besar tegangan tersebut pada umumnya adalah: 500, 1.000, 2.000 atau
5.000 volt dan batas pengukuran dapat bervariasi antara 0,02 sampai 20 meter
ohm dan 5 sampai 5.000 meter ohm dan lain-lain sesuai dengan sumber
tegangan dari megger tersebut.
Dengan demikian, maka sumber tegangan megger yang dipilih tidak
hanya tergantung dari batas pengukur, akan tetapi juga terhadap tegangan
kerja (sistem tegangan) dari peralatan ataupun instansi yang akan diuji
isolasinya.
Telah banyak pula megger yang mengeluarkan tegangan tinggi, yang
didapatkannya dari baterai sebesar 8 12 volt (megger dengan sistem
elektronis). Megger dengan bateri umumnya membangkitkan tegangan tinggi
yang jauh lebih stabil dibanding megger dengan generator yang diputar
dengan tangan.
Megger ini banyak digunakan petugas dalam mengukur tahanan isolasi
antara lain untuk:
1. Kabel instalasi pada rumah-rumah/bangunan
2. Kabel tegangan rendah
3. Kabel tegangan tinggi
4. Transformator, OCB dan peralatan listrik lainnya.

5. Dan lain - lain

Gambar .1 Rangkaian Dasar Meger

B. Prinsip Kerja Megger


Prinsip pengukuran Megger sama dengan ohm meter, yaitu
memberikan tegangan dari alat ukur ke isolasi peralatan, dan karena nilai
resistance isolasi ini cukup tinggi maka diperlukan tegangan yang cukup
tinggi pula agar arus dapat mengalir. Tegangan pengukuran yang digunakan
tergantung pada tegangan kerja dari alat yang akan diukur.
Tegangan untuk mengetes isolasi dapat diubah - ubah tergantung pada
kelas isolasi yang digunakan seperti:
1. Tegangan DC 500 Volt untuk mengukur rangkaian tegangan
rendah
2. Tegangan DC 1000 Volt s/d DC 5000 Volt untuk mengukur
rangkaian tegangan sampai dengan 6000 Volt.
Besar tegangan tersebut pada umumnya adalah 500, 1000, 2000 atau
5000 volt. Batas pengukuran dapat bervariasi antara 0,02 sampai 20 ohm dan
5 sampai 5000 ohm dll, sesuai dengan sumber tegangan dari megger tersebut.

Ada pun untuk mengetahui standart harga minimal hasil pengukuran


tahanan isolasi suatu peralatan dapat dihitung dengan menggunakan rumus
pendekatan :
( 1000 . U )

R = U 2,5
Q
Dimana :
R
= Tahanan isolasi minimal.
U
= Tegangan kerja.
Q
= Tegangan Megger.
1000 = Bilangan tetap.
2,5 = Faktor Keamanan (apabila baru).
C. Macam macam Megger dan Fungsinya
1. Megger dengan engkol sebagai pembangkit tegangan. Sumber tenaga pada
megger jenis ini berasal dari generator pembangkit tenaga listrik yang ada
dalam alat ukur ini dan untuk membangkitkannya poros megger harus
diputar dengan alat penunjukannya yaitu jarum penunjuk.

Gambar .2

Megger
dengan Engkol sebagai pembangkit tegangan

2. Megger dengan sumber tenaga dari baterai dan alat penunjukkanya berupa
jarum juga. Salah satu contoh penggunaan dari alat ukur ini adalah untuk
mengukur kemungkinan gangguan lain adalah terjadinya hubung singkat
pada belitan antar phasa, antara phasa dengan bodi dan antar belitan pada
phasa yang sama .

.3
Digital menggunakan battere

Gambar
Megger

D. Prosedur Pengukuran Tahanan Isolasi dengan Megger


Dalam mengukur tahanan isolasi dengan megger memerlukan beberapa
tahapan atau prosedur yang harus dilakukan. Langkah langkah tersebut diambil
atau dilakukan agar proses pengukuran dapat berjalan dengan baik dan
meminimalisir kesalahan atau error yang terjadi pada proses pengukuran. Berikut
adalah contoh prosedur pengukuran tahanan isolasi pada kabel menggunakan
megger digital :

Gambar
.4 Konstruksi Megger digital atau menggunaan Battere

Seperti yang di jelaskan pada gambar 4, bagian bagian external


megger sebagai berikut :
1. Jarum penunjuk
2. Kaca. Difungsikan untuk mengeliminir kesalahan parallax dalam
3.
4.
5.
6.

pembacaan.
Skala.
Check baterai.
Tombol pengaktif meter.
Lubang line untuk colok orange dan lubang earth untuk colok

hitam.
7. Probe meter dengan penjepit.
8. Probe meter runcing, juga sebagai pencolok pengecekan baterai.

Sebelum menggunakan alat pengujian tahanan isolasi perlu dilakukan


langkah langkah sebagai berikut :
1. Melakukan

pengecekan

kondisi

battere

megger

dengan

menghubungkan colokan orange ke line dan B check ( lihat


gambar 5 ). Battere masih dalam kondisi baik, jika jarum
menunjuk pada tanda huruf B di peraga megger ( lihat gambar 6 ).

Gambar .5 Pengecekan kondisi battere Megger

Gambar .6 Battere dalam kondisi masih baik

2. Meter siap digunakan dengan mengubungkan colokan orange ke lubang line


dan colokan hitam ke lubang earth ( lihat gambar 7 ).

Gambar. 7 Megger siap digunakan


3. Yakinkan bahwa kawat / kabel yang akan diukur tahanan isolasinya tidak
terhubung dengan sumber tegangan ( tidak berarus).

4. Hubungkan colokan orange dan colokan hitam dengan ujung ujung kawat /
kabel yang akan diukur tahanan isolasinya, kemudian tekan tombol ON
megger dan baca penunjukan jarum ( lihat gambar 8 ).

Gambar .8

Mengukur /
Menguji tahanan isolasi kabel

Anda mungkin juga menyukai