Anda di halaman 1dari 8

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Kebutuhan akan teknologi informasi pada era globalisasi sekarang ini
semakin penting sehubungan dengan tujuan informasi yaitu menghasilkan sesuatu
yang lebih berguna dan berarti demi pengambilan suatu keputusan secara cepat
dan akurat.
Di era globalisasi sekarang ini teknologi juga sudah semakin canggih.
Fasilitas internet pun semakin ramai digunakan oleh semua kalangan. Dari
kalangan anak-anak, remaja sampai orang tua. Banyak pula pihak-pihak yang
memanfaatkan fasilitas internet. Berbagai bidang pekerjaan memanfaatkan
fasilitas tekhnologi internet yang semakin canggih. Dengan fasilitas internet kita
dapat mempromosikan produk barang, tapi tidak hanya produk barang saja.
Produk jasa pun juga bisa memanfaatkannya.
Seperti para pengusaha yang sekarang mulai semakin pintar dalam memanfaatkan
peluang bisnis untuk mempromosikan produknya secara murah dan cepat. Salah
satu bisnis yang memanfaatkan fasilitas internet ini ialah bisnis Bengkel.
Saat ini semakin banyak pula orang yang sudah memiliki transportasi sendiri
(khususnya adalah mobil) untuk mempermudah seseorang dalam berpergian jauh
maupun dekat. Semua orang mempunyai waktu untuk mengendarai mobilnya,
1

namun tidak semua orang mempunyai waktu dan keahlian khusus untuk
memperbaiki dan melakukan perawatan terhadap mobilnya. Oleh karena itu
sangat dibutuhkan tempat seperti bengkel untuk menyelesaikan permasalahan
tersebut.
Bengkel mobil pelangi service pekanbaru merupakan salah satu jenis usaha
layanan jasa yang bergerak dibidang perawatan/perbaikan mobil yang
memberikan pelayanan kepada pelanggannya, seperti jasa service (perbaikan),
penjualan spare part (suku cadang), pengecatan dan cucian mobil. Dalam proses
melayani pelanggan yang datang untuk memperbaiki atau mengambil mobil
mereka CV. Pelangi Service mengalami berbagai kendala dalam melakukan
transaksi. Transaksi tersebut terkadang tidak berjalan sesuai rencana yang
menyebabkan berbagai keluhan pelanggan. Diantaranya adalah pencatatan data
pelanggan dan pembayaran sebuah transaksi yang masih dilakukan hanya dengan
menggunakan

pencatatan-pencatatan

didalam

sebuah

buku

yang

dapat

menyebabkan proses transaksi tersebut terhambat.


Dalam memberikan informasi yang dibutuhkan oleh pelanggan, CV.
Pelangi Service masih sangatlah kurang. Pemberian informasi tersebut hanya
dapat diberikan jika terdapat pelanggan yang menannyakan melalui telepon
ataupun secara langsung. Selain itu pemberian informasi tersebut tidak dapat
diberikan saat itu juga karena harus menanyakan satu-persatu kepada montir
tentang kondisi yang dapat menyebabkan keluhan pelanggan lainnya. Hal ini
seringkali membuat pusing pemilik bengkel karena harus menolak permintaan
pelanggan dan pelanggan juga merasa sangat kecewa karena mobilnya tidak bisa

diperbaiki saat itu juga. Semua itu disebabkan karena tempat mobil dibengkel
seringkali penuh dan tidak cukup untuk memuat mobil melebihi kapasitas yang
telah ada serta tenaga montir yang ada juga cukup terbatas.
Selain itu juga, pemilik mobil merasa membutuhkan media untuk
berkonsultasi tentang mobil (tentang kerusakannya maupun onderdilnya). Dalam
hal ini pemilik mobil merasa malas dan tidak punya waktu untuk datang ke
sebuah bengkel, jika hanya untuk berkonsultasi saja.
Oleh karena itu, CV. Pelangi Service menginginkan suatu informasi yang
dibutuhkan oleh pelanggan yang dapat di akses dimana saja dan kapan saja secara
cepat dan tepat. Informasi informasi yang dibutuhkan pelanggan tersebut seperti
jadwal perawatan/perbaikan mobil, jadwal pengambilan dan rincian pembayaran.
Dari masalah yang telah dijabarkan sebelumnya, CV. Pelangi Service
membutuhkan suatu sistem informasi sebagai alat bantu untuk memberikan solusi
yang tepat untuk memecahkan masalah tersebut. Oleh karena itu akan dibuat suatu
sistem informasi bengkel mobil berbasis web pada CV. Pelangi Service. Dengan
adanya sistem ini diharapkan CV. Pelangi Service dapat menyelesaikan masalah
tersebut dan dapat meningkatkan pelayanan terhadap pelanggan.

1.2 Identifikasi Masalah


Pengidentifikasian masalah di ambil berdasarkan latar belakang penulisan ini
yaitu :
1. Kesulitan yang di alami oleh pelanggan, di dalam mendapatkan data informasi
layanan jasa pada bengkel Pelangi Service.
2.

Lamanya pelayanan dalam service dan penjualan suku cadang motor


dikarenakan dalam mencari informasi data stok barang masih menggunakan
lembaran arsip-arsip sehingga dikawatirkan konsumen bisa merasa kecewa
karena sudah lama menunggu ternyata barang yang dicari stock nya telah
habis.

3. Adanya kesulitan dalam hal pengontrolan barang masuk dan keluar maupun
stock barang. Dikarenakan media penyimpanan data disimpan dalam bentuk
lembaran-lembaran arsip.
4. Adanya keterlambatan dalam pembuatan laporan stok barang yang ada, data
penjualan maupun laporan data service kendaraan kepada pemilik bengkel
dikarenakan penggolahan laporan data masih belum terkomputerisasi dengan
baik ada juga yang masih menggunakan arsip-arsip.

