Anda di halaman 1dari 17

Kompetensi Dasar:

Menentukan determinan dan invers matriks

Indikator Pencapaian Kompetensi Kegiatan Belajar IV:


3.1 Menentukan determinan matriks beordo2 x 2 dan matriks
berordo 3x 3
3.2 Menentukan minor, kofaktor, dan adjoin suatu matriks
3.3 Menentukan invers matriks berordo 2 x 2 dan matriks berordo
3x 3

Ayo Ingat Kembali!


Tentukan hasil perkalian matriks dibawah ini:
4 8
[
]=
1 12
2 3
2. [1 3 7] [0 4] =
6 2
3 6 0 2 1
3. [
][
]=
1 4 5 3 2
1.

1
4

Pada materi sebelumnya, telah dipelajari pengertian dan operasi hitung pada matriks. Pada
kegiatan belajar ini kalian akan mempelajari mengenai invers matriks. Perhatikan ilustrasi
berikut.
Misalkan, A = [

3 1
2 1
] Dan B = [
]
5 2
5 3

Jika matriks A dikalikan dengan matriks B akan diperoleh


3
AB = [
5

1 2 1
3.2 + 1. 5 3. 1 + 1.3

][
]= [
]= [
]
2 5 3

5.2 + 2. 5 5. 1 + 2.3

Jika matriks B dikalikan dengan matriks A akan diperoleh

35

2 1 3
BA = [
][
5 3 5

2.3 + (1).5 2.1 + (1).2


1

]= [
]= [
2

5.3 + 3.5
5.1 + 3.2

Dari hasil perkalian dua matriks di atas diperoleh bahwa = = .


Matriks A dan matriks B yang hasil perkaliannya memenuhi sifat = = disebut dua
matriks yang saling invers. Dengan kata lain, matriks A adalah invers dari matriks B dan
matriks B merupakan invers dari matriks A. Untuk menentukan invers suatu matriks, kalian
perlu mempelajari beberapa pengetahuan dasar yang berkaitan, yaitu determinan, minor,
kofaktor, dan adjoin terlebih dahulu.

1. Determinan Matriks
Dalam media ini, pembahasan dibatasi pada determinan matriks berordo 2 2 dan
matriks berordo 3 3.
a. Determinan matriks berordo 2 2
Determinan suatu matriks berordo 2 2 ditentukan dengan cara mengalikan
elemen-elemen yang berada pada diagonal utama, diawali dari kiri ke kanan bawah
dikurangi hasil kali elemen-elemen yang berada pada diagonal dari kanan ke kiri bawah.
Determinan dari matriks A dinotasikan dengan det A atau |A|. Determinan dari matriks A
dapat dirumuskan sebagai berikut.

det = || = |

| = (. ) (. ) =

Contoh soal 9,
Diketahui matriks-matriks berikut ini:
A=[

8 4
]
4 4

B=[

2 5
]
4 10

Tentukan:
a. det A
b. det B

Penyelesaian:
8 4
] = 8.4 4(4) = 32 16 = 16
4 4
6 9
b. det B = [
] = 6. (3) 9.8 = 18 72 = 90
8 3
a. det A = [

36

Berdasarkan nilai determinannya, suatu matriks dibedakan menjadi 2 yaitu


a. Matriks singular matriks yang determinannya nol.
b. Matriks non singular adalah matiks yang determinannya tidak sama
dengan nol.

Contoh Soal 10,


1. Selidiki apakah matriks-matriks di bawah ini merupakan matriks singular
atau non singular!
A=[

2 4
]
3 0

B=[

4 10
]
2 5

C=[

2
3
]
3 5

Penyelesaian:
A=[

2 4
] = 2.0 4.3 = 0 12 = 12 (Matrik Non Singular)
3 0

4
B=[
2
C=[

10
] = 4. (5) (10). 2 = 20 (20) = 0 (Matriks Singular)
5

2
3
] = 2. (5) 3. (3) = 10 (9) = -1 (Matriks Non
3 5

Singular)
2. Diketahui matriks-matriks berikut:
6 2
2
5
A=[
]
B=[
]
2 3
4 5
Tentukan:
a. det A dan det B
b. Jika det A = det B, tentkan nilai y

Penyelesaian:
2
5
]= 2. (5) 5. (4) = 10 (20) = 10
4 5
6 2
det B = [
]= 6. (3) 2. 2 = 18 4
2 3
b. det A =det B
10 = 18 4
4 = 18 10
4 = 28
a. det A = [

28
4

=7

Maka nilai y adalah 7.

