Skripsi Bab I Najih
Skripsi Bab I Najih
dilakukan
oleh
pemerintah
untuk
A. Latar Belakang
Banyak para ahli yang berpendapat akan pentingnya
kecerdasan emosional dalam mempengaruhi sikap dan prilaku
individu
sebut
kecerdasan
saja
Salovely
emosional
dan
sebagai
Mayer
himpunan
mendifinisikan
bagian
dari
pikiran
dan
tindakan.
(Shapiro,
1998
8).
pada
tahun
1992
seorang
ahli
psikologi
bahwa
berhasil
dalam
mengatasi
tuntutan
dan
tekanan
terbanyak
individu
merupakan
lingkungan
persoalan-persoalan
tersebut.
Namun
sangat
yang
dilakukan
siswa
bahkan
Kabupaten
Cirebon
pada
Senin
(05/01/2015).
penyimpangan-penyimpangan
oleh
pelajar/siswa
di
prilaku
cirebon
sosial
seperti
yang
membolos
dan
kepribadian
yang
baik
malah
rusak
akibat
penyimpangan-penyimpangan
yang
masih
dilakukan
oleh
31,
ayat
menyebutkan,
Pemerintah
mengusahakan
dan
tentang
teori
pergaulan
berbeda;
yang
sekelompok
orang
yang
telah
menyimpang.
prilaku sosial oleh siswa. Namun pada fakta yang ditemukan di lapangan masih
banyak siswa-siswa yang melakukan penyimpangan-penyimpangan prilaku sosial
seperti yang telah diuraikan di atas.
Berdasarkan latar belakang masalah, maka penulis tertarik untuk
mengadakan penelitian dengan judul : Hubungan Kecerdasan Emosi dengan
Penyimpangan-penyimpangan Prilaku Sosial Siswa di Kota Cirebon Dasar
yang dipakai untuk menghubungkan kedua variabel penelitian dengan siswa di
kota cirebon adalah adanya hubungan antara tingkat kecerdasan emosional
terhadap penyimpangan prilaku sosial siswa dengan acauan tujuan pendidikan
yang telah dicanangkan pemerintah serta UNESCO yang berlandaskan pada 3
kecerdasan yang salah satunya adalah kecerdasan emosional, dimana penulis
mengambil indikator kecerdasan emosional sebagai penghubung terhadap
penyimpangan prilaku sosial siswa
B. Rumusan Masalah
Mengacu pada uraian masalah di atas maka rumusan masalah yang akan
penulis kembangkan adalah sebagai berikut:
1. Apakah ada hubungan Kecerdasan Emosi dengan Penyimpanganpenyimpang Prilaku Sosial Siswa di Kota Cirebon?
2. Bagaimanakah kecakapan kecerdasan emosional yang dimiliki siswa di
kota Cirebon?
3. Bagaimanakah penyimpangan-penyimpangan prilaku sosial siwa di kota
Cirebon?
C. Tujuan
Tujuan penelitian ini adalah:
1. Mengetahui hubungan kecerdasan emosional dengan penyimpanganpenyimpangan prilaku sosial siswa
2. Mengetahui kecakapan kecerdasan emosional yang dimiliki siswa di kota
cirebon
3. Mengetahui bentuk-bentuk penyimpangan prilaku sosial siswa di kota
cirebon
D. Manfaat
E. Penelitian Terdahulu
1. Skripsi dari UIN Sunan Kalijaga, penulis Nihayatus Sangadah dengan
judul Hubungan antara kecerdasan emosional dengan reaksi frustasi pada
santri pondok pesantren Al-Huda Kebumen
2. Skripsi dari Universitas Persada Indonesia, penulis Amalia Sawitri
Wahyuningsih dengan judul: Hubungan kecerdasan emosional dengan
prestasi belajar pada siswa kelas II SMU LAB SCHOOL Jakarta Timur
F. Kerangka Pemikiran
Menurut Daniel Goleman dalam bukunya Kecerdasan Emosional,
semua emosi (2002:7) pada dasarnya adalah
dorongan untuk
deskriptif
yang
bertujuan
untuk
menggambarkan
emosional
siswa,
serta
penyimpangan-
data
teoritik
hubungan
(kerjasama)
dengan
orang
lain
(Goleman,2007)
Hal positif akan diperoleh bila anak diajarkan keterampilan dasar
kecerdasan emosional. Secara emosional akan lebih cerdas,
penuh pengertian mudah menerima perasaan-perasaan dan
lebih banyak pengalaman dalam memecahkan permasalahannya
sendiri, sehingga pada saat remaja aka lebih banyak sukses di
sekolah dan dalam berhubungan dengan rekan-rekan sebaya
serta
akan
terlarang,
terlindungi
kenakalan,
(goleman,2001)
dari
resiko-resiko
kekerasan,
serta
seperti
seks
obat-obat
tidak
aman