Anda di halaman 1dari 10

EFISIENSI VAKSIN DNA DALAM

PENINGKATAN SR (SURVIVAL
RATE) IKAN

PowerPlugs

Templates for PowerPoint

By: Noniek Silfana Syahara (12224)

PowerPlugs:
Templates
PENDAHULUAN
PENDAHULUAN

Highest Quality
Budidaya perikanan merupakan salah satu
Budidaya perikanan
merupakan salah satu
aspek
Greatest
Quantity
penunjang perekonomian yang
aspek penunjang perekonomian yang
kontribusi tinggi.
memberikan
Largest
Variety
memberikan
kontribusi tinggi.
Proses
Consistent
Professionalism
budidaya
di jenis ikan apapun
Proses budidayabaik
baik di jenis ikan apapun
selalu
disertai dengan
tentunya
Visually
Appealing
tentunya selalu
disertai dengan

permasalahan seperti tingginya harga


permasalahan seperti tingginya harga
pakan, tingkat SR (survival rate) yang
pakan, tingkat SR (survival rate) yang
rendah serta timbulnya berbagai penyakit
rendah serta timbulnya berbagai penyakit
ikan baik yang sifatnya kronis, akut maupun
ikan baik yang sifatnya kronis, akut maupun
perakut.
perakut.

TUJUAN
TUJUAN
Tujuan dari dilakukannya penelitian ini
Tujuan dari dilakukannya penelitian ini
adalah:
adalah:
Untuk mengetahui mekanisme kerja sistem
Untuk mengetahui mekanisme kerja sistem
imun ikan secara umum,
imun ikan secara umum,
Untuk mempelajari hubungan antara DNA
Untuk mempelajari hubungan antara DNA
dengan tingkat imunitas ikan, dan
dengan tingkat imunitas ikan, dan
Untuk menentukan tingkat efisiensi
Untuk menentukan tingkat efisiensi
penggunaan vaksin DNA kaitannya dengan
penggunaan vaksin DNA kaitannya dengan
peningkatan SR.
peningkatan SR.

METODE
METODE
Vaksin DNA yang di produksi terdiri atas
Vaksin DNA yang di produksi terdiri atas
plasmid bakteri yang di kombinasikan dengan
plasmid bakteri yang di kombinasikan dengan
virus promotor, gen yang diinginkan, dan
virus promotor, gen yang diinginkan, dan
polyadenylation / transkripsi urutan terminasi.
polyadenylation / transkripsi urutan terminasi.
Plasmid ditanam pada bakteri, dimurnikan,
Plasmid ditanam pada bakteri, dimurnikan,
dilarutkan dalam larutan garam, dan kemudian
dilarutkan dalam larutan garam, dan kemudian
disuntikkan secara langsung pada daerah
disuntikkan secara langsung pada daerah
intramuscular. Suntikan vaksin DNA dapat
intramuscular. Suntikan vaksin DNA dapat
mengaktifkan protein yang diekspresikan
mengaktifkan protein yang diekspresikan
secara in vivo dan akan memproduksi antibodi.
secara in vivo dan akan memproduksi antibodi.
Setelah DNA disuntikkan, sel-sel otot akan
Setelah DNA disuntikkan, sel-sel otot akan
melakukan ekspresi protein.
melakukan ekspresi protein.

PEMBAHASAN
PEMBAHASAN
Vaksin DNA merupakan cara untuk melindungi
Vaksin DNA merupakan cara untuk melindungi
ikan terhadap penyakit virus sehingga dapat
ikan terhadap penyakit virus sehingga dapat
mengurangi penggunaan antibiotik dan
mengurangi penggunaan antibiotik dan
penyebaran penyakit.
penyebaran penyakit.
Contoh dari vaksin DNA adalah plasmid dari
Contoh dari vaksin DNA adalah plasmid dari
infectious haematopoietic necrosis virus
infectious haematopoietic necrosis virus
(IHNV). Contoh kasus adalah glikoprotein yang
(IHNV). Contoh kasus adalah glikoprotein yang
di transkripsi oleh promotor sitomegalovirus
di transkripsi oleh promotor sitomegalovirus
(pCMV), yang disuntikkan ke ikan salmon
(pCMV), yang disuntikkan ke ikan salmon
Atlantik dengan tujuan untuk mendapatkan
Atlantik dengan tujuan untuk mendapatkan
antibody yang tahan terhadap IHNV (Traxler et
antibody yang tahan terhadap IHNV (Traxler et
al., 1999).
al., 1999).

KEUNGGULAN
KEUNGGULANVAKSIN
VAKSINDNA
DNA
Vaksin DNA memiliki beberapa keunggulan
Vaksin DNA memiliki beberapa keunggulan
yaitu:
yaitu:
Biaya produksi rendah,
Biaya produksi rendah,
Kemudahan dalam proses produksi,
Kemudahan dalam proses produksi,
Kontrol kualitas yang mudah dilakukan,
Kontrol kualitas yang mudah dilakukan,
Memiliki tingkat stabilitas terhadap panas,
Memiliki tingkat stabilitas terhadap panas,
Merupakan sebuah produk yang identik
Merupakan sebuah produk yang identik
dengan proses untuk vaksin yang berbeda,
dengan proses untuk vaksin yang berbeda,
dan
dan
Dapat dimungkinkan untuk memproduksi
Dapat dimungkinkan untuk memproduksi
vaksin multivalent dengan menggunakan
vaksin multivalent dengan menggunakan
koktail plasmid (Hew dan Fletcher, 2002; Liu,
koktail plasmid (Hew dan Fletcher, 2002; Liu,
1998; Heppell dan Davis, 2000).
1998; Heppell dan Davis, 2000).

KESIMPULAN
KESIMPULAN

Pemberian vaksin DNA terbukti telah


Pemberian vaksin DNA terbukti telah
meningkatkan daya imunitas ikan pada
meningkatkan daya imunitas ikan pada
umumnya sehingga ikan kebal terhadap
umumnya sehingga ikan kebal terhadap
penyakit virus, terutama IHNV. Meningkatnya
penyakit virus, terutama IHNV. Meningkatnya
imunitas ikan akan berdampak pada
imunitas ikan akan berdampak pada
meningkatnya SR ikan terutama pada fase
meningkatnya SR ikan terutama pada fase
benih.
benih.

Anda mungkin juga menyukai