37

b. Determinan matriks berordo 3 x 3


Untuk mencari determinan matriks berordo 3 3 dapat digunakan dua metode yaitu
metode atau aturan Sarrus dan metode kofaktor.
1) Aturan Sarrus
Langkah-langkah menentukan determinan dengan aturan Sarrus adalah sebagai
berikut.
a) Letakkan kolom pertama dan kolom kedua suatu matriks di sebelah kanan garis
vertikal dari determinan.
b) Jumlahkan hasil kali elemen-elemen yang terletak pada diagonal utama dengan
hasil kali elemen-elemen yang sejajar diagonal utama pada arah kanan
kemudian kurangilah dengan hasil kali elemen-elemen yang terletak sejajar
dengan diagonal samping.
Perhatikan skema untuk menentukan determinan matriks berordo 3 3 dengan
menggunakan aturan Sarrus di bawah ini. Kita misalkan dari bentuk umum matriks

persegi berordo 3 x 3yaitu A = [ ] , maka det A:

det A =|


|

-

+ +

det A = (. . ) + (. . ) + (. . ) (. . ) (. . ) (. . )
det A = (. . + . . + . . ) ( . . + . . + . . )

Contoh Soal 11,

2 4
Tentukan determinan dari matriks =[1 3
2 1

6
5]
3

Penyelesaian:
Untuk menentukan det A menggunakan aturan saurus yaitu
2 4
6 2 4
det A =|1 3
5 |1 3
2 1 3 2 1
= (2.3. (3) + (4.5.2) + (6.1. (1)) (6.3.2) (2.5. (1)) (4.1. (3))

= 18 + 40 + (6) 36 (10) (12)


=18 + 40 6 36 + 10 + 12 = 2, Maka determinan A adalah 2.

38

2) Metode Kofaktor
Determinan matriks berordo 3 3 dapat pula ditentukan dengan menggunakan
metode kofaktor. Sebelumnya, kalian harus mempelajari mengenai minor dan
kofaktor dari suatu matriks. (minor dan kofaktor matriks akan dijelaskan lebih
lanjut pada materi selanjutnya).
a) Minor matriks
Minor suatu matriks A adalah determinan dari matriks bagian A yang diperoleh
dengan cara menghilangkan elemen-elemennya pada baris ke-i dan elemenelemen pada kolom ke-j. Minor matriks pada baris ke-i dan kolom ke-j biasa
dilambangkan dengan | | .
b) Matriks kofaktor
Misalkan, merupakan minor baris ke-i dan kolom ke-j dari suatu matriks.
Maka kofaktor adalah hasil perkalian dengan ( 1)i+j . Dengan demikian,
kofaktor suatu elemen baris ke-i dan kolom ke-j dari matriks A dilambangkan
dengan . dapat ditentukan dengan rumus berikut.
= (1)+ .| |
c) Menentukan determinan matriks berordo 3 3 dengan metode kofaktor.
Determinan matriks berordo 3 3 dapat ditentukan dengan rumus berikut.
Jika A adalah matriks berordo 3 x 3, maka
|| = 11. 11 + 12 . 12 + 13 . 13 ,

|| = 21. 21 + 22 . 22 + 23 . 23 ,

|| = 31. 31 + 32 . 32 + 33 . 33 ,

39

Contoh Soal 12,


2 4
6
1. Perhatikan contoh berikut, misalkan, terdapat matriks =[1 3
5 ],
2 1 3
Tentukan determinan A!
Penyelesaian:
Akan diambil ekspansi pada baris pertama untuk menentukan det A
menggunakan metode kofaktor.
Langkah pertama mencari nilai minor matriks pada baris pertama yaitu,
2 4
6
3
5
|11 | = |1 3
| = 3. (3) 5. (1) = 9 (5) = 4
5 |= |
1 3
2 1 3
2
|12 | = |1
2
2
|13 | = |1
2

4
6
1 5
| = 1. (3) 5.2 = 3 10 = 13
3
5 |=|
2 3
1 3
4
6
1 3
| = 1. (1) 3.2 = 1 6 = 7
3
5 |=|
2 1
1 3

Langkah kedua mencari kofaktor suatu elemen baris ke-i dan kolom ke-j
dari matriks A dilambangkan dengan = (1)+ . | |
11 = (1)1+1 . |11 | = 12 . (4) = 4
12 = (1)1+2 . |12 | = 13 . (13) = 13
13 = (1)1+3 . |13 | = 14 . (7) = 7
Dengen demikian didapatkan determinan A dengan diketahuinya,
11 = 2

11 = 4

12 = 4

12 = 13

13 = 6

13 = 7

|| = 11. 11 + 12 . 12 + 13 . 13
= 2. (4) + 4.13 + 6. (7)
= 8 + 52 42 = 2, Maka determinan A adalah 2.