1.3 Batasan Masalah


Untuk menghindari penyimpangan dalam pembahasan maka penulis
membatasi pada aplikasi dan implementasi sistem informasi berbasis web
pada bengkel Pelangi Service yang dilengkapi dengan data mentah dari CV.
Pelangi Service yang diantaranya :

1. Aplikasi akan dibangun dengan menggunakan bahasa pemograman PHP


dan NuSphere PhpED sebagai alat bantu dalam mendesain dan antarmuka
situs web.
2. Aplikasi basis data yang akan digunakan adalah MySql (phpMyAdmin).
3. Aplikasi yang akan dibuat tidak membahas masalah penggajian karyawan.
4. Aplikasi yang akan dibuat ini tidak membahas keamanan untuk menjaga
data-data.
1.4 Rumusan Masalah
Masalah yang dihadapi berkaitan dengan sistem penyediaan informasi
dengan website adalah :
1. Bagaimana perusahaan layanan jasa perbaikan kendaraan bermotor /
Bengkel Pelangi Service mengolah data untuk menjadi sebuah informasi ?
2

Bagaimana perusahaan layanan jasa perbaikan kendaraan bermotor /


bengkel memberikan informasi yang ada di Bengkel Pelangi Service
kepada pelanggan ?

Bagaimana membuat Sistem Informasi Bengkel berbasis Web sehingga


informasi layanan jasa tersebut dapat diakses oleh pelanggan dengan
mudah ?

3.1 Tujuan dan Manfaat Penelitian


Tujuan penelitian kerja praktek ini adalah :
1. Bagi Perusahaan layanan jasa service kendaraan bermotor (bengkel) :
a) Website mengolah data yang akan dijadikan informasi.
b) Website memberikan informasi kepada pelanggan.
c) Mengetahui kendala penyediaan informasi melalui website.

d) Terjalinnya hubungan baik antara Universitas

dengan CV. Pelangi

Service sehingga memungkinkan kerjasama di bidang penelitian dan


kerjasama dalam bidang lainnya.
e) Mendapat umpan balik untuk meningkatkan kualitas pendidikan
diperguruan tinggi yang bersangkutan.
2. Bagi mahasiswa :
a) Untuk memenuhi beban satuan kredit semester (SKS) yang harus
ditempuh sebagai persyaratan untuk mengambil tugas akhir (skripsi).
b) Mengerti penerapan ilmu-ilmu yang telah diperoleh di perkuliahan
sehingga dapat meningkatkan pemahaman ilmu-ilmu tersebut.
c) Menerapkan atau membandingkan pengetahuan yang diperoleh dalam
perkuliahan dengan apa yang dilakukan pada kerja praktek.
d) Menumbuhkan kesiapan mental mahasiswa untuk memasuki dunia
kerja.
e) mempercepat proses untuk melayani pelanggan, baik pelanggan yang
melakukan pembelian barang.
f) Dengan menggunakan sistem ter-komputerisasi diharapkan data
transaksi merupakan real-time.
g) Membuat sistem informasi transaksi sehingga dapat digunakan pada
bengkel mobilPelangi Service pekanbaru dan menghasilkan laporan
yang akurat.
3.2 Rincian Pelaksanaan Kerja Praktek
A. Tempat dan Waktu
1. Waktu
Kerja praktek dilaksanakan dari tanggal 27 oktober 2014 sampai
tanggal 29 oktober 2014 selama 5 minggu, pada hari senin sampai dengan

sabtu,pukul 08.00 sampai dengan 16.00 WIB (Atau waktu pelaksanaan


berdasarkan kesepakatan dari perusahaan/instansi).
2. Tempat
Kerja Praktek dilaksanakan di bengkel mobil PELANGI SERVICE
di Jln. Kapling 1 No. 40. Pekanbaru, Riau.
B. Uraian Kegiatan
Metode yang digunakan dalam kerja praktek ini adalah :
1. Praktek,

yaitu

melaksanakan

kegiatan-kegiatan

yang

ada

seperti

menginputkan data-data, mengikuti proses pekerjaan yang ada di bengkel


Pelangi Service.
2. Observasi, yaitu melakukan pengamatan terhadap kegiatan yang ada dan
hasil-hasil yang telah dicapai di bengkel Pelangi Service.
3. Wawancara, yaitu mengajukan pertanyaan kepada para karyawan,
konsumen dan pimpinan yang mengelola bengkel Pelangi Service.
4. Pengumpulan data-data, yaitu mengumpulkan data-data yang diperlukan
dalam pembuatan laporan nantinya. Pengumpulan data-data dilakukan
dengan cara wawancara langsung dengan pimpinan dan dengan cara
membaca laporan transaksi dari sumber pencatatan secara manual yang
ada di bengkel Pelangi Service.
5. Konsultasi dengan pembimbing kerja praktek. Konsultasi dengan
pembimbing dilakukan agar pengerjaan laporan berjalan dengan baik dan
benar.
6. Pembuatan laporan, pembuatan laporan dilakukan secara bertahap karena
setiapa bab nya dilakukan bimbingan kepada dosen pembimbing.
C. Rencana Tahapan Penelitian (supervisor)

Rencana kerja praktek dapat dilihat pada tabel 1.1


Tabel 1.1 Rancangan Pelaksanaan Kerja Praktek
WAKTU (MINGGU)
NO

KEGIATAN
I

Orientasi
1
Lingkungan Kerja
2

Studi Pustaka
Wawancara dan

3
Pengumpulan Data
Analisis dan
4
Perancangan
Implementasi dan
5
Pengujian
Pembuatan laporan
6
Kerja Praktek

II

III

IV

Anda mungkin juga menyukai