Anda di halaman 1dari 5

Majalah Bobo

Majalah Bobo adalah bacaan populer anak-anak Indonesia yang terbit sejak
14 April 1973. Majalah ini adalah versi Indonesia dari majalah serupa di
Belanda dengan penyesuaian isi. Edisi bahasa Indonesia terbit sekali
seminggu, diterbitkan oleh Kelompok Kompas Gramedia Di Belanda sendiri,
majalah Bobo diterbitkan bulanan oleh penerbit Malmberg.
Slogan majalah bobo adalah "Teman Bermain dan Belajar," karena memberi
pendidikan melalui bacaan yang menarik bagi anak-anak sekaligus
mengandung unsur permainan. Maskot Majalah Bobo adalah seekor kelinci
berwarna biru bernama Bobo yang selalu mengenakan kaos berwarna merah
berhuruf B dan celana biru, merupakan tokoh yang diadopsi dari majalah
aslinya.

Cover majalah Bobo dari masa ke masa.

Bobo secara reguler membantu pembacanya untuk belajar, dengan


menyediakan artikel berisi soal-soal pelajaran SD dari kelas satu sampai
kelas enam. Pelajaran yang dimuat antara lain adalah matematika, IPA, IPS,
Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris dan Kewarganegaraan.

Dan terkadang, Majalah ini juga ikut ambil bagian dalam acara-acara
tahunan, seperti Pekan Raya Jakarta Tak hanya itu, pertama-tama
majalah ini dibuat, harganya masih amat murah. Yakni, hanya Rp 45,dan harga itu melonjak pada tahun 1975 menjadi Rp 65,-. Kemudian,

pada 1990-an, harganya naik menjadi Rp1500,-. Dan kini, harganya


adalah Rp 12.000,- (Khusus P. Jawa) dan Rp 13.000,- (Luar P. Jawa).

Source: http://id.wikipedia.org/wiki/Bobo_(majalah)
Taro Snack
Taro adalah merk makanan ringan dari Unilever. Taro merupakan salah
satu merk makanan ringan yang paling terkenal di Indonesia.Taro mulai
diproduksi pada tahun 1984. Pada bulan Juni 2003 merk Taro dibeli
oleh Unilever. Dan pada tahun 2011, Taro dibeli oleh TPS Food. Taro
memiliki beberapa variasi rasa. Taro memiliki 3 pabrik produksi di
Indonesia yaitu di Bogor, Medan, dan Sidoarjo.
Taro Italian Pizza
Taro Potato Barbeque
Taro Seaweed
Taro Curly fries
Taro Cheesy Blast
Taro Cowboy Stick
Taro Balado

Karakteristik Anak Umur 8 - 10


Semakin bertambah umur pola berpikir dan sikap anak berubah.
Menginjak usia 8 tahun, karakteristik mereka secara umum dapa
diidentifikasi sebagai berikut:
1. Konsep dasar mereka mulai terbentuk. Pandangan mereka
terhadap dunia mulai lebih nyata.
2. Mereka bisa membedakan antara fakta dan fiksi.
3. Mereka suka bertanya.

4. Mereka mulai memahami maksud pembicaraan lisan.


5. Mereka bisa membuat keputusan sendiri tentang cara
belajar dan pembelajaran.
6. Mereka bisa menentukan apa yang mereka suka dan tidak
suka untuk dikerjakan.
7. Mereka mulai banyak bertanya kepada guru jika ada yang
janggal di dalam kelas dan lingkungan mereka.
8. Mereka bisa bekerjasama dengan orang lain dan
mempelajari sesuatu dari orang lain.
9. Kemampuan bahasa mulai berkembang yakni memahami
sesuatu yang abstrak, simbol-simbol.
10.

Mereka mengeneralisasi bahasa dan berpikir

sistematis
Read more at: http://www.sekolahoke.com/2011/12/karakteristikanak-umur-8-10-tahun.html
Copyright Sekolahoke.com - Belajar Bahasa Inggris Online di
sekolahoke.com yuk! Klik aja http://www.sekolahoke.com/ Under
Common Share Alike Atribution

Majalah Hai
Hai adalah sebuah majalah yang diterbitkan di Indonesia yang ditujukan
untuk remaja pria. Isinya menyangkut segala hal yang berkenaan
dengan dunia remaja. Karena itu Hai memuat segala artikel yang
berkenaan dengan gaya hidup. Mulai dari musik, film, pendidikan,
tempat nongkrong, fesyen, teknologi, olahraga, psikologi, pendidikan
seks, dan tentu saja cerita pendek dan komik.
Pembaca majalah Hai kebanyakan duduk di bangku Sekolah Menengah
Atas (SMA) meskipun tidak sedikit yang masih berstatus siswa Sekolah
Menengah Pertama (SMP).
Majalah Hai terbit pertamakali pada 5 Januari 1977. Terbitan perdana

itu menggantikan majalah MIDI yang ada sebelumnya. Baik majalah Hai
maupun MIDI diasuh oleh para personel yang sama. Antara lain, nama
yang dikenal oleh public, Arswendo Atmowiloto.

Anda mungkin juga menyukai