40

2 5 1
2. Diketahu matriks = [4 7 2]
3 1 0
a. Tentukan det A dengan menggunakan aturan Sarrus
b. Tentukan det A dengan menggunakan metode Kofaktor
Penyelesaian:

2
a. det = |4
3

5 1 2
7 2| 4
1 0 3

5
7
1

= (2.7.0) + ((5). (2). 3) + (1.4. (1)) (1.7.3 + 2. (2). (1) + (5). 4.0)
= 0 + 30 4 (21 + 4 + 0)
=1

2 5 1
b. det [4 7 2]
3 1 0
Akan ditentukan minor matriks A pada baris pertama.
|11 | = | 7 2| = 7.0 (2). (1) = 2
1 0
|12 | = |4 2| = 4.0 (2). 3 = 6
3 0
|13 | = |4 7 | = 4. (1) 7.3 = 25
3 1
Akan ditentukan kofaktor matriks A pada baris pertama
11 = (1)1+1 . 2 = 2
12 = (1)1+2 . 6 = 6
13 = (1)1+3 . 25 = 25
Akan ditentukan det
det = || = 11. 11 + 12 . 12 + 13 . 13
= 2. (2) + (5). (6) + 1. (25)
= 4 + 30 25
=1

41

2. Minor Matriks
Minor suatu matriks A adalah determinan dari matriks bagian A yang diperoleh dengan
cara menghilangkan elemen-elemen pada baris ke-i dan kolom ke-j. Minor matriks pada baris
ke-i dan kolom ke-j biasa dilambangkan dengan | |.
Perhatikan uraian berikut.

Misalkan, = [

], maka,

|11 | = [

]=|| =

|21 | = [

]=|| =

|12 | = [

]=|| =

|22 | = [

]=|| =

Jadi minor matriks A adalah [

11
21

12

]=[
22

Bagaimana dengan minor matriks berordo 3 x 3?



Misalkan A [ ], Dari matriks A di atas maka dapat dibuat matriks minor dari

matriks A sebagai berikut:

Minor dari baris ke-1 kolom ke-1 adalah |11 | = |

| =

Minor dari baris ke-1 kolom ke-2 adalah |12 | = |

| =

Minor dari baris ke-1 kolom ke-3 adalah |13 | = |

| =

Minor dari baris ke-2 kolom ke-1 adalah |21 | = |

| =

Minor dari baris ke-2 kolom ke-2 adalah |22 | = |

| =

Minor dari baris ke-2 kolom ke-3 adalah |23 | = |

| =

Minor dari baris ke-3 kolom ke-1 adalah |31 | = |

| =

42

Minor dari baris ke-3 kolom ke-2 adalah |32 | = |

| =

Minor dari baris ke-3 kolom ke-3 adalah |33 | = |

| =

|11 |
Diperoleh matriks minor dari A yaitu [|21 |
|31 |

|12 | |13 |
|22 | |23 |]
|32 | |33 |

Contoh Soal 13
1. Tentukan minor dari matriks A =[

2 6
]
4 1

Penyelesaian:
|11 | = 1
|12 | = 4
|21 | = 6
|22 | = 2
Minor matriks A adalah [

1 4
]
6 2

1 6 3
2. Tentukan minor dari matriks B = [4 2 5]
7 1 2

Penyelesaian:
|11 | = |2 5| = (2). 2 5.1 = 9
1 2
4
5
|12 | = |
| = 4.2 5.7 = 27
7 2
4 2
|13 | = |
| = 4.1 (2). 7 = 18
7 1
|21 | = |6 3| = 6.2 3.1 = 9
1 2
|22 | = |1 3| = 1.2 3.7 = 19
7 2
|23 | = |1 6| = 1.1 6.7 = 41
7 1
|31 | = | 6 3| = 6.5 3. (2) = 36
2 5
|32 | = |1 3| = 1.5 3.4 = 7
4 5
|33 | = |1 6 | = 1. (2) 6.4 = 26
4 2

9 27
Minor matriks B adalah [ 9 19
36 7

18
41]
26

43

3. Matriks Kofaktor
Pada materi sebelumnya, kalian telah mempelajari tentang minor dan matriks minor dari
suatu matriks berordo 3 3. Konsep tersebut akan digunakan untuk menemukan matriks
kofaktor dari suatu matriks. Misalkan, | | merupakan minor baris ke-i dan kolom ke-j dari
suatu matriks. Maka kofaktor adalah hasil perkalian | |dengan ( 1)+ . Dengan demikian,
= ()+ .| |
Matriks yang elemen-elemennya merupakan kofaktor dari suatu matriks disebut matriks
kofaktor. Misalnya,

= [ 11
21

12
]
22

11
= [21
31

12
22
32

13
23 ]
33

Contoh Soal 134


1 6 3
Tentukan matriks kofaktor dari matriks A = [4 2 5]
7 1 2

Penyelesaian:
Pada contoh soal 12 no. 2, telah ditemukan bahwa minor matriks A adalah
9 27 18
[ 9 19 41], Selanjutnya, akan ditentukan kofaktor matriks dari A
36 7 26
sebagai berikut:
11 = (1)1+1 . |11 | = 1. (9) = 9
12 = (1)1+2 . |12 | = 1. (27) = 27
13 = (1)1+3 . |13 | = 1. (18) = 18
21 = (1)2+1 . |21 | = 1. (9) = 9
22 = (1)2+2 . |22 | = 1. (19) = 19
23 = (1)2+3 . |23 | = 1. (41) = 41
31 = (1)3+1 . |31 | = 1. (36) = 36
32 = (1)3+2 . |32 | = 1. (7) = 9
33 = (1)3+3 . |33 | = 1. (26) = 26

9 27
Jadi, matriks kofaktor dari A adalah [9 19
36
7

18
41 ]
26

44

4. Adjoin Matriks
Adjoin suatu matriks ditentukan dengan mentranspose matriks kofaktornya. Berikut akan
diuraikan mengenai adjoin matriks berordo 2x2 dan matriks berordo 3x3.
1) Adjoin Matriks 2 x 2
Adjoin dari matriks berordo 2 2 diperoleh dengan mentranspose matriks

], maka


Minor matriks A adalah [
]


Matriks kofaktornya yaitu [
]

kofaktornya. Misalnya, = [

Adjoin matriks A adalah transpose dari matriks kofaktornya, yaitu


= [
Jika = [

] =[



], maka = [
]

2) Adjoin Matriks berordo


Adjoin matriks berordo 3 3 merupakan transpose dari matriks kofaktornya. Jika
11 12 13
kofaktor matriks A adalah =[21 22 23 ],
31 32 33
Maka adjoinnya adalah

Jika kofaktor matriks A adalah =[


Maka = [ ]

],

45

Contoh Soal 15,


Tentukan adjoin matriks dari matriks
6 3
1. = [
]
9 2
1 6 3
2. = [4 2 5]
7 1 2

Penyelesaian:
6 3
2 9
1. = [
] maka = [
]
9 2
3 6
1 6 3
2. = [4 2 5]
7 1 2
Berdasarkan penyelesaian pada contoh 4.5 diketahui matriks
1 6 3
9 27
18
kofaktor dari matriks [4 2 5] adalah [9 19 41 ], maka
7 1 2
36
7
26
9 27
18
adjoin dari matriks A adalah [ 27 19
7 ].
18 41 26

46

6. Invers Matriks

Setelah mempelajari determinan, minor, kofaktor, dan adjoin, pada bagian ini
kalian akan mempelajari tentang invers. Pembahasan invers matriks dalam media
ini dibatasi pada invers matriks berordo 2 2 dengan matriks berordo 3 3.

Invers merupakan lawan atau kebalikan suatu matriks dalam perkalian. Pada awal
kegiatan belajar IV telah diuraikan secara singkat mengenai dua matriks yang saling invers.
Matriks A dan matriks B yang perkalian dua matriksnya memenuhi sifat = = disebut
dua matriks yang saling invers.
Dengan kata lain, matriks B merupakan invers dari matriks A dan ditulis 1 (dibaca A
invers) sedangkan A adalah invers dari matriks B dan ditulis 1 (dibaca B invers). Sehingga
untuk matriks A dan matriks B yang saling invers dapat dituliskan = dan = .
a. Invers matriks ordo 2 x 2
Jika A adalah matriks persegi berordo 2 x 2, maka invers dari matriks A ditentukan
dengan rumus berikut.

=[

] , 1 =
, det 0

det

Dengan = 0, = [

Sifat yang berlaku pada invers matriks


yaitu:
a. (1 )1 =
b. 1 = 1 =
c. ()1 = 1 1

Selain itu, ada catatan yang perlu diingat:


a. Jika det A = 0 maka matriks A tidak
mempunyai inversdan disebut matriks
singular.
b. Jika det A 0 maka matriks A
mempunyai inversdan disebut matriks
nonsingular

47

Contoh Soal 16:


2
1. Tentukan invers matriks A =[
1
Penyelesaian:
1 =

5
]
3

1
3 5
[
]
2.3 5.1 1 2
1 3
5
= [
]
1 1
2
3 5
Jadi 1 = [
]
1 2
1 =

2. Diketahui matriks-matriks = [

5 8
1 3
]=[
],
1 2
4 9

Tentukan 1 dan 1
Penyelesaian:
1
5 8
2 3
1 = [
]
[
]
4 9 1.2 3.1 1 1
5 8 1 2 3
= [
]
[
]
4 9 1 1 1
5 8 2 3
= [
][
]
4 9 1 1
5. (2) + 8.1 5.3 + 8. (1)
=[
]
4. (2) + 9.1 4.3 + 9. (1)
2 7
]
1 3
1
2 3 5
1 =
[
][
1.2 3.1 1 1 4
=[

8
]
9

1 2 3 5 8
[
][
]
1 1 1 4 9

=[

2 3 5
][
1 1 4

=[

8
]
9

(2). 5 + 3.4 (2). 8 + 3.9


]
1.5 + (1). 4 1.8 + (1). 9

= [2

11 ]
1 1

48

b. Invers matriks ordo 3 x 3


Untuk menghitung determinan matriks ordo 3 x 3 digunakan metode Sarrus.

Jika = [

det A =|

1
], maka 1 =
, det 0
det

= (. . + . . + . . ) ( . . + . . + . . )

+ +

Mencari minor matriks A (penjelasan pada materi minor matriks)


|11 |
Diperoleh matriks minor dari A yaitu [|21 |
|31 |

|12 | |13 |
|22 | |23 |]
|32 | |33 |

Mencari kofaktor A (penjelasan pada materi kofaktor matriks)


11
Diperoleh kofaktor matriks A yaitu = [21
31

13
23 ]
33

Mencari Adjoin matriks A yaitu transpose dari kofaktor matriks A tadi.


K11
Adj A = [K12
K13

12
22
32

K 21
K 22
K 23

K 31
K 32 ]
K 33

Maka didapakan invers matriks A


1

K11
=
[K12
(. . + . . + . . ) ( . . + . . + . . )
K13
1

K 21
K 22
K 23

K 31
K 32 ]
K 33

49

Contoh Soal 17,


1
Tentukan invers matriks B =[1
3

1 3
2 1]
1 2

Penyelesaian:
Langkah pertama cari dahulu determinan B.
1 1 3 1 1
det B = |1 2 1| 1 2
3 1 2 3 1
|| = (1.2. (2) + ((1). (1). 3) + (3.1.1) (3.2.3) (1. (1). 1) ((1). 1. (2))

= 4 + 3 + 3 18 + 1 2
= 17
Langkah kedua yaitu mencari minor matriks B
|11 | = |2 1| = 2. (2) 1.1 = 3
1 2
|12 | = |1 1| = 1. (2) (1).3 = 1
3 2
|13 | = |1 2| = 1. (1) 2.3 = 5
3 1
|21 | = |1 3 | = 1. (2) 3.1 = 1
1 2
1
3
|22 | = |
| = 1. (2) 3.3 = 11
3 2
|23 | = |1 1| = 1. (1) (1).3 = 4
3 1
|31 | = |1 3 | = 1. (1) 3.2 = 5
2 1
1
3
|32 | = |
| = 1. (1) 3.1 = 4
1 1
|33 | = |1 1| = 1.2 (1).1 = 3
1 2
Jadi, minor matriks B adalah
3
1
5
[1 11 4 ]
5 4
3

50

Kofaktor matriks B = = (1)+ .| |


11 = (1)1+1 . |11 | = 1. (3) = 3
12 = (1)1+2 . |12 | = 1. (1) = 1
13 = (1)1+3 . |13 | = 1. (5) = 5
21 = (1)2+1 . |21 | = 1. (1) = 1
22 = (1)2+2 . |22 | = 1. (11) = 11
23 = (1)2+3 . |23 | = 1. (4) = 4
31 = (1)3+1 . |31 | = 1. (5) = 5
32 = (1)3+2 . |32 | = 1. (4) = 4
33 = (1)3+3 . |33 | = 1. (3) = 3
3 1 5
Jadi, matriks kofaktor matriks B adalah [ 1 11 4]
5
4
3
Adjoin matriks B adalah transpose dari kofaktor matriks B:
1
5
3 1 5 3
= [ 1 11 4] = [1 11 4]
5 4 3
5
4
3
Maka invers matriks B adalah
1 =

1

det

1
17

3
1
5
[1 11 4] =
5 4 3

3
17
1
17
5
[17

1
17
11
17
4
17

5
17
4
17
3
17]

51

Anda mungkin juga menyukai